POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN

JURUSAN TANGERANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
UJIAN PRAKTEK LABORATORIUM

Nama Mahasiswa :
NIM :
Hari/Tanggal Ujian :
Tindakan : IMUNISASI HEPATITIS B

NO KEGIATAN C F I M
1 Identifikasi kebutuhan pasien
Kaji ulang :
Usia bayi, pastikan kebutuhan bayi akan imunisasi hepatitis B, kaji
ulang kondisi kesehatan umum bayi
2 Persiapan alat :
1. Spuit disposible 3 cc dan jarumnya
2. Vaksin hepatitis B dan pelarut
3. Kapas DTT
4. Handscoon
5. Masker
6. Bengkok
7. Perlak dan alas
8. Plester
9. Kassa
3 Jelaskan tujuan dan prosedur tindakan kepada orang tua
4 Dekatkan alat
5 Tutup sampiran
6 Cuci tangan
7 Gunakan APD
8 Ambil vaksin Hepatitis B menggunakan spuit sesuai program yakni
0,5 ml
9 Atur posisi bayi (bayi dipangku ibu, tangan kiri ibu merangkul bayi
menyangga kepala bahu, dan memeganggang sisi luar tangan kiri
 POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN

JURUSAN TANGERANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
UJIAN PRAKTEK LABORATORIUM

bayi. Tangan kanan ibu memegang kaki bayi dengan kuat)

10 Lakukan desinfeksi di 1/3 area paha tengah bagian luar yang akan
di injeksi dengan kapas DTT
11 Reganggakan daerah yang akan di injeksi
12 Lakukan injeksi dengan menussuk jarum tegak lurus dan
membentuk sudut 90o dengan permukaan kulit di daerah paha
13 Aspirasi bila tidak ada darah obat di masukkan secara perlahan
lahan
14 Setelah obat masuk semua, jarum dicabut dengan cepat
15 Bekas tusukan jarum ditekan dengan kapas DTT
16 Rapikan alat
17 Lepas APD
18 Terminasi
19 Cuci tangan
20 Dokumentasi
TOTAL
JUMLAH NILAI
PRESENTASE

Keterangan :
 = Mahasiswa melakukan tindakan
- = Tidak melakukan tindakan

Tangerang, ……………………………

Mahasiswa yang di uji Penguji,

( ) (Dra. Hj. Erna Mesra, M. Kes)

 POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN

JURUSAN TANGERANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
UJIAN PRAKTEK LABORATORIUM

Nama Mahasiswa :
NIM :
Hari/Tanggal Ujian :
Tindakan : IMUNISASI HEPATITIS B

NO KEGIATAN R S.M S.N V

1 Identifikasi kebutuhan pasien
Kaji ulang :
Usia bayi, pastikan kebutuhan bayi akan imunisasi hepatitis B, kaji
ulang kondisi kesehatan umum bayi
2 Persiapan alat :
1. Spuit disposible 3 cc dan jarumnya
2. Vaksin hepatitis B dan pelarut
3. Kapas DTT
4. Handscoon
5. Masker
6. Bengkok
7. Perlak dan alas
8. Plester
9. Kassa
3 Jelaskan tujuan dan prosedur tindakan kepada orang tua
4 Dekatkan alat
5 Tutup sampiran
6 Cuci tangan
7 Gunakan APD
8 Ambil vaksin Hepatitis B menggunakan spuit sesuai program yakni
0,5 ml
9 Atur posisi bayi (bayi dipangku ibu, tangan kiri ibu merangkul bayi
menyangga kepala bahu, dan memeganggang sisi luar tangan kiri
 POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN

JURUSAN TANGERANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
UJIAN PRAKTEK LABORATORIUM

bayi. Tangan kanan ibu memegang kaki bayi dengan kuat)

10 Lakukan desinfeksi di 1/3 area paha tengah bagian luar yang akan
di injeksi dengan kapas DTT
11 Reganggakan daerah yang akan di injeksi
12 Lakukan injeksi dengan menussuk jarum tegak lurus dan
membentuk sudut 90o dengan permukaan kulit di daerah paha
13 Aspirasi bila tidak ada darah obat di masukkan secara perlahan
lahan
14 Setelah obat masuk semua, jarum dicabut dengan cepat
15 Bekas tusukan jarum ditekan dengan kapas DTT
16 Rapikan alat
17 Lepas APD
18 Terminasi
19 Cuci tangan
20 Dokumentasi
TOTAL
JUMLAH NILAI
PRESENTASE

Keterangan :
 = Mahasiswa melakukan tindakan
- = Tidak melakukan tindakan

Tangerang, ……………………………

Mahasiswa yang di uji Penguji,

( ) (Dra. Hj. Erna Mesra, M. Kes)