Anda di halaman 1dari 27

MATERI UAS agar spesies makhluk hidup tersebut

tidak punah. berkembang biak


1. Ciri-Ciri Makhluk Hidup secara vegetative dan
perkembangbiakan secara
a. Bernapas (respirasi)
generative.
Bernapas adalah proses
e. Membutuhkan makanan/nutrisi
pertukaran gas antara makhluk
makhluk hidup membutuhkan
hidup (organisme) dengan
makanan atau nutrisi untuk
lingkungannya. Oksigen yang
dihirup ke dalam tubuh mempertahankan kelangsungan
digunakan untuk oksidasi zat hidupnya. Makanan berfungsi untuk
makanan di dalam tubuh agar dapat menghasilkan energi,
memperoleh energi yang pertumbuhan dan juga untuk
nantinya digunakan untuk pengganti sel tubuh yang rusak.
beraktivitas. Tumbuhan Sedangkan air berfungsi sebagai zat
memerlukan proses respirasi pelarut di dalam tubuh.
untuk menghasilkan makanan.
f. Melakukan metabolisme
tumbuhan menggunakan
Metabolisme adalah suatu proses
lentisel dan stomata yang
kimiawi yang terjadi di dalam tubuh
terdapat pada bagian batang
dan daun pada tumbuhan. semua makhluk hidup, proses ini
merupakan pertukaran zat ataupun
b. Bergerak suatu organism dengan
bergerak adalah berpindahnya lingkungannya. Metabolisme dibagi
sebagian atau seluruh bagian tubuh menjadi dua berdasarkan prosesnya.
makhluk hidup karena adanya Proses penguaraian suatu zat
rangsangan menjadi partikel yang lebih kecil
disebut dengan proses katabolisme
c. Tumbuh
sedangkan proses penyusunan
pertumbuhan pada makhluk hidup
senyawa tertentu disebut dengan
bersifat irreversibel. Artinya
proses anabolisme.
makhluk hidup yang bertambah
tinggi tidak akan mungkin bisa g. Peka terhadap ransang
kembali ke bentuk sebelumnya. (iritabilita)
Tumbuhan juga peka terhadap
d. Berkembang biak (reproduksi)
ransangan. Contohnya
Berkembang biak merupakan proses
adalah gerakan tumbuhan yang
menghasilkan keturunan. Tujuan
mendekat ke arah datangnya cahaya
makhluk hidup berkembang biak
(dikenal sebagai fotonasti) dan
adalah untuk melestarikan jenisnya
gerakan daun putri malu yang akan penyebab keanekaragaman hayati,
tertutup jika disentuh oleh sentuhan yaitu faktor genetik dan faktor luar.
tangan (dikenal sebagai seismonasti)  Tingkat keanekaragaman
hayati
h. Mengeluarkan zat-zat sisa
(ekskresi) 1. Keanekaragaman Gen
Organ ekskresi pada manusia terdiri
dari paru-paru, kulit, ginjal dan anus. Keanekaragaman yang terjadi
Paru-paru mengeluarkan zat sisa pada spesies yang sama. Gen
merupakan faktor pembawa
yang berbentuk gas karbondioksida
sifat keturunan yang terdapat
dan uap air. Kulit mengeluarkan zat dalam kromosom.
sisa berbentuk keringat yang Keanekaragaman tingkat ini
tersusun atas air, urea dan garam. dapat ditunjukkan dengan
Sedangkan proses ekskresi adanya variasi dalam satu
jenis (spesies).
tumbuhan dilakukan dengan
mengeluarkan gas oksigen melalui  variasi jenis kelapa :
bagian stomata dan lentisel. kelapa gading, kelapa
hijau, kelapa kopyor
i. Menyesuaikan diri terhadap  variasi jenis padi : IR,
lingkungan (adaptasi) PB, Rojolele, Sedani,
adaptasi adalah kemampuan Barito, Delangu,
makhluk hidup untuk menyesuaikan Bumiayu, dan
sebagainya
diri dengan lingkungan agar mampu  variasi jenis anjing :
bertahan hidup di habitatnya. anjing bulldog,
Contoh proses adaptasi pada doberman, Collie,
binatang misalnya adalah hewan di herder, anjing
kampung, dan
daerah kutub dan iklim dingin
sebagainya
memiliki bulu tebal. Atau bunglon
yang bisa menyesuaikan kulit tubuh 2. Keanekaragaman Spesies
sesuai lingkungannya agar bisa
memangsa makanannya. Keanegaragaman yang terjadi
pada spesies yg berbeda. Dua
2. Keanekaragaman Hayati makhluk hidup mampu
melakukan perkawinan dan
Keanekaragaman hayati adalah
menghasilkan keturunan yang
keanekaragaman makhluk hidup fertil (mampu melakukan
yang menunjukkan keseluruhan perkawinan dan menghasilkan
variasi gen, spesies dan ekosistem di keturunan) maka kedua makhluk
suatu daerah. Ada dua faktor hidup tersebut merupakan satu
spesies. Contoh :
 famili Fellidae : kucing, harimau, 4. Manfaat Keanekaragaman hayati
singa 1. Sebagai sumber pangan,
 famili Palmae : kelapa, aren, palem,
sebagai sumber sandang,
siwalan, lontar
 famili Papilionaceae : kacang tanah, Sebagai sumber papan,
kacang buncis, kacang panjang, Sebagai sumber
kacang kapri pendapatan, Sebagai bahan
 familia graminae : rumput teki, padi, obat- obatan, Sebagai bahan
jagung
kosmetik, Sebagai sumber
3. Keanekaragam ekosistem ilmu pengetahuan, Sebagai
suatu kesatuan yang dibentuk aspek budaya, Sebagai
oleh hubungan timbal balik penyeimbang ekosistem
antara makhluk hidup  Metode Konservasi hayati
(komponen biotik) dan
 insitu adalah upaya
lingkungannya (komponen
pelestarian
abiotik). Faktor abiotik yang
mempengaruhi faktor biotik di keanekaragaman
antaranya adalah iklim, tanah, hayati, yang langsung
air, udara, suhu, angin, di lakukan di di alam
kelembapan, cahaya, mineral, tempat flora dan fauna
dan tingkat keasaman. Secara tersebut berada.
garis besar, terdapat dua Metode insitu,
ekosistem utama, yaitu memberikan
ekosistem daratan (eksosistem perlindungan kepada
terestrial) dan ekosistem daerah yang dianggap
perairan (ekosistem aquatik). memiliki ekosistem
Ekosistem darat terbagi atas
yang unik, dengan
beberapa bioma, di antaranya
flora dan faunanya
bioma gurun, bioma padang
rumput, bioma savana, bioma myang terancam
hutan gugur, bioma hutan hujan punah. Selain itu,
tropis, bioma taiga, dan bioma metode insitu adalah
tundra. Bioma yaitu suatu bentuk konservasi
daratan luas yang memiliki cagar alam, yang
karakteristik komponen biotik langsung dilakukan di
dan abiotik. Keanekaragaman daerah tersebut. Ada
ekosistem terbentuk dari beberapa bentuk
keanekaragaman gen dan jenis, pelestarian hayati
sehingga dapat digambarkan
memakai metode
suatu urutan berikut :
insitu, yaitu suaka
Gen ——> keanekaragaman gen
——> keanekaragaman jenis — marga satwa, taman
—> keanekaragaman ekosistem nasional, cagar alam
dan hutan suaka alam.
Suaka marga satwa perlindungan, serta
adalah upaya pengembang biakan.
perlindungan pada Metode ini juga
ekosistem yang dinilai dilakukan saat
memiliki keunikan. ekosistem tempat
Keunikan itu juga flora maupun fauna
berisi berbagai tersebut tinggal, telah
macam jenis flora dan hancur total atau
fauna yang harus rusak, dan
dilindungi. membutuhkan waktu
Taman nasional untuk dapat layak
adalah sebidang tanah diinggali kembal
yang mendapatkan Dalam metode eksitu,
perlindungan mutlak terdapat beberapa
dari pemerintah. cara, antara lain
Tanah ini berisi dengan kebun
ekosistem- ekosistem binatang, taman
yang dilindungi. safari, dan taman
Cagar alam adalah hutan raya
keadaan alam yang 1. Kebun binatang adalah salah satu
mempunyai sifat yang bentuk konservasi dengan memakai
khas melalui flora dan lingkungan alam buatan, yang
fauna yang ada di terpisah- pisah pada setiap jenis
dalamnya. Cagar alam spesies.
juga memiliki 2. Taman safari adalah upaya
ekosistem yang harus pelestarian flora dan fauna melalui
dilindungi. pembuatan lingkungan buatan.
