Anda di halaman 1dari 8

KONSUMEN CERDAS

CINTA PRODUK DALAM NEGERI

Disusun oleh :

NAMA : DEYRA ISRA MIRAZHITA


KELAS : XII TEKNIK KOMPUTER JARINGAN 2
NOMER INDUK : 1314.10.045
NISN : 9971799904

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 CIHAMPELAS


JALAN RAYA SAYURAN NO. 39 DESA MEKARMUKTI KEC.CIHAMPELAS
KAB.BANDUNG BARAT 40757
EMAIL : smkn1cihampelas@yahoo.com TLP/FAX. (022) 8686 1732
April 2016

1
Konsumsi adalah suatu kegiatan usaha yang diperlukan oleh manusia
untuk memenuhi kebutuhan barang atau bahkan juga kebutuhan jasa yang
sifatnya terus-menerus,orang yang melaksanakan kegiatan konsumsi disebut
dengan konsumen dan yang menghasilkan barang konsumsi di sebut
produsen. Dalam dasar menimbang Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999
tentang Perlindungan Konsumen (UUPK) disebutkan bahwa hak konsumen
diantaranya adalah hak atas kenyamanan,keamanan dan keselamatan dalam
mengonsumsi barang atau jasa,hak untuk memilih barang atau jasa serta
mendapatkan barang dan atau jasa tersebut sesuai dengan nilai tukar dan
kondisi jaminan serta jaminan yang di janjikan,hak di perlakukan atau di
layani secara benar dan jujur,hak untuk mendapatkan kompensasi,ganti rugi
dan atau penggantian apabila barang dan atau jasa tidak sesuai dengan
perjanjian.
Di satu sisi hak sebagai konsumen maupun produsen sangat erat berkaitan
seperti yang sudah tertulis diatas sebab kontinuitas dari kegiatan konsumsi
berasal dari adanya transakasi antara konsumen dengan prosusen dan
ataupun sebaliknya, jika hak sebagai konsumen dan produsen di jalankan
secara benar maka predikat sebagai konsumen dan produsen cerdas sudah
pasti di dapat namun di sisi lain juga dapat menimbulkan hal yang
bertentangan jika tidak di jalankan secara benar dan dapat berpengaruh
terhadap ketahanan Nasional.ketidak pahaman masyarakat terhadap hak
dan kewajiban menjadi faktor utama rendahnya kesadaran untuk
melaksanakan aturan yang sudah ada secara benar.
Masalah penyalahgunaan hak dan kewajiban ini merupakan hal penting
yang perlu mendapat perhatian bersama,khususnya masyarakat dan
pemerintahan negara Indonesia,jika hal ini terus di biarkan akan sangat
mengganggu ketahanan Nasional terutama di bidang perekonomian
khususnya kesejahteraan para pelaku usaha,konsumen dan produksi-
produksi dalam negeri.Masalah yang timbul diantaranya adalah kesenjangan
sosial,dikriminasi kelas sosial tertentu,penurunan daya jual beli produk dalam
negeri,rendahnya keikutsertaan menjaga produk dalam negeri,khususnya
juga pada penurunan kecintaan terhadap produk dalam negeri dan lain
sebagainya.Salah satu masalah yang amat penting namun dirasa paling
biasa adalah ‘berkurangnya kecintaan masyarakat terhadap produk dalam
negeri’,sebab sudah kita ketahui bersama bahwasannya produk-produk
dalam negeri masih membutuhkan banyak arahan agar menjadi produk yang
juga bisa bersaing di dalam maupun di luar negeri.Kekhawatiran ini semakin
di pertajam dengan telah berlakunya MEA atau Masyarakat Ekonomi ASEAN
yang dengannya perdagangan bebas semakin memudahkan akses masuk
produk-produk negeri luar ke dalam negeri,produk-produk dalam negeripun
semakin terjepit terutama yang notabane nya memang belum siap untuk bisa
bersaing di pasaran. Itulah sebabnya kesadaran bersama menjadi modal
terpenting untuk tetap mempertahankan nilai matrialistis dan juga

2
meningkatkan kualitas produk-produk di dalam negeri agar kita selaku pemilik
negeri ini tidak diibaratkan sebagai manusia yang lupa akan tanah
kelahirannya sendiri.

