Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

Bola Voli

Disusun Oleh :

1. Adilla Husnaini (01)


2. Alya Tirza Andini (04)
3. Gibran Tatag Bagaskara (13)
4. Hanif Fariz Fa’iq (15)
5. Maya Agustina Galih P (18)
6. Mira Octavia (19)

SMA NEGERI 1 PATI


TAHUN PELAJARAN 2018/2019
Kata Pengantar

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas
limpahan rakhmat dan karunia-Nya sehingga makalah tugas Pendidikan Jasmani dan
Kesehatan ini dapat terselesaikan. Makalah ini disusun berdasarkan pengumpulan
dari berbagai sumber, dan untuk memehuni tugas Pendidikan Jasmani dan Kesahatan.

Dengan ini kami ucapkan terimakasih kepada Bapak Pramono, S.Pd. selaku
guru pembimbing mata pelajaran Pendidikan Jasmani dan Kesahatan. Kami ucapkan
terimakasih juga kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyelesaian tugas
ini. Semoga tugas yang kami buat dapat bermanfaat bagi kami pribadi maupun pihak
yang membaca.

Kami menyadari bahwa tugas ini sangat jauh dari sempurna, masih banyak
kelemahan dan kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat
membangun untuk meningkatkan kualitas dan menyempurnakan tugas ini, kami
terima dengan tangan terbuka.

Pati, 6 Agustus 2018

Tim Penyusun
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.................................................................................... ii

KATA PENGANTAR...................................................................................

DAFTAR ISI................................................................................................

BAB 1 PENDAHULUAN...........................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
PERMAINAN BOLA VOLI
A. Pengertian
Bola voli adalah permainan olahraga yang dimainkan oleh dua grup
berlawanan. Masing-masing grup memiliki enam orang pemain. Terdapat pula variasi
permainan bola voli pantai yang masing-masing grup hanya memiliki dua orang
pemain. Olahraga Bola Voli dinaungi FIVB (Federation Internationale de Volleyball)
sebagai induk organisasi internasional, sedangkan di Indonesia, olahraga bola Voli
dinaungi oleh PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia.

Pada awal penemuannya, permainan bola voli diberi nama Mintonette.


Olahraga Mintonette ini pertama kali ditemukan oleh seorang Instruktur pendidikan
jasmani (Director of Phsycal Education) yang bernama William G. Morgan di YMCA
pada tanggal 9 Februari 1895, di Holyoke, Massachusetts (Amerika Serikat). YMCA
(Young Men’s Christian Association) merupakan sebuah organisasi yang
didedikasikan untuk mengajarkan ajaran-ajaran pokok umat Kristen kepada para
pemuda. William G. Morgan menciptakan permainan ini empat tahun setelah
diciptakannya olahraga permainan basketball oleh James Naismith.

Permainan Mintonette sebenarnya merupakan sebuah permainan yang


diciptakan dengan mengkombinasikan beberapa jenis permainan, yaitu bola basket,
baseball, tenis, dan bola tangan (handball). Pada awalnya, permainan ini diciptakan
khusus bagi anggota YMCA yang sudah tidak berusia muda lagi, sehingga permainan
ini-pun dibuat tidak seaktif permainan bola basket. Perubahan nama Mintonette
menjadi volleyball (bola voli) terjadi pada tahun 1896, pada demonstrasi
pertandingan pertamanya di International YMCA Training School.

B. Sarana dan prasarana permainan


1. Bentuk lapangan bola voli.

Ukuran lapangan bola voli yang umum adalah 9 meter x 18 meter. Garis batas
serang untuk pemain belakang berjarak 3 meter dari garis tengah (sejajar dengan
jaring). Garis tepi lapangan adalah 5 meter.

2. Bola

Bola tersebut memiliki keliling lingkaran 65 hingga 67 cm, dengan berat 260
hingga 280 gram. Tekanan dalam dari bola tersebut hendaknya sekitar 0.30 hingga
0.325 kg/cm2 (4.26-4.61 psi, 294.3-318.82 mbar atau hPa).

3. Net

Ukuran tinggi net putra 2,43 meter dan untuk net putri 2,24 meter.

C. Cara permainan

Permainan ini dimainkan oleh 2 tim yang masing-masing terdiri dari 6 orang
pemain dan mengusahakan untuk mencapai angka 25 terlebih dahulu untuk
memenangkan suatu babak.

Dalam sebuah tim, terdapat 4 peran penting, yaitu tosser (atau setter), spiker
(smash), libero, dan defender (pemain bertahan). Tosser atau pengumpan adalah
orang yang bertugas untuk mengumpankan bola kepada rekan-rekannya dan
mengatur jalannya permainan. Spiker bertugas untuk memukul bola agar jatuh di
daerah pertahanan lawan. Libero adalah pemain bertahan yang bisa bebas keluar dan
masuk tetapi tidak boleh men-smash bola ke seberang net. Defender adalah pemain
yang bertahan untuk menerima serangan dari lawan.

