Anda di halaman 1dari 2

1. Apa itu Osteoarthritis?

Osteoarthritis,(OA dikenal juga sebagai artritis degeneratif, penyakit degeneratif sendi),


adalah kondisi di mana sendi terasa nyeri akibat inflamasi ringan yang timbul karena
gesekan ujung-ujung tulang penyusun sendi. Pada sendi, suatu jaringan tulang rawan
yang biasa disebut dengan nama kartilago, biasanya menutup ujung-ujung tulang
penyusun sendi. Suatu lapisan cairan yang disebut cairan sinovial terletak di antara
tulang-tulang tersebut dan bertindak sebagai bahan pelumasyang mencegah ujung-ujung
tulang tersebut bergesekan dan saling mengikis satu sama lain.
2. Apa bahaya yang dapat ditimbulkan dari Osteoarthritis?
Kelumpuhan secara permanen
3. Apa yang dapat menyebabkan seseorang terkena Osteoarthritis?
Osteoarthritis primer kebanyakan dihubungkan pada penuaan. Dengan menua, isi air dari
cartilage meningkat, dan susunan protein dari cartilage degenerasi. Akhirnya, cartilage
mulai degenerasi dengan mengelupas atau membentuk crevasses yang kecil. Pada kasus-
kasus yang telah lanjut, ada kehilangan total dari bantal cartilage antara tulang-tulang dari
sendi-sendi. Penggunaan yang berulangkali dari sendi-sendi yang terpakai dari tahun ke
tahun dapat mengiritasi dan meradang cartilage, menyebabkan nyeri dan pembengkakan
sendi. Kehilangan dari bantal cartilage menyebabkan gesekan antara tulang-tulang,
menjurus pada nyeri dan pembatasan dari mobilitas sendi. Peradangan dari cartilage
dapat juga menstimulasi pertumbuhan-pertumbuhan tulang baru (spurs, juga dirujuk
sebagai osteophytes) yang terbentuk sekitar sendi-sendi. Osteoarthritis adakalanya dapat
berkembang dalam banyak anggota-anggota dari keluarga yang sama, menyiratkan basis
yang diturunkan (genetik) untuk kondisi ini.
4. Siapa saja yang rentan terkena Osteoarthritis?
Paling rentan terkena pada wanita dan umur diatas 70 tahun, keluarga yang pernah alami
hal ini/ keturunan, orang dengan terkena obesitas/kegemukan,abnormalitas
metabolic(PJK,DM,ataupunj hipertensi). Dan pada pekerja berat hal ini lebih rentan
terkenanya.
5. Gejala-gejala apa saja yang ditimbulkan apabila seseorang terkena Osteoarthritis?
Biasanya, gejala klinisnya adalah sendi mengalami peradangan, hangat, kemerahan, dan
rasa sakit yang teramat sangat. Keadaan ini akan timbul di pagi hari, yakni ketika bangun
tidur, dan akan hilang dengan sendirinya pada siang hari. Pada banyak sendi simetris,
sendi akan terasa kaku di pagi hari. Gejala lainnya adalah demam, nafsu makan menurun,
berat badan menurun, lemah, dan anemia.
6. Komplikasi apa yang dapat ditimbulkan apabila seseorang terkena Osteoarthritis?

Asam urat

Asam urat atau Gout adalah salah satu jenis penyakit yang terjadi pada
persendian. Penyakit ini dapat menyebabkan timbulnnya peradangan sendi karena
tingginya tingkat asam urat yang menyebabkan kristal natrium urat membentuk di dalam
dan sekitar sendi. Perubahan-perubahan yang terjadi pada tulang rawan akibat penyakit
osteoartritis dapat mendorong pemembentukan kristal dalam sendi. Jika Anda memiliki
osteoarthritis yang disertai penyakit asam urat, maka tingkat penyakit sendi anda akan
terus meningkat dan bahkan dpat menyebabkan kelumpuhan.

Kondrokalsinosis

Osteoarthritis juga dapat mendorong kristal kalsium pirofosfat terbentuk di tulang


rawan Anda. Ini disebut kalsifikasi atau kondrokalsinosis. Hal ini dapat terjadi di setiap
sendi, dengan atau tanpa osteoarthritis, tapi itu kemungkinan besar terjadi di lutut sudah
terkena osteoartritis, terutama pada orang tua. Kristal akan muncul di sinar-x dan sampel
cairan yang diambil dari sendi Anda.

Osteoarthritis cenderung menjadi lebih parah lebih cepat ketika kristal kalsium
yang hadir. Kadang-kadang kristal dapat mengguncang lepas dari tulang rawan,
menyebabkan serangan tiba-tiba bengkak sangat menyakitkan disebut arthritis kalsium
pirofosfat kristal akut (akut CPP kristal arthritis), sejenis penyakit kalsium kristal .

7. Bagaimana penanganan apabila seseorang terkena Osteoarthritis?

8. Bagaimana seseorang dapat terkena Osteoarthritis?

9. Faktor-faktor apa saja yang dapat membuat seseorang terkena Osteoarthritis?


Obesitas, penyakit metabolic,keturunan, cedera sendi,jenis kelamin,pekerjaan, gaya
hidup.
10. Bagaimana cara mengatasi Osteoarthritis?
Meskipun osteoarthritis tidak dapat dicegah, penderita dapat meminimalisir potensi
mengalami kondisi yang lebih parah atau komplikasi yang dapat menyebabkan
kelumpuhan dengan melakukan beberapa hal, seperti:
 Melakukan olahraga secara rutin untuk menguatkan otot dan sendi.
 Menjaga postur tubuh saat duduk atau berdiri. Pastikan Anda meregangkan
otot tubuh sesering mungkin.
 Menjaga berat badan agar tidak mengalami obesitas.

Anda mungkin juga menyukai