Anda di halaman 1dari 26

PEMINDAH TENAGA

PENDAHULUAN

Bagian-Bagian Utama Sistem Pemindah Tenaga

1. Kopling Menghubung dan memutus putaran/tenaga motor ke transmisi ___


______________________________________________________
______________________________________________________

2. Transmisi Mengatur perbandingan putaran motor dengan poros penggerak


aksl sehingga menghasilkan momen putar diinginkan ___________
______________________________________________________

3. Poros Penggerak Meneruskan putaran/tenaga dari transmisi ke penggerak aksel


dengan sudut yang bervariasi ______________________________
______________________________________________________

4. Penggerak Aksel - Penggerak sudut : untuk memindahkan arah putaran poros


penggerak ke arah poros aksel. _________________________
- Diferensial : untuk menyeimbangkan putaran kedua roda pada
saat belok __________________________________________

5. Poros Aksel Meneruskan putaran dari penggerak aksel ke rotor _____________


______________________________________________________

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 1
1. Penggerak roda belakang
- Motor di depan

Keuntungan: Kerugian:
Kenyamanan pada jalan aspal baik Pada jalan lumpur roda penggerak cepat
________________________________ slip, jika tidak cukup beban pada aksel
belakang____________________________

- Contoh pemakaian Pada banyak kendaraan (konstruksi standart)

- Motor di belakang

Keuntungan: Kerugian:
Pada jalan lumpur traksi baik Kenyamanan kurang pada jalan aspal
________________________________ ________________________________

Contoh pemakaian: VW kodok (lama),Bis MB dll. ___________________

2. Penggerak roda depan

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 2
- Motor memanjang

Keuntungan: Kerugian:
- Keamanan tinggi jika roda penggerak - Traksi jelek jika terdapat banyak beban
slip, mobil masih stabil pada aksel belakang
__________________ __________________________________
- Traksi baik, jika tidak terdapat banyak __________________________________
beban ____________________________ __________________________________
__________________________________

- Motor pemakaian: Konstruksi lama misal: Renault ______________________________

- Motor melintang

Keuntungan: Kerugian:
- Menghemat tempat ___________________ - Traksi jelek jika terdapat banyak beban
- Penggerak sudut tidak diperlukan (arah pada aksel belakang _________________
putaran motor sama dengan arah putar __________________________________
aksel) _____________________________ __________________________________

Contoh pemakaian: Pada kebanyakan kendaraan___________________________________

3. Penggerak empat roda

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 3
Keuntungan: Kerugian:
Traksi sangat baik____________________ Harga mahal dan berat ________________

Pada sistem penggerak empat roda dapat dibedakan:


a. Penggerak empat roda selektif b. Penggerak empat roda permanen
- Dapat menggunkan aksel belakang - Memerlukan penyeimbang antara
pada jalan baik.___________________ kedua poros (misal: diferensial,
- Aksel depan dapat dihubungkan pada kopling fulida) ___________________
jalan jelek _______________________ - Kopling lebih mahal ______________
________________________________ _______________________________

- Contoh Pemakaian : Kendaraan lapangan, militer dan lain-lain ___________________


Misal: Toyota land Cruiser, Daihatsu Taft ___________________

PEMINDAH TENAGA
PENDAHULUAN

Bagian-Bagian Utama Kopling

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 4
Contoh : Kopling kering plat tunggal dengan pegas diafragma

1. Tuas pembebas 6. Bantalan pilot


2. Roda gaya 7. Plat kopling
3. Bantalan tekan 8. Pegas diafragma
4. Poros kopling 9. Plat penekan
5. Poros engkol 10. Unit penekan

Cara kerja kopling


Contoh : Kopling plat tunggal dengan diafragma

Posisi trehubung _____________________________________________________________

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 5
Pegas penekan, diafrgma menekan plat penekan sehingga plat kopling terhubung _________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________

Posisi terlepas/bebas ____________________________________

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 6
Pegas penekan diafragma mengungkit plat penekan sehingga plat kopling bebas __________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________

Macam-macam kopling
1. Kopling kering a. Kopling plat tunggal dengan pegas diafragma
- Gaya penekan pada pedal kopling lebih

