Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Tabel II.1 Data pengukuran waktu pada pipa biru tua dan biru muda
waktu (s)
Variasi
t1 t2 t3 trata-rata
1 39,68 38,43 40,34 39,48333333
2 41,91 42,24 40,19 41,44666667
3 46,79 45,85 44,94 45,395
4 48,81 50,54 48,52 49,29
5 58,25 57,7 55,49 57,14666667
Tabel II.2 Data pengukuran tinggi kolom air pada pipa biru tua
Perbedaan tinggi kolom air (m)
Variasi
Pipa lurus Gate valve std elbow 90 sharp bend
1 0,188 0,004 0,283 0,360
2 0,183 0,003 0,282 0,350
3 0,145 0,003 0,227 0,282
4 0,134 0.002 0,202 0,260
5 0,100 0.002 0,146 0,181
Tabel II.3 Data pengukuran tinggi kolom air pada pipa biru muda
Perbedaan tinggi kolom air (m)
Variasi Pipa Globe Bend
Bend 2 Bend4 Pelebaran Penyempitan
lurus valve 6
1 0,009 0,054 0,155 0,191 0,212 0,047 0,168
2 0,010 0,053 0,152 0,185 0,206 0,046 0,168
3 0,007 0,050 0,150 0,175 0,192 0,042 0,152
4 0,007 0,033 0,110 0,136 0,149 0,033 0,116
5 0,005 0,029 0,100 0,105 0,115 0,024 0,088
Sumber : pipeflow
Sumber : Engineeringtoolbox
Gambar II.2 Grafik Koefisien Headloss Minor Bend 2”, Bend 4”, dan
Bend 6”
Sumber : Finnemore, E. John, Joseph B. Franzini, 2002.
1010
Densitas (kg/m3)
0.002
y = -3E-09x3 + 6E-07x2 - 5E-05x +
Viskositas dinamis (Ns/m2) 0.0015 0.0018
R² = 0.998
0.001
0.0005
0
0 50 100 150
Suhu (oC)
III.9 Menghitung kuadrat selisih kecepatan aliran pipa kecil dan pipa besar
Pada sistem perpipaan biru muda,akan dihitung pula kuadrat selisih
kecepatan aliran pada pipa kecil dan pipa besar dengan cara sebagai berikut:
2
(vkecil -vbesar )2 = (1,293202276-0,348356909)2 = 0,892921747 m ⁄ 2
s
pipa kecil dan pipa besar secara berturut-turut adalah 0,010948905 dan
0,005681818.
III.10.3 Menghitung koefisien friksi
𝜀
Berdasarkan bilangan Reynolds dan nilai yang telah
𝑑
0,54 HL 0,54
S = ( )
L
Dari data-data yang telah dihitung sebelumnya, maka nilai slope0,54
pada variasi 1 (berlaku untuk variasi lain) dapat dihitung sebagai berikut
III.13.1 Pipa biru tua
Tabel IV.1 Hasil perhitungan waktu rata-rata, Qaktual, A, dan v pada sistem
perpipaan biru tua
waktu (s) v pipa (m/s)
Variasi Q aktual (m3/s) A pipa kecil (m2) v^2 pipa (k)
t rata-rata (kecil)
1 39,48333333 0,000190536 0,000147337 1,293202276 1,672372128
2 41,44666667 0,00018151 0,000147337 1,231943137 1,517683893
3 45,395 0,000165723 0,000147337 1,124792082 1,265157227
4 49,29 0,000152627 0,000147337 1,035908634 1,073106697
5 57,14666667 0,000131644 0,000147337 0,893489324 0,798323171
Tabel IV.2 Hasil perhitungan headloss mayor, headloss minor, dan S0,54 pada sistem
perpipaan biru tua
Variasi hl mayor (m) hl minor (m)
pipa lurus gate valve std elbow 90 sharp bend s^0,54
1 0,188 0,0504 0,114227273 0,186954545 0,434534833
2 0,183 0,0378 0,117715909 0,181556818 0,428255496
3 0,145 0,0378 0,096829545 0,148534091 0,377674861
4 0,134 0,0252 0,081704545 0,136659091 0,361922804
