Anda di halaman 1dari 7

Artikel Asli

Hemangioma pada Anak


Selvi Nafianti
Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara / RSUP. Haji Adam
Malik Medan

Hemangioma, merupakan tumor jinak endotel vaskular yang paling sering dijumpai pada masa bayi (10%-
12% dari seluruh anak mendekati umur 1 tahun ), ditandai dengan fase proliferasi yang berlangsung cepat
selama 8 hingga 18 bulan, diikuti dengan fase involusi spontan selama 5 sampai 8 tahun. Hemangioma
umumnya mengenai kulit, terutama kepala dan leher (60%), dan anggota gerak (25%). Ukurannya sangat
bervariasi mulai dari beberapa millimeter hingga sentimeter. Hampir pada seluruh kasus, diagnosis dapat
ditegakkan secara ekslusif berdasarkan pemeriksaan fisis dan riwayat penyakit. Namun demikian, beberapa
jenis hemangioma dapat disalahartikan sebagai malformasi vaskular atau jenis tumor lain, sehingga diperlukan
pemeriksaan penunjang. Umumnya hemangioma tidak menimbulkan komplikasi, dan dapat diobservasi
hingga terjadi involusi spontan. Pada beberapa kasus diperlukan pengobatan. Banyak pilihan terapi pada
hemangioma, namun sampai saat ini pemberian obat-obatan masih menjadi pilihan utama di banding
operasi atau terapi lain. Terapi steroid merupakan terapi pilihan utama walaupun masih banyak kontroversi
sehubungan dengan efek samping yang mungkin terjadi. Pada kasus yang berat dan gagal dengan terapi
steroid sebanyak 2 siklus dapat dipertimbangkan untuk melakukan operasi, radioterapi, dan pemberian
sitostatika seperti vinkristin dan bleomisin. Sari Pediatri 2010;12(3):204-10.

Kata kunci: hemangioma, tumor jinak vaskular

H
emangioma, merupakan tumor jinak pada masa satu hingga empat minggu setelah
endotel vaskuler yang paling sering lahir. Walaupun termasuk jinak, namun secara
dijumpai pada masa bayi ( 10%-12% psikologis sangat berpengaruh terhadap anak dan
dari seluruh anak mendekati umur keluarga dan sering dipertanyakan kapan terjadi
1 tahun), ditandai dengan fase proliferasi yang involusi spontan.2,3 Banyak ahli yang menyarankan
berlangsung cepat selama 8 hingga 18 bulan, diikuti untuk mengobati hemangioma yang berukuran
dengan fase involusi spontan selama 5 sampai 8 > 10 cm karena besar kemungkinan terjadi giant
tahun.1 Tumor jinak ini bisa terlihat pada saat lahir hemangioma.3
( lebih kurang 50% kasus), sisanya baru tampak Namun tidak dijelaskan berapa lama suatu
hemangioma berubah menjadi giant hemangioma.
Tidak ada satu ahlipun atau penelitian yang
bisa memprediksi kemungkinan terjadinya giant
Alamat korespondensi: hemangioma, sama halnya bahwa tidak ada yang
Dr. Selvi Nafianti, SpA. Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK USU/RS HAM dapat memprediksi kapan terjadinya involusi
Jalan Bunga Lau No. 17 Telepon : (061) 8361721, Fax : (061) 8361721
E-mail : selvinafianti@gmail.com ; kotak Pos 697 Medan – 20136
spontan.4

