Halo guys? Mungkin kalian masih menganggap bahwa HIV
dan AIDS itu sama saja ya? Pengertian HIV dan AIDS itu berbeda ya... Jadi bro and sist, HIV adalah singkatan dari Human Immunodeficiency Virus, yakni virus yang memperlemah kekebalan pada tubuh manusia. Biasanya nih guys, virus ini merusak sistem sel darah putih pada tubuh manusia. Sedangkan AIDS adalah singkatan dari Acquired Immunodeficiency Syndrome, yakni nama penyakit akibat infeksi virus HIV dengan sekumpulan gejala akibat kekurangan sistem kekebalan. Jadi ingat ya, HIV itu virusnya sedangkan AIDS itu adalah penyakitnya. Jika sudah terkena AIDS, biasanya penderita belum menunjukkan gejala apapun dan masih tampak sehat pada fase 5-7 tahun tergantung seberapa kuat kekebalan tubuhnya. Jika seseorang telah melewati fase itu, maka gejala awal yang akan dialami orang tersebut yaitu mudah lelah, lemas, timbul penyakit seperti TBC, Herpes, dan lain sebagainya dikarenakan tubuhnya sudah tidak kuat lagi menangkal segala penyakit yang menyerangnya. Virus HIV/AIDS ini dapat menular melalui cairan darah, cairan alat kelamin, hubungan seksual, penggunaan alat suntik secara bergantian tanpa disterilkan bekas penderita AIDS, serta dapat menular dari ibu pengidap HIV/AIDS pada bayi yang dikandungnya. ASI yang diberikan oleh ibu kepada bayinya pun juga dapat menularkan
virus HIV.
PIK-R Generation Tamanan | PRIMA
Beberapa orang beranggapan bahwa bersalaman,
berpelukan, berciuman, bergantian alat makan, dan hal lain
yang memerlukan kontak langsung dengan penderita HIV/AIDS
akan mengakibatkan penularan penyakit. Hal itu boleh saja kita
lakukan sobat, asalkan kita harus selalu waspada terhadap
bagian tubuh penderita yang terluka, karena salah satu
penularannya adalah lewat cairan darah. Contohnya, seandainya
kita bersalaman dengan penderita HIV/AIDS dan menyentuh
luka yang terdapat pada bagian tubuh penderita disertai dengan
keluarnya cairan darah, maka kita tidak boleh melakukan
kontak langsung kepada penderita, karena kita bisa saja tertular
virus itu. Karena darah yang menempel pada bagian tubuh kita
akan masuk ke dalam pori-pori kulit dan akan menyebar ke
dalam tubuh kita. Tetapi jika tidak ada, maka kita boleh saja
bersalaman dengan penderita HIV/AIDS tersebut.
Virus HIV tidak menyebar melalui
gigitan nyamuk atau gigitan serangga
lainnya. Bahkan bila virus masuk ke
dalam tubuh nyamuk atau serangga
yang menggigit atau mengisap darah,
virus tersebut tidak dapat menularkan virus, karena serangga
tidak memiliki sel darah putih layaknya manusia. Itu tadi