Anda di halaman 1dari 1

Nama: Dina Astuti

Prodi : DIV Promosi Kesehatan


NIM : P0 5170116017
INTERPRETASI

1. Compute data di lakukan dengan cara transform>compute variabel> target variabel isi
hb_rata>masukan rumus (hb1+hb2)/2 > oke
Analisis bivariat pada soal nomor 1 untuk variabel umur dengan hb_rata adalah
menggunakan korelasi dan regresi dikarenakan kedua variabel merupakan variabel numerik.
Hasil dari analisis tersebut di peroleh nilai r = 0,221 dan nilai p = 0,112.
Menurut colton, kekuatan hubungan 2 variabel di bagi menjadi 4 bagian
r = 0,00-0,25 tidak ada hubungan / hubungan lemah
r = 0,26 – 0,50 hubungan sedang
r = 0,51 – 0,75 hubungan kuat
r = 0,76 – 1,00 hubungan sangat kuat/ sempurna
jadi, dapat di simpulkan bahwa umur ibu menyusui menunjukan tidak ada hubungan atau
hubungan lemah dengan hb rata-rata ibu.

Dapat di interpretasikan dengan mengkaji nilai-nilai yang penting dalam regresi linier di
antaranya tabel model summary koefisien determinasi ( nilai R Square = 0,049 )artinya
persamaan garis regresinya kurang baik untuk menjelaskan hb rata. Tabel Anova diperoleh
nilai p sebesar 0,122. Tabel coenffiensts a = 9,310 b = 0,052 , sehingga persamaan
regresinya : Y= a + b.x
Misal umur ibu 30 tahun
Hb rata = 9,310 + 0,052 (30)
= 10,87
regresi linier tidak perlu di ukur apabila telah di ketahui tidak ada hubngan antara variabel
umur ibu menyusui dengan hb rata
2. Membuat variabel baru adalah dengan cara transform> recode into different variabel,
pindahkan tabel umur dari kotak kiri ke kanan. Kemudian pada kotak output variabel, untuk
name diisi umur_kat dan label diisi kategori umur klik change, klik old and new value, isi
range 19 through 25, value 1 dan add, begitu seterusnya. Setelah selesai seterusnya klik
continue dan oke.
3. Case processing Sumaary, berdasarkan output diketahui bahwa 50 data yang semua ya
diproses kedalam analisis tidak ada yang missing dan hilang, tingkat validitas 100%.
Crosstablation, terdapat 24 tidak asi eksklusif dan 26 asi eklusif dari berbagai umur.
Chi square test, nilai asymp-sig(2-tailed) adalah 0,012 < 0,05 artinya H0 ditolak Ha diterima
4. Setelah dilakukan analisis terhadap data skor pengetahuan menggunakan mann whitney di
dapat nilai Asymp.sig( 2-tailed) 0,002. Dasar pengambilan keputusan yang di jadikan acuan
dalam uji mann whitney adalah jika asymp. Sig lebih kecil dari Pv 0,05 maka hipotesis atau
Ha diterima dan sebaliknya.
Jadi sesimpulannya dari hasil tersebut nilai Asymp.sig ( 2-tailed) 0,002 lebih kecil dari Pv 0,05
dapat disimpulkan H0 ditolak Ha Diterima.

Anda mungkin juga menyukai