204 Sari Pediatri, Vol. 12, No. 3, Oktober 2010


Selvi Nafianti: Hemangioma pada anak

Di USA, hemangioma terjadi pada 10 – 12% terjadinya prekursor sel endotelial menjadi pembuluh
bayi kulit putih, 1.4% pada kulit hitam, dan hanya darah, sedangkan angiogenesis ialah perkembangan
memgenai 0.8% bayi Asia. Pada bayi prematur pembuluh darah baru dari sistem pembuluh darah yang
dengan berat badan kecil 1 kg angka kejadiannya sudah ada. Dilaporkan bahwa progenitor sel endotelial
cukup tinggi yaitu sekitar 20 – 30% sedangkan mempunyai kontribusi terhadap terjadinya penyebaran
pada bayi prematur dengan berat badan 1.5 kg angka awal hemangioma.3
kejadiannya sama dengan pada bayi aterm. Insidensnya
juga meningkat pada bayi yang lahir dari ibu yang
menjalani pemeriksaan sampel air ketuban.4-6 Tidak Manifestasi klinis
ada penjelasan mengapa bayi perempuan mempunyai
risiko tiga kali lipat menderita hemangioma dibanding Gambaran klinis sangat bervariasi tergantung ukuran
bayi laki-laki, dan insidensnya meningkat pada bayi tumor, lokasi, kedalaman dan stadium klinis.1 Tanda
prematur.7-9 yang paling dini suatu hemangioma adalah terlihatnya
Hemangioma dapat dibagi dalam dua kelompok warna lila pada bagian kulit yang terkena.3 Hemangioma
yaitu hemangioma infantil dan kongenital. Hemangioma jarang menimbulkan rasa sakit kecuali jika terdapat
infantil lebih sering dan biasanya sudah terlihat ulserasi.9,10,16 Kebanyakan, terutama yang berukuran
sejak lahir, dan tumbuh cepat dalam beberapa bulan ukuran besar hangat jika diraba, bahkan kadang-kadang
kemudian, dan berhenti tumbuh setelah usia satu pada daerah yang banyak aliran darah bisa terdengar
tahun hingga akhirnya terjadi involusi. Hemangioma suara (bruit). Kondisi seperti ini merupakan petunjuk
infantil secara umum dibagi ke dalam fase proliferasi bagi kita sedang terjadi fase involusi.4,5
(0-1 tahun), fase involusi (1-5 tahun), dan fase sembuh Secara morfologi hemangioma dapat dikelompok-
(5-10 tahun). Hemangioma kongenital tumbuh secara kan menjadi localized, segmental, intermediate,
lengkap setelah lahir dan bisa terjadi involusi atau dan multifocal. Tipe localized ditujukan pada jenis
noninvolusi (menetap).10-13 Hemangioma umumnya hemangioma yang tumbuh dari satu titik atau terlokalisir
mengenai kulit, terutama kepala dan leher (60%), dan pada suatu area tanpa perkembangan konfigurasi
anggota gerak (25%). Ukurannya sangat bervariasi linier yang jelas. Hemangioma segmental merupakan
mulai dari beberapa millimeter hingga sentimeter.14,15 hemangioma yang berkelompok membentuk suatu
Hemangioma dapat juga mengenai organ viseral seperti konfigurasi. Sedangkan tipe intermediate adalah
hati, limpa, usus, jatung bahkan otak yang dapat hemangioma yang tidak dapat dikelompokkan
mengancam jiwa penderita. Sering tidak diketahui pada jenis localized maupun segmental, dan disebut
adanya hemangioma pada organ viseral ini sampai hemangioma multifocal jika terdapat t 10 hemangioma
muncul tanda – tanda klinis yang jelas, misalnya kutis.1,2
terjadi gagal jantung pada hemangioma yang mengenai Hemangioma bisa hanya mengenai bagian
jantung, juga dapat terjadi gangguan fungsi hati jika superfisial (capillary) pada 50-60% kasus, dalam
hemangioma mengenai hati pada daerah yang cukup (cavernosus) pada 15% kasus, atau campuran (capillary-
luas. Ada beberapa penelitian menemukan hemangioma cavernosus) pada 25-35% kasus. Hemangioma jenis
multipel pada kulit mempunyai kecenderungan lebih capillary umumnya muncul pada kulit dan jarang
tinggi untuk kemungkinan adanya keterlibatan organ pada organ viseral. Bentuknya bervariasi mulai dari
viseral dan harus dilakukan pemeriksaan lanjutan untuk yang lunak, nodul merah-terang hingga ungu atau
membuktikannya.3,14 berbentuk plak yang sudah kelihatan sejak lahir,
atau segera setelah lahir, tumbuh dengan cepat,
dan terjadi involusi spontan biasanya pada usia 5
Patogenesis tahun. Hemangioma dalam (cavernosus) muncul
dalam berbagai bentuk, bisa keras, lentur dan bisa
Patogenesis hemangioma belum diketahui dengan muncul sebagai suatu massa subkutan berwarna biru
pasti. Diperkirakan bahwa hemangioma terjadi akibat atau keunguan tanpa ada bagian yang menonjol ke
gangguan proses angiogenesis dan vaskulogenesis yang permukaaan. Hemangioma campuran muncul sebagai
menyebabkan terjadinya proliferasi elemen vaskuler tumor kulit berwarna merah, dengan dasar biru, dan
yang tidak terkontrol. Vaskulogenesis ialah proses massa subkutan yang berwarna kemerahan (25-35%

Sari Pediatri, Vol. 12, No. 3, Oktober 2010 205


Selvi Nafianti: Hemangioma pada anak

Tabel 1. Klasifikasi hemangioma1 vaskular atau jenis tumor lain, sehingga diperlukan
Tipe 1 : Neonatal staining pemeriksaan penunjang sebagai berikut :1,2
Tipe 2 : Intradermal capillary hemangiomas
A. Salmon patch 1. USG 17
B. Port wine stain Ultrasonografi berguna untuk membedakan
C. Spider angiomas hemangioma dari struktur dermis yang dalam
Tipe 3 : Juvenile hemangiomas ataupun subkutan, seperti kista atau kelenjar
A. Strawberry mark limfe. USG secara umum mempunyai keterbatasan
B. Stawberry capillary hemangioma untuk mengevaluasi ukuran dan penyebaran
C. Capillary cavernous hemangioma hemangioma. Dikatakan juga bahwa USG doppler
Tipe 4 : Arteriovenous fistulae
(2 kHz) dapat digunakan untuk densitas pembuluh
A. Arterial hemangiomas
darah yang tinggi (lebih dari 5 pembuluh darah/
B. Hemangiomas giantism
Tipe 5 : Cirsoid angioma (racemose aneurysm)
m2) dan perubahan puncak arteri. Pemeriksaan
menggunakan alat ini merupakan pemeriksaan
yang sensitif dan spesifik untuk mengenali suatu
hemangioma infantil dan membedakannya dari
Table 2. Diagnosis banding hemangioma pada bayi2,3,19
massa jaringan lunak lain.
Tumor dan kelainan pembuluh darah lain 2. MRI 4-6
Malformasi kapiler
MRI merupakan modalitas imaging pilihan karena
Malformasi vena
mampu mengetahui lokasi dan penyebaran baik
Malfornmasi limfatik
Arteriovenosus hemangioma kutan dan ekstrakutan. MRI juga
Hemangioma kongenital yang tidak berinvolusi dapat membantu membedakan hemangioma yang
Hemangioma kongenital nonprogresif sedang berproliferasi dari lesi vaskuler aliran tinggi
Hemangioma involusi cepat yang lain (misalnya malformasi arteriovenus).
Hemangioma kapiler lobular (granuloma piogenik) Hemangioma dalam fase involusi memberikan
Tufted angioma gambaran seperti pada lesi vaskuler aliran rendah
Spindle cell hemangioendothelioma (misalnya malformasi vena)
Hemangioendotelioma Kaposiformis 3. CT scan 7-9
Fibrosarcoma Pada sentra yang tidak mempunyai fasilitas MRI,
Rhabdomyosarcoma dapat merggunakan CT scan walaupun cara ini
Miofibromatosis (termasuk hemangioperisitoma) kurang mampu menggambarkan karakteristik
Nasal glioma atau aliran darah. Penggunaan kontras dapat
Lipoblastoma membantu membedakan hemangioma dari
Dermatofibrosarcoma protuberants
penyakit keganasan atau massa lain yang
(dan giant-cell fibroblastoma)
menyerupai hemangioma.
Neurofibroma
4. Foto polos 7,16,18
Pemeriksaan foto polos seperti foto sinar X, masih
bisa dipakai untuk melihat apakah hemangioma
mengganggu jalan nafas.
kasus).1,3 Beberapa ahli lain membagi hemangioma 5. Biopsi kulit1-3
menjadi 5 tipe (Tabel1). Biopsi diperlukan bila ada keraguan diagnosis atau-
pun untuk menyingkirkan hemangioendotelioma
kaposiformis atau penyakit keganasan. Pemeriksaan
Diagnosis immunohistokimia dapat membantu menegakkan
diagnosis. Komplikasi yang dapat terjadi pada
Hampir pada seluruh kasus, diagnosis dapat ditegakkan tindakan biopsi ialah perdarahan.
secara ekslusif berdasarkan pemeriksaan fisis dan
riwayat penyakit. Namun demikian, beberapa jenis Diagnosis banding hemangioma pada bayi dapat
hemangioma dapat disalahartikan sebagai malformasi dilihat pada tabel 2.