Permainan voli menuntut kemampuan otak yang prima, terutama tosser.


Tosser harus dapat mengatur jalannya permainan. Tosser harus memutuskan apa yang
harus dia perbuat dengan bola yang dia dapat, dan semuanya itu dilakukan dalam
sepersekian detik sebelum bola jatuh ke lapangan sepanjang permainan.

D. Aturan permainan

1. Aturan permainan dari bola voli adalah:

- Jika pihak musuh bisa memasukkan bola ke dalam daerah kita maka kita
kehilangan bola dan musuh mendapatkan nilai.

- Serve yang kita lakukan harus bisa melewati net dan masuk ke daerah musuh.
Jika tidak, maka musuh akan mendapat nilai.

- Sistem hitungan yang digunakan adalah 25 rally point. Bila poin peserta seri
(24-24) maka pertandingan akan ditambah 2 poin. Peserta yg pertama kali
unggul dengan selisih 2 poin akan memenangi pertandingan.

- Tidak boleh menyentuh net atau melewati garis batas tengah lapangan lawan.

- Tidak boleh melempar ataupun menangkap bola. Bola voli harus di pantulkan
tanpa mengenai dasar lapangan.

- Bola yang dipantulkan keluar dari lapangan belum dihitung sebagai out
sebelum menyentuh permukaan lapangan.

- Pada saat servis, bola yang melewati lapangan dihitung sebagai poin bagi
lawan, begitu juga sebaliknya penerima servis lawan yang membuat bola
keluar dihitung sebagai poin bagi lawan.

- Seluruh pemain harus berada di dalam lapangan pada saat serve dilakukan.

- Tidak boleh melakukan spike di atas lapangan lawan.

- Seluruh bagian tubuh legal untuk memantulkan bola kecuali dengan cara
menendang.
- Para pemain dan lawan mengenai net 2 kali pada saat memainkan bola
dihitung sebagai double faults.

- Setiap tim diwajibkan bertukar sisi lapangan pada saat setiap babak berakhir.
Dan apabila dilakukan babak penetuan (set ke 3) maka tim yang memiliki
nilai terendah boleh meminta bertukar lapangan sesaat setelah tim lawan
mencapai angka 13.

- Time out dilakukan hanya 1 kali dalam setiap babak dan berlangsung hanya 1
menit.

E. Teknik dasar

1. Servis

Servis pada zaman sekarang bukan lagi sebagai awal dari suatu permainan
atau sekadar menyajikan bola, tetapi sebagai suatu serangan pertama bagi regu yang
melakukan servis. Servis terdiri dari servis tangan bawah dan servis tangan atas.
Servis tangan atas dibedakan lagi atas tennis servis, floating dan cekis.

a. Servis tangan bawah

1) Mula-mula pemain berdiri di petak servis dengan kaki kiri lebih ke depan
dari kaki kanan.

2) Bola dipegang dengan tangan kiri.

3) Bola dilambungkan tidak terlalu tinggi,tangan kanan ditarik ke bawah


belakang.

4) Setelah bola kira-kira setinggi pinggang,lengan kanan diayunkan lurus ke


depan untuk memukul bola.
5) Telapak tangan menghadap bola dan tangan ditegangkan untuk mendapat
pantulan yang sempurna, tangan dapat pula menggenggam.

b. Servis tangan atas adalah servis dengan awalan melemparkan bola ke atas
seperlunya. Kemudian server melompat untuk memukul bola dengan ayunan
tangan dari atas.

 Tennis Service
1) Sikap persiapan dimulai dengan mengambil posisi kaki kiri lebih ke
depan, kedua lutut agak rendah.

2) Tangan kiri dan kanan bersama-sama memegang bola,tangan kiri


menyangga bola, tangan kanan di atas bola.

3) Bola dilambungkan dengan tangan kiri kira-kira setengah meter di atas


kepala.

4) Tangan kanan ditarik ke belakang atas kepala, menghadap depan.

5) Lakukan gerakan seperti mensmesh bola, perhatian terpusat pada bola.

6) Lecutan tangan diperlukan pada saat perkenaan bola.

 Floating servis

1) Posisi kaki sama seperti tennis servis.

2) Tangan kiri memegang bola dan tangan kanan di samping setinggi pelipis.

3) Dengan tangan kiri, bola di lambungkan sedikit ke samping kanan tidak


terlalu tinggi.

4) Setelah bola melambung ke atas setinggi kepala, tangan kanan dipukulkan


pada bagian tengah bola.
Pukulan float dapat dilakukan dengan beberapa cara:

- Dengan tumit tangan.

- Dengan tangan, di saat ibu jari dilipat ke dalam dan menempel pada telapak
tangan.

- Memukul dengan tangan tergenggam.

 Cekis

1) Sikap permulaan dengan mengambil sikap berdiri menyamping dengan


tubuh bagian kiri lebih dekat ke jaring.

