Anda di halaman 1dari 3

A.

ISLAM LIBERAL
Yaitu suatu kelompok yang mengakui sebagai pemeluk agama Islam tetapi tidak bersedia
untuk dibawahi oleh peraturan mengenai syariat agama Islam yang telah berlaku sebagai
patokan umat muslim. Pada sebenarnya islam liberal ini merupakan lanjutan dari islam
modern yang muncul diabad ke-19. Modern islam tersebut dipengaruhi oleh orang barat
dengan mempengaruhi humanisme, sekularisme, rasionalisme, dan liberalisme. Liberalisme
ini merupakan pengaruh yang berkembang di dunia barat yang masuk ke segala aspek
seperti liberal ekonomi, liberal politik, liberal budaya, dan liberal agama. Kelompok islam
liberal ini dalam menyatakan penolakan terhadap syariat islam itu bertingkat-tingkat. Pada
dasarnya kelompok ini lebih mementingkan hawa nafsu dan akal pikiran daripada taat
terhadap aturan syariat islam.

B. ISLAM MODERAT
Arti islam moderat itu sendiri sudah berubah menjadi suatu kaum yang menerima segala
hal diluar syariat islam salah satunya adalah menerima segala aliran, perilaku, dan ritual non
muslim. Seperti meminum alkohol dan makan daging babi. Definsi islam moderat ini sudah
berbeda jauh dengan definisi menurut agama. Islam moderat itu sendiri eksis di dunia barat.
Islam moderat itu sendiri dinilai oleh orang barat sangat cocok untuk hidup damai dengan
seluruh orang di dunia. Tetapi karakter islam moderat itu sendiri dikutip dari www.hizbut-
tahris.or.id antara lain: mengakui hak sipil yang sama antara non muslim dan muslim,
memperbolehkan seorang muslim berpindah agama, memperbolehkan wanita muslim
menikah dengan pria non muslim, dan menerima dan setia terhadap pemerintahan non
muslim. Dengan penjelasan seperti diatas maka islam moderat ini bukan islam sebenarnya.
Pemahaman seperti itu berkembang setelah runtuhnya khalifah yang dipengaruhi oleh barat.
Tujuannya agar hukum-hukum islam dapat dihilangkan dari kaum muslim sebenarnya
dengan digantikannya hukum dari orang-orang barat.
C. ISLAM RADIKAL
Islam radikal ini tentunya sangat viral pada zaman sekarang ini. Islam radikal ini lebih
condong terhadap perilakunya. Tidak segan-segan kelompok ini melakukan kekerasan dan
perusakan secara fisik maupun pembantaian yang lebih sadis terhadap nyawa orang lain
yang belum tentu itu salah. Mereka melakukan hal tersebut tanpa mempertimbangkan
syarat-syarat yang berlaku untuk syariat perang. Kelompok ini sangat terkenal dengan aksi
yang namanya bom bunuh diri. Tentunya ini perilaku yang sangat tidak manusiawi dan keji.
Mereka menyerang dengan membabibuta, membunuh orang tidak bersalah, merusak segala
fasilitas umum, dll. Padahal melakukan bom bunuh diri ini merupakan suatu perbuatan yang
haram karena telah melanggar syariat islam mengenai perang terhadap kekafiran. Selain itu
kelompok ini juga radikal terhadap pemahaman. Mereka tidak dapat saling toleransi dengan
kelompok islam lainnya hanya karena beda organisasi atau perbedaan pemahaman. Padahal
perbedaan tersebut tidak ada kaitannya dengan aqidah syariat islam yang berlaku.

D. ISLAM FUNDAMENTALIS
Merupakan gerakan yang mempunyai semangat untuk melakukan perubahan terhadap
islam, untuk kembali kepada kemurnian, dan untuk mengaplikasikan kembali kebesaran
pada zaman Rasulullah s.a.w dan kesederhanaannya. Islam fundamentalis juga sangat
menekan batas kehalalan dan keharaman sesuatu bedasarkan fiqh (halal&haram).
Karakteristik islam fundamentalis ini pertama selalu menunjukan sikap perlawanan terhadap
sistem-sistem yang mengancam ekistensi agama, kedua kelompok ini beranggapan bahwa
teks yang berbau keagamaan sudah jelas oleh karena itu tidak lagi dibutuhkan penafsiran
oleh manusia dengan pendekatan apapun, yang ketiga menolak tehadap pluralisme, dan yang
keempat menolak terhadap perkembangan historis dan sosiologis.
DAFTAR PUSTAKA

Bashori, H. Luthfi. 2016. Tiga Kelompok Islam Liberal Moderat Radikal. Tersedia di
http://www.pejuangislam.com/main.php?prm=karya&var=detail&id=29 diakses pada 15
Februari 2017 Pukul 17.20

Binder, Leonard. 2001. Islam Liberal. Yogyakarta: LkiS Yogyakarta

Anonim. 2009. Menggugat Islam Moderat. Tersedia di https://hizbut-


tahrir.or.id/2009/11/28/menggugat-islam-moderat/ diakses pada 16 Februari 2017 Pukul 14.20

Anda mungkin juga menyukai