Araew
Araew
Persamaan diferensial memegang peranan penting dalam rekayasa, fisika, ilmu ekonomi
dan berbagai macam disiplin ilmu lain. Persamaan diferensial muncul dalam berbagai bidang
sains dan teknologi, bilamana hubungan deterministik yang melibatkan besaran yang berubah
secara kontinu (dimodelkan oleh fungsi matematika) dan laju perubahannya (dinyatakan
sebagai turunan) diketahui atau dipostulatkan. Ini terlihat misalnya pada mekanika klasik, di
mana gerakan sebuah benda diperikan oleh posisi dan kecepatannya terhadap waktu.
Turunan mempunyai aplikasi dalam semua bidang kuantitatif. Di fisika, turunan dari
perpindahan benda terhadap waktu adalah kecepatan benda, dan turunan dari kecepatan
terhadap waktu adalah percepatan. Hukum gerak kedua Newton menyatakan bahwa turunan
dari momentum suatu benda sama dengan gaya yang diberikan kepada benda. Laju reaksi
dari reaksi kimia juga merupakan turunan. Dalam riset operasi, turunan menentukan cara
paling efisien dalam memindahkan bahan dan mendesain pabrik. Dengan menerapkan teori
permainan, turunan dapat memberikan strategi yang paling baik untuk perusahaan yang
sedang bersaing. Turunan sering digunakan untuk mencari titik ekstremum dari sebuah
fungsi. Persamaan-persamaan yang melibatkan turunan disebut persamaan diferensial dan
sangat penting dalam mendeskripsikan fenomena alam. Turunan dan perampatannya
(generalization) sering muncul dalam berbagai bidang matematika, seperti analisis kompleks,
analisis fungsional, geometri diferensial, dan bahkan aljabar abstrak.
Dalam membuat konstruksi bangunan, percampuran bahan bahan bangunan yang di
lakukan oleh arsitek, pembuatan tiang – tiang, langit langit, ruangan,dan lain
lain,menggunakan turunan. Sehingga bangunan terlihat cantik dan kokoh. Pembuatan kapal,
pesawat, dan kendaraan lainnya menggunakan turunan. Kegunaan penurunan,terdapat juga
pada quick count. Dalam perhitungan tersebut,terdapat juga perhitungan yang baik sehingga
dapat mempunyai perhitungan yang maksimal.
Dalam dunia penerbangan,turunan mempunyai fungsi terpenting untuk lajunya pesawat.
Pesawat akan mengikuti navigasi dari tower yang berada di bandara. Setiap laju pesawat akan
terdetek pada navigasi,sehingga laju pesawat tidak salah arah dan percepatannya sesuai
dengan panduaan dari tower.
Penerapan Diferensial Ekonomi
Konsep elastisitas pada dasarnya berhubungan erat dengan konsep derivatif. Konsep
elestisitas yang akan di jelaskan disini ialah yang terhubungan antara harga suatu barang
terhadap jumlah barang tersebut diminta.
Ø Elastisitas Permintaan
Elastisitas permintaan (istilahnya yang lengkap : elastisitas harga-permintaan, price
elasticity of demand) ialah suatu koefisien yang menjelaskan besarnya pengaruh perubahan
jumlah barang yang diminta akibat adanya perubahan harga. Jadi merupakan rasio antara
persentase perubahan jumlah barang yang diminta terhadap persentase perubahan harga.
Ø Elastisitas Penawaran
Elastisitas penawaran (istilahnya yang lengkap : elastisitas harga-penawaran, price
elasticity of supply) ialah suatu koefesien yang menjelaskan besarnya pengaruh perubahan
jumlah barang yang ditawarkan akibat adanya perubahan harga. Jadi merupakan rasio antara
persentase perubahan jumlah barang yang ditawarkan terhadap persentase perubahan harga.
Ø Elastisitas Produksi
Elastisitas produk ialah suatu koefisien yang menjelaskan besarnya pengaruh perubahan
jumlah output yang dihasilkan akibat adanya perubahan jumlah input yang digunakan. Jadi
merupakan rasio antara persentase perubahan jumlah output terhadap persentase perubahan
jumlah input
Penerapan diferensial (turunan) dalam ilmu bisnis & ekonomi (yang dipelajari) adalah
sebagai berikut:
1. Elastisitas
2. Fungsi Marginal
3. Analisis minimum (pada fungsi biaya)
4. Analisis maksimal (pada fungsi laba dan pajak)
Sedangkan dalam bidang ekonomi penerapan integral diantarana ada 4 yaitu untuk
menentukan persamaan-persamaan dalam perilaku ekonomi, mencari fungsi konsumsi dari
fungsi konsumsi marginal,mencari fungsi asal dari fungsi marginalnya dan mencari fungsi
penerimaan total dari fungsi marginalnya.
Dalam bidang matematika dan fisika penerapan integral juga digunakan,seperti dalam
matematika digunakan untuk menentukan luas suatu bidang,menentukan volum benda putar
dan menentukan panjang busur. Sedangkan dalam fisika integral digunakan untuk analisis
rangkaian listrik arus AC, analisis medan magnet pada kumparan, dan analisis gaya-gaya
pada struktur pelengkung.
Penerapan integral dalam bidang teknik digunakan untuk mengetahui volume benda
putar dan digunakan untuk mengetahui luas daerah pada kurva.
Contoh integral dalam kehidupan sehari-hari,kita tahu kecepatan sebuah motor pada waktu
tertentu, tapi kita ingin tau posisi benda itu pada setiap waktu. Untuk menemukan hubungan
ini kita memerlukan proses integral (antidiferensial) dan Lihat gedung Petronas di Kuala
Lumpur atau gedung-gedung bertingkat di Jakarta. Semakin tinggi bangunan semakin kuat
angin yang menghantamnya. Karenanya bagian atas bangunan harus dirancang berbeda
dengan bagian bawah. Untuk menentukan rancangan yang tepat, dipakailah integral.
TR = ∫ MR dQ
= ∫ 15Q2 + 10Q – 5 dQ
= 5Q3 + 5Q2 – 5Q + c
jika c = 0
TR = 5Q3 + 5Q2 – 5Q
P = ∫ MP dQ
= ∫ 2Q2 + 4
= 2/3 Q3 + 4Q + c
jika c = 0
P = 2/3 Q3 + 4Q
Analisa : Dari perhitungan tersebut dapat diketahui bahwa fungsi total produksi adalah P =
2/3 Q3 + 4Q.