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 7
ringan_____________________________
__________________________________
- Penekan terhadap plat kopling lebih
merata ____________________________
__________________________________
- Banyak digunakan dewasa ini _________
__________________________________
__________________________________
__________________________________
Catatan :
Bantalan tekanan harus selalu bekerja dengan
baik
b. Kopling plat tunggal dengan pegas koil
- Gaya penekanan pada pedal kopling
terlalu besar _______________________
__________________________________
- Konstruksi rumit dan terlalu mahal _____
__________________________________
_________________________________
- Penekanan tidak merata jika salah satu
lengan penekan rusak ________________
__________________________________
- Konstruksi ini tidak diproduksi lagi _____
__________________________________

2. Kopling basah
Contoh : kopling plat banyak dengan pegas koil
- Bagian-bagian utama

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 8
1. Pegas kopling 5. Poros output (dudukan plat gesek)
2. Plat penekan 6. Batang pembebas
3. Plat kopling 7. Roda gaya (dudukan plat kopling)
4. Plat gesek

Penggunaan
Pada kendaraan kecil (seperti motor) _________________________________________
_______________________________________________________________________

- Kerja kopling basah

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 9
- Posisi terhubung : - Pegas koil menekan plat penekan _____________________
- Plat penekan menekan plat kopling dan plat gesek _______
________________________________________________

- Posisi terlepas - Tuas pembebebas mendorong plat penekan ____________


_______________________________________________
_______________________________________________
- Plat kopling dan plat gesek bebas dari penekanan ______
_______________________________________________
_______________________________________________
- Poros input dan output tidak terhubung _______________
_______________________________________________
_______________________________________________

PEMINDAH TENAGA
PENDAHULUAN

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 10
Aliran tenaga Transmisi Roda Gigi Geser

Aliran Tenaga transmisi Roda gigi Tetap

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 11
- Transmisi dua poros

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 12
DIAGRAM GIGI
GIGI 1
GIGI 2
GIGI 3
GIGI 4
GIGI R

- Transmisi Tiga Roda


A. = Poros input__________ B. =Poros bantu________ C = Poros Output_______

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 13
DIAGRAM GIGI
GIGI 1
GIGI 2
GIGI 3
GIGI 4
GIGI R

PEMINDAH TENAGA
PENDAHULUAN

Poros Penggerak

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 14
Kegunaan : Meneruskan putaran/tenaga dari transmisi ke penggerak aksel dengan sudut
yang bervariasi
_________________________________________________________

1. Poros penggerak (poros propeler)


2. Penghubung sudut (joint)
3. Poros aksel (poros roda)

Persyaratan/tuntutan
- Tahan terhadap momen puntir ________________________________________________
- Dapat menruskan putaran pada sudut yang bervariasi _____________________________
- Dapat mengatasi perpanjangan/perpendekan arak antara transmisi dan penggerak aksel
(diferensial) ______________________________________________________________
- Dibuat seringan mungkin ____________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
- Konstruksi poros penggerak (Propeler)

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 15
A. Penghubung salib B. Penghubung geser C. Poros penggerak

Kegunaan sambungan salib (joint)


Meneruskan putaran dengan sudut yang bervariasi pada batas-batas tertentu ____________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________

Kegunaan sambungan geser (luncur)


Mengatasi akibat gerakan aksel yang berpegas terjadi perubahan jarak aksel dan transmisi
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________

- Konstruksi poros aksel (poros roda ) pada aksel rigid

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 16
1. Flens roda 4. Aksel
2. Penahan bantalan 5. Roda gigi matahari pada diferensial

Sifat-sifat
- Poros cukup kuat meneruskan momen putar dari diferensial ke roda (baja khusus) ______
- Tahan terhadap getaran puntir _______________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________

Poros penggerak pada suspensi independen

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 17
1. Flens roda 3. Penghubung bola (pot joint)
2. Bantalan naf 4. Poros aksel

Sifat-sifat
- Pemindahan tenaga pada sudut yang bervariasi dapat dilakukan ____________________
- Kemampuan sudut penghubung harus banyak, khususnya pada penggerak roda depan
(belok) __________________________________________________________________
________________________________________________________________________

Macam-macam konstruksi pengubung sudut (Joint)

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 18
- Penghubung salib (universal joint)

Kemampuan sudut : Kemampuan penghubung meneruskan tenaga/putaran maksimum


pada sudut 15 ___________________________________________
_______________________________________________________

