Anda di halaman 1dari 2

2.

Hidroponik Sistem Wick

Hidroponik sistem Wick menjadi teknik budidaya hidroponik yang banyak digunakan
oleh pemula. Teknik ini cukup sederhana sebab dapat menggunakan berbagai bahan
dan alat sederhana yang mudah di temukan di rumah. Dalam teknik ini, sama seperti
lampu yang menggunakan sumbu, dimana api akan menyala karena adanya bahan
bakar yang naik kepermuakaan sumbu. Begitu pula dengan tekni budidaya
menggunakan sistem wick ini, terdapat dua lapisan wadah yang digunakan dimana
bagian atas berisi media tanam, sedangkan bwadah bawah berisi nutrisi. Kedua
wadah disambungkan dengan sumbu yang nantinya akan membawa nitrisis naik
kepermukaan media sebagaimana air yang cocok untuk hidroponik .

Tanaman akan di tanam pada media tanam, sehingga tanaman akan mendapatkan
nutrisi dari wadah bagian atas. Teknik ini sangat sederhana dan dapat menjadi cara
untuk menanam hidroponik bagi anda selaku pemula. Kelebihan sistem inj adalah
harganya yang murah dan relatif terjangkau bahkan anda bisa membuatnya dari
barang barang bekas yang sudah tidak terpakai lagi sebagaimana cara pemanfaatan
botol bekas untuk media tanam . Namun, karena teknik ini sederhana, anda
diharuskan untuk memeriksa kondisi dan jumlah larutan nutrisi setiap harinya.

Sistem wick sebaiknya digunakan untuk jenis tanaman kecil seperti sayuran
kangkung, sawi, bayam dan juga jenis sayuran yang relatif berukuran kecil
sebagaimana cara menanam kangkung dengan stek batang . Perlu dicatat bahwa
sistem ini tidak mampu bekerja terutama pada tanaman yang membutihkan banyak
air, oleh sebab itu anda harus selektif memilih jenis tanaman yang tepat. Sehingha
kemudian anda tidak akan banyak mengalami kendala satat menanam dan juga
apatinya dapat berhasil dalam proses penanamannya.

Adapun cara menanam tanaman dengan menggunakan sistem wick dapat dilakukan
dengan cara sebagai berikut:
 Siapkan alat dan bahan beripa 1 buah botol bekal minuman mineral berukuran 1
liter.
 Alat pemotong dan alat yang bisa melubangi.
 Sumbu atau bisa juga menggunakan kain flanel.
 Larutan nutrisi.
 Langkah pertama adalah potong menjadi dua bagian bekas air mineral.
 Gabungkan dua bagian potongan tutup botol dengan cara membalik botol
bagian atas.
 Kemudian gabungkan kedua botol menggunakan sumbu. Pastikan bahwa sumbu
dapat mengalirkan larutan nutrisi.
 Kemudian isikan media yanam pada bagian atas botol, anda bisa menggunakan
media arang sekam.
 Tanamkan bibit tanaman pada media tanam.
 Kemudian isikan larutan nutrisi kedalam botol bagian bawah.
 Selalu ganti larutan nutrisi setiap 2-3 hari sekali.

Kunci dari budidaya hidroponik sistem wick adalah jangan sampai membiarkan
larutan nutrisi kosong. Selalu ganti dengan rutin dan juga anda tetap.harus melakukan
penyiraman.

Karena jumlah air yang dialirkan oleh sumbu jumlahnya akan terbatas dan belum
dapat memenuhi kebutuhan air tanaman sebagaimana cara menanam bunga lavender
di pot . Menggunakan sistem hidroponik wick berarti anda haris melakukan
pemeliharaan dengan instensif. Sehingga faktor faktor kegagalan dapat anda
minimalisir.

Itulah tadi, 2 Cara Menanam Hidroponik Untuk Pemula paling sederhana. Semoga
dapat menjadi referensi dan semoga artikel ini dapat bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai