Anda di halaman 1dari 4

SOAL SOAL PMKR 7.

Katup penyalur (delivery valve) dalam system


1. Motor diesel menggunakan bahan bakar di bahan bakar diesel difungsikan untuk :
bawah ini untuk pembangkit dayanya, : a. Mencegah turunnya tekanan bahan bakar di
a. Avture b. Solar c. Bensin belakang nosel pada saat akhir injeksi
d. Gas e. LPG b. Mencegah tetesan bahan bakar pada nosel
2. Pembakaran pada motor diesel terjadi pada saat pada saat akhir injeksi
posisi piston : c. Mengatur tekanan injeksi pompa
a. Awal langkah kompresi d. Mengatur jumlah bahan bakar yang
b. Awal langkah isap diinjeksikan
c. Akhir langkah kompresi e. Menyalurkan bahan bakar dari nosel ke
d. Akhir langkah isap dalam ruang pembakaran
e. Awal langkah buang 8. Governor sentrifugal pada pompa injeksi
3. Komponen untuk memasukkan bahan bakar berfungsi untuk
diesel ke dalam ruang pembakaran adalah a. Mengatur jumlah bahan bakar yang
dengan : diinjeksikan
a. Injektor (Nosel) b. Menaikan putaran motor
b. Pompa injeksi (Injection pump) c. Mengendalikan putaran motor agar stabil
c. Pompa pemberi (Feed pump) pada setiap tingkat putaran
d. Karburator d. Menurunkan putaran motor
e. Katup penyalur (Delivery valve) e. Mamajukan saat injeksi bahan bakar
4. Berikut adalah fungsi dari priming pump :
a. Menekan bahan bakar ke dalam ruang 9. Controll rack pada pompa injeksi in line
bakar bergeser untuk menggerakkan :
b. Mengembalikan sisa kelebihan bahan bakar a. Barell agar berputar
ke tanki bahan bakar b. Barell agar naik atau turun
c. Menekan udara dari pompa injeksi ke c. Plunger pompa agar naik atau turun
dalam ruang pembakaran d. Plunger agar berputar
d. Menekan udara dari system bahan bakar e. Rack pinion agar barell berputar
agar keluar pada saat mesin mati 10. Pompa injeksi tipe rotary (distributor) VE
e. Menekan udara dari system bahan bakar menggunakan plunger :
agar keluar pada saat mesin hidup a. Single untuk melayani multi silinder
5. Motor diesel yang dilengkapi dengan busi pijar b. Single untuk melayani mono silinder
(Glow plug) tergolong dalam : c. Multi untuk melayani multi silinder
a. Motor diesel putaran tinggi d. Multi untuk melayani mono silinder
b. Motor diesel putaran rendah e. Double untuk melayani multi silinder
c. Motor diesel injeksi langsung
d. Motor diesel injeksi tidak langsung 11. Yang berfungsi sama dengan poros nok (cam
e. Motor diesel 4 tak shaft) pompa injeksi in line, pada pompa rotary
VE adalah:
6. Terjadinya pembakaran dalam motor diesel a. Poros pemutar (drive shaft)
disebabkan oleh : b. Cincin pembocor (spill ring)
a. Percikan api pada busi (spark plug) c. Lubang pembocor (spill port)
b. Percikan api pada busi pijar (glow plug) d. Plat pendorong (cam plate)
c. Semprotan bahan bakar oleh nosel e. Tappet (lifter)
d. Udara yang dihisap ke dalam silinder saat 12. Pengatur jumlah bahan bakar yang dinjeksikan
langkah hisap piston oleh pompa injeksi rotary dilakukan oleh :
e. Tekanan udara saat kompresi yang mampu a. Feed pump
membakar bahan bakar saat diinjeksikan b. Feed hole
c. Spill ring dan spill port
d. Controll grove 19. Nosel yang memiliki lubang banyak pada
e. Controll sleeve ujungnya disebut :