5 0,1 0,0252 0,056227273 0,088954545 0,309014855
Tabel IV.3 Hasil perhitungan bilangan Reynolds dan koefisien friksi berdasarkan
literatur pada sistem perpipaan biru tua
Variasi 𝜀
𝐷
(kecil) Re (kecil) friksi (kecil)
1 19253,35409 0,041849666
2 18341,32051 0,041976281
3 0,010948905 16746,04246 0,042228376
4 15422,73478 0,042473855
5 13302,37863 0,042959784
Tabel IV.4 Hasil perhitungan tratarata, Qaktual dan A sistem perpipaan biru muda
waktu (s)
Variasi
rata-rata Q aktual (m3/s) A pipa kecil (m2) A pipa besar (m2)
1 39,48333333 0,000190536 0,000147337 0,000547114
2 41,44666667 0,00018151 0,000147337 0,000547114
3 45,395 0,000165723 0,000147337 0,000547114
4 49,29 0,000152627 0,000147337 0,000547114
5 57,14666667 0,000131644 0,000147337 0,000547114
v pipa (m/s)
Variasi v^2 pipa (k) v pipa (m/s) (besar) v^2 pipa (b) (vk-vb)^2
(kecil)
1 1,293202276 1,672372128 0,348256909 0,121282875 0,892921747
2 1,231943137 1,517683893 0,331759939 0,110064657 0,810329789
3 1,124792082 1,265157227 0,302904364 0,091751054 0,67549942
4 1,035908634 1,073106697 0,278968221 0,077823268 0,572958788
5 0,893489324 0,798323171 0,240614972 0,057895565 0,426244918
Tabel IV.6 Hasil perhitungan headloss mayor, headloss minor, dan S0,54 pada sistem
perpipaan biru muda
hl mayor
hl minor (m)
(m)
Variasi s^0,54
pipa globe
bend2 bend4 bend6 pelebaran Penyempitan
lurus valve
1 0,009 0,6804 0,10421619 0,039730895 0,05291325 0,04517834 0,144 0,082485955
2 0,01 0,6678 0,1348545 0,070332026 0,087158993 0,04397593 0,141 0,087315039
3 0,007 0,63 0,04924587 0,002350717 0,011624898 0,04058315 0,133 0,072018156
4 0,007 0,4158 0,08781616 0,040078119 0,053163766 0,03158315 0,098 0,072018156
5 0,005 0,3654 0,03942653 0,019104937 0,027490854 0,02298796 0,075 0,060052744
Tabel IV.7 Hasil perhitungan bilangan Reynolds dan koefisien friksi berdasarkan
literatur pada sistem perpipaan biru muda
𝜀
Variasi Re (besar) friksi (besar)
𝐷
1 9991,323904 0,03844009
2 0,005681818 9518,03375 0,03871277
3 8690,181124 0,03924868
4 8003,464641 0,03976216
5 6903,128304 0,04075667
V. Analisa A
V.1 Cara kerja
Percobaan modul ini, ditujukan untuk memperoleh besar kehilangan
energi pada suatu sistem perpipaan. Seperti beberapa modul sebelumnya,
percobaan ini juga dilakukan menggunakan hydraulic bench. Namun pada
percobaan ini, air mengalir melalui sebuah sistem perpipaan. Air dialirkan
dengan menghubungkan outlet hydraulic bench menuju alat dan outlet alat
menuju hydraulic bench.
Pada sistem perpipaan ini terdapat dua pipa dengan warna yang berbeda
yaitu biru tua dan biru muda. Dalam proses pengukuran ini, ketika
melakukan pengukuran pada satu jenis pipa (biru muda atau biru tua),
katup pipa yang lain harus ditutup. Hal ini dimaksudkan agar aliran dalam
pipa tidak terbagi dan tidak terjadi aliran balik sehingga pengukuran
menghasilkan data yang tepat.
