Anda di halaman 1dari 4

SOP ADMINISTRASI KLINIK IMS

Nomor :
Terbit ke :
SOP No.Revisi :
Tgl.Diberlaku : Puskesmas
Dinkes.Kota Halaman :1- Tanjungpinang
Tanjungpinang
Ditetapkan Kepala dr. Hj.Lisa Riantuti
Puskesmas Tanjungpinang NIP. 19741007 200502 2 006

A.Pengertian

B. Tujuan Memberikan panduan bagi petugas administrasi di dalam melakukan


tugasnya
C. Kebijakan Penerapan standar terapi keputihan di Puskesmas
D. Penyebab Dapat disebabkan oleh infeksi vagina (kolpitis) yang lebih bersifat encer
dan radang serviks (servisitis) yang bersifat muko-purulen.
Kolpitis sering disebabkan oleh Trikomoniasis, Kandidiasis dan Bakterial
Vaginosis, sedangkan servisitis sering disebabkan oleh infeksi Neiserria
gonorrhoeae dan Chlamydia Trachomatis
E. Gambaran  Deteksi infeksi serviks berdasrkan gejala klinis sulit dilakukan , karena
Klinis sebagian besar wanita dengan gonore atau klamidiasis yang menyebabkan
infeksi serviks umumnya asimtomatik
 Wanita dengan faktor resiko (mempunyai lebih dari satu mitra seksual
atau mitra seksual sedang mengidap IMS dan sanggama tidak
menggunakan kondom) cenderung memiliki resiko tinggi untuk terjadi
infeksi serviks bila dibandingkan dengan mereka yang tidak beresiko.
F. Diagnosa  Gejala duh tubuh (discharge) yang abnormal merupakan petunjuk kuat
infeksi vagina namun merupakan pertanda lemah untuk infeksi serviks.
Jadi semua wanita yang menunjukkan tanda-tanda duh tubuh vagina
(vaginal discharge) agar diobati juga untuk trikomoniasis dan bacterial
vaginosis sekaligus.
 Wanita dengan cairan tubuh yang berlebihan disertai dengan factor
resiko perlu dipertimbangkan untuk diobati sebagai servisitis yang
disebabkan gonore dan klamidiasis.
 Pemeriksaan secara mikroskopik hanya sedikit membantu diagnosis
untuk infeksi serviks, karena hasil pemeriksaan yang negative sering
menunjukkan hasil nrgatif palsu. Untuk keadaan ini perlu dilakukan
kultum/biakan kuman
Penatalaksanaan  Pengobatan Gonore Tanpa Komplikasi
1
SOP ADMINISTRASI KLINIK IMS

Nomor :
Terbit ke :
SOP No.Revisi :
Tgl.Diberlaku : Puskesmas
Dinkes.Kota Halaman :2- Tanjungpinang
Tanjungpinang
Ditetapkan Kepala dr. Hj.Lisa Riantuti
Puskesmas Tanjungpinang NIP. 19741007 200502 2 006

Tiamfenikol 3.5 g per oral dosis tunggal atau Ofloksasin 400 mg per
oral dosis tunggal atau Kanamisin 2 g injeksi IM dosis tunggal atau
Spektinomisin 2 g per oral dosis tunggal, Siprofloksasin 500 mg per
oral dosis tunggal, atau Seftriakson 250 mg injeksi IM dosis tunggal,
Sefiksim 400 mg per oral dosis tunggal
 Pengobatan Klamidiasis
Doksisiklin 100 mg per oral 2 x sehari selama 7 hari atau Azitromisin 1
g per oral dosis tunggal, Tetrasiklin 500 mg 4 x sehari per oral selama 7
hari atau Eritromisin 500 mg 4 x sehari selama 7 hari 9 bila ada
kontraindikasi tetrasiklin)
 Pengobatan Trikomoniasis
Metronidazol 2 g per oral dosis tunggal atau Tinidazol 2 g per oral
dosis tunggal
Metronidazol 400 atau 500 mg per oral 2 x sehari selama 7 hari atau
Tinidazol 500 mg per oral, 2 x sehari selama 5 hari
 Pengobatan Bakterial Vaginosis (bukan IMS)
Metronidazol 400 atau 500 mg per oral 2 x sehari selama 7 hari
Metronidazol 2 g per oral dosis tunggal, atau Klindamisin 300 mg per
oral 2 x sehari selama 7 hari atau Metronidazol gel 0.75%, 5g 2 x sehari
intra vagina selama 5 hari atau Klindamisin krim vagina 2%, 5g intra
vagina sebelum tidur, selama 7 hari (belum tersedia di Indonesia)
 Pengobatan Kandidiasis Vagina (bukan IMS)
Mikonazol atau Klotrimazol 200 mg, intra vagina selama 3 hari, atau
Klotrimazol 500 mg intra vagina dosis tunggal atau Flukonazol 150 mg
per oral, dosis tunggal atau Trakonazol 200 mg per oral 2 x sehari dosis
tunggal
Nistatin 100.000 IU, intra vagina setiap hari selama 14 hari
Output  Tata laksana kasus keputihan sesuai standar therapy Puskesmas
Daftar Pustaka  Departemen Kesehatan RI, 2007, Pedoman Dasar di Puskesmas 2007,
cetakan tahun 2008, Depkes RI, Jakarta

2
SOP ADMINISTRASI KLINIK IMS

Nomor :
Terbit ke :
SOP No.Revisi :
Tgl.Diberlaku : Puskesmas
Dinkes.Kota Halaman :3- Tanjungpinang
Tanjungpinang
Ditetapkan Kepala dr. Hj.Lisa Riantuti
Puskesmas Tanjungpinang NIP. 19741007 200502 2 006

H. Rekaman Historis (halaman sendiri),


Diberlakukan
No Halaman Yang dirubah Perubahan Tgl.

3
SOP ADMINISTRASI KLINIK IMS

Nomor :
Terbit ke :
SOP No.Revisi :
Tgl.Diberlaku : Puskesmas
Dinkes.Kota Halaman :4- Tanjungpinang
Tanjungpinang
Ditetapkan Kepala dr. Hj.Lisa Riantuti
Puskesmas Tanjungpinang NIP. 19741007 200502 2 006

Anda mungkin juga menyukai