NAMA : NAJAH AMIDDA RAKHMAN

NIM : 5553170059
KELAS : EVIEWS 1 / A

TUGAS
PRAKTIKUM EVIEWS

Dependent Variable: KONSUMSI_BURUH_TANI__Y_

Method: Panel Least Squares
Date: 10/01/19 Time: 19:13
Sample: 2014 2018
Periods included: 5
Cross-sections included: 6
Total panel (balanced) observations: 30

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

C 124.1728 2.033236 61.07150 0.0000

PRODUKSI_JAGUNG__X_ -0.000179 5.67E-05 -3.163755 0.0037

R-squared 0.263339 Mean dependent var 118.1837

Adjusted R-squared 0.237030 S.D. dependent var 4.652285
S.E. of regression 4.063686 Akaike info criterion 5.706398
Sum squared resid 462.3792 Schwarz criterion 5.799811
Log likelihood -83.59598 Hannan-Quinn criter. 5.736282
F-statistic 10.00934 Durbin-Watson stat 0.146300
Prob(F-statistic) 0.003732

1. JUDUL
 ANALISIS PENGARUH UPAH RIIL BURUH TANI TERHADAP KONSUMSI
BURUH TANI DI PULAU JAWA PERIODE 2014 – 2015

2. HIPOTESIS PENELITIAN DAN STATISTIK

 HIPOTESIS PENELITIAN
 Terdapat pengaruh konsumsi buruh tani terhadap upah riil buruh tani secara
parsial.
 Terdapat pengaruh konsumsi buruh tani terhadap upah riil buruh tani secara
simultan.

 HIPOTESIS STATISTIK
 PARSIAL
 Variabel upah riil buruh tani
H0:β1 = Tidak terdapat pengaruh upah riil buruh tani terhadap
konsumsi buruh tani.
H1:β1 = Terdapat pengaruh upah riil buruh tani terhadap konsumsi
buruh tani.

 SIMULTAN
H0:β1 = Tidak terdapat pengaruh upah riil buruh tani terhadap
 konsumsi buruh tani.
H1:β1 = Terdapat pengaruh upah riil buruh tani terhadap konsumsi
buruh tani.

3. PERSAMAAN FUNGSI DAN REGRESI

 PERSAMAAN FUNGSI
Y = f (X)

 PERSAMAAN REGRESI
Y = β0 + β1X1 + ε
Y = β0 + β1 (upah riil buruh tani) + ε
Konsumsi Buruh Tani = 124.1728 + ( - 0.000179) upah riil buruh tani + ε
Konsumsi Buruh Tani = 124.1728 – 0.000179 upah riil buruh tani + ε

INTERPRETASI
β0 = 124.1728, artinya ketika variabel upah riil buruh tani memiliki nilai 0 maka
nilai variabel konsumsi buruh tani sebesar 124.1728 ribu rupiah.
β1 = – 0.000179, artinya ketika variabel upah riil buruh tani naik 1% maka akan
menurunkan nilai variabel konsumsi buruh tani sebesar 0.000179 ribu rupiah.

4. UJI T DAN UJI F

 UJI T
 Upah Riil Buruh Tani
Berdasarkan hasil uji hipotesis statistik, diperoleh nilai t-statistik -
3.163755 > t-tabel – 2.05183 maka H0 ditolak, artinya terdapat pengaruh dari
variabel upah riil buruh tani terhadap variabel konsumsi buruh tani.

 UJI F
Berdasarkan hasil uji hipotesis statistik, diperoleh nilai f-statistik 10.00934 > f-
tabel 3,354131 maka H0 ditolak, artinya terdapat pengaruh variabel upah riil buruh
tani terhadap variabel konsumsi buruh tani.

5. NILAI r DAN R
 KORELASI
Terdapat hubungan kuat positif sebesar 26,4% terhadap variabel konsumsi buruh
tani.

 DETERMINASI
Besarnya pengaruh upah riil buruh tani terhadap konsumsi buruh tani yaitu
sebesar 23,7% dan sisanya 76,3% dijelaskan oleh variabel lain diluar model.
6. ASUMSI KLASIK
 MULTIKOLINEARITAS
Dari hasil pengujian multikolinearitas terlihat bahwa adanya multikolinearitas
dalam model regresi, karena koefisien korelasi antara variabel independen sebesar
1.000000 > 0.80

 HETEROSKEDASTISITAS
Dependent Variable: KONSUMSI_BURUH_TANI__Y_
Method: Panel Least Squares
Date: 10/01/19 Time: 21:10
Sample: 2014 2018
Periods included: 5
Cross-sections included: 6
Total panel (balanced) observations: 30
White diagonal standard errors & covariance (d.f. corrected)

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

UPAH_RIIL_BURUH_TANI_X_ -7.61E-06 6.90E-06 -1.103193 0.2814

C 118.4376 0.302521 391.5021 0.0000

Effects Specification

Cross-section fixed (dummy variables)

R-squared 0.970887 Mean dependent var 118.1837

Adjusted R-squared 0.963293 S.D. dependent var 4.652285
S.E. of regression 0.891340 Akaike info criterion 2.808782
Sum squared resid 18.27321 Schwarz criterion 3.135728
Log likelihood -35.13173 Hannan-Quinn criter. 2.913375
F-statistic 127.8384 Durbin-Watson stat 1.013225
Prob(F-statistic) 0.000000

Dari hasil pengujian heteroskedastisitas terlihat bahwa nilai probabilitas pada

variabel independen sebesar 0.2814 > 0.05 maka terbebas dari pelanggaran asumsi
heteroskedastisitas.

 AUTOKORELASI

7. KESIMPULAN
 Berdasarkan uji hipotesis statistik secara parsial dan simultan variabel upah riil
buruh tani berpengaruh terhadap konsumsi buruh tani
 Berdasarkan uji asumsi klasik variabel upah riil buruh tadi terbebas dari
pelanggaran asumsi klasik heteroskedastisitas.