Anda di halaman 1dari 11

PEMERINTAH KABUPATEN SUMENEP

KECAMATAN KOTA
KELURAHAN BANGSELOK

KEPUTUSAN KEPALA KELURAHAN BANGSELOK


KECAMATAN KOTA KABUPATEN SUMENEP
NOMOR TAHUN 2019

TENTANG

ORGANISASI DAN TATA KERJA PENANGGULANGAN BENCANA


KELURAHAN BANGSELOK KECAMATAN KOTA KABUPATEN SUMENEP

KEPALA KELURAHAN BANGSELOK

Menimbang : a. bahwa dalam rangka upaya penanggulangan bencana yang


disebabkan oleh alam maupun manusia yang berakibat
menimbulkan korban jiwa, kerugian harta benda dan kerugian
lain yang tidak dapat ternilai di KELURAHAN BANGSELOK,
diperlukan
kesiapsiagaan secara cepat tepat dan terpadu serta
terkoordinasi melalui program kegiatan dan pencegahan dan
kesiapsiagaan penanganan darurat serta pemulihan pasca
bencana ;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a diatas, maka perlu menetapkanKeputusan
Kepala Kelurahan tentang Organisasi dan Tata Kerja
Penanggulangan Bencana

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014


tentang Kelurahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 7 Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5495);
2. Undang Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang
Penanggulangan Bencana
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun
2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor
6 Tahun 2014 tentang Kelurahan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 213, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015
tentang Perubahan Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun
2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor
6 Tahun 2014 tentang Kelurahan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 157, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5717);
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor
111Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan di Kelurahan
(BeritaNegara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor2091);
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 44
Tahun 2016 tentang Kewenangan Kelurahan (Berita Negara
Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 1037);
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor
110 Tahun 2016 tentang Badan Permusyawaratan Kelurahan
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 89);
7. Peraturan Menteri Kelurahan, Pembangunan Daerah Tertinggal,
dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2015
tentang Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak Asal Usul
dan Kewenangan Lokal Berskala Kelurahan (Berita Negara
Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 158);
8. Peraturan Menteri Kelurahan, Pembangunan Daerah Tertinggal,
dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015
tentang Pedoman Tata Tertib dan Mekanisme Pengambilan
Keputusan Musyawarah Kelurahan (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 159);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2008 tentang
Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana:
10. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2008 tentang
BadanNasional Penanggulangan Bencana;
11.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 46 Tahun 2008
tentang Pedoman Organisasai dan Tata Kerja Badan
Penanggulangan Bencana Daerah;
12. PeraturanDaerah Kabupaten SUMENEP Nomor …. Tahun ….
tentang Tata Kerja Badan Penanggulangan BencanaDaerah
13. Peraturan KELURAHAN BANGSELOK Nomor …Tahun ….
tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Kelurahan (Lembaran
Kelurahan
Bangselok Tahun 2016Nomor 08);
Peraturan KELURAHAN BANGSELOK Nomor Tahun tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kelurahan Tahun
MEMUTUSKAN

Menetapkan :
PERTAMA : Membentuk Susunan Keanggotaan Penanggulangan
Bencana KELURAHAN BANGSELOK Kecamatan KOTA,
Kabupaten SUMENEP dengan susunan keanggotaan
sebagaimana terlampir dalam lampiran Keputusan ini

KEDUA : Membentuk Susunan Keanggotaan Penanggulangan


Bencana KELURAHAN BANGSELOK, Kecamatan
KOTA, Kabupaten SUMENEP sebagaimana diktum
PERTAMA dimaksud mempunyai tugas:
a. Mencegah timbulnya bencana yang mungkin terjadi
khususnya diwilayah rawan bencana dan
umumnya KELURAHAN BANGSELOK yang
disebabkan oleh alam atau manusia yang dapat
mengakibatkan kerugian dalam bentuk lain yang
tidak dapat ternilai.
b. Peanggulangan Bencana meliputi kegiatan secara
menyeluruh dan terpadu mulai dari sebelum, pada
saat terjadi dan setelah terjadi bencana secara
cepat dan tepat.
c. Menjadikan Satuan Tugas Penanggulangan
Bencana dan Pengungsi ( SATGAS PBP ) melakukan
langkah dan tindakan penanggulangan bencana
secara terpadu dan terkoordinasi
Secara dibutuhkan kecepatan dan ketepatan.
d. Mengkoordinir, mengelola penerimaan serta
penyaluran bantuan kepada masyarakat yang
diatur sesuai tingkat kerusakan yang diakibatkan
bencana.
e. Melakukan upaya serta langkah langkah
pemulihan bencana melalui program lintas sektor
dan berkesinambungan.
f. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Bupati
melalui Camat KOTA.

KETIGA :Tugas Pokok dan Fungsi SATGAS PBP

1. KETUA sebagai Komandan


Tugas:
a. Melaksanakankegiatan Penanggulangan
kebencanaan baik sebelum, saat dan pasca
bencana
b. Mengkoordinir tugas Wakil Ketua I, Wakil Ketua II.
c. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Bupati
melalui Camat KOTA.

Wewenang:
a. Menyatakan keadaan darurat ditingkat Kelurahan
b. Ikut membuat Peraturan Kelurahan tentang
Penanggulangan Bencana
c. Menetapkan Surat Keputusan Organisasi
Penanggulangan Bencana tingkat Kelurahan

2. WAKIL KETUA
Tugas:
a. Mengkoordinasi Seksi SAR Evakuasi dan Seksi
PU,
b. Memimpin pelaksanaan tugas Seksi SAR dan
evaluasi seksi PU,
c. Melakukan Evaluasi pelaksanaan Tugas.
d. Melaporkan kepada Ketua/Komandan terkait
tugas yang diberikan.

