Anda di halaman 1dari 12

RELATED TITLES

183 views 0 0

Definisi Aspal
Uploaded by Rian Ramadhan 
deV Full description

   
Save Embed Share Print Nah Struktur Statis kelompok 5 Marshall
Tak Tentu Blog ekotek
RELATED TITLES
183 views 0 0

Definisi Aspal
Uploaded by Rian Ramadhan 
deV Full description

   
Save Embed Share Print Nah Struktur Statis kelompok 5 Marshall
Tak Tentu Blog ekotek

ASPAL

DEFINISI ASPAL
Aspal ialah bahan hidro karbon yang bersifat melekat (adhesive), berwarna hitam kecoklata
tahan terhadap air, dan visoelastis. Aspal sering juga d isebut bitumen merupakan bahan pen
 pada campuran beraspal yang dimanfaatkan sebagai lapis permukaan lapis perkerasan lentu
Aspal berasal dari aspal alam (aspal buton} atau aspal minyak (aspal yang berasal dari miny
 bumi). Berdasarkan konsistensinya, aspal dapat diklasifikasikan menjadi aspal padat, dan as
cair.
Aspal atau bitumen adalah suatu cairan kental yang merupakan senyawa hidrokarbon denga
sedikit mengandung sulfur, oksigen, dan klor. Aspal sebagai bahan pengikat dalam perkeras
lentur mempunyai sifat viskoelastis. Aspal akan bersifat padat pada suhu ruang dan bersifat
 bila dipanaskan. Aspal merupakan bahan yang sangat kompleks dan secara kimia belum
dikarakterisasi dengan baik. Kandungan utama aspal adalah senyawa karbon jenuh dan tak j
alifatik dan aromatic yang mempunyai atom karbon sampai 150 per molekul. Atom-atom
hidrogen dan karbon yang juga menyusun aspal adalah nitrogen, oksigen, belerang, dan beb
atom lain. Secara kuantitatif, biasanya 80% massa aspal adalah karbon, 10% hydrogen, 6%
 belerang, dan sisanya oksigen dan nitrogen, serta sejumlah renik besi, nikel, dan vanadium.
Senyawa-senyawa ini sering dikelaskan atas aspalten (yang massa molekulnya kecil) dan m
(yang massa molekulnya besar). Biasanya aspal mengandung 5 sampai 25% aspalten. Sebag
 besar senyawa di aspal adalah senyawa polar.
RELATED TITLES
183 views 0 0

Definisi Aspal
Uploaded by Rian Ramadhan 
deV Full description

   
Save Embed Share Print Nah Struktur Statis kelompok 5 Marshall
Tak Tentu Blog ekotek

KLASIFIKASI ASPAL

ASPAL ALAM

Lake Aspal. Aspal ini berasal dari berbagai sumber, seperti pulau Trinidad dan Bermuda.As
dari Trinidad mengandung kira-kira40% organik dan zat-zat anorganik yang tidak dapat laru
sedangkan yang berasal dari Bermuda mengandung kira-kira 6% zat-zat yang tidak dapat la

Aspal Batuan. Aspal ini merupakan endapan alamiah batu kapur atau batu pasir yang diperp
dengan bahan-bahan berbitumen.Aspal ini salah satunya terdapat di Pulau Buton Sulawesi
Tenggara.Komposisi aspal ini adalah 30% bitumen,65% bahan mineral, dan 5% bahan lain.
Aspal ini umumnya membuatpermukaan jalan yang sangat tahan lama dan stabil.
RELATED TITLES
183 views 0 0

Definisi Aspal
Uploaded by Rian Ramadhan 
deV Full description

   
Save Embed Share Print Nah Struktur Statis kelompok 5 Marshall
Tak Tentu Blog ekotek

ASPAL BUATAN

Jenis aspal ini dibuat dari proses pengolahan minya bumi, jadi bahan baku yang dibuat untu
aspal pada umumnya adalah minyak bumi yang banyak mengandung aspal. Jenis dari aspal
 buatan antara lain adalah sebagai berikut:

Aspal Keras
Aspal keras igunakan untuk bahan pembuatan AC. Aspal yang digunakan dapat berupa aspa
keras penetrasi 60 atau penetrasi 80 yang memenuhi persyaratan aspal keras. Jenis-jenisnya
1. Aspal penetrasi rendah 40 / 55, digunakan untuk kasus: Jalan dengan volume lalu lintas ti
dan daerah dengan cuaca iklim panas.
2. Aspal penetrasi rendah 60 / 70, digunakan untuk kasus : Jalan dengan volume lalu lintas
sedang atau tinggi, dan daerah dengan cuaca iklim panas.
3. Aspal penetrasi tinggi 80 / 100, digunakan untuk kasus : Jalan dengan volume lalu lintas
sedang / rendah, dan daerah dengan cuaca iklim dingin.
4. Aspal penetrasi tinggi 100 / 110, digunakan untuk kasus : Jalan dengan volume lalu lintas
rendah, dan daerah dengan cuaca iklim dingin.
RELATED TITLES
183 views 0 0