Hutan suaka alam 3. Taman hutan ruya adalah taman
adalah hutan yang hutan yang sebagian masih habitat
memiliki ekosistem asli, dan sebagian telah di perbarui
dilindungi di dengan lingkungan buatan. Taman
dalamnya. Hutan hutan raya mengkhususkan pada
suaka alam juga bisa konservasi koleksi tumbuhan.
disebut hutan lindung.
  Pencemaran lingkungan
 Metode Eksitu
Metode eksitu adalah Pencemaran lingkungan merupakan
metode pelestarian masuknya zat, makhluk hidup atau
keanekaragaman energi lain ke dalam air atau udara.
hayati yang dilakukan
dengan cara 1. Pencemaran air adalah
mengambil fauna dan peristiwa masuknya zat,
flora dari wilayah energy / komponen lainnya
aslinya, dengan tujuan kedalam air sehingga
melakukan menyebabkan kualitas air
konservasi,
terganggu.
Faktor penyebab pencemaran air:  Perkembangbiakan
1. Pembuangan limbah industri tumbuhan
ke perairan dan limbah rumah PERKEMBAG BIAKANAN
tangga ke sungai secara vegetatif adalah
2. Penggunaan pupuk pestisida perkembangbiakan tanpa
yang berlebihan melalui perkawinan.
3. Terjadinya erosi tanah a. Perkembangbiakan secara
4. Penggunaan racun dan bahan
Vegetatif Alami
peledak untuk menangkap ikan
1) Membelah Diri
5. Tumpahan minyak
 Akibat pencemaran air Perkembangbiakan dengan cara
1. Terganggunya kehidupan organisme membelah diri terjadi pada
air karena berkurangnya kandungan tumbuhan tingkat rendah, yaitu
oksigen tumbuhan yang bersel satu.
2. Menjalarnya wabah muntaber Tumbuhan yang membelah diri
3. Timbulnya banjir akibat got akan membagi tubuhnya
tersumbat sampah menjadi dua bagian yang sama
4. Punahnya biota air secara langsung. Sel anaknya ada
yang segera memisahkan diri
Pencemaran udara adalah adanya dari tumbuhan induknya, dan
zat2 asing didlm udara yg ada yang tetap menempel pada
menyebabkan perubahan susunaN tubuh induknya hingga
UDARA DARI KEADAAN membentuk kelompok
NORMALNYA tumbuhan. Contoh tumbuhan
Pencemaran udara: yang berkembang biak dengan
1. abu dari letusan gunung membelah diri adalah volvox.
2. Hasil pembakaran fosil dari b. 2) Spora
kendaraan bermotor Spora adalah inti sel yang
3. Pemakaian zat- zat kimia berubah fungsi menjadi alat
4. Pembakaran sampah perkembangbiakan. Pada
5. Pembakaran hutan tumbuhan paku, spora dibentuk
Pencemaran tanah adalah keadaan pada daun. Spora terletak di
dimana bahan kimia buatan manusia dalam kotak spora (sporangium)
masuk dan mengubah lingkungan yang berkumpul di dalam sorus.
tanah alami Sorus adalah kumpulan kotak
Pencemaran tanah: spora. Sorus terletak di bagian
1. Pembuangan samapah tepi di bawah daun, berupa
2. Pemakaian zat kimia yang bintik-bintik kecoklatan. Daun
berlebihan. yang dapat menghasilkan spora
Pencemaran udara adalah adanya disebut daun fertil (subur).