13. Untuk mematikan aliran bahan bakar dari fuel a. Tipe throttle
chamber (rotary type) ke suction port, kunci b. Tipe Pintle
kontak (switch) di off kan, dengan tujuan : c. Tipe single hole
a. Feed pump berhenti berputar d. Tipe multi hole
b. Drive shaft berhenti berputar e. Tipe multi pin
c. Plunger berhenti berputar 20. Tekanan pengabutan nosel tipe multi hole
d. Cam plate berhenti berputar adalah :
e. Fuel cut off solienoid menutup saluran a. Sama besar dengan tipe single hole
14. Governor unit yang dipakai pada pompa rotary b. Sama besar dengan tipe pintle
adalah : c. Sama besar dengan tipe throttle
a. Tipe vacuum d. Lebih rendah dari tipe single hole
b. Tipe kombinasi vacuum dan centrifugal e. Lebih besar dari tipe single hole
c. Tipe centrifugal 21. Untuk memperbaiki mutu pengabutan menjadi
d. Tipe hidroulic lebih halus, maka dilakukan dengan jalan :
e. Tipe phneumatic a. Menambah lubang pada ujung nosel
15. Cara kerja Automatic timer pompa injeksi rotary b. Menaikan tekanan pengabutan
tipe VE berdasarkan : c. Menurun tekanan pengabutan
a. Kevacuuman intake manifold d. Mengganti jenis bahan bakarnya
b. Centrifugal weight governor e. Mengganti nosel
c. Tekanan hidroulic bahan bakar dalam fuel 22. Dengan mengeraskan buat pengatur tekanan
chamber nosel, mengakibatkan :
d. Phneumatic pompa a. Panjang nosel menjadi berkurang
e. Jumlah bahan bakar dalam system b. Pegas penekan jarum nosel menjadi lebih
16. Bila tuas gas pada pompa rotary ditarik, maka lemah
yang berubah adalah : c. Panjang nosel menjadi bertambah
a. Plunger lebih maju d. Pegas penekan jarum nosel menjadi lebih
b. Plunger jadi mundur pendek
c. Spill ring bergerak mundur e. Tekanan pengabutan menjadi lebih rendah
d. Spill ring tidak bergerak 23. Menetesnya bahan bakar di ujung nosel pada
e. Spill ring bergerak maju akhir injeksi disebabkan oleh :
17. Bila spill ring digeser maju, maka yang terjadi a. Bahan bakar yang tidak sesuai
adalah : b. Tekanan pompa injeksi terlalu tinggi
a. Tidak terjadi perubahan apapun pada c. Tekanan pompa injeksi terlalu rendah
system pemompaan d. Lubang nosel tersumbat
b. Pemompaan jumlah bahan bakar menjadi e. Pegas penekan jarum nosel lemah
berkurang 24. Nosel tipe single hole dipasangkan pada :
c. Pemompaan jumlah bahan bakar tetap a. Saluran masuk (intake manifold)
d. Pemompaan jumlah bahan bakar bertambah b. Ruang bakar utama (main combustion
e. Pemompaan jumlah bahan bakar tidak ada chamber)
18. Bila piston automatic timer bergeser (VE type) , c. Ruang bakar muka (pre combustion
maka yang berubah adalah : chamber)
a. Cam plate berputar lebih cepat d. Bagian belakang katup hisap
b. Cam plate berputar lebih lambat e. Bagian belakang katup buang
c. Roller pendorong cam plate bergerak 25. Bentuk pengabutan yang baik adalah :
mundur a. Mengumpul
d. Roller pendorong cam plate bergerak maju b. Menyebar dan tidak merata
e. Panjang langkah injeksi pompa c. Kasar dan dan tidak merata
d. Halus dan merata d. Sesaat saja ( + 15 detik ) sebelum mesin
e. Halus dan tidak merata dimatikan
26. Bahan bakar diesel menggunakan solar, karena e. Selama mesin mati, agar suhu kerja mesin