Definisi Aspal
Uploaded by Rian Ramadhan 
deV Full description

   
Save Embed Share Print Nah Struktur Statis kelompok 5 Marshall
Tak Tentu Blog ekotek

Aspal Cair 
Aspal cair digunakan untuk keperluan lapis resap pengikat (prime coat) digunakan a
cair jenis MC – 30, MC – 70, MC – 250 atau aspal emulsi jenis CMS, MS. Untuk 
keperluan lapis pengikat (tack coat) digunakan aspal cair jenis RC – 70, RC – 250 at
aspal emulsi jenis CRS, RS. Berdasarkan bahan pencairnya dan kemudahan penguap
 bahan pelarutnya, aspal cair dibedakan atas :

RC (Rapid curing cut back )Merupakan aspal keras yang dilarutkan dengan bensin
(premium), RC merupakan curback asphal yang paling cepat menguap.RC cut back
asphalt dugunakan sebagai :

- Tack coat (Lapis perekat)

- Prime Coat (Lapis resap pengikat)

MC (Medium Curing cut back)Merupakan aspal keras yang dilarutkan dengan minya
tanah (Kerosine). MC merupakan cutback aspal yang kecepatan menguapnya sedang

SC (Slow Curing cut back ) Merupakan aspal keras yang dilarutkan dengan solar, SC
merupakan cut back asphal yang paling lama menguap.SC Cut back asphalt digunak
 sebagai : - Prime coa - Dust laying (lapis pengikat debu)

Cut back aspal dibedakan berdasarkan nilai viscositas pada suhu 600


RELATED TITLES
183 views 0 0

Definisi Aspal
Uploaded by Rian Ramadhan 
deV Full description

   
Save Embed Share Print Nah Struktur Statis kelompok 5 Marshall
Tak Tentu Blog ekotek

Aspal emulsi
aspal cair yang dihasilkan dengan cara mendispersikan aspal keras ke dalam air atau sebalik
dengan bantuan bahan pengemulsi sehingga diperoleh partikel aspal yang bermuatan listrik 
 positif (kationik), negatif (anionik) atau tidak bermuatan listrik (nonionik). Jenis-jenisnya ad

--> Aspal emulsi anionik 


Aspal cair yang dihasilkan dengan cara mendispersikan aspal keras ke dalam air atau sebalik
dengan bantuan bahan pengemulsi anionik sehingga partikel-partikel aspal bermuatan ion-
negatif.
--> Aspal emulsi anionik mengikat cepat (Rapid setting, RS)
aspal emulsi bermuatan negatif yang aspalnya mengikat agregat secara cepat setelah kontak
dengan agregat.
--> Aspal emulsi anionik mengikat lebih cepat (Quick setting, QS)
Aspal emulsi bermuatan negatif yang aspalnya mengikat agregat secara lebih cepat setelah
kontak dengan agregat. Meliputi : QS-1h (quick setting-1): Mengikat lebih cepat-1 keras (Pe
40-90).
--> Aspal emulsi jenis mantap sedang 
Aspal emulsi yang butir-butir aspalnya bermuatan listrik positip.
--> Aspal emulsi kationik 
Aspal cair yang dihasilkan dengan cara mendispersikan aspal keras ke dalam air atau sebalik
dengan bantuan bahan pengemulsi jenis kationik sehingga partikel-partikel aspal bermuatan
 positif.
--> Aspal emulsi kationik mengikat cepat (CRS)
Aspal emulsi bermuatan positif yang aspalnya memisah dari air secara c epat setelah kontak 
dengan agregat.
--> Aspal emulsi kationik mengikat lambat (CSS)
RELATED TITLES
183 views 0 0

Definisi Aspal
Uploaded by Rian Ramadhan 
deV Full description

   
Save Embed Share Print Nah Struktur Statis kelompok 5 Marshall
Tak Tentu Blog ekotek

\--> Aspal emulsi kationik mengikat lebih cepat (CQS)


Aspal emulsi bermuatan positif yang aspalnya memisah dari air secara lebih cepat setelah ko
dengan agregat.
--> Aspal emulsi kationik mengikat sedang (CMS)
Aspal emulsi bermuatan positif yang aspalnya memisah dari air secara sedan g setelah konta
dengan agregat.
--> Aspal emulsi mantap cepat (Cationic Rapid Setting - CRS)
Aspal emulsi kationik yang partikel aspalnya memisah cepat dari air setelah kontak dengan
aggregat.
--> Aspal emulsi mantap cepat (cationic rapid setting, CRS)
Aspal emulsi kationik yang partikel aspalnya memisah cepat dari air setelah kontak dengan
aggregate aspal emulsi jenis kationik yang partikel aspalnya memisah dengan cepat dari air 
setelah kontak dengan udara.

