BAB VI
PEMBAHASAN
A. Analisis Univariat
1. Komunikasi Terapeutik
memberikan dampak yang lebih besar dari pesan itu sendiri (Jalaludin,
2001 p. 135)
Hal ini sesuai dengan hasil penelitian Salman Nur (2009) tentang
komunikasi di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Haji Medan sudah optimal
41
42
kepuasaan seseorang
di daerah pedesaan serta adanya sikap yang positif dari bidan dalam
bentuk rasa empati dan selalu berpikir positif terhadap keluhan yang ada
tinggi dialami bidan pada saat menangani pasien yang terlalu ramai atau
tidak adanya manajemen waktu dari bidan dalam menangani pasien yang
seseorang.
2. Kinerja Bidan
Kinerja individu dikatakan baik jika tujuan dari suatu pekerjaan itu
dapat dilakukan dengan baik dan menghasilkan sesuatu yang baik yang dapat
43
dirasakan oleh orang lain. Baik atau buruknya suatu kinerja dipengaruhi oleh
banyak hal antara lain kemampuan pribadi yang mereka miliki, motivasi dan
pelayanan kesehatan yang berdampak pada organisasi tempat kerja yang pada
yang baik
puskesmas. Adanya indikasi kinerja bidan yang kurang baik bisa juga
menunjukkan bahwa kepuasaan ibu hamil tergolong cukup baik dalam hal
kesehatan secara keseluruhan sudah dalam kategori baik 69%, dan dalam
yang terbaik bagi setiap pasien serta menerima pasien apa adanya.
diberikan.
B. Analisis Bivariat
dengan kepuasaan ibu hamil dalam pelayanan ANC di Ruangan KIA Puskesmas
Matur Kabupaten Agam Tahun 2014. Nilai OR = 3,68 artinya bidan yang
pada ibu hamil dalam pelayanan ANC di Ruangan KIA Puskesmas Matur
bermutu dapat memberikan pengalaman yang baik bagi pasien dan akan
berusaha untuk mengingat nama dan wajah perawat tersebut, dan tidak
menutup kemungkinan setelah keluar dari rumah sakit pasien akan tetap
Hal ini berbeda dengan hasil penelitian Salman Nur (2009) tentang
berarti adanya korelasi yang tidak kuat dan dengan nilai p Value = 0,972
terapeutik kurang.
seseorang dan implementasi dari sikap baik bersikap sopan, ramah dengan
bedakan status social, etnis, agama, serta status ekonomi pasien. Frekuensi
puskesmas tersebut.
dan empati pasien terhadap tugas dan tanggung jawab bidan sehingga
menimbulkan rasa senang, bidan perlu memiliki minat terhadap orang lain,
tidak kooperatif dan menganggap sikap bidan yang baik sudah merupakan
hal biasa yang harus dilakukan untuk menarik minat pasien untuk selalu
berkunjung ke puskesmas
48
dijelaskan bahwa ada hubungan yang signifikan antara kinerja bidan dengan
kepuasaan Ibu Hamil Dalam Pelayanan ANC Di Ruangan Kia Puskesmas Matur
Kabupaten Agam Tahun 2014. Nilai OR = 5,72 artinya bidan yang mempunyai
pada ibu hamil dalam pelayanan ANC sebanyak 5,72 kali dibandingkan dengan
bidan dengan kinerja kurang baik di Puskesmas Matur Kab. Agam tahun
2014
dan kualitas hidup masyarakat (Mathis & Jackson 2001, Jones 2002).
kinerja dengan kepuasaan pasien. Hal ini bisa disebabkan faktor ekstern
posyandu
Hal ini dapat terjadi dikarenakan menurut asumsi peneliti bahwa setiap
dari Pemerintah, sehingga membuat petugas tersebut lebih giat. Selain itu
peneliti berasumsi bahwa kinerja yang baik didukung dengan kondisi dan
artinya semakin baik kinerja maka akan memberikan kepuasaan yang baik
memberikan asuhan dan salah memberikan obat yang akan berakibat fatal