zat2 asing didlm udara yg c. 3) Rizoma (Akar Tinggal)
menyebabkan perubahan susunaN
UDARA DARI KEADAAN Rizoma (akar tinggal) adalah
NORMALNYA batang yang tumbuh mendatar di
dalam tanah yang menyerupai
akar. Ciri-ciri rizoma (akar 6) Umbi Akar
tinggal) adalah sebagai berikut. Umbi akar adalah akar yang
berubah fungsi untuk menyimpan
 Bentuk seperti akar, beruas- cadangan makanan terutama zat
ruas seperti batang. tepung. Ciri-ciri umbi akar
 Pada setiap ruas terdapat adalah:
daun yang berubah menjadi
sisik.  umbi tidak berbuku-buku,
 Pada setiap ketiak sisik  umbi tidak memiliki mata tunas,
(daun) terdapat mata tunas.  umbi tidak memiliki kuncup dan
Contoh tumbuhan yang daun. Jika umbi akar ditanam, maka
berkembang biak dengan akan tumbuh tunas baru dari bagian
rizoma (akar tinggal) adalah yang merupakan sisa batang. Contoh
jenis jahe-jahean (jahe, tumbuhan yang berkembang biak
kunyit, kunci, kencur, temu dengan umbi akar adalah wortel,
lawak) dan bunga dahlia. Pada singkong
umbi akarnya tidak dapat untuk
4) Umbi Lapis
berkembang biak, karena tidak ada
Umbi lapis adalah bagian dari
pangkal batangnya. Sedangkan umbi
pelepah daun yang berfungsi
sebagai cadangan makanan dan akar pada dahlia dan wortel dapat
bentuknya berlapis-lapis. Di untuk berkembang biak karena ada
bagian pangkalnya terdapat tunas pada pangkal batang wortel
batang berbentuk cakram dan dan dahlia.
beruasruas. Pada bagian ketiak
daun terdapat tunas sebagai calon 7) Tunas
individu baru yang disebut siung. Tunas adalah kuncup yang tumbuh
Contoh tumbuhan yang pada ujung batang atau ketiak daun.
berkembang biak dengan umbi Tumbuhan dikatakan berkembang
lapis adalah bawang merah dan biak dengan tunas apabila tunas dari
bawang putih. tumbuhan induk tumbuh menjadi
tumbuhan baru. Contoh tumbuhan
5) Umbi Batang yang berkembang biak dengan tunas
adalah bambu dan pisang.
Kentang dan ketela rambat
merupakan tumbuhan yang 8) Tunas Daun (tunas adventif)
berkembang biak dengan umbi
Tunas yang tumbuh pada daun
batang. Umbi batang adalah
disebut tunas adventif. Pada tepi
bagian batang yang tumbuh di
dalam tanah dan berfungsi untuk daun terdapat tunas yang dapat
menyimpan cadangan makanan, tumbuh bila diletakkan di tanah
terutama berupa zat tepung. Pada gembur. Contoh tumbuhan yang
kulit umbi terdapat mata tunas dapat berkembang biak dengan
dan jika lingkungan sesuai akan tunas daun adalah cocor bebek dan
tumbuh menjadi tunas baru. begonia.
9) Geragih (Stolon) tumbuhan yang akan dicangkok
Pernahkah kamu melihat tanaman antara lain:
stroberi? Bagaimana cara
berkembang biaknya? Stroberi  ukurannya tidak terlalu besar,
merupakan salah satu tanaman yang batangnya lurus, cabang
berkembang biak dengan geragih. berwarna cokelat muda dan
Geragih adalah batang beruas yang kulitnya mulus.
tumbuh menjalar di atas atau di 1. Membuat keratan. .
bawah permukaan tanah. Ruas Mengupas kulit batang dan
tanaman bila menyentuh tanah akan membersihkan kambium.
tumbuh akar dan tunas baru Membungkus/menutup
sehingga menjadi tanaman baru. cangkokan
Contoh tumbuhan bergeragih di atas 2) Setek
permukaan tanah adalah stroberi, Setek merupakan cara
pegagan, dan semanggi. Contoh memperbanyak tanaman
tumbuhan bergeragih di bawah dengan menanam potongan
permukaan tanah adalah rumput bagian tertentu dari
teki. tanaman.
a) Setek Batang
b. Perkembangbiakan Tumbuhan Setek batang yaitu
secara Vegetatif Buatan memperbanyak tanaman
Cara perkembangbiakan tumbuhan dengan cara menanam
secara vegetatif buatan antara lain potongan-potongan batang
dilakukan dengan cara mencangkok, atau ranting yang ada mata
setek, merunduk, okulasi tunasnya. Contoh setek
(menempel), dan kopulasi batang yaitu pada tanaman
(menyambung). ketela pohon, tebu, sirih, dan
bunga sepatu.
