Asuhan Keperawatan Ibu Hamil
Asuhan Keperawatan Ibu Hamil
Dosen Pembimbing:
Dwi Susilowati, S.Kep., M.Kep., Sp.Mat.
Disusun Oleh :
- BIODATA SUAMI
Nama : Tn. Agus
Umur : 40 tahun
Suku/Kebangsaan : Jawa
Agama : Islam
Pendidikan :-
Pekerjaan : Penjaga Kos
Telp :-
5. Eliminasi
a. Urine
Variabel Hasil Pengkajian
Frekuensi Klien mengatakan sering buang air kecil, 7-8 kali/hari
Warna Kuning jernih
Bau Amoniak
Perasaan Klien mengatakan tidak ada rasa nyeri ketika BAK.
Namun karena sering BAK malam hari jadi sering
terbangun saat tidur.
b. Fekal
Variabel Hasil Pengkajian
Frekuensi Klien mengatakan BAB 1x sehari, setiap pagi. Selama
hamil klien tidak mengalami masalah konstipasi dan
diare.
Warna Klien mengatakan tidak pernah mengeluarkan feses
yang bercampur darah dan kehitaman selama hamil
Bau Amoniak
Konsistensi Lunak
6. Oksigenasi
Klien mengatakan selama hamil tidak mengalami masalah pernafasan. Klien tidak
merasakan sesak napas dan tidak tampak tanda-tanda adanya gangguan pernafasan.
RR Klien 15x/menit
7. Seksual
Klien mengatakan jarang melakukan hubungan seksual dengan suami. Kira-kira
hanya 1x dalam 1 bulan.
D. Riwayat Obstetrik: G2P1A0
Komplik
asi
Lama Jenis Penolong Komplikasi Keadaan
Jenis Usia Kehamila Keadaan Bayi
No. Tahun Persalin Kelami Persalina Persalinan dan Bayi Saat BB lahir Ket.
Persalinan Gestasi n dan Saat Lahir
an n n bayi Ini
masa
nifas
Ketuban
30 Laki- Pasien ke 3000 gr dipecah saat
1. 2011 Normal 9 bulan - - Sehat Sehat
menit Laki bidan mulai
persalinan
Keteranga
Usia Konj
n:
TD BB kehami ungti D
Keluhan TFU Letak Kaki Hasil Nasihat yang Tempat Kesim
Tgl (mmH (kg lan va J
Sekarang (cm) janin bengkak Lab disampaikan pelayanan/ pulan
g) ) (mingg anemi J
nama
u) s
pemeriksa
6 Pegal- 110/70 69 32ming - - Kepalanya + - Hb 13,1 Minum tablet Tim -
oktober pegal gu dibawah HbSAg penambah darah
2019 (-)
16 Pegal- 130/70 70 34 - - Kepalanya + + Hb 10,1 Pada saat tidur Tim -
oktober pegal dan minggu dibawah HbSAg kaki diberi
2019 bengkak (-) bantal
E. Keluarga Berencana
1. Jenis kontrasepsi apa yang pernah digunakan?
Klien mengatakan setelah melahirkan anak pertama, klien menggunakan alat
kontrasepsi suntik tiap 3 bulan
2. Jenis kontrasepsi yang direncanakan setelah persalinan sekarang?
Klien mengatakan belum memiliki gambaran tentang kontrasepsi yang akan
digunakan.
3. Berapa jumlah anak yang direncanakan keluarga?
Klien mengatakan sejak awal pernikahan menginginkan memiliki 2 anak.
G. Pemeriksaan Penunjang
a. Laboratorium Hematologi (24 Mei 2019)
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal Keterangan
Hemoglobin 13,1 g/dL 11,5-16,5 Normal
Hematokrit 37 % 36-47 Normal
Jumlah Eritrosit 4,38 Juta/µL 4,0-5,4 Normal
Jumlah Leukosit 7400 µL 4000-11000 Normal
Jumlah 252000 µL 150000-400000 Normal
Trombosit
Golongan darah O - - -
HIV Non - NR Normal
reaktif
Shipilys Non - Negatif Normal
reaktif
HbSAg Non - Negatif Normal
reaktif
H. Analisa Data
DO :
a. Hasil pemeriksaan darah terakhir
menunjukkan Hb klien rendah yaitu
10,1 g/dL
2. Minggu, 6 DS : Kesiapan Kesiapan meningkatkan TIM
Oktober 1. Klien mengatakan ingin meningkatkan meningkatkan proses kehamilan-
2019 pengetahuan tentang proses proses melahirkan (00208)
11.00 WIB melahirkan kehamilan-
2. Klien mengatakan posisi kepala melahirkan
bayinya sudah di bagian bawah
3. Klien mengatakan rutin
memeriksakan kehamilannya ke bidan.
