Anda di halaman 1dari 9

DRAFT MATERI LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PATTIMURA – DEWI SARTIKA

PRAMUKA SMAN 11 MEDAN

DRAFT AGENDA ACARA LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN


DEWAN AMBALAN PATTIMURA – DEWI SARTIKA PRAMUKA SMAN 11 MEDAN

Hari/Tanggal Waktu Aktivitas Penanggung


jawab
Minggu / 20 08.00 WIB – dst SIDANG PARIPURNA I Pemangku adat
oktober 2010 (kondisional) - Pembahasan dan penetapan agenda acara dan Pramuka SMAN
tata tertib LAPORAN 11 Medan 2018-
PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN 2019
PATTIMURA – DEWI SARTIKA PRAMUKA
SMAN 11 MEDAN

Pemangku adat
SIDANG PARIPURNA II Pramuka SMAN
- Penyampaian dan pembahasan laporan 11 Medan 2018-
pertanggungjawaban Dewan Ambalan Pattimura 2019
– Dewi Sartika PRAMUKA SMAN 11 MEDAN
periode 2018-2019
- Pandangan umum terhadap laporan
pertanggungjawaban Dewan Ambalan Pattimura
– Dewi Sartika PRAMUKA SMAN 11 MEDAN
periode 2018-2019
- Pengesahan laporan pertanggungjawaban dan
pernyataan demisioner Dewan Ambalan
Pattimura – Dewi Sartika PRAMUKA SMAN 11
MEDAN periode 2018-2019

SIDANG PARIPURNA III Pemangku adat


- Sidang-sidang Komisi Pramuka SMAN
 Komisi A 11 Medan 2018-
Pedoman Kerja, Program Kerja Dewan 2019
Ambalan, Memorandum dan Rekomendasi
 Komisi B
Kriteria dan Tata Tertib pemilihan Pradana
Putra dan Putri Dewan Ambalan Pattimura
– Dewi Sartika Pramuka SMAN 11 Medan
Periode 2019-2020 dan Pemangku Adat
Dewan Ambalan Pattimura – Dewi Sartika
Pramuka SMAN 11 Medan Periode 2019-
2020
- Penyampaian, pembahasan dan pengesahan
hasil sidang-sidang komisi

SIDANG PARIPURNA IV
- Pencalonan Pradana Putra dan Putri Dewan
Ambalan Pattimura – Dewi Sartika Pramuka Pemangku adat
SMAN 11 Medan Periode 2019-2020 beserta uji Pramuka SMAN
kriteria calon Pradana Putra dan Putri Dewan 11 Medan 2018-
Ambalan Pattimura – Dewi Sartika Pramuka 2019
SMAN 11 Medan Periode 2019-2020
- Pemilihan dan penetapan Pradana Putra dan
Putri Dewan Ambalan Pattimura – Dewi Sartika
Pramuka SMAN 11 Medan Periode 2019-2020
- Pencalonan Pemangku Adat Pramuka SMAN 11
Medan Periode 2019-2020 beserta uji kriteria
calon anggota Pemangku Adat Pramuka SMAN
11 Medan Periode 2019-2020
- Pemilihan dan penetapan Pemangku Adat
Pramuka SMAN 11 Medan Periode 2019-2020

PENUTUPAN LAPORAN Panitia


PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN Pelaksana
PATTIMURA DEWI SARTIKA PRAMUKA SMAN 11
MEDAN PERIODE 2018-2019 OLEH KETUA
MAJELIS PEMBIMBING GUGUS DEPAN
PRAMUKA SMAN 11 MEDAN

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN


20 OKTOBER 2019 1
DRAFT MATERI LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PATTIMURA – DEWI SARTIKA
PRAMUKA SMAN 11 MEDAN

DRAFT TATA TERTIB


LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
DEWAN AMBALAN PATTIMURA – DEWI SARTIKA PRAMUKA SMAN 11 MEDAN
MEDAN, 20 OKTOBER 2019