1. \ Aspal modifikasi

Aspal modifikasi dibuat dengan mencampur aspal keras dengan suatu


tambah.Polymer adalah jenis bahan tambah yang banyak digunakan saat ini, sehingga
modifikasi sering disebut juga sebagai aspal polymer. Antara lain berdasarkan sifatnya, ad
 jenis bahan polymer yang biasanya digunakan untuk tujuan ini, yaitu polymer elastome
 polymer plastomer.

a. Aspal polymer elastomer

SBS (Styrene Butadine Styrene), SBR (Styrene Butadine Rubber), SIS (StyreneIso
Styrene) dan karet adalah jenis-jenis polymer elastomer yang biasanya digunakan sebagai b
 pencampur aspal keras. Penambahan polymer jenis ini maksudkan untuk memperbaiki sifa
rheologi aspal, antara lain penetrasi, kekentalan titik lembek dan elastisitas aspal
RELATED TITLES
183 views 0 0

Definisi Aspal
Uploaded by Rian Ramadhan 
deV Full description

   
Save Embed Share Print Nah Struktur Statis kelompok 5 Marshall
Tak Tentu Blog ekotek

 berdasarkan pengujian laboratorium karena penambahan bahan tambah sampai dengan


tertentu memang dapat memperbaiki sifat-sifat rheologi aspal dan campuran tetapi penamb
yang berlebihan justru akan memberikan pengaruh yang negatif.

b. Aspal polymer plastomer

Seperti halnya dengan aspal polymer elastomer, penambahan bahan


 plastomerpada aspal keras juga dimaksudkan untuk meningkatkan sifat rheologi baik pada
keras dan sifat sifik campuran beraspal. Jenis polymer plastomer yang telah banyak digu
antara lain adalah EVA (Ethylene Vinyl Acetate), polypropilene dan polyethilene. Perse
 penambahan polymer ini ke dalam aspal keras juga harus ditentukan berdasarkan peng
laboratorium karena sampai dengan batas tertentu penambahan ini dapat memperbaiki sifa
rheologi aspal dan campuran tetapi penambahan yang berlebihan justru akan mem
 pengaruh yang negatif.

SIFAT FISIK ASPAL

KEKENTALAN ATAU VISCOSITAS

Kekentalan akan dipengaruhi oleh :

1. Temperatur

Dengan naiknya temperatur maka kekentalan aspal akan menurun.Hal ini disebabka
oleh energi termal/thermal energy meningkatdan melarutkan asphaltenese-nya ke dalam oils
Aromatic mineral oils mempunyai daya pelarut asphaltenese yang lebih besar disbanding de
 paraffinic minerals oil, sehingga aspal yang berasal dari aromatic based bitumen cenderung
 bersifat lebh peka terhadap perubahan suhu ( higher temperatue suscepability) bila dibandin
RELATED TITLES
183 views 0 0

Definisi Aspal
Uploaded by Rian Ramadhan 
deV Full description

   
Save Embed Share Print Nah Struktur Statis kelompok 5 Marshall
Tak Tentu Blog ekotek

Jika dikaitkan dengan lalu lintas maka pembebanan yang lama akan terjadi pada lalu
lintas dengan kecepatan rendah atau sebaliknya dengan semakin lama pembebanannya mak
aspal yang semula bersifat elastic akan bersifat lebih kental (viscous).

3. Waktu (Effect of time)

Hal ini berkaitan dengan sifat tahan lama aspal sebagi bahan jalan.Apabila aspal
dibiarkan dalam keadaan yang tidak atau jarang sekali mendapat beban, ternyata kekentalan
aspal akan naik. Perubahan kekentalan ini sebanding dengan waktu dan terjadi pada kompo
kimia yang tetap (thixotropy). Thixotropy ini dapat dihilangkan dengan cara memberikan
tegangan/beban atau pemanasan pada aspal tersebut

ADHESI dan KOHESI

1. Adhesi adalah kemampuan aspal untuk mengikat agregat sehingga dihasilkan ikat
yang baik antara agregat dengan aspal.

2. Kohesi adalah kemampuan aspal untuk tetap mempertahankan agregat tetap pada
tempatnyasetelah terjadi pengikatan.

Sifat adesi dan kohesi aspal sangat penting diketahui dalam pembuatan campuran
 beraspal . Karena sifat ini mempengaruhi kinerja dan durabilitas campuran. Uji daktilitas as
adalah suatu ujian kualitatif yang secara tidak langsung dapat dilakukan
untuk mengetahui tingkat kekerasan aspal.

