2. Teori Perilaku
Dasar pemikiran teori ini adalah kepemimpinan merupakan perilaku seorang individu ketika melakukan
kegiatan pengarahan suatu kelompok ke arah pencapaian tujuan. Dalam hal ini, pemimpin mempunyai
deskripsi perilaku:
a. konsiderasi dan struktur inisiasi
Perilaku seorang pemimpin yang cenderung mementingkan bawahan memiliki ciri ramah tamah,mau
berkonsultasi, mendukung, membela, mendengarkan, menerima usul dan memikirkan kesejahteraan
bawahan serta memperlakukannya setingkat dirinya. Di samping itu terdapat pula kecenderungan
perilaku pemimpin yang lebih mementingkan tugas organisasi.
Langkah- langkahnya penuh perhitungan dan sistematis.Dingin dan sedikit kejam adalah kelemahan
pemimpin dengan kepribadianmerah ini. Mereka sangat mementingkan tujuan sehingga tidak pernah
pedulidengan cara. Makan atau dimakan adalah prinsip hidupnya.4.
Kelemahan dari pemimpinan seperti ini adalah emosinya. Rata orang seperti inisangat tidak stabil,
kadang bisa tampak sedih dan mengerikan, kadang pula bisasangat menyenangkan dan bersahabat.Jika
saya menjadi pemimpin, Saya akan lebih memilih gaya kepemimpinandemokratis.Karena melalui gaya
kepemimpinan seperti ini semua permasalahan dapat diselesaikan dengan kerjasama antara atasan dan
bawahan. Sehingga hubunganatasan dan bawahan bisa terjalin dengan baik.Adapun 4 gaya
kepemimpinan dasar, yaitu:1. Kekompakan tinggi dan kerja rendah gaya kepemimpinan ini
berusahamenjaga hubungan baik,keakraban dan kekompakan kelompok,tetapi kurangmemperhatikan
unsur tercapainya unsure tujuan kelompok atau penyelesaiantugas bersama. Inilah gaya kepemimpinan
dalam perkumpulan social.Rekreatif,yang sebagian besar ditujukan untuk hubungan antar
anggota. Namun gaya ini dapat cocok dan tepat untuk kelompok yang diwaktulampau pernah
berkembang baik dan efektih, tetapi menghadapi masalahatau situasi yang memacetkan atau
melenyapkan semangat anggota. Gayakepemimpinan ini baik untuk mempengaruhi semangat kelompok
danmemotivasi mereka. Gaya kepemimpinan baik juga buat kelompok yang diwaktu lampau kurang
mempengaruhi pribadi para anggotanya dan terlalusibuk dengan urusan menyelesaikan masalah atau
situasi yang menekan,demi tercapainya tujuan bersama.2. Kerja tinggi dan kekompakan rendah. Gaya
kepemimpinan yang
menekankan penyelesaian tugas dan pencapaian tujuan kelompok. Gaya kepemimpinanini
menampilkan gaya kepemimpinan yang directif. Gaya kepemimpin initepat digunakan dalam persaingan
dagang yang ketat serta dalam militer.