Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN

KB PADA PASANGAN USIA SUBUR

Pokok Bahasan : Keluarga Berencana


Sub Bahasan : KB
Hari Tanggal :
Waktu : jam 09.00 WIB
Tempat : Balai banjar Gentong
Sasaran : Ibu balita di Posyandu

A.TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Ibu mengetahui macam-macam metode kontrasepsi yang dapat digunakan pasangan usia
subur.
2. TUJUAN KHUSUS
1. Ibu mengetahui pengertian KB
2. Ibu dapat menyebutkan salah satu efeksamping dari pemakaian alat kontrasepsi
3. Ibu mengetahui macam-macam metode alat kontrasepsi

B.MATERI
1. Menjelaskan pengertian KB
2.menjekasakan manfaat KB
3.menjelaskan macam-macam metode KB
4.Menunjukkan masing –masing alat kontrasepsi
C.METODE:
1. Ceramah.
2. Tanya jawab.
SATUAN ACARA PENYULUHAN
KB PADA PASANGAN USIA SUBUR

Pokok Bahasan : Keluarga Berencana


Sub Bahasan : KB
Hari Tanggal : Senin,Tanggal 5 juni 2017
Waktu : jam 08.00 WIB
Tempat : Posyandu Manik sawang Br.bayad
Sasaran : PUS

A.TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Ibu mengetahui macam-macam metode kontrasepsi yang dapat digunakan pasangan usia
subur.
2. TUJUAN KHUSUS
1. Ibu mengetahui pengertian KB
2. Ibu dapat menyebutkan salah satu efeksamping dari pemakaian alat kontrasepsi
3. Ibu mengetahui macam-macam metode alat kontrasepsi

B.MATERI
1. Menjelaskan pengertian KB
2.menjekasakan manfaat KB
3.menjelaskan macam-macam metode KB
4.Menunjukkan masing –masing alat kontrasepsi
C.METODE:
1. Ceramah.
2. Tanya jawab.
D. Pelaksanaan
Metode
Acara Kegiatan Penyuluh Kegiatan peserta Media/ alat
penyuluhan
Pendahulul Mengucap salam Menjawab salam,
3 menit Memperkenalkan diri mendengarkan

Penyajian Menjelaskan tentang Mendengarkan Leaflet ceramah


15 menit pengertian KB dan
Menjelaskan tujuan KB memperhatikan.
Menjelaskan tentang
macam-macam metode KB
penutup 1. Memberi kesempatan ibu Peserta bertanya Ceramah dan
15 menit untuk bertanya Tanya jawab
2. Menanyakan kembali
pada ibu tentang materi
yang telah disampaikan:
 Menjelaskan pengertian Menjawab
KB pertanyaan
 Menjelaskan tujuan KB Menjawab
pertanyaan
 Menjelaskan macam- Menjawab
macam metode KB pertanyaan
2.
3. Mengucapkan salam Menjawab salam
penutup
KB PADA PASANGAN USIA SUBUR (PUS)

1. PENGERTIAN
Keluarga berencana adalah salah satu usaha untuk mencapai kesejahteraan dengan
jalan memberikan nasehat perkawinan, pengobatan kemandulan dan penjarangan
kehamilan, atau salah satu usaha untuk membantu keluarga termasuk individu
merencanakan kehidupan berkeluarga dengan baik sehingga dapat mencapai keluarga
berkualitas.

2. MANFAAT KELUARGA BERENCANA


a. Perbaikan kesehatan badan ibu
b. Adanya waktu yang cukup untuk mengasuh anak-anaak, beristirahat, dan menikmati
waktu luang serta melakukan kegiatan-kegiatan lain.
c. Perkembangan fisik, mental dan sosial anak lebih sempurna.
d. Perencanan kesempatan pendidikan yang lebih baik.

3. Pertimbangan pemakaian alat kontrasepsi

1. Usia ibu < 20 tahun: kontrasepsi yang reversibilitasnya tinggi/kembali ke kesuburan


tinggi

2. Usia ibu > 35 tahun: kontrasepsi effektif/kegagalan rendah dan reversibel/ireversibel

3. Usia reproduksi sehat: effektif, reversible dan tidak mengganggu ASI

4. MACAM-MACAM METODE KONTRASEPSI


a. Metode Amenore Laktasi (MAL) adalah kontrasepsi yang mengandalkan pemberian
air susu ibu (ASI). MAL sebagai kontrasepsi bila:
 Menyusui secara penuh
 Belum haid
 Umur bayi kurang dari 6 bulan