Penggunaan : Digunakan pada kendaraan-kendaraan dengan penggerak roda


belakang, motor didepan (memanjang) ________________________
_______________________________________________________

Sifat-sifat : Putaran poros tidak merata, jika sambungan membentuk sudut besar
_______________________________________________________
_______________________________________________________

- Penghubung bola/peluru (pot joint)

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 19
Kemampuan sudut : Dapat meneruskan tenaga/putaran pada sudut maksimum 50 _____
_______________________________________________________
_______________________________________________________

Penggunaan : - Pada suspensi independen _________________________________


- Pada aksel rigid depan dengan penggerak roda (4 wheel drive)
_______________________________________________________

Sifat-sifat : Kerjanya lebih stabil (constant) _____________________________


_______________________________________________________
_______________________________________________________

- Penghubung fleksibel (Flexible Joint)

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 20
Kemampuan sudut : Dapat meneruskan tenaga/putaran pada sudut maksimum 5 ______
_______________________________________________________
_______________________________________________________

Penggunaan : Pada Perpanjangan poros penggerak (propler) dari transmisi _____


_______________________________________________________
_______________________________________________________

Sifat-sifat : Dapat sedikit terpuntir guna meredam hentakan/kejutan poros ____


_______________________________________________________
_______________________________________________________

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 21
PEMINDAH TENAGA
PENDAHULUAN

Bagian-Bagian Penggerak Aksel

1. Dudukan penghubung poros penggerak 4. Diferensial


2. Roda gigi pinion (Drive Pinion) 5. Poros Aksel
3. Roda Gigi korona (Ring Gear) 6. Flens Roda

Fungsi :
- Menghasilkan momen putar yang lebih besar _____________________________________
- Merubah arah putaran poros penggerak (propeler) ke roda dengan sudut 90 ___________
- Menyeimbangkan putaran kedua roda pada saat membelok _________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
Penggunaan :
Digunakan pada kendaraan dengan konstruksi mesin memanjang ______________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 22
Macam-macam penggerak sudut

Penggerak roda gigi lurus segaris (Bevel Gear)

Keuntungan
- Konstruksi sangat sederhana __________________________________________________
- Harga lebih murah __________________________________________________________
- Gesekan kecil ______________________________________________________________

Kerugian
- Permukaan gigi yang kontak sedikit _____________________________________________
- Suara kasar
________________________________________________________________
- Gigi cepat aus ______________________________________________________________

Penggunaan
- Pada kendaraan-kendaraan yang snagt tu sekali (produksi akhir 1800/awal 1900) _______
- Saat ini tidak ditemukan lagi __________________________________________________

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 23
Penggerak Roda Gigi Spiral (Spiral Bevel Gear)

Keuntungan
- Permukaan gigi yang kontak lebih banyak ________________________________________
- Suara lebih halus dibanding bevel gear __________________________________________
__________________________________________________________________________

Kerugian
- Konstruksi lebih sulit ________________________________________________________
- Harga lebih mahal __________________________________________________________
- Gesekan lebih besar _________________________________________________________

Penggunaan
- Digunakan pada kendaraan lama produksi awal 1900 hingga 1960 ____________________
- Saat ini masih ada dijumpai pada kendaraan _____________________________________
__________________________________________________________________________

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 24
Penggerak Roda Gigi Hipoid (Hypoid Bevel Gear)

Keuntungan
- Permukaan gigi yang kontak/berhubungan lebih banyak ____________________________
- Suara lebih halus dibanding lainnya ____________________________________________
- Dapat dibuat dengan konstruksi yang lebih kecil dibanding non hipoid _________________
- Pemindahan tenaga lebih besar ________________________________________________
__________________________________________________________________________

Kerugian
- Diperlukan oli khusus _______________________________________________________
- Harga lebih mahal __________________________________________________________
- Efisiensi kurang ____________________________________________________________
- Konstruksi lebih rumit _______________________________________________________

Penggunaan
Digunakan pada kendaraan produksi tahun 1960 sampai sekarang (terbaru) _____________
___________________________________________________________________________

Sistem Pemindah Tenaga


LP2T WAHANA 25
Sistem Pemindah Tenaga
LP2T WAHANA 26

Anda mungkin juga menyukai