Bagaimana cara pengajuannya? Direktorat Jenderal Pajak
Surat Permohonan dapat disampaikan kepada Kepala Kantor Pelayanan Pajak tempat Anda terdaftar atau dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak dengan beberapa cara, yaitu: a. penyampaian secara langsung (bukti penerimaannya adalah Bukti Penerimaan Surat); b. melalui pos dengan bukti pengiriman surat (bukti penerimaannya adalah bukti pengiriman surat); atau Tidak Setuju Dengan c. dengan cara lain: 1. perusahaan jasa ekspedisi atau jasa kurir dengan bukti Sanksi Administrasi Yang Dikenakan? pengiriman surat; atau 2. e-Filing melalui Penyedia Jasa Aplikasi (Application Service Provider) atau yang disediakan oleh Direktorat Jenderal Pajak, dengan bukti penerimaannya adalah Bukti Penerimaan Elektronik (dalam proses pengembangan).
Berapa kali permohonan dapat diajukan?
• Permohonan hanya dapat diajukan sebanyak 2 (dua) kali; • Permohonan yang kedua diajukan dalam jangka waktu paling lama 3 (tiga) bulan sejak tanggal surat keputusan yang pertama dikirim, kecuali dalam keadaan force majeur.
Untuk keterangan lebih lanjut, hubungi:
Account Representative
Pengurangan atau Penghapusan
Sanksi Administrasi
Panduan ini bersifat informasi untuk memudahkan pemahaman
masyarakat mengenai peraturan terkait. Beberapa ketentuan dalam panduan ini dapat berubah mengikuti peraturan perundang-undangan yang berlaku Tahun pencetakan leaflet 2014 Nomor: PJ.091/KUP/L/006/2014-00 Dalam praktik dapat ditemukan sanksi administrasi yang dikenakan Apa saja persyaratannya? kepada Wajib Pajak (WP) tidak tepat karena ketidaktelitian petugas Apayang pajak yangdapatdimaksud membebanidengan Nomor WP yang Pokok atau tidak tidak bersalah Persyaratan dalam pengajuan permohonan: memahami peraturan perpajakan. Dalam hal demikian, Anda dapat a. 1 (satu) permohonan untuk 1 (satu) skp atau STP, kecuali atas STP Wajib Pajak? mengajukan permohonan Pengurangan atau Penghapusan sanksi Pasal 19 (1) Undang-Undang KUP yang berkaitan dengan skp administrasi kepada kami. yang sama maka 1 (satu) permohonan dapat diajukan untuk lebih dari satu STP; b. permohonan harus diajukan secara tertulis dalam bahasa Apa dasar hukumnya? Indonesia; c. mengemukakan jumlah sanksi administrasi menurut WP dengan Yang menjadi dasar hukum dalam pengajuan permohonan ini: disertai alasan; 1. Pasal 36 ayat (1) huruf a Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 d. permohonan harus disampaikan ke KPP tempat WP terdaftar; dan tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana e. surat permohonan ditandatangani oleh WP atau oleh kuasa WP telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang yang dilampiri dengan surat kuasa khusus sebagaimana Nomor 16 Tahun 2009 (Undang-Undang KUP); dimaksud dalam Pasal 32 ayat (3) UU KUP. 2. Pasal 35 dan 36 Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2011 Tentang Tata Cara Pelaksanaan Hak Dan Pemenuhan Kewajiban Apakah ada ketentuan tertentu bagi permohonan Perpajakan; pengurangan atau penghapusan sanksi administrasi 3. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 8/PMK.03/2013 tentang Tata yang tercantum dalam skp atau yang tercantum dalam Cara Pengurangan Atau Penghapusan Sanksi Administrasi Dan Pengurangan Atau Pembatalan Surat Ketetapan Pajak Atau Surat STP yang terkait dengan penerbitan skp? Tagihan Pajak. Ada. Permohonan pengurangan atau penghapusan sanksi administrasi yang tercantum dalam skp atau yang tercantum dalam STP yang terkait dengan penerbitan skp hanya dapat diajukan Permohonan apa yang dapat diajukan apabila tidak apabila atas skp tersebut: a. tidak diajukan keberatan; setuju dengan sanksi adminsitsi yang dikenakan? b. diajukan keberatan, tetapi dicabut oleh WP dan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) telah menyetujui permohonan pencabutan Anda dapat mengajukan permohonan pengurangan atau WP tersebut; penghapusan sanksi administrasi berupa bunga, denda, dan c. diajukan keberatan, tetapi tidak dipertimbangkan; kenaikan yang dikenakan karena kekhilafan Anda atau bukan karena d. tidak diajukan permohonan pengurangan atau pembatalan surat kesalahan Anda. ketetapan pajak (skp) yang tidak benar; e. diajukan permohonan pengurangan atau pembatalan skp yang tidak benar, tetapi dicabut oleh WP; Sanksi administrasi apa saja yang dapat diajukan f. tidak sedang diajukan permohonan pembatalan skp hasil permohonan pengurangan atau penghapusan? pemeriksaan atau verifikasi; g. diajukan permohonan pembatalan skp hasil pemeriksaan atau Sanksi administrasi yang dapat dikurangkan atau dihapuskan verifikasi, tetapi dicabut oleh WP; atau meliputi: h. diajukan permohonan pembatalan skp hasil pemeriksaan atau a. sanksi administrasi yang tercantum dalam surat ketetapan pajak verifikasi, tetapi permohonan tersebut ditolak. (skp), kecuali sanksi administrasi yang tercantum dalam Surat Apakah ada ketentuan tertentu lainnya bagi Ketetapan Pajak Kurang Bayar yang diterbitkan berdasarkan ketentuan Pasal 13A Undang-Undang KUP); permohonan pengurangan atau penghapusan b. sanksi administrasi yang tercantum dalam Surat Tagihan Pajak sanksi administrasi yang tercantum dalam STP? (STP) yang terkait dengan penerbitan skp, kecuali sanksi Ada. Permohonan pengurangan atau penghapusan sanksi administrasi yang tercantum dalam STP yang diterbitkan administrasi yang tercantum dalam STP dapat diajukan apabila atas berdasarkan Pasal 25 ayat (9) dan Pasal 27 ayat (5d) STP tersebut: Undang-Undang KUP; a. tidak diajukan permohonan pengurangan atau pembatalan STP c. sanksi administrasi yang tercantum dalam STP selain STP yang tidak benar; atau sebagaimana dimaksud pada huruf b. b. diajukan permohonan pengurangan atau pembatalan STP yang tidak benar, tetapi dicabut oleh WP.