Cara kerja:
 Penundaan/penekanan ovulasi atau pelepasan sel telur yang matang.
Keuntungan kontrasepsi:
 Efektivitas tinggi( keberhasilan 98% pada 6 bln pasca persalinan)
 Tidak mengganggu senggama
 Tidak ada efek samping secara sistemik
 Tidak perlu pengawasan medis.
 Tidak perlu obat atau alat.
 Tanpa biaya

Hal – hal yang perlu diperhatikan :


 Perlu persiapan sejak perawatan kehamilan.
 Efektivitasnya tinggi hanya sampai kembalinya haid atau sampai 6 bln.
 Tidak melindungi terhadap IMS(infeksi Menular seksual) .

Cara pemakaian:
 Bayi disusui menurut kebutuhan bayi (ngeksel).
 Biarkan bayi menghisap sampai melepaskan sendiri hisapannya.
 Susui bayi juga pada malam hari, karena menyusu pada waktu malam
membantu mempertahankan kecukupan kebutuhan ASI.
 Bayi terus disusukan walau ibu atau bayi sedang sakit.
 Ketika mendapat haid pertanda ibu sudah subur kembali dan harus segera mulai
metode KB lainnya.

b. PIL.
Obat kontrasepsi yang diminum setiap hari selama 21 atau 28 hari.
Pil KB ada 2 macam
1. Pil kombinasi yang mengandung hormon estrogen dan progesteron
2. Pil KB yang hanya mengandung hormon progesteron
Cara kerja:
 Menekan ovulasi./Mencegah lepasnya sel telur dari indung telur.
 Mengentalkan lendir mulut rahim,sehingga sperma tidak dapat masuk.
 Mengentalkan lendir servik.
 Menipiskan selaput lendiragar tidak siap hamil

Keuntungan:
 Pnggunaan mudah dan murah,mengurangi rasa sakit ketika haid
 Kesuburan.dapat segera kembali
 Tidak mempengaruhi ASI bagi yang menggunakan pil KB tunggal
 Dapat dihentikan setiap saat./efektivitasnya 98,5%

Kerugiannya:
 Pemakaianya harus disiplin setiap hari
 Dapat meningkatkan infeksi jamur disekitar kemaluan
 Kadang adanya spoting/perdarahan antara masa haid

Cara pemakaian:
 Mulai hari pertama sampai hari kelima siklus haid.
 Diminum setiap hari pada saat yang sama.
 Bila lupa 1 atau 2 pil minumlah segera pil yang terlupa dan gunakan metode
pelindung sampai akhir bulan.
 Bila tidak haid, mulailah paket baru 1 hari setelah paket terakhir.

c. KB suntik:
Obat yang disuntikkan 1 bl sekali atau 3 bl sekali
Untuk yang 1 bl berisi estrogen dan progesterone dan yang 3bl berisi progesteron
Saja.bagi wanita yang menyusui sebaiknya tidak menggunakan yang 1bl karena akan
mempengaruhi produksi ASI
Cara kerja :
 Mencegah ovulasi./mencegah lepasnya sel telur dari indung telur.
 Mengentalkan lendir mulut rahim,sehingga sperma sulit masuk kedalam rongga
rahim
 Menipiskan selaput lendir agar tidak siap hamil.

Keuntungan :
 Sangat efektif,praktis
 Tidak berpengaruh pada hubungan suami istri
 Tidak membatasi umur
 Untuk yang 3bl tidak mempengaruhi ASI dan cocok untuk ibu menyusui
Kerugian :
.- Dibulan –bulan pertama pemakaian terjadinya mual,pendarahan berupa bercak
Diantara masa haid,sakit kepala dan nyeri payudara.
- Tidak melindungi dari IMS dan HIV AIDS
Cara pemakaian :
 Setiaap saat selama siklus haid, asal tidak sedang hamil
 Mulai hari pertama sampai hari ke tujuh siklus haid
 Selama 7 hari setelah suntikan pertama tidak boleh melakukan hubungan seksual
 Kontrasepsi suntikan diberikan setiap 3 bulan dengan cara disuntik IM dalam
didaerah pantat. suntikan diberikan setiap 90 hari

d. Kontrasepsi IMPLAN
Alat kontrasepsi yang berbentuk batang yang terbuat dari silastik yang berisi hormon
progestron yang dimasukkan di bawah kulit lengan kiri atas bagian dalam..
Terdapat 2 jenis susuk KB Yaitu:1 batang dan 2 batang masing –masing dapat mencegah
kehamilan selama 3 tahun

Cara Kerja:
 Lendir serviks menjadi kental
 Mencegah lepasnya sel telur dari indung telur.
 Menekan ovulasi/Menipiskan selaput lendir agar tidak siap hamil.

