Anda di halaman 1dari 2

DETEKSI DINI GANGGUAN

KESEHATAN JIWA
No. Dokumen :445/ / SOP/ UKM
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 15/05/2019
Halaman :1
UPTD PUSKESMAS SITI HUKAMAH
JAMBUR LAK-LAK NIP.198011302006042023
1. Pengertian Deteksi dini gangguan kesehatan jiwa adalah upaya penemuan kasus
gangguan jiwa secara dini oleh tenaga kesehatan yang dilaksanakan
secara terintegrasi dengan pelayanan dasar lainnya di puskesmas
maupun jaringannya.

2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas kesehatan di puskesmas agar mampu


mendeteksi dini menemukan kasus dan melakukan diagnosa kasus-
kasus gangguan jiwa secara dini sesuai batas kewenangan yang
dimiliki.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Jambur Lak-lak Nomo : 445/ /SK/PKM-JLL/I/2019


Tentang Resepsionis di UPTD Puskesmas Jambur Lak-Lak.
4. Referensi 1 UU no. 29 tahun 2009 Tentang Kesehatan
2 UU no. 5 tahun 1997 Tentang Psikotropika
3 UU no. 22 tahun 1997 Tentang Narkotika
4 Kemenkes RI no. 1457/ Menkes/ SK/ X/ 2003 tentang kewenangan
di kabupaten
5 Kemenkes RI no. 128/ Menkes/ SK/ II/ 2004 tentang Kebijakan Dasar
Pusat Kesehatan Masyarakat

6 Prosedur - Alat Tulis Kantor


- Daftar Hadir
7 Langkah-Langkah 1. Sapa dan salam
2. Persiapan pasien
3. Beritahukan maksud dan tujuan pemeriksaan deteksi dini
tentang gangguan jiwa

7. Bagan Alur -

8. Hal-Hal Yang Perlu Komunikasi dan Integrasi yang menghasilkan pencapaian tujuan dan sasaran
Diperhatikan bersama dengan cara memadukan, menyelaraskan dan menyelerasikan
berbagai kepentingan dan kegiatan yang saling berkaitan.

9. Unit Terkait Lintas Program

10. Dokumen Terkait -

11. Rekaman Historis


Perubahan Tangal Mulai Di
No Yang Diubah Isi Perubahan
berlakukan
Komunikasi Dan Koordinasi Dengan Pihak
Terkait

No. Dokumen : DT/ADMEN/KMP/


DAFTAR No. Revisi : 00
TILIK TanggalTerbit : 14/05/2018
Halaman : 1/1
UPTD PUSKESMAS PERI JAYA PRANA,SKM
MAMAS NIP.19840525 200604 1 004
Kegiatan Tidak
No Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah Pelaksana/Penanggungjawab kegiatan melaporkan kepada Kepala
Puskesmas jika ada menemukan kendala dalam melaksanakan
kegiatan?
2. Apakah Kepala Puskesmas menguhubungi pihak terkait yang
berhubungan dengan masalah yang sedang dihadapi untuk
mengatur jadwal pertemuan?
3. Apakah Kepala Puskesmas Bertemu dengan pihak terkait dan
membicarakan hambatan yang dihadapi?
4. Apakah Kepala Puskesmas Membuat rencana perbaikan bersama pihak
terkait?
5. Apakah Kepala Puskesmas menyampaikan perbaikan kepada
penanggungjawab upaya/ pelaksana kegiatan?
6. Apakah Melanjutkan kegiatan sesuai perbaiakan yang telah disepakati ?

CR : …………………………%.

Tanjung,……………………..2018
Pelaksana / Auditor

(……………………..)

Anda mungkin juga menyukai