Menjatuhkan pilihan terhadap produk luar negeri saat ini memang


semakin meningkat.mengingat perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi serta globalisasi dan transportasi dunia semakin berkembang
pesat.Hari Konsumsi Nasional(HARKONAS) pada tanggal 20 April adalah
salah satu upaya bagi kebangkitan nasionalisme konsumen
Indonesia,Konsumen Indonesia haruslah semakin cerdas dan cerdik serta
selalu cinta produk Indonesia,membeli dan menggunakan produk dalam
negeri.

Berikut adalah pertanyaan-pertanyaan umum yang mungkin belum kita tahu


sebelumnya:

1. apa saja ya hak dan kewajiban selaku seorang konsumen?


2. mengapa harus memilih produk dalam negeri?
3. mengapa kebanyakan masyarakat masih lebih memilih produk luar?
4. apa sih keunggulan dan kekurangan produk luar negeri?
5. mengapa keunggulan produk dalam negeri masih di ragukan?
6. Konsumen cerdas,cinta produk dalam negeri?

1. apa saja hak dan kewajiban selaku seorang konsumen?


Sebagai seorang konsumen kita harus paham betul apa saja hak dan
kewajiban seorang konsumen agar tidak terjadi perlakuan seenak nya dari
pihak penjual yang juga tidak paham akan hak dan kewajibannya selaku
seorang penjual.sudah kita ketahui sebelumnya dalam pasal 4 undang-
undang perlindungan konsumen hak seorang konsumen diantaranya adalah
“hak atas kenyamanan,keamanan dan keselamatan dalam mengkonsumsi
barang dan atau jasa”,pilihlah produk yang mencakup tiga hak diatas,bukan
hanya nyaman saat transaksi pembelian namun juga harus aman dan
terjamin kesehatannya seperti produk makanan,mengingat di Indonesia
mayoritas penduduknya adalah pemeluk agama islam maka pilihlah produk
yang sudah jelas label kehalalannya agar keamanan dan kesehatannya pun
juga jelas terjamin untuk sehingga layak dikonsumsi,biasakan membeli
produk hasil negeri sendiri cotohnya produk pangan,seperti kebutuhan
bumbu masak,sayur-mayur,lauk pauk dan lain sebagainya karna secara tidak
langsung kita telah ikut mensejahterakan produk hasil negeri.
Sedang kewajiban seorang konsumen diantaranya adalah “membaca dan
mengikuti petunjuk informasi dan prosedur pemakaian atau pemanfaatan
barang dan atau jasa,demi keamanan dan keselamatan”,ikuti petunjuk
prosedur pemakaian dan pemanfaatan barang agar tidak terjadi hal-hala

3
yang merugikan seperti kesalahan prosedur pemakaian selang tabung gas
LPG yang menyebabkan ledakan dan kerugian material.
“Beritikad baik dalam melakukan transaksi pembelian barnag atau jasa”,
“membayar dengan nilai tukar yang telah disepakati”, dan lain sebagainya
Jadilah konsumen yang bertanggung jawab yang tidak hanya tahu dan
mampu memperjuangkan haknya namun juga tahu apa yang menjadi
tanggung jawabnya.

2. Mengapa harus memilih produk dalam negeri?


Indonesia kaya akan hasil alam yang melimpah,sebenarnya tidak
sedikit produk dalam negeri ini yang sudah bersaing ke kancah
internasional,oleh sebab itulah peran kita untuk mempertahankan nilai
matirialistis produk dalam negeri harus terus di tingkatkan,dengan memilih
produk dalam negeri kita sudah pasti ikut dalam pembangunan nasional,jika
seluruh penduduk negeri ini mau dengan penuh kesadaran mengkonsumsi
produk-produk buatan lokal di tengah derasnya arus barang impor dari luar
negeri.Sudah pasti konsumsi yang begitu besar akan meningkatkan
pendapatan pengusaha lokal bahkan pendapatan nasional sehingga
kepercayaan yang di berikan oleh konsumen kepada para produsen lokal
akan menjadikan mereka terus meningkatkan dan menjaga kualitas produk-
produknya sebagai timbal balik kepercayaan dari konsumen.
Selain daripada itu,dengan terjadinya permintaaan produk lokal yan terus
meningkat juga akan berdampak pada pembukaan lapangan pekerjaan baru
bagi jutaan rakyat.