01. STATUS
a. Laporan pertanggungjawaban merupakan musyawarah Anggota Pramuka
b. Laporan pertanggungjawaban diadakan satu kali dalam satu tahun
02. KEKUASAAN/WEWENANG
a. Meminta Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Dewan Ambalan
b. Menetapkan Pedoman Kerja Dewan Ambalan dan Program Kerja Dewan Ambalan.
c. Memilih Dewan Ambalan Pramuka dengan jalan memilih Pradana.
d. Menetapkan Pemangku Adat Dewan Ambalan Pramuka
03. PESERTA
a. Peserta Laporan pertanggungjawaban terdiri dari Dewan Ambalan, Penegak Bantara, Pembina Gugus
depan, Calon Penegak, Pemangku Adat Dewan Ambalan, Purna Dewan Ambalan dan undangan
Dewan Ambalan Pramuka
04. HAK PESERTA
Peserta mempunyai hak suara dan hak bicara
05. SIDANG-SIDANG
a. Sidang Paripurna.
b. Sidang Komisi.
06. PIMPINAN SIDANG
a. Presidium Sidang
Presidium Sidang Laporan pertanggungjawaban adalah Pemangku Adat Pramuka SMAN 11 Medan.
b. Presidium Sidang Komisi
Presidium Sidang Komisi dipilih dari peserta sidang komisi terdiri dari 2 orang.
07. TUGAS-TUGAS PIMPINAN SIDANG
a. Presidium Sidang
1. Memimpin Sidang Paripurna II sampai Sidang Paripurna IV.
2. Mengatur pembagian sidang-sidang komisi.
3. Mengantarkan sidang komisi.
4. Menyiapkan notulensi/ laporan perjalanan sidang
b. Presidium Sidang Komisi
1. Memimpin Sidang Komisi.
2. Menyiapkan notulensi/ laporan perjalanan sidang
3. Melaporkan hasil-hasil sidang komisi ke dalam sidang paripurna
08. QUORUM
a. Laporan pertanggungjawaban baru dapat dinyatakan sah apabila dihadiri lebih dari
separuh jumlah Penegak Bantara.
b. Apabila pada poin a tidak terpenuhi maka Laporan pertanggungjawaban harus diundur selama 1 x 10
menit dan setelah itu dinyatakan sah apabila dihadiri minimal 20 orang Penegak Bantara
09. KEPUTUSAN
a. Keputusan diambil dengan cara musyawarah untuk mufakat.
b. Bila pada poin a tidak terpenuhi maka keputusan diambil dengan suara terbanyak.
10. PENUTUP
Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini diserahkan pada kebijakan pimpinan sidang atas persetujuan
peserta Laporan pertanggungjawaban.

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN


20 OKTOBER 2019 2
DRAFT MATERI LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PATTIMURA – DEWI SARTIKA
PRAMUKA SMAN 11 MEDAN

DRAFT PEDOMAN KERJA


DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN PERIODE 2019-2020
Dalam menjalankan aktivitas organisatoris di Dewan Ambalan Pramuka SMAN 11 Medan, maka harus ada
pedoman sebagai landasan acuan untuk menyusun proyek kerja. Maka perlu disusun suatu pedoman kerja dewan
ambalan sebagai pedoman pokok penyusunan kegiatan Dewan Ambalan Pattimura Dewi Sartika Pramuka SMAN 11
Medan sebagai berikut :
1. Anggaran Dasar Pramuka
2. Anggaran Rumah Tangga Pramuka
3. Memorandum dan rekomendasi

DRAFT PROGRAM KERJA


DEWAN AMBALAN PATTIMURA – DEWI SARTIKA PRAMUKA SMAN 11 MEDAN PERIODE 2019-2020
1. MASALAH YANG DIHADAPI
Dalam menjalankan Program Kerja Dewan Ambalan ini tentu akan timbul masalah-masalah, sebuah hal yang wajar
dikarenakan oleh kondisi yang terus berubah. Beberapa masalah yang dapat timbul antara lain :
1. Kemampuan menjabarkan Program Kerja
a. Lemahnya kemampuan dalam hal manajemen
b. Kurangnya data-data faktual dalam mengambil tindakan dan bertindak
2. Masalah Internal Organisasi
a. Lemahnya pemahaman terhadap misi Pramuka
b. Jadwal yang bervariasi antara anggota dan dewan ambalan
3. Masalah Eksternal Organisasi
a. Menurunnya minat siswa dalam berorganisasi
b. Kesulitan memprediksi jadwal sekolah