2) Bola dipegang tangan kiri dan kanan.

3) Saat bola dilambungkan, badan diliukkan sedikit ke belakang dan lutut


ditekuk.

4) Kedua tangan dijulurkan ke arah samping bawah kanan dalam keadaan


memegang bola.

5) Bola dilambung ke atas kepala dengan kedua belah tangan.

6) Setelah bola lepas, tangan kanan ditarik ke samping kanan bawah, liukkan
badan ke kanan.

7) Berat badan ada di kaki kanan, telapak tangan menghadap ke atas.

8) Setelah bola ada pada jangkauan tangan,secepatnya bersama sama lengan,


liukkan badan ke samping kiri

9) Perkenaan bola bagian bawah belakang bola,pukulan bola dibantu liukan


badan dan lecutan tangan.
c. Servis mengapung adalah servis atas dengan awalan dan cara memukul yang
hampir sama. Awalan servis mengapung adalah melemparkan bola ke atas namun
tidak terlalu tinggi (tidak terlalu tinggi dari kepala). Tangan yang akan memukul
bola bersiap di dekat bola dengan ayunan yang sangat pendek.

Yang perlu diperhatikan dalam servis antara lain:

- Sikap badan dan pandangan.

- Lambung ke atas harus sesuai dengan kebutuhan.

- Saat kapan harus memukul bola.

2. Passing

a. Passing Bawah (Pukulan/pengambilan tangan ke bawah)

- Sikap badan jongkok, lutut agak ditekuk.

- Tangan dirapatkan, satu dengan yang lain dirapatkan.

- Gerakan tangan disesuaikan dengan keras/lemahnya kecepatan bola.

b. Passing Ke atas (Pukulan/pengambilan tangan ke atas)

- Sikap badan jongkok, lutut agak ditekuk.

- Badan sedikit condong kemuka, siku ditekuk jari-jari terbuka membentuk


lengkungan setengah bola.

- Ibu jari dan jari saling berdekatan membentuk segitiga.

- Penyentuhan pada semua jari-jari dan gerakannya meluruskan kedua tangan

- Menggunakan gerakan kaki untuk menambah power


3. Smash (spike)

Dengan membentuk serangan pukulan yang keras waktu bola berada di atas
jaring untuk dimasukkan ke daerah lawan. Untuk melakukan dengan baik perlu
memperhatikan awalan, tolakan, pukulan, dan pendaratan.

a. Teknik smash

Teknik dalam permainan bola voli dapat diartikan sebagai cara memainkan
bola dengan efisien dan efektif sesuai dengan peraturan permainan yang berlaku
untuk mencapai suatu hasil yang optimal. Smash adalah suatu pukulan yang kuat di
saat tangan kontak dengan bola secara penuh pada bagian atas, sehingga jalannya
bola terjal dengan kecepatan yang tinggi, apabila pukulan bola lebih tinggi berada di
atas net, maka bola dapat dipukul tajam ke bawah. Smash merupakan pukulan keras
yang biasanya mematikan karena bola sulit diterima atau dikembalikan.

Spike adalah bentuk serangan yang paling banyak digunakan untuk


menyerang dalam upaya memperoleh nilai suatu tim dalam permainan voli. Dari
beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa teknik smash atau spike adalah
cara memainkan bola dengan efisien dan efektif sesuai dengan peraturan permainan
untuk mencapai pukulan keras yang biasanya mematikan ke daerah lawan.

4. Membendung (bloking)

Pengertian blok dalam permainan bola voli adalah sebuah usaha membendung
serangan lawan yang berupa smash agar tidak menghasilkan poin. Dengan daya
upaya di dekat jaring untuk mencoba menahan/menghalangi bola yang datang dari
daerah lawan.

Sikap memblok yang benar adalah:

- Jongkok, bersiap untuk melompat.


- Lompat dengan kedua tangan rapat dan lurus ke atas.

- Saat mendarat hendaknya langsung menyingkir dan memberi kesempatan


pada kawan satu regu untuk bergantian melakukan blok.

Blok ada dua macam:

1) Blok tunggal adalah membendung bola yang dilakukan oleh satu orang
pemain.

2) Blok ganda adalah membendung bola yang dilakukan oleh dua orang
pemain atau lebih. Hal yang harus diperhatikan dalam melakukan block
ganda antara lain adalah memadukan langkah kaki dan kerjasama antar
bloker dalam menentukan waktu lompatan dan arah pergerakan bola.

5. Posisi pemain bola voli

Pada waktu servis, kedua regu harus berada dalam lapangan/di daerahnya
masing-masing dalam 2 deret ke samping. Tiga deret ada di depan dan tiga deret ada
di belakang. Pemain nomor satu dinamakan server, pemain kedua dinamakan spiker,
pemain ketiga dinamakan set upper atau tosser, pemain nomor empat dinamakan
blocker, pemain nomor lima dan enam dinamakan libero.

Anda mungkin juga menyukai