0.06
Headloss gateevalve(m)
0.05 y = 0.0279x
0.04 R² = 0.8382
0.03
0.02
0.01
0
0 0.5 1 1.5 2
v2 (m2/s2)
Gambar V.1 Grafik hubungan v2 pipa kecil dan headloss gate valve
Gambar V.1 menunjukkan hubungan antara headloss gate valve
dan kecepatan kuadrat pada pipa kecil. Melalui persamaan grafik ini,
dapat diperoleh nilai dari koefisien k dengan menggunakan persamaan
headloss minor seperti berikut
𝑣2
ℎ𝐿 = 𝑘 2𝑔
0.14
y = 0.0736x
0.12
HL std elbow(m)
R² = 0.9443
0.1
0.08
0.06
0.04
0.02
0
0 0.5 1 1.5 2
v2(m2/s2)
0.25
0.2 y = 0.1171x
R² = 0.9624
Hl 90 sharp bend
0.15
0.1
0.05
0
0 0.5 1 1.5 2
v2 (m2/s2)
Gambar V.3 Grafik hubungan v2 pipa kecil dan headloss 90o sharp
bend
0.8
0.6 y = 0.4342x
Hl globe valve(m)
R² = 0.8708
0.4
0.2
0
0 0.5 1 1.5 2
v2(m2/s2)
Gambar V.4 Grafik hubungan v2 pipa kecil dan headloss globe valve
Gambar V.4 menunjukkan hubungan antara headloss globe valve dan
kecepatan kuadrat pada pipa biru muda. Melalui persamaan grafik ini, dapat
diperoleh nilai dari koefisien k dengan menggunakan persamaan headloss
minor seperti berikut
v2
hL =k
2g
Persamaan grafik di atas memiliki bentuk y=ax. Y pada
persamaan di grafik mewakili headloss sedangkan x mewakili v2 dan
𝑘
a mewakili .
2𝑔
0.16
0.14
0.12 y = 0.0668x
HL Bend 2"
0.1 R² = 0.5365
0.08
0.06
0.04
0.02
0
0 0.5 1 1.5 2
v2(m2/s2)
berikut :
R 2" 5,08 cm
= = = 3,7
D 1,37 cm 1,37 cm
Berdasarkan gambar II.2, didapat kbend2” literatur adalah 0,39
sehingga besar galatnya sebagai berikut.
1,30928-0,39
Galat = | | x 100= 235,71%
0,39
Melalui grafik ini juga dapat ditinjau keterhubungan antar
headloss dan kecepatan kuadrat melalui nilai koefisien determinasi
(R2). Berdasarkan grafik pada Gambar V.4, nilai R2 adalah 0,5365
,kurang mendekati angka satu. Dimana seharusnya jika nilai koefisien
determinasi bernilai satu atau mendekati satu, menunjukan bahwa
antar variabel memiliki korelasi yang besar dan angka-angka yang
diperoleh pada percobaan bagus. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa
korelasi antara headloss pada bend 2” dan v2 yang diperoleh pada
percobaan ini kurang besar dan angka-angka yang diperoleh tidak
bagus.
0.08
0.06
Hl Bend 4"
y = 0.0276x
0.04 R² = 0.2234
0.02
0
0 0.5 1 1.5 2
v2(m2/s2)
berikut :
𝑅 4" 10,16 𝑐𝑚
= = = 7,416
𝐷 1,37 𝑐𝑚 1,37 𝑐𝑚
Berdasarkan gambar II.2, didapat kbend4” literatur adalah 0,30
sehingga besar galatnya sebagai berikut.
0,54096 − 0,3
𝐺𝑎𝑙𝑎𝑡 = | | 𝑥 100 = 80,32 %
0,3
Melalui grafik ini juga dapat ditinjau keterhubungan antar
headloss dan kecepatan kuadrat melalui nilai koefisien determinasi
(R2). Berdasarkan grafik pada Gambar V.4, nilai R2 adalah 0,2236
,jauh dari angka satu. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa korelasi
antara headloss pada bend 4” dan v2 yang diperoleh pada percobaan
ini kecil dan angka-angka yang diperoleh tidak bagus.
Hl Bend 6"
y = 0.037x
0.06 R² = 0.2567
0.04
0.02
0
0 0.5 1 1.5 2
v2(m2/s2)
berikut :
R 6" 15,24 cm
= = =11,124
D 1,37 cm 1,37 cm
Berdasarkan gambar II.2, didapat kbend6” literatur adalah 0,35
sehingga besar galatnya sebagai berikut.
0,7252-0,35
Galat = | | x 100 = 107,2 %
0,35
Melalui grafik ini juga dapat ditinjau keterhubungan antar
headloss dan kecepatan kuadrat melalui nilai koefisien determinasi
(R2). Berdasarkan grafik pada Gambar V.5, nilai R2 adalah 0,2567,jauh
dari angka satu. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa korelasi antara
headloss pada bend 6” dan v2 yang diperoleh pada percobaan ini kecil
dan angka-angka yang diperoleh tidak bagus.