PENGERASAN dan PENUAAN ASPAL

Penuaan aspal adalah suatu parameter yang baik untuk mengetahui durabilitas (daya
tahan) campuran beraspal. Penuaan ini disebabkan oleh dua faktor utama,

yaitu penguapan fraksi minyak yang terkandung dalam aspal dan oksidasi
 penuaan jangka pendek dan oksidasi yang p rogresif atau penuaan jangka panjang.Oksidasi
RELATED TITLES
183 views 0 0

Definisi Aspal
Uploaded by Rian Ramadhan 
deV Full description

   
Save Embed Share Print Nah Struktur Statis kelompok 5 Marshall
Tak Tentu Blog ekotek

Kuat tarik aspal juga dipengaruhi oleh temperatur dan lama pembebanan. Kuat tarik
aspal ini akan lebih nampak nyata pada suhu rendah. Untuk mengetahui kuat tarik aspal dap
dilakukan percobaan titik pecah Fraass (fraass breaking test).

 Pengaruh Cuaca

Karena aspal merupakan senyawa hydrogen dan karbon yang mungkin dalam

kondisi tak jenuh(unsaturated), perubahan sifat yang sangat perlu diperhatikan yait


reaktivitas terhadap Oksigen.

Hal ini mengingat, bahwa aspal untuk perkerasan akan selalu berhubungan dengan u
atau oksigen.

SIFAT KIMIA ASPAL

Susunan struktur internal aspal sangat ditentukan oleh susunan kimia molekul-molekul yang
terdapat dalam aspal tersebut.Susunan molekul aspal sangat kompleks dan dominasi (90 -95
dari berat aspal) oleh unsur karbon dan hidrogen. Oleh sebab itu, senyawa aspal seringkali
disebut sebagai senyawa hidrokarbon.Sebagian kecil, sisanya (5-10%), dari dua jenis atom,
yaitu: heteroatom dan logam.Unsur heteroatom seperti Nitrogen, Oksigen dan Sulfur dapat
menggantikan kedudukan atom karbon yang terdapat di dalam stuktur molekul aspal.Hal ini
yang menyebabkan aspal memiliki rantai kimia yang unik dan interaksi antar atom tom ini d
menyebabkan perubahan pada sifat fisik aspal.Dalam analisis kimia,aspal dapat dipisahkan
dalam dua kelompok yaitu Aspalten dan Malten

ASPALTEN

Aspalten adalah unsur kimia aspal yang padat yang tidak larut dalam n- penten.Aspalten
 berwarna cokelat sampai hitam yang mengandung karbon dan hydrogen
dengan perbandungan 1 : 1, dan kadang-kadang juga mengandung nitrogen,sulfur, dan
RELATED TITLES
183 views 0 0

Definisi Aspal
Uploaded by Rian Ramadhan 
deV Full description

   
Save Embed Share Print Nah Struktur Statis kelompok 5 Marshall
Tak Tentu Blog ekotek

tersebut.Peningkatan kandungan aspalten dalam aspal menghasilkan aspal yanglebih keras


dengan nilai penetrasi yang rendah, titik lembek yang tinggi dan tingkat kekentalan aspal ya
tinggi pula.

MALTEN

Unsur Malten dibedakan menjadi 3 :

1. Resin

Resin secara dominan terdiri dari hidrogen dan karbon, dan sedikit mengandung oksigen, su
dan nitrogen.Rasio kandungan unsur hidrogenterhadap karbn di dalam resin berkisar antara
1,4. Resin ini memiliki ukuran antara 1-5 nanometer, berwarna cokelat, berbentuk semi pad
 bersifar sangat polar dan memberikan sifat adesi pada aspal.

2. Aromatik 

Aromatik adalah unsur pelarut aspalten yang paling dominan di dalam aspal.Aromatik 
 berbentuk cairan kental yang berwarna cokelat tua dan kandungan di dalam aspal bersif
antara 40% - 60% terhadap berat aspal. Aromatik terdiridari rantai karbon yang bersifat
 polar yang didominasi oleh unsur tak jenuh ( unsaturated ) dan memiliki daya larut yang
tinggi terhadap molekul hidrokarbon.

3. Saturated

Saturated adalah bagian dalam molekul malten yang berupa minyak kental yang berwarna p
atau kekuning-kuningan dan bersifat non polar. Saturated terdiri dari parafin ( wax) dan non
 parafin, kandungannya di dalam aspal berkisar antara 5% - 20% terhadap berat aspal
RELATED TITLES
183 views 0 0

Definisi Aspal
Uploaded by Rian Ramadhan 
deV Full description

   
Save Embed Share Print Nah Struktur Statis kelompok 5 Marshall
Tak Tentu Blog ekotek

 NAMA : GALANG ESA KARISMAWAN

KELAS : 1-TPJJ

 NIM : 121134016

Anda mungkin juga menyukai