: terjaga
a. Solar bersifat lebih mudah terbakar dari 31. Overflow pada pompa injeksi rotary VE
pada bensin berfungsi sebagai :
b. Solar bersifat menghasilkan tenaga lebih a. Penyalur bahan bakar ke dalam pompa
besar b. Penyumbat bahan bakar yang akan masuk
c. Solar harganya jauh lebih murah ke dalam pompa
d. Asap yang keluar dari knalpot lebih bersih c. Pengatur tekanan pemompaan
e. Solar bersifat melumasi bagian bagian yang d. Pengatur jumlah injeksi bahan bakar
dilewatinya e. Pengatur tekanan bahan bakar di dalam
27. Bila udara masuk ke dalam system bahan bakar rumah pompa (fuel chamber)
diesel, mengakibatkan : 32. Bergeraknya plunger pompa injeksi in line dari
a. Penggunaan bahan bakar menjadi lebih posisi titik mati bawah sampai tertutupnya feed
hemat hole dan belum menghasilkan pemompaan,
b. Motor susah hidup, karena udara disebut :
menghambat aliran bahan bakar a. Efective stroke
c. Motor mudah hidup, karena udara ikut b. Full stroke
mendorong aliran bahan bakar c. A half stroke
d. Penggunaan bahan bakar tidak terpengaruh d. A quarter stroke
e. Penggunaan bahan bakar menjadi lebih e. Pre stroke
boros 33. Banyaknya bahan bakar yang diinjeksikan oleh
28. Water sedimenter pada system bahan bakar pompa injeksi in line adalah :
diesel berfungsi : a. Sebesar effective stroke
a. Menahan air agar tidak masuk ke dalam b. Sebesar Full stroke
system bahan bakar c. Sebesar a half stroke
b. Menghilangkan air dalam system bahan d. Sebesar a quarter stroke
bakar e. Sebesar pre stroke
c. Memberi isyarat bila dalam system bahan 34. Pompa injeksi in line dengan vacuum
bakar kemasukan air governor, bila membran vacuum bocor,
d. Menyaring bahan bakar agar menjadi lebih akibatnya :
bersih a. Bahan bakar bocor
e. Meningkatkan kualitas bahan bakar b. Bahan bakar boros
29. Glow plug (busi pijar) berfungsi untuk : c. Bahan bakar hemat
a. Memercikkan api pembakaran d. Putaran mesin berlebihan dan tak terkendali
b. Memanaskan ruang bakar utama e. Putaran mesin turun hingga mesin mati
c. Membakar bahan bakar selama proses 35. Bila terjadi kesalahan penyetelan pre stroke
pembakaran pada pompa injeksi in line, masing masing
d. Memanaskan ruang bakar bantu selama pompa tidak sama, berakibat:
proses pembakaran a. Tidak ada pengaruhnya
e. Memanaskan ruang bakar bantu selama b. Putaran mesin stabil
start dan mesin masih dingin c. Putaran mesin tidak stabil
30. Menghidupkan glow plug yang benar adalah : d. Putaran mesin tinggi
a. Terus menerus selama mesin hidup e. Putaran mesin rendah
b. Sesaat saja ( + 15 detik ) sebelum mesin
distart
c. Selama mesin distart
Jawablah dengan benar dan tepat....

1. Dari gambar di samping,jelaskan


a. Apa nama komponen tersebut dan termasuk
jenis apa
b. Sebutkan nama nama bagiannya
c. Bagaiman prinsip kerja komponen tersebut
d. Bagaimana prinsip kerja saat posisi pedal gas
di gas atau diinjak

2. Apakah nama dan jenis dari komponen


mesin pada gambar dibawah ini

3. Jelaskan fungsi dari water sendimenter


4. Jelaskan perbedaan antara feed pump dan
priming pump.
5. Jelaskan fungsi dari glow plug atau busi
pemanas pada mesin disel.

Anda mungkin juga menyukai