Anda di halaman 1dari 2

Setiap bangunan mempunyai dasar yang disebut fondasi.

Tanpa fondasi, hujan, angin,


dan cuaca akan membuat bangunan itu roboh. Begitu juga manusia, tidak sulit
membedakan siapa yang telah membangun kehidupannya diatas fondasi integritas dan
siapa yang tidak.

Semuanya dimulai dari itegritas, integritas bukanlah apa yang Anda bayangkan.
Integritas itu nyata dan terjangkau dan mencakup sifat-sifat seperti: Bertanggung
jawab, Jujur, Menepati kata-kata, Setia pada perkara yang kecil. Anda tidak dapat
berpura-pura mempunyai integritas. Rintangan dan kesempatan baru yang Anda temui
setiap hari akan mengungkapkan apa yang ada dalam diri Anda.

Bila fondasi Anda adalah integritas, keputusan yang Anda ambil akan membuktikannya.
Bila tidak itu juga akan terbukti. Ada harga yang harus dibayar untuk
mempertahankan integritas, uang bukanlah faktor yang menentukan dalam integritas.
Bahkan bila Anda kehilangan uang, ketenaran, dan persahabatan, Anda tidak boleh
menjual integritas. Apapun harganya, integritas mempunyai nilai yang lebih besar.
Segala bentuk yang tampaknya merugikan karena menjunjung integritas sebenarnya sama
sekali bukan kerugian. Ingatlah segala sesuatu yang Anda miliki hanya bersifat
sementara, akhirnya akan membawa luka yang sulit dilupakan jika Anda tidak memiliki
integritas dalam diri Anda.

Integritas diri merupakan cermin diri, pribadi yang integritasnya tinggi tidak
peduli hambatan yang terjadi, ia tidak akan mudah tergoda oleh tawaran-tawaran atau
bujukan yang akan berdampak menghancurkan reputasinya di kemudian hari. Baginya ini
adalah soal moral dan tanggung jawab pribadi, tentang sebuah janji dalam diri untuk
memegang teguh prinsip kejujuran, tanggung jawab dan kesetiaan. Orang yang memiliki
integritas dalam dirinya adalah pribadi yang memiliki prinsip diri yang tegas dalam
bersikap dan dalam berperilaku.

Ingin menjadi orang yang berintegritas tidak membuat Anda menjadi sempurna. Dan
tidak semua orang selalu mengambil langkah yang benar, tetapi percayalah dengan
ketekunan dan percaya pada kekuatan doa, Anda akan mampu menjalani kehidupan yang
berintegritas. Kadang-kadang memulai lagi berarti Anda harus memulai kembali dari
nol, dari dasarnya lagi, tetapi setidaknya dasarnya memang sudah ada disana. Ada
masa ketika secara harfiah kita tidak memiliki apa-apa lagi kecuali integritas.
Saat seperti itu tidak mudah untuk dijalani, itu adalah ujian terbesar jika Anda
terpaksa mengalaminya. Tetapi bagi karakter dan masa depan, itu menghasilkan hal-
hal yang mengagumkan. Percayalah berinvestasi pada integritas diri akan memberikan
kemajuan dan keberhasilan untuk kesuksesan masa depan Anda kedepan.

Apakah integritas mengikat dan membatasi atau apakah justru membawa kebebasan dan
kedamaian? Integritas terasa mengekang bagi orang-orang yang tidak ingin
melaksanakan apa yang benar, tetapi membawa kebebasan bagi orang-orang yang
menyadari manfaat integritas. Integritas, pada dasarnya adalah soal hati.

Pemahaman dasar tentang Integritas adalah tentang konsistensi sikap diri pada
kesamaan antara kata dan perbuatan. Sikap diri yang jujur dan bertanggung jawab
merupakan salah satu ciri ciri pribadi yang memiliki integritas diri yaitu pribadi
yang jujur dan bertanggung jawab dimana setiap perkataannya bisa dipegang dan di
buktikan. Integritas diri adalah suatu pemahaman yang dapat diumpamakan sebagai
lambang diri atau identitas karakter pribadi yang dapat dipertanggung jawabkan.
Misalnya, tanggung jawab pekerjaan di kantor dapat di selesaikan hingga tuntas,
prestasi di sekolah sebagai bentuk tanggung seorang siswa di sekolah untuk terus
belajar dan berprestasi, pergaulan dalam lingkungan untuk selalu mejaga kerukunan
dan hubungan baik antar sesama, ibadah kerohanian sebagai bentuk tanggung jawab
moral kepada Tuhan, dll.