206 Sari Pediatri, Vol. 12, No. 3, Oktober 2010


Selvi Nafianti: Hemangioma pada anak

Pengobatan 3. Memblok reseptor estradiol pada hema-


ngioma.
Umumnya hemangioma tidak menimbulkan 4. Menghambat angiogenesis.
komplikasi, dan dapat diobservasi hingga terjadi
involusi spontan.14,15 Regresi spontan terjadi pada 80% Beberapa penulis mengelompokkan steroid
hingga 85% kasus pada usia 9 tahun. Seperti telah berdasarkan cara pemberian menjadi:21,22
dikemukakan di atas untuk memprediksi kemungkinan 1. Kortikosteroid sistemik
terjadinya giant hemangioma sangatlah sulit sehingga Pengobatan dengan kortikosteroid sistemik
perlu dijelaskan pada orang tua untuk kontrol teratur telah dianggap sebagai terapi medikamentosa
3-6 bulan sekali atau lebih cepat. Beberapa jenis yang paling efisien untuk cutaneous infantile
hemangioma bias mengancam jiwa atau fungsi organ dan hemangiomas tanpa komplikasi. Pemberian
tentunya memerlukan penanganan segera. Pengobatan steroid sebaiknya dilakukan pada masa
hemangioma masih merupakan kontroversi.12,14,16 proliferatif, karena bila diberikan pada masa
Beberapa ahli lebih memilih mengobati hemangioma involusi kurang bermanfaat.21 Dosis yang
pada saat muncul untuk mencegah pembesaran, dianjurkan inisial prednison atau prednisolon
sebagian lagi memberikan pengobatan atas indikasi 2 – 3 mg/kg/hari, satu kali sehari pada pagi
adanya gangguan kosmetik atau bila sudah mulai hari. Beberapa peneliti menganjurkan dosis
mengganggu fungsi organ.7,16 Pengobatan dilakukan yang lebih besar (prednison 5 mg/kg/hari)
pada hemangioma yang dapat menyebabkan komplikasi untuk menghasilkan terapi efektif, cepat,
fungsional, yang dapat menimbulkan perubahan bentuk dan cukup aman, dilanjutkan hingga 6 – 8
permanen, yang letaknya di tempat yang mengganggu minggu dan pada kasus yang lebih berat dapat
kosmetik sehingga menyebabkan distress psikososial, diberikan hingga 12 minggu.21,22
yang pertumbuhannya cepat atau yang permukaannya 2. Kortikosteroid intralesi
bergaung yang mengalami ulserasi. Jenis pengobatan Kortikosteroid intralesi sangat baik diberikan
hemangioma sangat tergantung pada ukuran, lokasi, pada hemangioma dengan ukuran kecil
beratnya tumor, usia pasien, dan laju involusi. Gontijo8 (diameter < 10 cm) dan lesi lokal bermasalah
dkk, dalam suatu studi prospektif tentang hemangioma (hemangioma disertai ulserasi atau dengan
infantile menyatakan bahwa ukuran yang besar, lokasi komplikasi misalnya terjadi ifeksi berulang
di wajah, dan/atau morfologi tipe segmental merupakan pada daerah lesi). Dosis yang diberikan 2 –
faktor yang memperburuk prognosis hemangioma 3 mg/kg setiap kali suntikan diulang setiap
dari segi timbulnya komplikasi dan keberhasilan minggu selama 1 -2 bulan. Adanya respon
pengobatan terapi yang baik terhadap steroid ditandai oleh
pengecilan ukuran hemangioma. Pemberian
1. Pengobatan medikamentosa kortikosteroid intralesi dengan interval
waktu 4 – 8 minggu merupakan terapi yang
1.1. Terapi pilihan utama efektif sebagai upaya untuk menghindari efek
samping terapi kortikosteropid sistemik.21,22
Kortikosteroid Penyuntikan dapat pula dilakukan dengan
Umumnya para klinisi memilih steroid sebagai terapi interval bulanan, sehingga dapat mengurang
medikamentosa pilihan utama untuk mengobati efek samping yang tidak diinginkan, tetapi
hemangioma. Mekanisme yang jelas tentang peran dari laporan diketahui laju respon pengobatan
steroid belum diketahui secara pasti, walaupun dengan cara ini hanya sekitar 85%. Efek
ada dugaan bahwa steroid berpengaruh terhadap samping potensial kortikosteroid intralesi
hemangioma dengan cara:18,20,21 antara lain, berupa, atropi kulit, anafilaksis,
1. Menghambat kapasitas proliferasi pericytes perdarahan, nekrosis kulit dan supresi adrenal,
immature. tetapi umumnya suntikan dapat ditoleransi
2. Intensifikasi efek vasokonstriksi epinefrin dengan baik. Perhatian khusus harus diberikan
maupun norefinefrin pada pembuluh darah pada periokuler. Pada hemangioma jenis
otot polos. ini dosis kortikosteroid intralesi tidak boleh