1) Cangkok merupakan usaha untuk b) Setek Daun
memperbanyak Setek daun yaitu
(mengembangbiakkan) tumbuhan memperbanyak tanaman
dengan cara membuat akar baru dengan cara menanam
pada bagian batang. Batang yang potongan atau helaian daun.
telah tumbuh akarnya dapat Contoh tanaman yang dapat
dipotong dan ditanam menjadi disetek daunnya adalah:
tanaman baru. Pada umumnya jenis- cocor bebek, begonia, dan
jenis tumbuhan yang biasa sania.
dicangkok adalah tanaman buah- c) Setek Akar
buahan, seperti jambu, mangga, Setek akar yaitu
jeruk, dan belimbing. Selain itu memperbanyak tanaman
tanaman hias juga ada yang dapat dengan cara menanam
dicangkok, misalnya bunga nusa potongan-potongan akar.
indah, melati, dan soka. Syarat Contoh setek akar yaitu pada
tumbuhan sukun dan kersen.
3) Merunduk Perkembangbiakan
Merunduk adalah tumbuhan dengan kopulasi menghasilkan
memperbanyak tanaman jenis tanaman baru
dengan cara membengkokkan
sebagian batang atau ranting Tujuan kopulasi sama dengan okulasi yaitu
dan memendamkannya ke menggabungkan dua sifat tanaman yang
dalam tanah. Contoh berbeda tetapi masih satu keluarga. Contoh
tumbuhan yang berkembang kopulasi antara lain tanaman terung
biak dengan cara merunduk disambung dengan tomat. Contoh buah-
adalah apel dan bugenvil. buahan yang biasa dikopulasi adalah
mangga dan durian.

1. Generatif – Perkembangbiakan dengan


jenis ini akan membentuk individu baru
dengan cara kawin yaitu peleburan sel
4) Okulasi (Menempel) kelamin jantan dan juga sel kelamin betina.
Okulasi atau menempel adalah cara
Berikut ini adalah jenis perkembangbiakan
memperbanyak tanaman dengan
yang masuk ke dalam jensi generatif :
menempelkan tunas muda pada ranting atau
batang tanaman induk. Tujuan okulasi
 Melahirkan atau vivipar.
adalah menggabungkan dua sifat tanaman
 Bertelur atau ovipar.
yang berbeda sehingga mendapatkan
 Bertelur dan juga melahirkan atau
tanaman yang sifatnya lebih baik dari
ovovivipar.
induknya. Contoh tanaman yang biasa
diokulasi adalah jeruk, rambutan, dan
 Hibridisasi (persilangan)
durian.
adalah penyerbukan silang
antara ketua yang berbeda
susunangenetiknya. Contoh
hibrida tumbuhan yang telah
dibudidayakan adalah
Perkembangbiakan dengan okulasi jagung, kelapa, padi, tebu,
dilakukan untuk menggabungkan dan anggrek
dua sifat tanaman yang berbeda  Rangka berfungsi untuk
Memberi bentuk tubuh,
Melindungi organ dalam
tubuh, Menegakkan tubuh,
5) Kopulasi (Menyambung atau Tempat melekatnya otot,
Mengenten) Tempat menyimpan mineral,
Kopulasi disebut juga mengenten atau Tempat menyimpannya
menyambung yaitu menggabungkan batang energi
bawah dan batang atas dari tanaman yang
berbeda sehingga diperoleh tanaman baru. jenis-jenis otot pada manusia dan
karakteristiknya
1. Otot Kerangka/Otot Lurik

Otot kerangka adalah otot yang melekat


pada kerangka. Otot ini disebut juga otot waktu 3-180 detik untuk bekontraksi.
