Hereditas
Hereditas
TujuanKegiatan:
Menyusun soal berorientasi HOTS.
LangkahKegiatan:
1
LK-3a. Pengembangan Soal
Kisi-Kisi PenulisanSoal
2
KARTU SOAL PILIHAN GANDA
Soal: Seorang pria dengan keterbelakangan mental karena menderita FKU (Fenilketonuria)
menikah dengan seorang wanita normal homozigot. Kemungkinan anak yang lahir dari
pasangan tersebut adalah …
A. Semuanya normal
B. Semuanya FKU
C. 50% normal dan 50% FKU
D. Semua anak laki-laki FKU
E. Semua anak wanita FKU
NO
KUNCI/KRITERIA JAWABAN SKOR
SOAL
1 C 1
Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena
3
KARTU SOAL PILIHAN GANDA
Disajikan dengan kasus golongan darah dan hemofilia, peserta didik dapat
Indikator Soal
menganalisis kemungkina peluang pada keturunannya
Level Kognitif C4
Jika seorang ibu hamil bergolongan darah AB dan pembawa sifat hemofilia, menikah dengan
seorang laki-laki bergolongan darah A heterozigot normal. Berapa persen kemungkinan lahir
anak laki-laki bergolongan darah B dan menderita hemofilia?
A. 3,125%
B. 6,25%
C. 12,50%
D. 50,00%
E. 75,00%
B
2 1
Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena
4
LK-3b Penelaahan Soal
Butir
No. Aspek yang ditelaah Soal
1
A. Materi
1. Soa lsesuai Kompetensi Dasar (KD)
2. Soal sesuai dengan indikator pencapaiankompetensi (IPK)
3. Soal tidak mengandung unsur SARAPPPK (Suku, Agama, Ras, Antar
golongan, Pornografi, Politik, Propaganda, dan Kekerasan).
4. Soal menggunakan stimulus yang kontekstual (gambar/grafik, teks,
visualisasi, dll., sesuai dengan dunia nyata)*
5. Soal menggunakan stimulus yang imajinatif (baru, mendorong peserta
didik untuk membaca).
6. Soal menggunakan stimulus yang mendorong peserta didik untuk
melakukan sesuatu.
Soal mengukur level kognitif penalaran (menganalisis, mengevaluasi,
7. mencipta). Sebelum menentukan pilihan, peserta didik melakukan tahapan-
tahapan tertentu.
8. Jawaban tersirat pada stimulus
B. Konstruksi
1. Pokok soal dirumuskan dengan singkat, jelas, dan tegas.
5
Butir
No. Aspek yang ditelaah Soal
1
9. Pilihan jawaban yang berbentuk angka/waktu disusun berdasarkan urutan x
besar kecilnya angka atau kronologisnya.
10. Butir soal tidak bergantung pada jawaban soal sebelumnya.
C. Bahasa
1. Menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia, untuk
bahasa daerah dan bahasa asing sesuai kaidahnya.
2. Tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu.
3. Soal menggunakan kalimat yang komunikatif.
SUGIYONO, S.Pd.
NIP:
6
R-3. Rubrik PengembanganSoal HOTS
Rubrik ini digunakan fasilitator untuk menilai hasil kerja pengembangan butir soal USBN.
Langkah-langkahpenilaianhasilkajian:
1. Cermati tugas yang diberikan kepada peserta pelatihan pada LK-3!
2. Berikan nilai berdasarkan penilaian anda terhadap hasil kerja peserta sesuai rubric
berikut!
KriteriaPenilaian:
1. Merumuskan indicator soal dengan tepat.
2. Menuliskan soal sesuai indicator soal.
3. Menuliskan kisi-kisi soal dengan tepat.
4. Menuliskan soal pilihan ganda sesuai kriteriasoal HOTS.
5. Menuliskankuncijawabanpilihangandadengantepat.
6. Menuliskansoaluraiansesuaikriteriasoal HOTS.
7. Menuliskankuncijawabanuraiandengantepat.
Rubrik Penilaian:
Nilai Rubrik
90 nilai100 Tujuhaspeksesuaidengankriteria
80 nilai90 Enamaspeksesuaidengankriteria, satuaspekkurangsesuai
70 nilai80 Lima aspeksesuaidengankriteria, duaaspekkurangsesuai
60 nilai70 Empataspeksesuaidengankriteria, tigaaspekkurangsesuai
<60 Tigaaspeksesuaidengankriteria, empataspekkurangsesuai