Laporan Resume Bedside Teaching Nicu
Laporan Resume Bedside Teaching Nicu
A. Pengertian
Bedside teaching merupakan pembelajaran kontekstual dan interaktif yang
mendekatkan pembelajar pada real clinical setting. Beside teaching merupakan
metode pembelajaran di mana pembelajar mengaplikasikan kemampuan kognitif,
psikomotor dan afektif secara terintegrasi. Sementara itu, dosen bertindak sebagai
fasilitator dan mitra pembelajaran yang siap untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik kepada pembelajar. Di dalam proses beside teaching diperlikan kearifan
fasilitator tentang kemungkinan timbulnya hal-hal yang tidak diinginkan sebagai
akibat dari interaksi antara pembelajar dan pasien.
B. Manfaat
1. Bagi pasien :
a. Membantu menyelesaikan masalah pasien sehingga mempercepat masa
penyembuhan
b. Memberikan perawatan secara professional dan efektif kepada pasien
c. Memenuhi kebutuhan pasien
2. Bagi perawat
a. Dapat meningkatkan kemampuan kognitif, efektif dan psikomotor perawat
b. Menjalin kerjasama perawat dan pasien dengan baik
c. Lebih mempererat lagi hubungan antara perawat dan pasien
3. Bagi pihak rumah sakit
Menciptakan mutu pelayanan di RSUP. Dr. Wahidin Sudirohusodo
C. Pelaksanaan
Kegiatan : Bedside Teaching di laksanakan pada pasien Respiratory Distress of
The Newborn
Tempat : Ruang NICU
Hari/Waktu : Rabu, 30 Januari 2019
1. Karakteristik pasien
Bayi laki-laki lahir secara pervaginam BB lahir 1795 Gram PB 42 Cm usia
gestasi 31 minggu, bayi tidak segera menangis, kurang bulan, tonus otot lemah
APGAR Skor 5/7. Riwayat kehamilan ibu tidak rutin kontrol ke dokter atau
bidan, tidak rutin konsumsi vitamin dan penambah darah. Terpasang CPAP FIO2
21 %, PEEP 7 cmH2O, Flow 8 l/m.
2. Tujuan Umum
Peserta didik dapat memahami tentang masalah pasien dengan melakukan
pengkajian pada pasien.
3. Tujuan Khusus
Setelah bimbingan klinik dilakukan diharapkan peserta didik dapat:
a. Peserta didik dapat menyebutkan pengkajian yang dilakukan
b. Peserta didik dapat menyebutkan hasil pengkajian keperawatan atau Bedside
Teaching
c. Peserta didik dapat menyimpulkan masalah yang dihadapi pasien
d. Peserta didik dapat merumuskan rencana tindakan untuk pasien
D. Evaluasi
1. Struktur
a. Persyaratan administrative (informent consent)
b. Pembimbing/CI Institusi hadir di tempat pelaksanaan
c. Persiapan dilakukan sebelumnya
2. Proses
a. Peserta mengikuti kegiatan hingga akhir
b. Pasien berperan aktiv
3. Hasil
a. Pasien merasa puas dengan hasil pelayanan
b. Masalah pasien dapat teratasi dan pasien dapat mengerti tentang proses
kehamilan
c. Mahasiswa dapat:
1) Menumbuhkan cara berfikir kritis
2) Meningkatkan cara berfikir yang sistimatis
3) Meningkatkan kemampuan validitas data pasien
4) Meningkatkan kemampuan menentukan diagnosa keperawatan
E. PENGKAJIAN
Waktu pengkajian : 30 Januari 2019 Waktu MRS : 10 Januari 2019
Ruang/ kelas : Level 3A No RM : 869286
Diagnosa Medis : Respiratory Distress of The Newborn
IDENTITAS
1. Nama/Nama panggilan : By. Ny ‘D’
2. Tempat tanggal lahir/Usia : 10-01-2019/ 23 hari
3. Jenis Kelamin : Laki-laki
4. Agama : Kristen
5. RM : 869286
6. Pendidikan : -
7. Alamat : Mamasa
8. Tanggal Masuk : 10-01-19
9. Tanggal Pengkajian : 28-01-19
10. Diagnosa Medik : Respiratory Distress of The Newborn
1. Keluhan
Keluhan utama : Sesak sejak lahir
2. Terapi Medis
Rawat Inkubator
Terpasang CPAP
Nutrisi
Nutrisi perenteral aminoforum 160 ml
1,6 ml
NaCl 3% 12,8 ml
KCL 7.4 3,2 ml
Dextrose 40% 91 ml
Aquades 24,4 ml
Total 293 ml
Kecepatan 12,2 ml/jam
Terapi obat
1. Ceftazidime 96 mg / 8 jam / IV
2. Amikasin 48 mg / 8 jam / IV
3. Fentanyl 2 mcg/kgBB/jam kec. 0,5 cc/jam
DATA FOKUS
RM : 869286
- Tidak jatuh di
tempat tidur
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
N Tanggal/Jam Implementasi
Dx
I 30-01- 2019
(3302) Manajemen Ventilasi Mekanik: Noninvasif
10.15
4. Memonitor efektivitas ventilasi mekanik terhadap status
fisiologis dan psikologis klien
Hasil: bayi nampak tidur tenang dan tidak rewel
14.20
4. Memonitor pola nafas (misalnya: bradipnea, takipnea,
hiperventilasi, pernafasan kussmaul, pernafasan 1:1,
apneustik, respirasi biot, dan pola ataxic)
Hasil: kedalaman nafas dangkal/ hipoventilasi
5. Memonitor saturasi oksigen
Hasil: saturasi oksigen 92%
14.25
N Tanggal/Jam Implementasi
O
Dx
II 30-01-2019