Keuntungan:
 Tidak menekan produksi ASI
 Praktis dan efektif.
 Masa pakai jangka panjang ( 3 tahun )
 Kesuburan cepat kembali setelah pencabuta
 Dapat digunakan oleh ibu yang tidak cocok dengan hormon estrogen.

Kerugian:
 Harus dipasang dan dicabut oleh petugas kesehatan yang terlatih.
 Dapat mengubah pola haid.

Cara Pemakaian:
Setiap saat selama siklus haid hari ke-2 sampai hari ke-7, atau 6 minggu
sampai 6 bulan pasca persalinan, pasca keguguran. Bila klien menggunakan kontrasepsi
hormonal atau AKDR dan ingin menggantinya dengan implant, insersi dapat dilakukan
setiap saat. Daerah pemasangan atau insersi pada lengan kiri atas bagian dalam
(subkutan kutan). Daerah insersi harus tetap kering dan bersih selama 48 jam pertama
(untuk mencegah infeksi pada luka insisi) Balutan penekan tetap ditinggalkan selama 48
jam, sedangkan plester dipertahankan hingga luka sembuh (biasanya 5 hari). Setelah
luka sembuh daerah tersebut dapat disentuh dan dicuci dengan tekanan wajar. Bila
ditemukan adanya tanda-tanda infeksi seperti demam peradangan, atau bila ada rasa
sakit menetap selama beberapa hari, segera kembali ke klinik. Setelah masa pemakaian
habis, implan harus segera dilepas.

e. Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR).


Alat kontrasepsi yang dimasukkan kedalam rongga rahim ,terbuat dari plastic fleksibel
Ada beberapa jenis : CuT-380A, NOVA-T, Lípez Loops.

Cara Kerja :
 Mencegah pembuahan sel telur oleh sperma,dan mencegah tertanamnya hasil
pembuahan pada selaput lendir rahim

Keuntungan :
 Praktis,efektif dan ekonomis
 Kesuburan dapat segera kembali jika kembali IUD dibuka.
 Tidak mengganggu pemberian ASI .

Kerugian:
- Dapat keluar sendiri jika ukuran IUD tidak cocok dengan rahim pemakai.
- Perdarahan lebih lama dan banyak pada saat menstruasi kadang-kadang dapat
disertai kram dan nyeri selama menstruasi yang biasanya akan hilang selama 3 bln.
- Dapat mengalami bercak pendarahan setelah 1 atau 2 hari pemasangan.

Cara Pemakaian :
 Setiap waktu dalam siklus haid, dan dipastikan klien tidak hamil.
 Hari pertama sampai ke-7 siklus haid.
 Segera setelah melahirkan ( 4 minggu pasca persalinan ) dan setelah 6 bulan
dengan metode MAL.
 Setelah abortus ( bila tidak ada gejala infeksi )
 AKDR dipasang di dalam rahim.
 Kembali memeriksakan diri 1 minggu,1 bln, 6 bln setelah pemasangan dan sewaktu
– waktu apabila ada keluhan.
d. Kondom:
Sarung karet tipis penutup penis yang menampung cairan sperma pada saat pria ber
Ejakulasi.
Cara kerja :
- Mencegah pertemuan sperma / sel mani dengan ovum/ sel telurpada waktu
bersagama.
- Penghalang kontak langsung dengan cairan terinfeksi.
Keuntungan :
- Murah ,mudah didapat,tidak perlu resep dokter.
- Mudah di pakai sendiri.
- Dapat mencegah penularan penyakit kelamin.
- Efektivitas 88 – 98%.
Kerugian :

- Selalu harus memakai kondum baru.


- Selalu harus ada persediaan.
- Pada penggunaan yang tidak benar kemungkinan dapat sobek.
- Mengganggu kenyamanan bersagama.
- Tingkat kegagalannya cukup tinggi,bila terlambat memakainya.
- Kadang – kadang ada yang tidak tahan(alergi).terhadap karetnya.

Cara Pemakaian :

- Dengan cara menyarungkan pada saat kelamin laki –laki yang sudah tegang(keras) dari
ujung zakar( penis )sampai kepangkal pada saat akan bersanggama.
- Sesudah selesai bersagama ,agar segera dikeluarkan dari liang sanggama,sebelum zakar
(penis)menjadi lemas.

Anda mungkin juga menyukai