3. Mengapa tidak sedikit masyarakat yang masih lebih memilih


produk luar?
Komunikasi yang baik antara pelaku usaha dan konsumen sangatlah
penting sebab kepercayaan hanya akan timbul dengan adanya sikap saling
terbuka dan jujur,salah satu faktor kurangnya percayanya masayarakat
terhadap produk dalam negeri adalah kurangnya sikap saling terbuka dan
jujur,tidak sedikit pihak yang di rugikan dalam masalah ini,seharusnya sikap
saling terbuka dan jujur senantiasa di tanamkan oleh para pelaku usaha
maupun para konsumen agar bisa lebih memahami keinginan
masyarakatyang tidak mau terus menerus di tipu karna kegiatan transaksi
yang cacat,maka perlu bagi pelaku usaha juga paham serta menjalankan hak
dan kewajibannya sebagai seorang produsen,sehingga konsumen tidak akan
ragu untuk memilih,membeli dan menggunakan produk-produk lokal.
Di sisi lain kualitas masyarakat yang rendah juga ikut menjadi faktor
penyebab rendahnya mutu atau kualitas produk (barang maupun jasa) yang
di hasilkan,hal ini di sebabkan masih belum maksimalnya penerapan
teknologi dalam sebuah produksi bahkan kita cenderung belum mempunyai
teknologi canggih yang menunjang hasil produksi dengan alasan dana yang
belum memenuhi,sehingga dalam bidang produksi khususnya teknologi,alat
komunikasi dan transportasi kita masih bergantung pada negeri

4
luar,membeli,mengembangkan dan menggunakan produk luar seperti dari
negeri sakura Jepang untuk alat transportasi roda dua maupun roda empat.

4. apa kelebihan dan kekurangan produk luar negeri?


Ini adalah hasil dari beberapa wawancara saya terhadap sejumlah
pengusaha lokal,masyarakat,guru dan teman sekolah.hampir 90%
mengatakan inilah beberapa hal tentang kelebihan yang ada pada produk
luar negeri.
 Kualitas
produksi luar senantiasa dianngap mengutamakan kualitas,baru setelah itu
kwantitas,hal ini memang tidak sepenuhnya salah sebab memang tidak
sedikit produk lokal yang asal jadi dan diketahui kecurangannya setelah ada
inspeksi langsung secara mendadak.
 Kemasan produk
produk luar negeri dianggap berani mengeluarkan biaya di kemasan melebihi
biaya produknya sendiri karna mereka yakin biaya lebih tadi akan tertutup
dengan minat daya beli masyarakat merasa tertarik dan aman ketika melihat
kemasan yang cantik dan lebih terjamin .
 Promosi produk
promosi di televisi memang mahal,namun semakin banyak promosi di televisi
dan atau media lainnya akan menjadi nilai tambah untuk menarik minat
konsumen,itulah mengapa produk ini lebih di gemari daripada produk yang
hanya dipromosikan dari mulut ke mulut.
 Lokasi berjualan
kebanyakan produk luar di kemas dengan sedemikian rupa untuk di jual di
gerai-gerai tertentu,mereka biasanya tidak menjamin kualitas dari produk
yang di jual selain di gerai mereka sendiri.
Namun di samping kelebihannya tetaplah mempunyai dampak buruk
khususnya bagi negeri kita,jika kita tetap bersikeras lebih memilih produk luar
karena kelebihannya dan kekurangan ada pada kita ,mengapa tidak kita yang
memulai? kelebihan produk luar seharusnya di jadikan modal untuk kita juga
bisa meningkatkan kualitas produk seperti yang selama ini membuat mereka
maju dalam hasil penjualan produknya.

5. megapa keunggulan produk dalam negeri masih di ragukan?