4. Klien mengatakan ingin memberikan
ASI Eksklusif kepada anaknya nanti.
5. Klien mengatakan hanya ingin
memiliki 2 anak
DO :
1. Klien aktif bertanya tentang kehamilan
dengan kondisi riwayat kesehatannya.
2. Klien mampu menjawab pertanyaan
mengenai kehamilan dan persalinan
3. Klien sangat kooperatif dengan
perawat
4. Tidak ada tanda-tanda anemia
konjungtiva tidak anemis, turgor kulit
lembab, mukosa bibir lembab
5. Klien memiliki oedema dikaki
J. Rencana Keperawatan
K. Implementasi Keperawatan
O:
Klien terlihat memegangi pinggangnya.
O:
e. TD : 110/70 mmHg
f. Nadi : 90 x/menit
g. RR : 15 x/menit
h. Suhu : 35,6 ºC
i. LILA : 27 cm
4. Minggu, 6 1 Mengidentifikasi pola makan S: TIM
Oktober 2019 klien - Klien mengatakan sehari makan 3-4 kali dengan
11.00 WIB nasi, sayur, lauk yaitu tahu dan tempe dengan
tambahan sambal.
- Klien mengatakan tidak terdapat pantangan
makanan
O:
Klien kooperatif
Minggu, 6 2 Mengidentifikasi pola S: TIM
Oktober 2019 istirahat-tidur klien Klien mengatakan bahwa jadwal tidurnya menjadi
11.00 WIB kurang teratur yaitu terbangun dimalam hari dan
terjaga hingga subuh kemudian baru bisa tertidur
5.
setelahnya.
O:
Klien terlihat mengantuk
6. Selasa, 23 1 Mengedukasi klien tentang S: TIM
Oktober 2018 kebutuhan gizi pada ibu Klien mengatakan akan memenuhi kebutuhan gizinya
14.00 WIB hamil sesuai dengan kebutuhan tubuhnya, klien mengatakan
akan meningkatkan konsumsi protein ikan dan tidak
hanya dari tahu dan tempe.
O:
Klien dapat menyebutkan kembali macam-macam
kebutuhan gizi
7. Selasa, 23 2 Menganjurkan klien untuk S: TIM
Oktober 2018 meningkatkan istirahat dan Klien mengatakan akan memenuhi waktu tidurnya
14.00 WIB 1- tidur sesuai dengan kebutuhan.
O:
Klien tampak antusias.
8. Selasa, 23 2 Menentukan pengetahuan S: TIM
Oktober 2018 orang tua tentang proses 1. Klien mengatakan belum mengetahui tentang
14.00 WIB kehamilan sampai tanda bahaya kehamilan trimester III.
melahirkan 2. Klien mengatakan bahwa yang diketahui tentang
tanda persalinan adalah kontraksi yang sering,
nyeri hebat pada perut, dan pecahnya air ketuban.
O:
Klien kooperatif
9. Selasa, 23 2 Memotivasi klien untuk S: TIM
Oktober 2018 menentukan tempat 1. Klien mengatakan hendak melahirkan di
14.00 WIB persalinan dan asuransi Puskesmas dan secara normal
kesehatan 2. Klien mengatakan tidak memiliki BPJS
3. Klien mengatakan sudah menyiapkan biaya
persalinan
O:
Klien tampak kooperatif saat diberikan arahan
O:
Klien terlihat antusias
L. Evaluasi Keperawatan
A:
Pengetahuan tentang obat – obatan yang harus dikonsumsi
meningkat, klien mulai mengetahui efek obat dan mulai meminum
obat dengan teratur
P:
Lanjutkan intervensi:
1. Anjurkan klien untuk selalu berkonsultasi dengan petugas
kesehatan terdekat.
2. Anjurkan klien mematuhi aturan meminum obat
A:
Masalah kesiapan peningkatan proses kehamilan-melahirkan
teratasi
P:
Lanjutkan intervensi:
Anjurkan klien untuk selalu berkonsultasi dengan petugas kesehatan
terdekat.