Sari Pediatri, Vol. 12, No. 3, Oktober 2010 207


Selvi Nafianti: Hemangioma pada anak

melebihi 3-5 mg/kg triamcinolone setiap sesi 3. Bleomisin


suntikan.14,21 Beberapa ahli mengemukakan Omidvari dkk 24, melaporkan pemberian
bahwa pemberian kortikosteroid intralesi pada bleomisin intralesi pada kasus hemangioma
daerah periocular dikontra-indikasikan, sejak yang mengalami komplikasi, yaitu hema-
diketahui menyebabkan banyak komplikasi ngioma yang mengalami infeksi sekunder,
seperti atropi kulit, nekrosis, dan oklusi arteri permukaannya bergaung dan hemangioma
retina sentral, dengan konsekuensi kebutaan. yang tumbuh sangat cepat. Mereka mengambil
3. Kortikosteroid topikal suatu kesimpulan bahwa pemberian bleomisin
Kortikosteroid topikal (langsung pada daerah mudah, aman dan merupakan terapi yang
lesi hemangioma) biasanya efektif pada efektif untuk mengobati hemangioma dengan
hemangioma tipe cutaneous.22 komplikasi. Ada peneliti lain yang memberikan
suntikan local bleomisin pada 210 anak
1.2. Terapi pilihan kedua dengan hemangioma kavernosus dengan
tingkat keberhasilan 91.2%. Terapi dengan
1. Interferon Alfa-2a dan 2b bleomisin tidak efektif pada hemangioma
Interferon alfa dianjurkan diberikan pada pampiniform yaitu hemangioma yang terjadi
bayi dengan hemangioma yang mengancam akibat malformasi vena di pleksus pampiniform
jiwa bila terjadi kegagalan dengan pemberian pada skrotum. Dosis bleomisin intralesi 2 mg
kortikosteroid dosis tinggi. Sewaktu pemberian (diberikan dalam larutan 0.4mg/ml). Suntikan
interferon alpha, status neurologis harus dapat diulang sebanyak 6-10 kali dengan
dimonitor secara ketat. Kedua jenis interferon interval 4-6 minggu.12,24,25
alfa yaitu 2a dan 2b pernah digunakan, biasanya
diberikan melalui suntikan subkutan dengan 1.3. Vascular-specific Pulse Dye Laser
dosis 3 juta unit per m2 permukaan tubuh per
hari diulang setiap minggu selama 6 bulan. Morelli dkk,26 melaporkan peranan pulsed dye laser
Penggunaan interferon pada hemangioma pada hemangioma ulseratif. Mereka menemukan
masih sangat terbatas karena selain harganya bahwa rasa sakit akibat hemangioma jenis ini akan
mahal juga belum banyak penelitian yang menghilang setelah pengobatan awal pada 6 dari
mendukung.23-25 10 kasus hemangioma. Dua kasus dinyatakan
2. Vinkristin sembuh setelah tiga kali pengobatan. Pada satu studi
Vinkristin dapat dipertimbangkan pem- retrospektif dengan 245 pasien menunjukkkan hasil
beriannya pada kasus yang gagal dengan terapi yang bermakna pada kelompok pengobatan dibanding
steroid sebanyak dua siklus pengobatan, yang kontrol. Mereka melaporkan bahwa terapi laser
mengalami kekambuhan dan yang tidak dapat menunjukkan keunggulan jika dihubungkan dengan
mentoleransi pengobatan medikamentosa panjangnya masa pengobatan apalagi jika dihubungkan
lain. Vinkristin mempengaruhi mitotic spindle dengan hasil akhir volume dan bentuk hemangioma.
microtubules dan merangsang proses apoptosis
pada sel tumor in vitro.23 Ada laporang yang 1.4. Bedah eksisi
menyatakan bahwa vinkristin efektif digunakan
pada kasus hemangioma yang mengancam Indikasi bedah eksisi ialah sebagai berikut:7
jiwa yang resisten terhadap pengobatan 1. Hemangioma yang tumbuh secara progresif.
steroid. Taki20 dkk, menyatakan bahwa pada 2. Hemangioma yang mengalami infeksi ber-
kasus intractable Kasabach-Merritt syndrome ulang.
pemberian vinkristin sangat efektif, sehingga 3. Hemangioma yang permukaannya bergaung,
mereka menyarankan pemakaian vinkristin sehingga ditakutkan disertai keganasan.
pada kasus demikian. Dosis yang dianjurkan 4. Mengganggu secara kosmetika.
1.5 mg/m2 per kali suntikan, jika diperlukan 5. Hemangioma yang gagal dengan pengobatan
dapat diulang satu kali lagi dengan interval 2-3 medikamentosa.
bulan setelah suntikan pertama. 6. Hemangioma yang bertangkai.

