Disusun Oleh
Dosen Pengampu,
2019
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Menurut Aristoteles (384 – 322 SM), filsafat adalah ilmu pengetahuan yang
mempelajari tentang kebenaran, dimana di dalamnya terkandung ilmu:
matematika, logika, retorika, etika, politik, ekonomi dan estetika. Dengan kata
lain filsafat itu menyelidiki sebab dan azas tentang segala sesuatu.
Berdasarkan atas pendapat diatas maka sangat jelas sekali bahwa filsafat
merupakan hasil dari pemikiran dan perenungan manusia dan merupakan wadah
dari segala sumber ilmu, yang mana didalamnya membahas atau mempelajari
sebab dan akibat dari segala sesuatunya yang di kupas secara mendalam dan
merupakan upaya untuk mempelajari dan mengungkapkan pengembaraan
manusia di dunia.
Manusia merupakan Objek dari filsafat. Masyarakat yang merupakan
Kumpulan sekian banyak manusia atau individu besar ataupun kecil yang diikat
oleh adat istiadat, suku bahkan ras yang hidup secara berdampingan. Sudah
menjadi hal yang tak bisa disangkal lagi bahwa manusia adalah mahluk sosial
yang tidak bisa hidup sendiri, mereka selalu membutuhkan bantuan dari orang
lain baik itu berupa bantuan materi maupun bantuan yang berupa jasa.
Manusia berkelompok mulai dari yang terkecil sampai ke yang terbesar mulai
dari satu kelompok, suku,pulau, bangsa, negara bahkan mendunia. Sebenanya
dalam satu kelompok, masyarakat itu memiliki banyak kesamaan dan perbedaan,
baik itu dalam hal kebiasaan,adat budaya dan sebagainya. Apalagi negara
Indonesia yang kaya yang terdiri dari beribu-ribu pulau yang mempunyai
keanegaragaman budaya yang berkembang dan sangat dominan . Dimana
kebudayaan-kebudayaan itu menjadikan negara Indonesia negara yang sangat
kaya.
Bersamaan dengan berkembangan budaya yang ada didunia, bersama itu
pula Ilmu pengetahuan mengalami pekembangan. Karena setiap perkembangan
yang terjadi itu tidak lepas dari pemahaman manusia yang mengalami
perkembangan dan perubahan menuju kebudayaan yang lebih baik lagi.
Perkembangan Budaya yang sangat cepat ini akan mengundang orang-orang yang
fanatik terhadap kebudayaan untuk menghentikannya.
Dengan kata lain, teknologi merupakan jembatan
ampuh antara kebudayaan, suku, dan bangsa. Akan tetapi perdamaian antar
bangsa (umat manusia) bisa saja dibahayakan oleh bangsa yang berlomba-lomba
untuk mengadu kekuatan hasil dari tekhnologi modern yang dimiliki mereka,
yang bisa mengundang perang dunia dahsyat dan meghancurkan peradaban yang
telah dicapai.
B. RUMUSAN MASALAH
Dalam Penulisan makalah ini kamai akan mencoba mengkaji dan membahas
tentang ilmu dan kebudayaan dengan rumusan masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana definisi dari ilmu dan kebudayaan?
2. Bagaimana peranan kebudayaan dalam pendidikan?
3. Bagaimana Peranan Ilmu terhadap pengembangan Kebudayaan?
4. Apa saja dua pola kebudayaan?
C. TUJUAN
Adapun Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Dosen
Mata Kuliah Filsafat Ilmu dan untuk :
1. Mengetahui definisi dari ilmu dan pengetahuan
2. Mengetahui peranan kebudayaan dalam pendidikan pendidikan
3. Mengetahui peranan ilmu terhadap pengembangan Kebudayaan
4. Mengetahui dua pola kebudayaan
BAB II
PEMBAHASAN
B. SARAN
Penyusun mengakui makalah ini jauh dari kata sempurna oleh karena itu kami
mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangun dari dosen pengampu dan rekan -
rekan supaya kami bisa lebih baik lagi, dan untuk menambah pengetahuan kami tentunya.