0.04
0.03
0.02
0.01
0
0 0.2 0.4 0.6 0.8 1
(vk-vb)2
0.200
y = 0.1739x
Hl penyempitan
0.150 R² = 0.8947
0.100
0.050
0.000
0 0.2 0.4 0.6 0.8 1
(vk-vb)2
0.00025
0.0002 y = 0.0004x
Qaktual (m3/s) R² = 0.9808
0.00015
0.0001
0.00005
0
0 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5
S0,54
Gambar V.10 Grafik hubungan Qaktual dan S0,54 perpipaan biru tua
0.00025
Qaktual (m3/s)
0.0002 y = 0.0022x
R² = 0.8717
0.00015
0.0001
0.00005
0
0 0.02 0.04 0.06 0.08 0.1
S0,54 pipa biru muda
Gambar V.11 Grafik hubungan Qaktual dan S0,54 perpipaan biru muda
Gambar V.11 menunjukkan hubungan antara debit aktual dan S0.54 pada
pipa biru muda. Melalui persamaan grafik ini, dapat diperoleh nilai dari
koefisien c dengan menggunakan persamaan Hazen-Williams seperti berikut
𝑄 = 0,2785 𝑥 𝑐 𝑥 𝑑2,63 𝑠 0,54
Persamaan pada grafik memiliki bentuk y = ax. Dalam hal ini, y
mewakili debit aktual dan x mewakili s0,54 sehingga a mewakili
0,2785 𝑥 𝑐 𝑥 𝑑2,63 . Untuk persamaan grafik y = 0,0022x, maka untuk
memperoleh koefisien Hazen-Williams digunakan tahap berikut
y= 0,0022x
0,0022= 0,2785 × c × d2,63
0,0022
c= =111,887
0,2785 × 0,02642,63
Gambar V.12 Grafik hubungan v2 pipa kecil dan headloss pipa lurus biru tua
Dengan grafik ini pula, dapat ditinjau keterkaitan antar variable di atas
yang ditunjukkan dengan nilai R2 = 0,9608. Nilai yang terlihat sangat ideal
ini menunjukkan keterkaitan yang sangat kuat antar keduanya.
Gambar V.13 Grafik hubungan v2 pipa kecil dan headloss pipa lurus biru muda
Variasi 2
0,046535-0,038712774
Galat = | | × 100 = 1,15%
0,038712774
Variasi 3
0,046535-0,039248684
Galat = | | × 100 = 0,02%
0,039248684
Variasi 4
0,046535-0,039762158
Galat = | | × 100 = 1,23%
0,039762158
Variasi 5
0,046535-0,040756666
Galat = | | × 100 = 2,25%
0,040756666
Globe Valve merupakan valve yang digunakan pada sistem perpipaan biru
muda yang digunakan untuk mengatur besar debit aliran, dengan membuka
dan menutupnya. Globe valve sendiri memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
• Dapat mengatur besar kecilnya debit fluida yang mengalir. •
• Dapat digunakan walaupun posisi gate tidak tertutup penuh, sehingga
dapat ditutup dengan cepat.
• Desain dari globe valve memperbolehkan perubahan arah aliran fluida
pada valve, sehingga tekanan akan menurun drastic dan akan terjadi
turbulensi
• Badan valve berbentuk bulatan seperti bola yang berlubang.
• Dapat digunakan dengan cara memutar tuas.
VI. Analisa B
Pada praktikum ini, ditentukan headloss dari masing-masing variasi
debit. Pada keadaan nyata di bidang Teknik lingkungan, pengaplikasian
modul ini dapat terlihat melalui sistem perpipaan penyaluran air minum
menuju masyarakat. Dalam system perpipaan ini terdapat tipe-tipe aksesoris
seperti standard elbow, 90o sharp bend, dan sebagainya yang kemudian
akan menghasilka akumulasi dari nilai headloss. Nilai headloss ini
kemudian sebaiknya diperhitungkan agar yang sampai di masyarakat adalah
maksimal adanya. Selain itu juga diaplikasikan dalam sistem pengolahan
air limbah yang tidak jauh beda dari konsep perpipaan air minum.
1 0,000190536
2 0,00018151
3 0,000165723
4 0,000152627
5 0,000131644
Tabel VII.4 Data akhir koefisien headloss minor pada system perpipaan
Pelebaran 1,06232
Penyempitan 3,40844
Gate 0,54684