208 Sari Pediatri, Vol. 12, No. 3, Oktober 2010


Selvi Nafianti: Hemangioma pada anak

Ringkasan dan kesimpulan 9. England RJ, Woodley H, Cullinane C, McClean


P, Walker J, Stringer MD. Pediatric pancreatic
Hemangioma, merupakan tumor jinak endotel hemangioma: A case report and literature review. J
vaskuler yang paling sering dijumpai pada bayi, yang Pancreas 2006;7(5):496-501.
ditandai dengan fase pertumbuhan khas terdiri dari fase 10. Dourmishev LA, Dourmishev AL. Craniofacial
proliferasi dan fase involusi. Umumnya hemangioma cavernous hemangioma: successful treatment with
dapat mengalami involusi secara spontan pada usia methylprednisolone. Acta Drematoven APA 2005;
rata-rata 9 tahun dan tidak memerlukan pengobatan. 2(14):49-52.
Pada beberapa keadaan tidak terjadi involusi spontan 11. Sadan N, Wolach B. Treatment of hemangiomas
atau terjadi involusi tetapi ukuran hemangioma masih of infants with high doses prednisone. J Pediatr
besar. Banyak pilihan terapi pada hemangioma tetapi 1996;128:141-6.
sampai saat ini pemberian obat-obatan masih menjadi 12. Sarihan H, Mocan H, Yildiz K, Abes M, Akyazici
pilihan utama dibandingkan operasi atau terapi R. A new treatment with bleomycin for complicated
lain. Terapi steroid merupakan terapi pilihan utama cutaneous hemangioma in children. Eur J Pediatr Surg
walaupun masih banyak kontroversi sehubungan 1997;7(3):158-62.
dengan efek samping yang mungkin terjadi. Pada kasus 13. Garmendia G, Miranda N, Borroso S, Longchong M,
yang berat dan gagal dengan terapi steroid sebanyak Martinez E, Ferrero J. Regresion of infancy hemangiomas
2 siklus dapat dipertimbangkan untuk melakukan with recombinant IFN-D2E. J Interferon Cytokine Res
operasi, radioterapi atau pemberian sitostatika seperti 2001;21(1):31-38.
vinkristin dan bleomisin. 14. Jalil S, Akhtar J, Ahmed S. Corticosteroids therapy in
the management of infantile cutaneous hemangiomas.
JCPSP 2006;16(10):662-5.
Daftar pustaka 15. Ranchold TM, Frieden IJ, Fredrick DR. Corticosteroid
treatment of periorbital hemangioma of infancy: a review
1. Bruckner AL, Frieden IJ. Infantile hemangioma. J Am of the evidence. Br J Ophthalmol 2005;89:1134-8.
Acad Dermatol 2006;55:671-82. 16. Adam S, Kirk TR. Corticosteroid treatment of periorbital
2. Buckmiller LM. Update on hemangiomas and vascular hemangioma of infancy: a review of the evidence. Br J
malformations. Curr Opin Otolaryngol Head Neck Surg Ophthalmol 2005;89:1134-8.
2004;12:476-87. 17. Dubois J, Patriquin HB, Garel L, et al. Soft tissue
3. Frieden IJ, Haggstrom AN, Drolet BA, Mancini AJ, hemangiomas in infants and children: Diagnosis using
