1
Hukum-hukum Belajar dari Thorndike
Ada tiga hukum dasar ( hukum primer ) dan lima hukum
tambahan. Adapun hukum dasar dari Thorndike adalah
sebagai berikut :
2
B. Hukum tidak ada penggunaan ( “the law of
disuse” )
3
e) Perpindahan asosiasi ( Associative Shifting ). Yaitu
proses peralihan suatu situasi yang telah dikenal ke situasi
yang belum dikenal secara bertahap, dengan cara
menambahkan sedikit demi sedikit unsur-unsur ( elemen )
baru dan membuang unsur-unsur lama sedikit demi sedikit
sekali sehingga unsur baru dapat dikenal dengan mudah oleh
individu.
4
5. Penerapan Teori Belajar Koneksionisme
5
II. Teori belajar classical conditioning
Eksperimen Pavlov dapat diterangkan berikut ini :
US ___________________ UR
CS1+ US1 ___________________ UR1
CS2+ US2 ___________________ UR2
CS3+ US3 ___________________ UR3
Keterangan :
1. US (unconditioned stimulus) : Stimulus tidak
dikondisikan yaitu stimulus yang langsung
menimbulkan respon, misalnya daging dapat
merangsang anjing untuk mengeluarkan air liur.
6
Kemungkinan proses yang menyertai :
1. Proses extinction yaitu proses hilangnya respons
yang diharapkan. Terjadi apabila pemberian CS
tanpa adanya US terus-menerus diberikan sehingga
kadar CR makin menurun, dan dapat hilang sama
sekali.
7
Penerapan teori conditioning dalam belajar
Kalau mata pelajaran termasuk CS, sikap guru termasuk
US, dan respon siswa termasuk UR atau CR, maka akan
terjadi hal sebagai berikut :
1. Mata pelajaran Matematika ( CS ) + guru yang baik
(US) siswa mempunyai respon positif (UR), yang
berarti siswa senang pada cara guru mengajar
matematika dengan baik. Kalau hal ini dilakukan
berkali-kali, maka akan terjadi : mata pelajaran
Matematika (CS) siswa mempunyai respon
positif terhadap mata pelajaran Matematika (CR).
8
Jadwal reinforcer Skinner
9
b. Penerapan Teori Skinner dalam belajar
1. Hasil belajar harus segera diberitahukan kepada
siswa, jika salah dibetulkan, jika benar diberi penguat.
2. Proses belajar harus mengikuti irama dari yang
belajar.
3. Materi pelajaran, digunakan sistem modul.
4. Dalam proses pembelajaran, lebih dipentingkan
aktivitas sendiri.
5. Dalam proses pembelajaran, tidak digunakan
hukuman. Untuk ini lingkungan perlu diubah, untuk
menghindari adanya hukuman.
6. Tingkah laku yang diinginkan pendidik, diberi hadiah,
dan sebaiknya hadiah diberikan dengan digunakannya
jadwal variable rasio reinforcer.
7. Dalam pembelajaran, digunakan shaping.
10
a. Belajar menurut Arthur Combs
Kebutuhan
Estetis
Growth
Kebutuhan Untuk Tahu Need
dan Mengerti
Kebutuhan Jasmaniah
11
c. Belajar Menurut Rogers
12
e. Bila ancaman terhadap diri siswa rendah,
pengalaman dapat diperoleh dengan berbagai cara
dan terjadilah proses belajar.
13