Disusun Oleh:
KELOMPOK 8
UNIVERSITAS JAMBI
2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan rahmat dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul Teknologi Digital Dalam Pendidikan. Makalah ini dibuat
sebagai salah satu syarat untuk memenuhi tugas mata kuliah Landasan Teknologi
Pendidikan pada Program studi Megister Teknologi Pendidikan.
Dalam penulisan makalah ini penulis menyadari masih banyak terdapat
kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan masukan, saran yang
membangun. Semoga makalah ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi
pembaca pada umumnya.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah............................................................................ 1
C. TujuanMasalah ........................................................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Mengintegrasikan TIK dalam Proses Belajar Mengajar di
sekolah............................................... ................................................... 3
B. Guru dan TIK …………………………............................................... 4
C. Peran Utama Untuk Kebijakan Inovasi Dalam
Pendidikan.............................................................................. ................. 5
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kebijakan pendidikan perlu mencerminkan fakta bahwa komputer dan
Internet semakin ada di mana-mana dalam kehidupan sehari-hari. Bab ini
mempertimbangkan dampak potensial dan aktual dari teknologi informasi dan
komunikasi (TIK) pada pengajaran dan pembelajaran. Ditemukan bahwa tahun
2003 dan 2012, siswa di seluruh dunia telah memperoleh akses yang lebih besar
dari komputer di sekolah, walaupun intensitas dan variasi penggunaannya
bervariasi di berbagai negara. Ini meneliti faktor-faktor yang mendorong guru
untuk lebih memanfaatkan TIK di kelas serta apa yang menghambat mereka, dan
melihat keterampilan TIK terhadap pemecahan masalah guru yang berkaitan
dengan teman sebaya mereka di luar pendidikan. Akhirnya, ia
mempertimbangkan apakah investasi dalam teknologi, atau penggunaan
komputer dan Internet oleh siswa, terkait dengan hasil pendidikan yang lebih
baik.
Tantangan pendidikan pada abad ke-21 adalah membangun masyarakat
berpengetahuan (knowledge-based society) yang dapat dibangun melalui
pengintegrasian Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam proses
pembelajaran. Dalam konteks pendidikan, sesungguhnya peran TIK adalah
sebagai “enabler” atau alat untuk memungkinkan terjadinya proses
pembelajaran yang efektif dan efisien serta menyenangkan. Dalam hal ini TIK
dijadikan sebagai sarana untuk mencapai tujuan, bukan tujuan itu sendiri.
Dalam pendidikan modern, guru dituntut untuk mampu mengintegrasikan
TIK dalam proses pembelajaran. Dilihat dari sisi peran TIK bagi guru, maka
pengintegrasian TIK dalam proses pembelajaran seharusnya memungkinkan
dirinya untuk: (1) menjadi fasilitator, kolaborator, mentor, pelatih, pengarah dan
teman belajar dan (2) dapat memberikan pilihan dan tanggung jawab yang besar
kepada siswa untuk mengalami peristiwa belajar (UNESCO, 2002: 22-23).
Guru sebagai aktor utama dalam proses pendidikan di sekolah perlu
mendapatkan perhatian lebih melalui kegiatan pelatihan dan pendidikan yang
sistematis dalam penguasaan TIK. Guru yang dituntut harus dengan cepat
mengupdate pengetahuan, keterampilan, dan kompetensinya dalam bidang TIK,
ternyata tidak dapat begitu saja dengan mudah dalam upaya menguasai bidang
TIK ini. Banyak kendala mulai dari faktor usia, dukungan sarana peralatan,
kesempatan, dukungan kebijakan dari atasan, hingga ketersediaan infrastruktur
di sekolah yang tidak merata dan tidak dengan mudah bisa disesuaikan.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimanakah mengintegrasikan TIK dalam proses belajar mengajar di
sekolah…?
2. Bagaimanakah peran utama untuk kebijakan Inovasi dalam Pendidikan…?
C. TUJUAN PENULIS
1. Mengetahui bagaimana mengintegrasikan TIK dalam proses belajar
mengajar di sekolah…?
2. Mengetahui bagaimanakah peran utama untuk kebijakan Inovasi dalam
Pendidikan
BAB II
PEMBAHASAN
A. KESIMPULAN
Teknologi informasi dan komunikasi dapat mendukung dan meningkatkan
pembelajaran. Dengan akses ke komputer dan Internet, siswa dapat mencari
informasi dan memperoleh pengetahuan di luar apa yang tersedia melalui guru
dan buku teks. Empat tahap penggunaan TIK dalam pembelajaran yang
ditetapkan oleh UNESCO, yaitu : Tahap emerging, Tahap applying,
Tahap integrating, Tahap transforming. Dua pendekatan yang dapat dilakukan
pendidik ketika merencanakan pembelajaran yang mengintegrasikan TIK, yaitu :
Pendekatan Topik dan pendekatan Software.
Teknologi saja tidak akan meningkatkan pembelajaran, tetapi
menggunakannya sebagai bagian dari praktik mengajar yang baik dapat
membuka pintu baru bagi pelajar dan guru. Meskipun banyak tantangan yang
terlibat dalam mengintegrasikan teknologi dalam pengajaran dan pembelajaran,
teknologi digital menawarkan peluang besar untuk pendidikan. Di banyak ruang
kelas di seluruh dunia, teknologi digunakan untuk mendukung pengajaran dan
keterlibatan siswa yang berkualitas, melalui ruang kerja kolaboratif,
laboratorium jarak jauh dan virtual, atau melalui banyak alat TIK yang
membantu menghubungkan pembelajaran dengan tantangan kehidupan nyata
yang otentik
B. SARAN
Diharapkan makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua, jika ada
kesalahan atau kekurangan harap dimaklumi dan diberi saran agar penulis bisa
memperbaiki kesalahan yang ada dan mampu mengembangkan lebih baik akan
makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
OECD. (2016). Innovating Education and Educating fo Innovation : The Power of digital
Technologies and Skill, OECD Publishing, Paris.
http://dx.doi.org/10.1787/9789264265097-en