Kewirausahaan merupakan suatu proses dinamis untuk menciptakan nilai tambah atas barang dan jasa serta kemakmuran. Menurut Peter F.Drucker (1994) dalam Saragih (2017) mendefinisikan kewirausahaan sebagai kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda. Menurut Thomas W. Zimmerer (1996; 51) dalam Saragih (2017) mengungkapkan bahwa kewirausahaan merupakan proses penerapan kreativitas dan inovasi untuk memecahkan masalah dan mencari peluang yang dihadapi setiap orang dalam kehidupan seharihari. Inti dari kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda melalui pemikiran kreatif dan tindakan inovatif demi terciptanya peluang. 2.2 Manfaat Enterpreneur Thomas W.Zimmerer et al (2005) dalam Saragih (2017) merumuskan manfaat berwirauaha sebagai berikut: 1. Memberi peluang dan kebebasan untuk mengendalikan nasib sendiri. 2. Memberi peluang melakukan perubahan : Pebisnis menemukan cara untuk mengombinasikan wujud kepedulian mereka terhadap berbagai masalah ekonomi dan social dengan harapan akan menjalani kehidupan yang lebih baik 3. Memberi peluang untuk mencapai potensi diri sepenuhnya : Memiliki usaha sendiri memberikan kekuasaan, kebangkitan spiritual dan membuat wirausaha mampu mengikuti minat atau hobinya sendiri. 4. Memiliki peluang untuk meraih keuntungan seoptimal mungkin 5. Memiliki peluang untuk berperan aktif dalam masyarakat dan mendapatkan pengakuan atas usahanya 6. Memiliki peluang untuk melakukan sesuatu yang disukai dan menumbuhkan rasa senang dalam mengerjakannya
3 4
2.3 Tujuan Menjadi Enterpreneur
1. Meraih keuntungan 2. Meningkatkan ekonomi keluarga 3. Mengembangkan ide, bakat, kemampuan (sumber daya), dan keterampilan menjadi sumber penghasilan 4. Merekrut tenaga kerja 5. Sumber penghasilan bagi masyarakat
2.4 Karakteristik Enterpreneur
Fedrick et al (2009; 23) dalam Muchoson (2017 )menjelaskan karakteristik enterpreneur sebagai berikut: 1. Komitmen Total Determinasi dan Keuletan Hati Enterpreneur adalah mereka yang memiliki komitmen total dan determinasi untuk maju sehingga dapat mengatasi berbagai hambatan. Kesulitan yang timbul tidak memadamkan semangat enterpreneur untuk terus berkreasi dan berinovasi 2. Dorongan Kuat Untuk Berprestasi Enterpreneur adalah orang yang berani memulai sendiri tidak terlalu tergantung pada orang lain, yang digerakkan oleh keinginan kuat untuk berkompetisi melampaui standar yang ada dan mencapai sasaran 3. Berorientasi Pada Kesempatan dan Tujuan Entrepreneur yang sukses adalah mereka yang fokus pada peluang yang ada. Mereka memulai usaha dari peluang memanfaatkan sumber daya yang ada serta menerapkan struktur dan strategi secara tepat. Mereka menetapkan standar yang tinggi untuk tujuan tetapi masih dapat dicapai. 4. Inisiatif dan Tanggung Jawab Enterpreneur adalah pribadi yang independen bergantung pada dirinya sendiri dan secara aktif mengambil inisiatif. Mereka suka mengambil inisiatif untuk memecahkan masalah. 5
5. Pengambilan Keputusan Yang Persisten
Entrepreneur adalah mereka yang tidak mudah terintimidasi oleh situasi yang sulit. Mereka adalah pribadi yang percaya diri dan optimis. 6. Mencari Umpan Balik Entrepreneur yang efektif adalah pembelajaran yang cepat. Tidak seperti kebanyakan orang mereka memiliki keinginan kuat untuk mengetahui bagaimana mereka bertindak dengan benar dan memperbaiki kinerja nya. Umpan balik adalah sentral dari pembelajaran seorang entrepreneur. 7. Internal Locus Of Control Entrepreneur yang sukses menyakini diri mereka sendiri mereka tidak percaya bahwa keberhasilan atau kegagalan dipengaruhi oleh takdir, keberuntungan, dan kekuatan serupa lainnya. 8. Toleransi Terhadap Ambiguitas Entrepreneur selalu menghadapi kondisi ketidakpastian hal ini terjadi karena kurangnya informasi yang diperlukan untuk memetakan situasi. Entrepreneur dengan toleransi yang tinggi terhadap ambiguitas akan menanggapi kondisi tersebut dengan upaya-upaya terbaik untuk mengatasinya 9. Pengambilan Resiko yang Terakumulasi Bukanlah penjudi ketika mereka terlibat dalam suatu bisnis mereka telah memperhitungkan dengan pemikiran yang matang titik mereka selalu menghindari untuk mengambil resiko yang tidak perlu. 10. Integritas dan Reliabilitas Karakteristik ini merupakan kunci kesuksesan relasi antara pribadi dan bisnis yang membuat entrepreneur dapat bertahan lama.