2. PROGRAM KERJA DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN PERIODE 2019-2020


A. Divisi Tehnik Kepramukaan
a) Pengembangan program pendidikan kepramukaan dalam Ambalan Pattimura dan Dewi Sartika.
b) Membuat perencanaan program pendidikan kepramukaan selama satu tahun
c) Optimalisasi peran Ambalan Pattimura dan Dewi Sartika dalam rangka memberikan materi kepramukaan
bagi anggota pramuka SMAN 11 Medan
d) Memikirkan, merencanakan, dan mengorganisasikan program pendidikan kepramukaan bagi anggota
Pramuka SMAN 11 Medan dalam upaya peningkatan mutu, pengetahuan, dan karakter anggota.
e) Bertanggung jawab atas perencanaan kegiatan Pendidikan Pramuka SMAN 11 Medan.
f) Berperan aktif dalam pembinaan anggota pramuka sesuai dengan sistem among

B. Divisi Kegiatan dan Operasional


a) Memikirkan, merencanakan, dan mengorganisasikan operasional kegiatan yang dibutuhkan untuk
kegiatan Pramuka SMAN 11 Medan.
b) Bertanggung jawab atas pelaksanaan kegiatan Pramuka SMAN 11 Medan.
c) Menanggungjawabi semua kegiatan internal dan ekternal pramuka
d) Penanggung jawab semua kegiatan lomba pramuka yang akan diikuti anggota pramuka.

C. Divisi Penelitian dan Pengembangan


a) Optimalisasi peran Ambalan Pattimura dan Dewi Sartika dalam rangka evaluasi, penelitian, pembinaan,
dan pengembangan anggota pramuka SMAN 11 Medan serta organisasi demi kemajuan Ambalan
Pattimura dan Dewi Sartika.
b) Mengadakan evaluasi, penelitian, dan pengkajian terhadap beberapa masalah strategis keorganisasian
yang muncul di Ambalan Pattimura dan Dewi Sartika
c) Bertanggung jawab mempersiapkan sumber daya anggota pramuka SMAN 11 Medan sebagi kader
penerus Ambalan Pattimura dan Dewi Sartika.
d) Meningkatkan profesionalisme kerja pengurus Ambalan Pattimura dan Dewi Sartika.

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN


20 OKTOBER 2019 3
DRAFT MATERI LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PATTIMURA – DEWI SARTIKA
PRAMUKA SMAN 11 MEDAN

D. Divisi Hubungan Masyarakat


a) Aktualisasi peran aktif anggota pramuka SMAN 11 Medan melalui kegiatan pengabdian masyarakat
sebagai wujud pengalaman Satya Pramuka da Dharma Pramuka dalam kehidupan bermasyarakat.
b) Mengembangkan dan mempertahankan eksistensi peran Ambalan Pattimura dan Dewi Sartika sebagai
wujud nyata dalam keikutsertaannya membangun masyarakat.
c) Meningkatkan peran kepedulian sosial anggota pramuka SMAN 11 Medan terhadap masyarakat.
d) Sebagai pusat informasi semua kegiatan gugus depan
e) Menanggungjawab terlaksananya informasi kegiatan gugus depan melalui media informasi. Berupa sms,
mading, Facebook, Instagram.

E. Divisi Peralatan
a) Efisiensi dan efektivitas inventarisasi peralatan pendukung yang menjadi hak milik Ambalan Pattimura dan
Dewi Sartika yang bertanggung jawab dan transparan.
b) Melakukan inventarisasi sarana dan prasarana pendukung yang menjadi hak milik Ambalan Pattimura dan
Dewi Sartika.
c) Mengelola serta menjaga sarana dan prasarana pendukung yang menjadi hak milik Ambalan Pattimura
dan Dewi Sartika.
d) Inventarisasi harta benda milik Dewan Ambalan
e) Pengelolaan dan perawatan perlengakapan organisasi

F. Divisi Keuangan
a) Mengatur pengeluaran dana dengan persetujuan dan pertimbangan Pradana dan Pembina Gudep.

b) Mengelola pemasukan dan pengeluaran dana.

c) Mengelola dan bertanggung jawab atas kegiatan Kewirausahaan,

d) Membuat laporan keuangan secara berkala, transparan, dan dapat dibuktikan dan dipertanggungjawabkan.

G. Divisi Kesekretariatan
a) Mengadakan kelengkapan administrasi organisasi.

b) Menyelenggarakan dan menata administrasi secara lengkap dan tertib atas semua yang berkaitan
dengan perjanjian atau surat menyurat.

c) Mencatat serta mengagendakan segala jadwal kegiatan, hasil dan keputusan rapat.

3. EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM KERJA DEWAN AMBALAN


Evaluasi mutlak dilakukan bagi penentuan keberhasilan maupun identifiaksi berbagai hambatan dan rintangan yang
dijumpai. Evaluasi harus dilakukan secara kuantitatif agar dapat terukur.

4. PENUTUP
Demikianlah Program Kerja Dewan ambalan pramuka sman 11 medan periode 2019-2020 disusun dengan maksud
untuk menjadi arah pendidikan kepramukaan. Berhasil atau tidaknya Program Kerja ini akan sangat bergantung
kepada dedikasi, kesadaran, rasa tanggung jawab yang mendalam terhadap masa depan, eksistensi, dan
penghayatan akan makna dari dasa darma dan tri satya gerakan pramuka. Maka oleh karena itu, dibutuhkan sikap
keikhlasan dalam berjuang dan rela berkorban, terutama di dalam jiwa dewan ambalan.

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN


20 OKTOBER 2019 4
DRAFT MATERI LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PATTIMURA – DEWI SARTIKA
PRAMUKA SMAN 11 MEDAN

DRAFT MEMORANDUM

1.
2.
3.
4.

DRAFT REKOMENDASI

1.
2.
3.

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN


20 OKTOBER 2019 5
DRAFT MATERI LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PATTIMURA – DEWI SARTIKA
PRAMUKA SMAN 11 MEDAN

DRAFT KRITERIA CALON PRADANA PERIODE 2019-2020


DEWAN AMABALAN PATTIMURA – DEWI SARTIKA PRAMUKA SMAN 11 MEDAN

1. Kriteria ini merupakan faktor-faktor subjektif dalam menilai calon Pradana :


1. Bertaqwa kepada tuhan yang maha esa
2. Sehat secara jasmani dan rohani
3. Memiliki kemampuan intelektual
4. Memiliki kemampuan leadership dan manajerial yang baik
5. Mampu menciptakan suasana kondusif dalam kepengurusan bersama team work yang handal
6. Memiliki etika sesuai dengan dasa darma dan tri satya
7. Menunjukkan aktifitas yang loyal terhadap gerakan pramuka

2. Kriteria di atas merupakan faktor penilaian secara subjektif, namun perlu ada bentuk konkret terhadap faktor-
faktor di atas :
1. Mampu melafaskan Dasa Dharma, tri satya, pancasila, dan UUD 1945 dengan baik dan benar
2. Dapat menunjukkan status siswa sebagai siswa SMAN 11 Medan
3. Dapat menunjukkan status keanggotaan pramuka dengan menunjukkan kartu anggota atau menghadirkan
saksi yang secara administratif sebagai anggota pramuka SMAN 11 Medan
4. Minimal telah menjadi penegak bantara dan bersedia mengikuti kaderisasi penegak laksana dalam kurun
waktu 6 bulan kepengurusan sejak terpilih.
5. Memiliki nilai rata – rata teralkhir minimal 75
6. Bersedia untuk tidak pacaran selama periode dewan ambalan
7. Bersedia untuk tidak merokok dan mengkonsumsi narkotika dan zat addiktif lainnya selama periode
kepengurusan
8. Bersedia untuk tidak menjabat kepengurusan organisasi lain selama periodesasi dewan ambalan
9. Minimal pernah menjadi ketua dari suatu kepanitiaan dan atau bidang dalam organisasi kesiswaan
10. Bebas dari sanksi organisasi

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN


20 OKTOBER 2019 6
DRAFT MATERI LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PATTIMURA – DEWI SARTIKA
PRAMUKA SMAN 11 MEDAN

DRAFT KRITERIA
ANGGOTA PEMANGKU ADAT DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN PERIODE 2019-2020

Anggota pemangku adat dewan ambalan pramuka sman 11 medan periode 2019-2020 adalah anggota
pramuka sman 11 medan yang memenuhi syarat sebagai berikut:

1. Bertaqwa kepada Allah SWT.


2. Tidak pernah dijatuhi sanksi organisasi karena melanggar AD/ART.
3. a. Dinyatakan telah lulus menjadi penegak laksana
b. Jika poin a tidak terpenuhi maka bersedia untuk membuat pernyataan tertulis untuk segera mengikuti
perkaderan penegak laksana paling lama 4 bulan semenjak periodesasi pemangku adat dimulai
4. Pernah menjadi dewan ambalan.
5. Sehat secara jasmani dan rohani.
6. Bersedia untuk tidak pacaran selama periode kepengurusan
7. Bersedia untuk tidak merokok dan mengkonsumsi narkotika dan zat addiktif lainnya selama periode
kepengurusan

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN


20 OKTOBER 2019 7
DRAFT MATERI LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PATTIMURA – DEWI SARTIKA
PRAMUKA SMAN 11 MEDAN

DRAFT TATA TERTIB


PEMILIHAN CALON PRADANA
DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN PERIODE 2019-2020

1. Pemilihan pradana putra dan putri dilakukan secara terpisah dan bertahap
2. Pemilihan pradana putra dan putri dilakukan secara langsung, bebas dan rahasia
3. Setiap peserta dapat mencalonkan dirinya sendiri atau dapat mencalonkan hanya 1 ( satu ) calon pradana putra
dan putri
4. Setiap calon pradana yang dicalonkan peserta, tidak dapat menolak pencalonan terebut
5. Setiap calon pradana dapat dinyatakan sah apabila dapat dihadirkan seketika dalam forum.
6. Melakukan uji kriteria terhadap calon pradana yang telah menyatakan kesediaannya
7. Setiap calon pradana yang telah lulus uji kriteria menyampaikan Visi dan Misi serta kurikulum vitaenya di
hadapan peserta
8. Setiap calon pradana yang sah dipilih peserta rapat dengan menulis nama 1 orang calon pada kertas yang
disediakan oleh panitia LPJ dengan tanda pengesahan oleh panitia
9. Pemungutan suara dinyatakan sah bila kertas suara sesuai dengan jumlah peserta yang hadir saat pemilihan
berlangsung dan jika ada ketidaksesuain antara jumlah peserta yang hadir pada saat pemilihan dengan total
suara yang sah, maka pemilihan diulang kembali.
10. Apabila hanya ada 1 ( satu ) orang calon pradana ( tunggal ), langsung dinyatakan sebagai pradana.
11. Setiap calon pradana yang mendapat suara terbanyak dinyatakan sebagai pradana dan calon pradana yang
terbanyak ke 2 dinyatakan sebagai wakil pradana
12. Jika ada calon pradana yang mendapat jumlah suara terbanyak yang sama maka pemilihan diulang untuk
setiap calon pradana tersebut sampai ditemukan suara terbanyak

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN


20 OKTOBER 2019 8
DRAFT MATERI LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PATTIMURA – DEWI SARTIKA
PRAMUKA SMAN 11 MEDAN

DRAFT TATA TERTIB


PEMILIHAN ANGGOTA PEMANGKU ADAT
DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN PERIODE 2019-2020

Pemilihan calon pemangku adat


1. Pemilihan calon-calon pemangku adat dilakukan secara bertahap.
2. Pemilihan dilakukan secara langsung, bebas dan rahasia.
3. Setiap peserta dapat mengusulkan hanya 1(satu) calon pemangku adat.
4. Setiap calon pemangku adat yang diusulkan tidak dapat menolak pencalonan tersebut
5. Setiap calon pemangku adat dapat dinyatakan sah apabila dapat dihadirkan seketika dalam forum.
6. Melakukan uji kriteria terhadap calon pemangku adat.
7. Setiap calon pemangku adat yang sah dipilih peserta rapat dengan menulis nama 1 orang calon pada kertas
yang disediakan oleh panitia LPJ dengan tanda pengesahan oleh panitia.
8. Pemungutan suara dinyatakan sah bila kertas suara sesuai dengan jumlah peserta yang hadir saat pemilihan
berlangsung dan jika ada ketidaksesuaian antara jumlah peserta yang hadir pada saat pemilihan dengan total
suara yang sah, maka pemilihan kembali diulang.
9. Calon pemangku adat yang mendapat suara terbanyak nomor 1 (satu), 2 (dua), 3 (tiga), 4 (empat) dan 5 (lima)
dinyatakan sebagai pemangku adat.

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN DEWAN AMBALAN PRAMUKA SMAN 11 MEDAN


20 OKTOBER 2019 9

Anda mungkin juga menyukai