Dalam kehidupan sehari-hari, kita perlu mengupayakan agar kebutuhan jasmani,


intelektual, emosional, sosial, dan rohani terpenuhi secara seimbang. Apabila kita
mampu mewujudkan integritas diri sendiri, kita akan memperoleh manfaat yang besar
secara menyeluruh dalam kehidupan ini. Apa saja manfaat integritas diri, berikut
ini beberapa manfaat dari integritas diri.

Beberapa Manfaat Integritas Diri:

1. Manfaat Secara Fisik: Diri kita akan merasa fit, sehat dan bugar. Kita selalu
siap melakukan aktivitas atau pekerjaan sehari-hari.

2. Manfaat Secara Intelektual: Dengan mental dan pengetahuan kita dapat


mengoptimalkan kemampuan otak kita. Otak kita terlatih berpikir secara ilmiah,
terlatih menganalisis, dan terlatih membuat kesimpulan yang logis dan rasioanal.
Kita semakin mampu mengembangkan sifat kritis dan rasional. Selain itu, kita juga
mampu mengolah berbagai data dan informasi yang sampai kepada kita. Kemampuan
intelektual yang baik memungkinkan kita untuk mengikuti program studi yang kita
inginkan.

3. Manfaat Secara Emosional: Diri menjadi penuh motivasi, sadar diri, empati,
simpati, solidaritas tinggi, dan sarat kehangatan emosional dalam interaksi kerja.
Kematangan emosional yang dimiliki seseorang akan membuatnya dapat bekerja di bawah
tekanan. Kecerdasan emosional berada di wilayah emosi dan bersifat asosiatif.
Kecerdasan itu akan membuat seseorang mampu menyesuaikan diri terhadap apapun yang
sedang dihadapinya.

4. Manfaat Secara spiritual: Menjadikan diri jadi lebih bijaksana dalam memaknai
segala sesuatu, termasuk pengalaman-pengalaman hidup, baik yang menyenangkan maupun
yang tidak menyenangkan, contohnya keberhasilan, kegagalan, dan penderitaan.
Kecerdasan spiritual membuat kita dapat melihat berbagai kenyataan atau fenomena
kehidupan dalam perspektif yang lebih luas, utuh, dan menyeluruh dalam mengatasi
keragaman dan perbedaan yang dihadapi. Dengan kemampuan kecerdasan spiritual juga
membuat seseorang tidak mudah terombang-ambing oleh kekacauan yang terjadi dalam
pergumulan hidup yang mungkin datang silih berganti.

5. Manfaat Secara Sosial: kita semakin mampu mengembangkan hubungan baik satu sama
lain dalam lingkungan masyarakat, mau bekerja sama untuk menyelesaikan tugas atau
kegiatan yang menuntut kekompakan dan kerja sama yang baik, memiliki kepekaan hati
dan perasaan untuk selalu memberi tempat bagi orang lain di dalam hati kita.
Sebagai contohnya, interaksi dengan lingkungan sekitar membuat kita tahu kesulitan
orang lain. Hal itu akan membuat kita ikut turut serta untuk membantu sehingga kita
merasa berharga dan bermanfaat bagi orang lain. Kepekaan seperti ini akan membuat
kita lebih tanggap terhadap kebutuhan dan harapan orang lain, sehingga turut
membuat suasana hidup bersama menjadi nyaman, damai dan menyenangkan. Situasi
seperti ini tentunya yang diharapkan semua orang dan harus di wujudkan dalam
lingkungan Anda.

Dalam perjalanan hidup Anda, bila Anda pernah mendapati diri Anda tidak mempunyai
apa-apa kecuali integritas, sebenarnya Anda mempunyai lebih dari cukup untuk
memulai lagi. Mulailah hidup dengan memiliki integritas diri yang menjunjung tinggi
nilai-nilai moral dan kebenaran maka suatu saat Anda pun akan di benarkan dan di
bela Tuhan. Pegang teguh selalu integritas diri Anda dan jangan biarkan seorang pun
untuk mengacaukan integritas diri Anda karena itu adalah tanggung jawab Anda
sebagai orang yang memiliki integritas.

Anda mungkin juga menyukai