Banyak yang tidak mengetahui bahwa tidak semua produk dalam
negeri memiliki kualitas yang rendah,misalnya buah-buahan.membeli buah
lokal lebih banyak keunggulannya dibandingkan buah-buahan impor,citarasa
buah lokal yang lebih enak dan nutrisinya lebih optimal karena di jual dalam
keadaan segar,harga pun sudah pasti lebih terjangkau.
Sudah pula kita ketahui bersama tidak sedikit perusahaan asing yang
meminjam jasa masyarakat indonesia misalnya sebuah perusahaan tas dan
pakaian ,dirancang dan di buat oleh orang indonesia setelah itu di kirim
keluar untuk di beri label “made in ….” lalu disebar untuk di jual pada
akhirnya konsumen yang membeli adalah konsumen dari Indonesia itu

5
sendiri,jadi sebenarnya produk yang di hasilkan oleh tangan-tangan negeri ini
tidak kalah istimewa dengan produk tangan-tangan produk luar,hasil tangan
negeri ini sudah diakui oleh negeri luar ,jika penduduk negeri ini tidak mau
mengakui produk negeri sendiri maka produk luar negeri akan semakin
senang karna telah runtuhnya satu pondasi yang menopang ketahanan
negeri ini.

6. konsumen cerdas,cinta produk dalam negeri ?


Peran pemerintah dalam meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap
produk Indonesia sebenarnya belum maksimal mengingat arus deras impor
masih sangat tinggi masuk ke Indonesia,namun pemerintah tetap berusaha
untuk menjaga konsumen cerdas yang telah ada salah satunya dengan
penerapan undang-undang dan deklarasi pelaku usaha terhadap penegakan
perlindungan konsumen,penegakan perlindungan konsumen ini bukan
semata-mata merupakan tanggung jawab pemerintah,namun juga menjadi
tanggung jawab para pelaku usaha,oleh karena itu pembudayaan sikap
bertanggung jawab pelaku usaha dalam menghasilkan barang atau jasa yang
aman dan nyaman bagi konsumen merupakan proses yang perlu di jalankan
secara sungguh-sungguh.
Hal tersebut di dukung oleh Wakil menteri perdagangan yang menyatakan
bahwa perlindungan konsumen tidak dapat berjalan hanya dengan
mengandalkan peran pemerintah dalam membentuk peraturan dan
penegakan hukum melalui berbagai aktivitas pengawasan barang.
Penetapan Hari Konsumen Nasional pada tanggal 20 April dan
penunjukan Duta konsumen Nasional adalah salah satu upaya pemerintah
untuk meningkatkan penegakan perlindungan konsumen cerdas yang
senantiasa memilih produk dalam negeri.
Konsumen Cerdas adalah mereka yang memahami hak dan
kewajibannya,memutuskan membeli atau tidak secara sendiri untuk
melindungi diri sendiri,konsumen dengan nasionalisme tinggi apapun yang
terjadi akan memilih produk dalam negeri dan menggunakan produk dalam
negeri.
Jadilah salah satu konsumen cerdas dan mandiri dengan :
 Critical A Wareness (kesadaran kritis)
Kritis dalam melihat keadaan.waspada dan teliti terhadap harga dan
kualitas barang dan jasa yang di tawarkan.
 Active Involment (keterlibatan aktif)
Konsumen harus bertindak dan terlibat aktif untuk menjamin adanya
perlakuan yang adil.selama konsumen masih pasif,selama itulah konsumen
akan tertindas.
 Solidarity (kesetiakawanan)
Konsumen memiliki tanggung jawab untuk menggalang solidaritas
sesama konsumen,untuk mengembangkan kekuatan demi memperjuangkan
dan melindungi kepentingan konsumen lainnya.

6
Perlindungan konsumen cerdas harus terus di tegakkan,tugas ini
bukan semata-mata hanya peran pemerintah namun semua pihak harus
ikut terlibat termasuk para pelaku usaha.penerapan perlindungan
konsumen ini adalah salah satu upaya agar rasa kecintaan terhadap
produk dalam negeri senantiasa terjaga sehingga pembangunan
ekonomi nasional dan ketahanan nasional akan sangat terbantu.
Dengan ikut sertanya kita menjadi salah satu konsumen cerdas berarti
kita telah ikut serta untuk membangun bangsa ini lebih baik.
2

Anda mungkin juga menyukai