lurik, karena jika dilihat dari samping, Perbedaan lain dari otot kerangka adalah
serabut otot ini memperlihatkan suatu pola kemampuannya untuk tetap berkontraksi
serat melintang atau bergaris. pada berbagai panjang. Otot ini bekerja
terus-menerus dan tidak dipengaruhi oleh
kesadaran dan tidak mudah lelah. Otot polos
terdapat pada organ dalam selain jantung,
misalnya lambung, usus, ginjal.
3. Otot Jantung
Otot jantung hanya terdapat pada organ
jantung saja. Otot jantung terdiri atas serabut
lurik. Miofibril otot jantung bercabang-
Contoh otot kerangka adalah otot bisep dan cabang dan mitokondrianya lebih banyak
trisep, yang terletak pada lengan atas. Otot daripada yang terdapat pada serabut otot
ini berbentuk silindris panjang, mempunyai kerangka. Bentuk otot jantung seperti
inti banyak yang terletak di tepi. Cara kerja gelendong dengan inti berjumlah banyak dan
otot ini dan kontraksinya menurut kehendak terletak di tepi.
kita dan di bawah kesadaran kita. Gerakan
otot kerangka cepat dan kuat, tetapi mudah
lelah. Otot kerangka dapat berkontraksi bila
diberikan rangsangan karena diinervasi oleh
saraf sadar atau motoris. Rangsangan
tersebut bisa berupa panas, kimia, mekanis,
dan elektris. Sumber energi untuk kontraksi Cara kerja otot jantung adalah secara terus-
otot adalah ATP. menerus dengan ritme atau irama yang tetap,
2. Otot Polos dan tidak dipengaruhi oleh kesadaran, serta
Setiap serabut otot polos adalah sel tunggal, tidak mudah lelah. Coba bayangkan jika
berbentuk gelendong dengan satu inti yang kerja otot jantung ini terhenti, hanya dalam
terletak di tengah. Sel-sel itu tersusun dalam waktu 1 menit saja, apa yang akan terjadi?
lembaran. Jika kita lihat di bawah mikroskop  Alat pernapasan
cahaya, otot polos tidak memperlihatkan Rongga hidung merupakan tempat
pola lurik melintang. Permukaannya polos. masuknya udara pernapasan. Di dalam
Sel-selnya mengandung filamen tipis rongga hidung terdapat rambut dan selaput
maupun tebal aktin dan miosin, dan filamen lendir yang mempunyai fungsi sebagai
tersebut tersusun menjadi fibril kontraktil. berikut.
Otot polos ini dapat berkontraksi secara
spontan, terutama dikendalikan oleh neuron  Menyaring debu dan kuman-kuman
motor dari sistem saraf simpatik dan yang masuk bersama udara.
parasimpatik.  Mengatur suhu udara yang masuk
agar sesuai dengan suhu tubuh.
 Mengatur kelembapan udara yang
masuk.

Rongga hidung dapat dibedakan


menjadi 3 daerah sebagai berikut.
Kerja otot polos jauh lebih lambat daripada
otot kerangka. Otot polos memerlukan
1. Vestibulum, yaitu daerah yang merupakan saluran jalan
berada tepat di belakang hidung. napas yang terdiri atas
2. Daerah ujung saraf penciuman, yaitu gelang-gelang tulang rawan.
daerah yang berada di bagian atas Trakea terletak di depan
rongga hidung. kerongkongan dengan
3. Daerah pernapasan, yaitu daerah panjang sekitar 10 cm.
uang terbesar dari rongga hidung. Dinding trakea terdiri atas 3
lapis berikut ini.
