Anda di halaman 1dari 2

SOP PENIMPANAN DAN DISTRIBUSI

REAGENSIA
No. Dokumen :
No. Revisi :
Klinik Pratama SOP Tanggal Terbit :
Halaman :
Healthy Life
Ditetapkan oleh
penanggung jawab
klinik

dr. Endry Septiadi


1. Pengertian Pengelolaan reagen adalah kegiatan untuk identikasi, pencatatan
pelaporan dan pengelolaan kebutuhan reagen serta proses pemenuhan
kebutuhan reagen di laboratorium.
2.Tujuan Sebagai acuan langkah-langkah dalam pelaksanaan pengelolaan
reagen, agar kebutuhan reagen di laboratorium tetap terpenuhi dan
kualitas tetap terjaga.
3.Kebijakan
4. Referensi 1. PMK No.37 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan
Laboratorium Puskesmas, 2012
2. Pedoman praktek laboratorium yang benar. Direktorat
Laboratorium Kesehatan Depkes RI. 2008

5. Alat dan Bahan


6. Prosedur / 1. Petugas laboratorium melakukan penerimaan
barang/reagensia dari bendahara barang.
langkah-langkah
2. Petugas laboratorium melakukan pengecekan ulang
reagensia termasuk jumlah, jenis sesuai permintaan.
3. Petugas laboratorium menuliskan tanggal penerimaan
reagen pada kemasan reagensia
4. Petugas laboratorium melakukan pendataan reagen-reagen
yang masuk ke dalam buku khusus reagen.
5. Petugas laboratorium mengklasifikasikan reagen dan
keadaan reagen yang masuk atau yang diterima.
6. Petugas laboratorium melakukan pemberian label warna
pada box maupun botol reagen, sesuai lamanya waktu
kadaluarsa.
7. Petugas laboratorium memastikan tempat atau fasilitas
penyimpanan reagen (seperti: rak, lemari khusus) tersedia,
bersih, kering dan tidak terpapar oleh sinar matahari
langsung.
8. Petugas laboratorium melakukan penyimpanan reagen
berdasarkan dari suhu, sifat reagen, dan ketentuan lainnya
yang tertera di buku petunjuk masing-masing reagensia.
9. Petugas laboratorium menempatkan reagensia yang sesuai
dari lemari penyimpanan yang sudah di tempelkan label yang
bertuliskan isi nama reagen.
10. Petugas laboratorium melakukan penyimpan dan pemakaian
reagen dengan menggunakan metode FIFO (first In First Out)
dan FEFO (first expire first out).
11. Petugas laboratorium menuliskan tanggal mulai digunakan
reagen pada box/botol reagen.
12. Petugas laboratorium mencatat stock penggunaan
reagensia, di buku stock.
13. Petugas laboratorium melakukan pemeriksaan dan
pengecekan tanggal masa kadaluarsa reagen secara
berkala.
14. Petugas laboratorium melakukan pemeriksaan kembali
keadaan reagen seperti warna, kekeruhan pada reagen cair,
wadah reagen, pengemasan reagen, ada tidaknya
kontaminasi.
15. Petugas laboratorium melakukan pemisahan terhadap
reagensia yang telah mendekati/mencapai masa kadaluarsa
atau reagensia yang dinilai rusak/tidak layak.
16. Petugas laboratorium membuat surat penyerahan reagensi
untuk dimusnahkan.
17. Petugas laboratorium menyerahkan reagensia yang sudah
tidak terpakai ke petugas gudang obat untuk dilakukan
proses eleminasi.

6. Hal-hal yang
harus diperhatikan
7. Unit Terkait

Anda mungkin juga menyukai