BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Matematika adalah salah satu ilmu yang harus dipelajari disetiap jenjang pendidikan.
Objek matematika bersifat abstrak. Banyak para siswa yang tidak senang dan
bergairah untuk mempelajari matematika,kaarna sifatnya abstrak, matematika adalah
pelajaran yang dianggap sangat sulit dan membosankan. Hal ini bisa disebabkan
karena ketidaktepatan metodologi yang digunakan guru.
Dalam kegiatan belajar mengajar, peristiwa yang sering terjadi adalah siswa kurang
aktif,kurang berpartisipasi,kurang terlibat dan tidak punya inisiatif.
Pertanyaan,gagasan maupun pendapat sering tidak muncal.Guru bersifat otoriter,
penyampaian ilmu secara searah, menganggap murid sebagai penerima, pencatat dan
pengingat saja.
Materi pelajaran matematika sangat luas, sehingga dalam penelitian ini masalah hanya
akan dibatasi pada kompetensi dasar “perkalian”.
C. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang dan batasan masalah, masalah dalam penelitian ini
dirumuskan sebagai berikut:
1. Apakah dengan media realia/alat peraga realia dengan metode kooperatif dapat
menarik siswa agar senang dan tertarik sehingga peran aktif siswa meningkat
dalam pelajaran matematika kelas 2 SDN Banjaragung II semester genap tahun
ajaran 2019/2020.
2. Jika dapat, seberapa tinggi peningkatan keterlibatan siswa dalam mata pelajaran
matematika materi perkalian siswa kelas 2 SDN Banjaragung II
D. BATASAN PENGERTIAN
Dengan maksud tidak menimbulkan pertanyaan dan multi tafsir mengenai istilah-
istilah kunci dalam penelitian ini, maka akan dijelaskan seperti dibawah ini :
E. PEMECAHAN MASALAH
Seperti yang telah diuraikan dalam latar belakang serta tersirat dalam rumusan
masalah, kurangnya partisipasi siswa kelas 2 SDN Banjaragung II dalam materi
perkalian dan pembagian akan diatasi dengan metode kooperatif. Dengan metode ini
diharapkan siswa dapat meningkatkan peran aktif atau keterlibatannya dalam
pelajaran matematika.
F. TUJUAN PENELITIAN
Dengan mendasarkan permasalahan yang ada, maka tujuan penelitian tindakan kelas
ini adalah :
Ada beberapa manfaat yang dapat dipetik dari kegiatan penelitian ini,antara lain:
Sebagai salah satu ilmu dasar, matematika berkembang sangat pesat. Oleh sebab itu
konsep-konsep dasar matematika harus dikuasai anak didik sejak dini, yang akhirnya
nanti akan terampil dan dapat menerapkan dalam kehidupan sehari-hari. Istilah
matematika berasal dari Yunani Mathematikos, berasal secara ilmu pasti atau metheis
berarti ajaran pengetahuan atau ilmu pengetahuan (Ensiklopedia Indonesia).
Dalam pembelajaran siswa harus bersikap aktif sesuai dengan perannya sebagai
subyek pembelajaran,tidak sebagai objek. Agar siswa dapat belajar matematika
secara aktif, maka siswa harus dapat memanfaatkan berbagai sarana yang tersedia
dan situasi yang ada, terutama situasi atau masalah yang berkaitan dengan kehidupan
sehari-hari.
C. Pembelajaran Kooperatif
D. Media Realia
Media berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak dari “medium”, yang
secara harfiah berarti “perantara atau pengantar”. Menurut Drs. Syaiful Bahri Djamarah
dan Drs. Aswan Zain (2002:136), media merupakan wahana penyalur informasi belajar
atau penyalur pesan. Bila media adalah sumber belajar, maka secara luas media dapat
diartikan dengan manusia, benda ataupun peristiwa yang memungkinkan anak didik
memperoleh pengetahuan dan ketrampilan. Jadi, media realia adalah suatu benda
konkret yang dapat mempermudah pembelajaran.
E. Perkalian
Pembelajaran kooperatif bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Model ini
sangat membantu siswa memahami konsep-konsep yang sulit. Selain itu pembelajaran
kooperatif bertujuan untuk mengembangkan ketrampilan sosial. Ketrampilan sosial
yang dimaksud dalam pembelajaran kooperatif adalah berbagi tugas, menghargai
pendapat orang lain, mau menjelaskan ide/pendapatnya, bekerjasama dalam
kelompoknya dan sebagainya.
