Definisi & Epidemiology
Definisi & Epidemiology
Epidemiologi
Otitis Eksterna Maligna umum terjadi di seluruh dunia, dengan insiden yang
lebih tinggi di daerah tropis dengan iklim yang lembab dan suhu yang tinggi karena
dapat memberikan lingkungan menguntungkan bagi organisme untuk berkembang
biak. Prevalensinya seumur hidup diperkirakan 10% (Wiegand et al, 2019). Predileksi
dari penyakit ini yaitu lebih sering terjadi pada laki-laki dibandingkan dengan
perempuan, kelompok usia lanjut lebih dari 60 tahun, pasien diabetes melitus, individu
yang mengalami penurunan sistem imun atau immunocompromised, dan mereka yang
mengalami kekurangan gizi (Kumar & Singh, 2015). Studi dari Belanda dan Inggris
menunjukkan kejadian MOE sekitar 1% setiap tahunnya (Wiegand et al, 2019).
Kumar, S.P. & Singh, U. 2015. Malignant Otitis Externa-A Review. Journal of
Infectious Diseases & Therapy. 3(1): 1-4.
Kaya, I., Sezgin, B., Eraslan, S., et al. 2018. Malignant Otitis Externa: A Retrospective
Analysis and Treatment Outcomes. Turkish Archives of Otorhinolaryngology. 56(2):
106-110.
Wiegand, S., Berner, R., Schneider, A., et al. 2019. Otitis Externa. Deutsches Arzteblatt
International. 116(13): 224-234.