Friedlander SF, Boon L. Infantile hemangiomas: Current Doppler sonography. Am J Roengenol 1998;171:247-
knowledge, future directions. Proceeding of a research 52.
workshop on infantile hemangiomas. Pediatr Dermatol 18. Payarols JP, Masferrer JP, Bellvert CB. Treatment of life
2005;22(5):383-406. threatening infantile hemangiomas with vincristine.
4. Douri T. Segmental facial hemangioma accompaniedby NEJM 1995;333:69.
brain anomalies. DOJ 2003;9(5):22. 19. Upton A. Diffuse neonatal hemangiomatosis. JDMS
5. Bowman RJC, Nischal KK, Harper JI. An ultrasound 2005;21:350-3Boye E, Yu Y, Paranya G, Mulliken JB,
based`classification of periocular hemangiomas. Br J Olsen BR, Bischoff J. Clonality and altered behaviour
Ophthalmol 2004;88:1419-21. of endothelial cells from hemangiomas. J Clin Invest
6. Khurana KK, Mortelliti AJ. The role of fine-needle 2001;107:745-52.
aspiration biopsy in the diagnosis and management of 20. Taki M, Yamashita A, Kobayashi M, Kobayashi N, Yoda
juvenile hemangioma of parotid gland and cheek. Arch T, Horiouchi T. Successful treatment with vincristine of
Pathol Lab Med 2001;125:1340-43. an infant with intractable Kasabach_Merritt syndrome.
7. Chan YC, Giam YC. Guidelines of care for cutaneous Pediatr Int 2006;48:82-4.
hemangiomas. Ann Acad Med Singapore 2005;34:117- 21. Haggstrom AN, Drolet BA, Baselga E, Chamlin
23Alva MD, Duarte AM. Management of ulcerated deep SL, Garzon MC, Horii KA. Prospective study of
hemangiomas. Int Pediatr 1999;14(3):160-2. infantile hemangiomas: Clinical characteristics
8. Gontijo B, Silva CMR, Pereira LB. Hemangioma of predicting complications and treatment. Pediatrics
infancy. Dermatologia 2005;78(6). 2006;118(3):882-7.

Sari Pediatri, Vol. 12, No. 3, Oktober 2010 209


Selvi Nafianti: Hemangioma pada anak

22. Krol A, MacArthur CJ. Congenital hemangiomas. panah M, Mosalaei A. Role of intralesional bleomycin in
Rapidly involuting and noninvoluting congenital the treatment of complicated hemangiomas: prospective
hemangiomas. Arch Facial Plast Surg 2005;7:307- studies. Dermatol Surg 2005;31(5):499-501.
11. 25. Zheng OT. Local injection of bleomycin A5 in children
23. Enjolras O, Riche MC, Meriand JJ, Escande JP. with hemangiomas. Analysis of 210 cases. Zhonghua
Management of alarming hemangiomas in infancy: A Wai Ke Za Zhi 1991;29(5):290-1.
review of 25 cases. Pediatrics 1990;85:491-8. 26. Morelli KT, Wynnie R, Cole J. Role of pulse dye laser
24. Omidvari S, Nezakatqoo N, Ahmadloo N, Mohammadian- in infantile hemangioma. NEJM 2003;241:62-6.

210 Sari Pediatri, Vol. 12, No. 3, Oktober 2010

Anda mungkin juga menyukai