Anda di halaman 1dari 3

Dalam penerapan kesehariannya kamu akan mendapati beberapa kasus dimana ketika

mencelupkan suatu benda kedalam air. Akan menghasilkan tiga kemungkinan yang
disebabkan oleh benda yang tercelup tersebut, Yaitu :
1. Benda Tenggelam

yuksinau.id
Ketika kamu memasukkan batu kedalam air maka kamu akan melihat batu tersebut akan
langsung tenggelam ke dasar air. Hal ini dikarenakan massa jenis benda memiliki kondisi
yang lebih besar dibandingkan massa jenis air (ρ benda > ρ cair) dan volume benda sama
dengan volume zat cair yang dipindahkan (VA = Vf).
Sehingga, jika suatu benda dinyatakan tenggelam adalah ketika benda dicelupkan kedalam
air, benda tersebut sepenuhnya berada di dasar air. Kemudian berlaku persamaan sebagai
berikut.
W > Fa
Mb.g > mf.g
Vb.ρb.g > Vf.ρc.g
ρb > ρc
Dimana :
W = Berat Benda Sebenarnya (Kg.m/s2);
Fa = Gaya Apung (N);
M = Massa Benda (Kg);
mf = Massa Zat cair Yang Dipindahkan (Kg);
g = Gravitasi 9,8 atau 10 (Kg.m/s2);
Vb = Volume Benda Tercelup (m3);
ρb = Massa Jenis Benda (Kg/m3);
Vf = Volume Zat Cair Yang Dipindahkan (m3);
ρc = Massa Jenis Zat Cair (Kg/m3).
2. Benda Melayang

yuksinau.id
Ketika kamu memasukkan telur kedalam air untuk dibersihkan. Kamu akan melihat
bahwasanya ada telur yang melayang dimana tidak berada dipermukaan dan tidak pula
didasar. Kenapa demikian ?
Hal ini dikarenakan massa jenis benda dan massa jenis zat cair memiliki berat jenis yang
sama (ρ benda = ρ cair). Dan volume benda sama dengan volume zat cair benda tersebut
dicelupkan. Sehingga, membuat benda tersebut melayang diatas air. Ketika benda melayang
diatas air akan menimbulkan persamaan sebagai berikut.
W = Fa
Mb.g = mf.g
Vb.ρb.g = Vf.ρc.g
ρb = ρc
Dimana :
W = Berat Benda Sebenarnya (Kg.m/s2);
Fa = Gaya Apung (N);
M = Massa Benda (Kg);
mf = Massa Zat cair Yang Dipindahkan (Kg);
g = Gravitasi 9,8 atau 10 (Kg.m/s2);
Vb = Volume Benda Tercelup (m3);
ρb = Massa Jenis Benda (Kg/m3);
Vf = Volume Zat Cair Yang Dipindahkan (m3);
ρc = Massa Jenis Zat Cair (Kg/m3).
3. Benda Terapung

yuksinau.id
Ketika sedang dipantai kamu akan melihat banyak kapal laut yang berada dipermukaan laut.
Pernahkan kamu bertanya-tanya padahal kapal tersebut begitu besar tetapi, kenapa tidak
tenggelam malah terapung diatas permukaan air ?.
Hal ini disebut sebagai benda terapung dimana ketika suatu benda dimasukkan kedalam air.
Benda tersebut tercelup sebagian zat cair dan sisanya masih berada diudara sehingga disebut
sebagai benda terapung.
Hal ini dikarenakan massa jenis benda lebih ringan dibandingkan dengan massa jenis air (ρ
benda < ρ cair). Dan volume benda yang tercelup lebih lebih kecil dibandingka dengan
volume benda (Vb > Vf). Sehingga, membuat benda yang dicelupkan ke dalam air akan
terapung dipermukaan. Dari hal tersebut akan menimbulkan persamaan sebagai berikut.
W < Fa
Mb.g < mf.g
Vb.ρb.g < Vf.ρc.g
ρb < ρc
Dimana :
W = Berat Benda Sebenarnya (Kg.m/s2);
Fa = Gaya Apung (N);
M = Massa Benda (Kg);
mf = Massa Zat cair Yang Dipindahkan (Kg);
g = Gravitasi 9,8 atau 10 (Kg.m/s2);
Vb = Volume Benda Tercelup (m3);
ρb = Massa Jenis Benda (Kg/m3);
Vf = Volume Zat Cair Yang Dipindahkan (m3);
ρc = Massa Jenis Zat Cair (Kg/m3).

Anda mungkin juga menyukai