3. SEKERTARIS
Tugas:
a. Pra Bencana
Menyiapkan data terkait dengan Potensi
Bencana
( Pemetaan daerah rawan bencana, potensi
bencana, kelompok rentan bencana dan potensi
yang dimiliki).
b. Saat Bencana
- Mencatat semua bantuan yang diterima dan
disalurkan kepada korban bencana.
- Mendata korban bencana
- Melaporkan pelaksanaan tugas dan tanggung
jawab kepada Ketua/Komandan.
- Mengkoordinasikan administrasi
kebencanaan di Kelurahan.
c. Pasca Bencana
- Membuat Surat Pertanggung jawaban terkait
dengan penerimaan dan penyaluran
bantuan.
4. SATGAS KOMUNIKASI
Tugas:
a. Menyelenggarakan sosialisasi terkait bencana
b. Mengadakan sosialisasi tentang antisipasi
bencana
c. Melaporkan kepada Ketua/Komandan terkait
tugas yang dilaksanakan.

5. SATGAS PSIKOSOSIAL
Tugas:
a. Pra Bencana
Mendata kelompok masyartakat rentan bencana
b. Saat Bencana
Menerima bantuan dan menyalurkan kepada
korban
c. Pasca Bencana
Pemulihan sarana sosial masyarakat

6. SATGAS MEDIS
a. Pra Bencana
Memberi penyuluhan kepada masyartakat
tentang cara penanggulangan korban luka
ringan serta penyelamatan.
d. Saat Bencana
- Mendirikan Posko Kesehatan
- Memberikan pengobatan kepada korban
bencana
- Mendata kebutuhan korban bencana terkait
kesehatan
7. SATGAS EVAKUASI
Tugas:
a. Pra Bencana
- Pembuatan jalur evakuasi
- Penetapan Tempat Evakuasi
- Pemetaan lokasi rawan bencana
e. Saat Bencana
- Mencari dan menyelamatkan korban hidup
- Mencari korban hilang
- Mendata jumlah korban bencana
- Melaporkan kepada Ketua/Komandan terkait
tugas yang dilaksanakan.
- Mengkoordinasikan administrasi
kebencanaan di Kelurahan.
b. Pasca Bencana
- Membuat Surat Pertanggung jawaban terkait
dengan penerimaan dan penyaluran
bantuan.
-
10.SATGAS SHELTER
Tugas:
a. Pra Bencana
- Menyiapkan prasarana jalan evakuasi ke
pengungsian
- Inventarisasi sarana prasarana rumah
penduduk yang bisa dimanfaatkan saat
kejadian bencana
b. Saat Bencana
- Memperbaiki sarana prasarana untuk
keperluan darurat
c. Pasca Bencana
- Pembangunan kembali fasiltas umum yang
rusak
- Membangun hunian sementara

11.SATGAS DAPUR UMUM


Tugas:
a. Pra Bencana
- Menginventarisir potensi masyarakat terkait
dengan peralatan yang diperlukan
khususnya peralatan umum
- Menginventarisir alat transportasi yang dapat
digunakan saat bencana ( Mobil, Sepeda
Motor )
- Menginventarisir sumber air yang
adadiwilayah Kelurahan yang dapat
dipergunakan saat bencana
b. Saat Bencana
- Memperbaiki sarana prasarana untuk
keperluan darurat
c. Pasca Bencana
- Menyalurkan bantuan peralatan dan
makanan.

12.SATGAS TRC
Tugas:
a. Pra Bencana
- Mendeteksi kejadian alam dan tanda tanda
bencanaTerkait dengan kearifan lokal
- Melaporkan kepada Komandan hasil dari
pengamatan
- Mengaktifkan patroli dan Ronda
- Menyiapkan Alkon atau tanda Bahaya ketika
terjadiBencana.
13.SATGAS LOGISTIK
Tugas:
- Menerima bantuan, mengkoordinir
penyaluran kebutuhan logistik.

14. SATGAS POS KOMANDO


Tugas:
- Mengkoordinir/ memberi komando
penanggulangan Bencana

KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

DitetapkanDi : BANGSELOK
PadaTanggal: 31 Oktober 2019

KEPALA KELURAHAN
BANGSELOK

M.FAJAR HIDAYAT, S.IP.MM

TEMBUSAN :

Disampaikankepada :
Yth.. 1. BupatiSUMENEP;
2. CamatKOTA;
3. Yang bersangkutan untuk di ketahui dan dilaksanakan dengan
penuhrasa tanggung jawab.
LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA KELURAHAN
BANGSELOK
NOMOR : …….
TANGGAL : ………… 2019

SUSUNAN KEANGGOTAAN
SATGASPENANGGULANGAN BENCANA
KELURAHAN BANGSELOK KECAMATAN KOTA KABUPATEN SUMENEP

NO NAMA JABATAN
1 PELINDUNG KEALA KELURAHAN
BANGSELOK
` KETUA BPD BANGSELOK

2 KETUA
3 WAKIL KETUA
4 SEKRETARIS
5 BENDAHARA

6 a. Anggota TRC

b. Anggota Satgas Medis

c. Anggota Satgas Logistik

d. Anggota Satgas Evakuasi

e. Anggota Satgas Shelter


f. Anggota Satgas Dapur Umum

g. Anggota Satgas Psikososial

h. Anggota Satgas Komunikasi

i. Anggota Satgas Pos Komando/POSKO EKO HANDOPO


HANDOYO.P

KEPALA KELURAHAN BANGSELOK

M.FAJAR HIDAYAT, S/IP.MM

Anda mungkin juga menyukai