Anda di halaman 1dari 4

5 Cara Agar Ban Mobil Lebih Awet

Ban Yokohama (Foto: Gesit Prayogi/kumparan)


Tak bisa dipungkiri, jika ban menjadi hal yang paling vital pada sebuah kendaraan. Sebab,
komponen inilah yang bersinggungan langsung dengan permukaan jalan.
ADVERTISEMENT
Memperhatikan kondisinya, seringkali disepelekan oleh sebagian orang. Padahal jika lalai, sesuatu
yang fatal dan tak diinginkan kemungkinan akan dapat menghampiri kamu.
BACA JUGA

4 Cara Sederhana untuk Memperpanjang Usia Helm Kamu

5 Jurus Anti-Lelah ketika Mengendarai Sepeda Motor


Hindari 5 Kesalahan yang Dianggap `Wajar` Para Pengendara Mobil Manual

Tejo Andriastono Marketing Manager PT YHI, -- Sole Distributor ban Yokohama di Indonesia --
menjabarkan beberapa tips yang bisa diterapkan untuk menjaga keawetan ban kendaraan kamu.
Yuk simak!
1. Perhatikan Tekanan Udara
Poin dasar yang tak boleh kamu sepelekan adalah memastikan kendaraan kamu memiliki tekanan
yang tepat alias pas.
Pada dasarnya, tekanan angin pada ban tidak boleh kelebihan ataupun kekurangan. Ban yang yang
kekurangan angin tentu saja akan membuat strukur ban tersebut mudah rusak. Sedangkan bila
kelebihan angin, tapak ban terhadap permukaan jalan tidak
“Idealnya tekanan ban itu 32,” katanya.
ADVERTISEMENT
2. Rutin Rotasi Ban per 6 Bulan
Tejo menganjurkan kepada setiap pemilik kendaraan agar selalu rutin untuk melakukan rotasi ban.
Setidaknya, dengan melakukan hal ini secara rutin, tingkat keausan ban kamu merata ke seluruh
sisinya.
“Paling tidak melakukan rotasi ban rutin itu per 6 bulan sekali atau 10.000 km,” jelas Tejo.
3. Hindari Jalanan Berlubang
Kondisi ini agak sulit dihindari di Indonesia. Sebab, masih banyak jalan yang kondisinya tidak mulus
dan berlubang. Tapi, Tejo menyarankan pengendara untuk sebisa mungkin menghidari jalan
berlubang.
Jalan berlubang di Mampang Prapatan. (Foto: Mirsan Simamora/kumparan)
Sering terjadi akibat menghajar jalan berlubang dinding ban bisa rusak dan menyebabkan ban
`benjol`. Kalau sudah begini, salah satu solusinya adalah mengganti ban yang rusak itu.
4. Rajin Bersihkan Kerikil pada Permukaan Ban
Jangan anggap kerikil yang terselip si sela-sela ruas ban itu tak akan menimbulkan masalah. Justru
hal ini yang menjadi salah satu penyebab ban kamu bocor. Jika dibiarkan secara terus menerus,
nantinya kerikil-kerikil tersebut dengan sendirinya akan tertanam di ban kendaraan kamu.
Ban Yokohama (Foto: Gesit Prayogi/kumparan)
Solusinya, Tejo menganjurkan untuk mengecek kondisinya. Apabila ada kerikil yang menempel ada
baiknya dibersihkan.
5. Selalu Gunakan Ban Berkualitas Baik
Jangan tergiur dengan harga ban yang murah. Tidak ada salahnya mengeluarkan dana yang lebih
tinggi, tapi kualitasnya terjamin. “Pintar-pintarlah memilih kualitas ban,” tuturnya.
Sebelum membeli ban, perhatikan pula kondisi fisik dari si karet. Jangan lupa juga untuk mengecek
kode produksi agar ban yang kamu beli belum rusak karena umur.

Anda mungkin juga menyukai