G. Hipotesis Tindakan
Dalam pembelajaran matematika materi perkalian dengan menggunakan media realia dan
metode pembelajaran kooperatif diharapkan peran aktif siswa dapat meningkat dan siswa
kelas 2 SDN Banjaragung II akan semakin tertarik dan senang belajar matematika.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Setting Penelitian
1. Tempat Penelitian : SDN Banjaragung II Rengel
2. Subyek Penelitian : Kelas II
3. Obyek Penelitian: Peningkatan keterlibatan siswa dalam pelajaran matematika
materi
perkalian
4. Waktu Penelitian : Bulan Januari tahun ajaran 2019/2020
B. Model Penelitian
Langkah-langkah penelitian tindakan kelas ini disusun sebagai berikut:
1. Persiapan
Sebelum melakukan penelitian, peneliti melakukan beberapa persiapan
diantaranya:
a. Permintaan ijin Kepala Sekolah SD
b. Observasi sebelum kegiatan wawancara
c. Identifikasi Masalah
Mempersiapkan media
a. Menyusun silabus, RPP, dan LKS
b. Menyiapkan kisi-kisi dan soal tes untuk instrument
2. Rencana tindakan setiap siklus
Siklus I
1) Rencana tindakan
a. Siswa dibagi dalam kelompok kecil
b. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang materi perkalian dan
cara menghitung berulang tanpa media
c. Siswa dalam kelompoknya bekerjasama menyelesaikan tugas yang
telah diberikan guru
2) Pelaksanaan tindakan
Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan rencana tindakan
3) Observasi
Melakukan pengamatan dengan lembar pengamatan untuk mengetahui
keterlibatan siswa dalam pembelajaran
4) Refleksi
Siklus II
1) Rencana tindakan
a. Siswa dibagi dalam kelompok kecil, sama seperti siklus I
b. Siswa dalam kelompoknya memperhatikan dan mendengarkan guru
tentang cara untuk menyelesaikanperkalian dengan media realia yang
ada
c. Siswa dalam kelompoknya bekerjasama menyelesaikan tugas yang
diberikan guru.
2) Pelaksanaan tindakan
Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan rencana tindakan
3) Observasi
Melakukan pengamatan dengan lembar pengamatan untuk mengetahui
keterlibatan siswa dalam pembelajaran
4) Refleksi
C. Pengumpulan Data dan Instrumennya
D.Analisis Data
No. Peubah Indikator Situasi Awal
1. Deskriptor Instrumen Keterlibatan Hasil Obsevasi
siswa 50%
65%
70%
Jumlah hasil observasi seluruh siswa dibagi jumlah seluruh siswa Observasi
a. Penyekoran
Tipe Jumlah Skor maksimal Skor keseluruhan Aspek
pernomor Pengamatan
10 10 100
Skor keseluruhan
N =Jumlah
E. Jadwal Pelaksanaan
Setelah mendasarkan diri pada program tahunan SDN Banjaragung II Rengel Tuban,
maka Penelitian Tindakan Kelas ini akan dilaksanakan pada minggu kedua bulan Januari
2020 sampai minggu ketiga bulan Januari 2020.
Daftar Pustaka
Jumlah skor
Rata-rata skor
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah: SDN Banjaragung II
Mata pelajaran: Matematika
Kelas/semester: II / 2
Pertemuan: 1 (siklus 1)
Waktu: 70 menit (2 x 35 menit)
I. Kompetensi Dasar: 3.1 Menghitung perkalian bilangan yang hasilnya bilangan dua
angka
II. Indikator: 3.1.1 Mengenal perkalian sebagai penjumlahan berulang
A. Tujuan Pembelajaran
Penutup:
Membuat kesimpulan secara bersama-
sama
Guru memberikan penghargaan kepada
kelompok
Memberikan tugas rumah
F. Penilaian
Pengamatan: Aktivitas siswa dalam berdiskusi
Portofolio: hasil diskusi kelompok
Mengetahui,
Guru Kelas II Tutor
B. Materi Pelajaran
- Operasi hitung bilangan
C. Metode Pembelajaran
- Metode kooperatif
D. Alat dan Sumber Belajar
a. Alat
- Gambar berbagai macam binatang
- Kerikil sebanyak 50 butir
b. Sumber belajar
- Buku Paket Matematika kelas 2
- Lingkungan sekitar
E. Langkah-langkah Pembelajaran
No. Kegiatan Pembelajaran Waktu
1. Pendahuluan: 10menit
- Memberi salam pembuka dan mengecek
kesiapan siswa
- Penjelasan singkat tentang kompetensi dasar
dan indikator yangharus dicapai
- Apersepsi: Menunjukkan model berbagai
macam binatang, kerikil sebanyak 50 butir
- Motivasi: Memberi semangat kepada siswa
untuk menguasai materi ini agar dapat
digunakan dalam menyelesaikan masalah
2. sehari-hari 40 menit
Kegiatan Inti
- Siswa duduk secara berkelompok sesuai
dengan kelompoknyamasing-masing
- Guru memberikan tugas kepada tiap-tiap
kelompok untuk didiskusikan dan
dikerjakan secara kelompok
- Memberikan penjelasan tentang kegiatan
yang akan dilakukan kelompok
- Diskusi kelompok
- Siswa melakukan kegiatan secara
berkelompok untuk menyelesaikan soal
cerita yang diberikan guru
- Guru membimbing kelompok
dalammelakukan kegiatan diskusi
- Satu kelompok diminta mempresentasikan
3. hasil diskusi 20 menit
Penutup:
-Membuat kesimpulan secara bersama-sama
-Guru memberikan penghargaan kepada
kelompok
-Memberikan tugas rumah
F. Penilaian
Pengamatan: Aktivitas siswa dalam berdiskusi
Portofolio: hasil diskusi kelompok
Mengetahui,
Guru Kelas II Tutor