Anda di halaman 1dari 14

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) JASA KONSULTANSI

PEKERJAAN :
PERENCANAAN PENINGKATAN JALAN

A. LATAR BELAKANG

B.
2. MAKSUD DAN : a. Maksud
TUJUAN

b. Tujuan
3. TARGET/ :
SASARAN

4. NAMA :
ORGANISASI
PENGADAAN
KONSULTANSI
5.
6. RUANG LINGKUP, : a. Lingkup pekerjaan
LOKASI
PEKERJAAN, 1
FASILITAS
PENUNJANG b. Survey Lapangan

a. Survey Pendahuluan

(1) Tujuan

Tujuan survey pendahuluan adalah untuk


mengumpulkan data-data awal berdasarkan aspek-
aspek yang diperlukan yang akan digunakan sebagai
dasar/referensi survey detail/survey berikutnya dan
harus dilakukan oleh seorang ahli utama
(2) Lingkup Pekerjaan

Survey pendahuluan merupakan lanjutan dari


hasil
persiapan desain yang sudah disetujui sebagai panduan
pelaksanaan survey recon dilapangan yang meliputi
kegiatan:
a. Studi literatur

Pada tahapan ini Tim harus mengumpulkan data


pendukung perencanaan baik data sekunder
maupun data laporan Studi Kelayakan (FS)
b. Koordinasi dengan instansi terkait Tim
melaksanakan
g. Survey pendahuluan topografi

d. Fasilitas penunjang yang disediakan oleh PA/KPA/PPK :


7. PRODUK YANG Hasil/produk yang akan dihasilkan dari pengadaan jasa
DIHASILKAN konsultansi :

a. Laporan Detail Desain

kertas A3, agar dapat digunakan pada saat


penerapan dilapangan.

Laporan ini berisikan perhitungan konstruksi jalan


dan pekerjaan lain yang memerlukan analisa
perhitungan.

pengukuran termasuk hasil perhitungan

8. WAKTU :
PELAKSANAAN
YANG
DIPERLUKAN
Kebutuhan personil dalam Perencanaan Jalan Provinsi Lokal dapat
9. TENAGA AHLI : dilihat dalam tabel berikut ini :
YANG
DIBUTUHKAN

Posisi Kualifikasi Lama Ket

Pendidikan Pengalaman
A. Tenaga Ahli
Tenaga Ahli Jalan S1 Teknik Sipil, 3
(Tahun) 1 Org

memiliki SKA
B. Tenaga PendukungAhli Jalan
Asisten Ahli Jalan Minimal S.1 2 1 Org

Surveyor Minimal
Teknik SipilDIII 2 3 Org

Juru Gambar/Drafter Minimal


Teknik Sipil 2 1 Org

Staf Administrasi Minimal


SMK/STM 2 1 Org
/Operator Komputer SMA/SMU/SM
K

/STM sederajat

10 : a. Sebelum memulai pelaksanaan pekerjaan, penyedia jasa


PENDE harus mengadakan konsultasi/asistensi terlebih dahulu
KATAN dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) atau Pejabat
DAN Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), yaitu untuk
METODO mendapatkan konfimasi kepastian mengenai jalan yang akan
LOGI ditingkatakan.
b. Pengumpulan data lapangan, penghitungan dan proses
yang dilaksanakan dalam pekerjaan ini dilakukan dengan
menggunakan cara pengumpulan data lapangan yang telah
dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Bina Marga
Kementerian Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang dan NSPM yang berlaku

11 : Spesifikasi Teknis berisikan Pasal-Pasal yang akan disebutkan


SPESIF didalam kontrak dan ketentuan-ketentuan teknis pelaksanaan
IKASI pekerjaan Spesifikasi yang diperlukan, meliputi:
TEKNIS a. Spesifikasi Umum/Khusus Bina Marga b. Spesifikasi Interim

12 :
LAPO
RAN
KEMAJ
UAN
PEKER
JAAN
dan dibuat sebanyak 3 (tiga) rangkap/buku. c. Laporan
Akhir
Laporan Akhir yang berisikan: Rangkuman seluruh
kegiatan yang telah dilakukan, berisi uraian pelaksanaan
survey pendahuluan, survey detail, pengolahan data,
asumsi- asumsi yang diambil, perhitungan perencanaan
serta rumus- rumusnya, perhitungan biaya, penentuan
pemakaian dokumen lelang, kriteria desain yang diambil,
kesimpulan dan rekomendasi. Laporan diserahkan paling
lambat 60 ( Sembilan puluh) hari setelah dimulainya jasa
konsultan dan dibuat sebanyak 3 ( tiga) rangkap/buku
B. Laporan Teknis yang dihasilkan

a. Laporan perencanaan dan gambar rencana yang terdiri


dari:
i. Laporan Perencanaan

Laporan perhitungan struktur Jalan, Laporan ini


berisikan perhitungan konstruksi jalan Baru lengkap
serta pekerjaan-pekerjaan lain yang memerlukan
analisa perhitungan, semua analisa berikut asumsi dan
rumus- rumus yang digunakan
ii. Gambar Rencana A3

Laporan perencanaan ini dipisahkan berdasarkan


paket pekerjaan masing-masing laporan berisi:

okasi kegiatan
potongan melintang

-detail konstruksi lainnya.

-gambar standar

b. Laporan perkiraan kuantitas dan biaya

dilaksanakan dengan isi sebagai berikut:

- Daftar isi.

- Peta lokasi proyek.

- Perhitungan perkiran kuantitas (Back Up Quantity).

- Analisa biaya.

- Perkiraan biaya. c. Laporan Topografi


Laporan topografi mencakup sekurang-kurangnya
pembahasan mengenai hal-hal berikut:
- Data proyek.

- Peta situasi proyek yang menunjukkan secara jelas lokasi


proyek terhadap Provinsi besar terdekat.
- Kegiatan perintisan untuk pengukuran.

- Kegiatan pengukuran titik kontrol horizontal.


- Kegiatan pengukuran titik kontrol vertikal.

- Kegiatan pengukuran situasi.

- Kegiatan pengukuran penampang melintang.

- Kegiatan pengukuran khusus (bila ada).

- Perhitungan dan penggambaran.

- Dokumentasi foto mengenai kegiatan pengukuran


topografi
d. Laporan Dokumen Pelelangan Pekerjaan Fisik
Dokumen Pelelangan Pekerjaan Fisik sesuai dengan
dokumen pelelangan standar yang berpedoman pada
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Nomor 07/PRT/M/2011 tentang Standar dan Pedoman
Pengadaan Pekerjaan Konstruksi dan Jasa Konsultansi
termasuk didalamnya Spesifikasi Umum yang
berpedoman pada Spesifikasi Umum 2010 Revisi 3 yang
dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Bina Marga
Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, adapun
isi laporan ini adalah:
1. Gambar Rencana untuk pelaksanaan pekerjaan fisik

dalam bentuk File Autocad dan PDF, yang terdiri dari:

i. Peta Lokasi ii. Lay out


iii. Potongan melintang

iv. Potongan memanjang v. Detail-detail


2. Spesifikasi Teknis

3. Daftar Kuantitas (Bill Of Quantity)


e. Semua laporan dan data dimasukkan dalam Flash Disk 16
Gb sebanyak 2 Buah secara lengkap tanpa di-password,
kecuali data lapangan/data ukur dan gambar rencana awal.

Baubau, 08 Februari 2018

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan


Penataan Ruang Provinsi Sulawesi
Tenggara

Muhamad Salim, S.Pd, ST, M.Si


Nip. 19691220 199702 1 002

Anda mungkin juga menyukai