2. Faring (Tekak) 1. Lapisan luar terdiri atas
Udara pernapasan dari rongga jaringan ikat.
hidung menuju ke faring. 2. Lapisan tengah terdiri atas
Faring terletak sejajar dengan otot polos dan cincin tulang
tulang punggung yang rawan.
panjangnya 12 sampai 14 cm. 3. Lapisan terdalam terdiri
Faring merupakan atas jaringan epitel bersilia.
persimpangan jalan masuk Pada lapisan ini terdapat
udara dan makanan, yaitu selaput lendir yang sel-selnya
persimpangan antara rongga berambut getar. Rambut-
mulut ke kerongkongan rambut getar berfungsi untuk
dengan hidung ke menolak debu atau benda
tenggorokan. asing yang masuk bersama
3. Laring (Pangkal udara. Jika terdapat benda
Tenggorokan) Setelah asing pada rambut getar,
melalui faring, udara masuk maka udara pada paru-paru
ke laring. Laring adalah akan terangsang dan
struktur kompleks berbentuk mendesak benda asing
kerucut terbalik yang tersebut untuk keluar,
tersusun atas sembilan tulang sehingga terjadilah bersih.
rawan dan sejumlah besar Trakea bercabang dua.
otot. Tulang rawan yang Cabang batang tenggorok
terdapat pada pintu masuk (trakea) tersebut dinamakan
laring disebut epiglotis, yang bronkus. Cabang yang satu
berfungsi untuk menghalangi menuju ke paru-paru kanan
makanan masuk ke dalam dan cabang yang satunya
rongga hidung dan ke dalam menuju ke paru-paru kiri.
tenggorokan ketika menelan 5. Bronkus
makanan. Di dalam laring Bronkus merupakan saluran
juga terdapat selaput suara penghubung antara
yang dapat mengatur tinggi tenggorokan dan paru-paru
rendah nada suara yang yang tersusun atas tulang
diperlukan. Keras lemahnya rawan berbentuk cincin dan
suara ditentukan oleh aliran berfungsi sebagai tempat lalu
udara yang melewati selaput lintas udara pernapasan.
suara. Bronkus jumlahnya sepasang,
4. Trakea (Batang yang satu menuju ke paru-
Tenggorokan) Trakea paru kanan dan yang satu
menuju ke paru-peru Paru-paru merupakan organ
kiri. Bronkus yang ke kiri pernapasan utama pada
lebih panjang dan sempit manusia. Paru-paru terletak
serta kedudukannya lebih di dalam rongga dada dan
mendatar daripada bronkus berjumlah sepasang, yaitu
yang ke kanan. Bronkus paru-paru kanan dan paru-
bercabang-cabang lagi paru kiri. Paru-paru kanan
menjadi cabang yang lebih terdiri dari tiga lobus. Paru-
kecil yang disebut paru dibungkus oleh selaput
bronkiolus. paru-paru yang disebut
6. Bronkiolus pleura. Di antara pleura dan
Bronkiolus merupakan paru-paru terdapat cairan
cabang dari bronkus. Bronkus limfa yang berfungsi untuk
sebelah kanan bercabang melindungi paru-paru dari
menjadi tiga bronkiolus, gesekan pada waktu kontraksi
sedangkan bronkus sebelah dan relaksasi. Kontraksi dan
kiri bercabang menjadi dua relaksasi paru-paru
bronkiolus. Pada bronkiolus disebabkan oleh perubahan
dindingnya lebih tipis dan tekanan di dalam rongga
salurannya lebih dada. Paru-paru terdiri atas
kecil. Semakin kecil udara, alveolus, pembuluh
salurannya, semakin darah dan limfatik, serta
berkurang tulang rawannya jaringan ikat yang
dan akhirnya tinggal dinding menyebabkan struktur paru-
fibrosa dengan lapisan silia. paru lunak. Alveolus yang
Setiap bronkiolus terakhir terdapat di dalam paru-paru
bermuara ke dalam seberkas jumlahnya sangat banyak,
kantong-kantong kecil yang sekitar 300 juta alveolus.
disebut alveolus.  Frekuensi pernapasan
7. Alveolus Kecepatan memasukkan dan
Alveolus merupakan saluran mengeluarkan udara pernapasan sering
akhir dari alat pernapasan disebut dengan frekuensi pernapasan.
yang berupa gelembung- faktor lain yang memengaruhi frekuensi
gelembung udara. pernapasan pada manusia antara lain
Dindingnya tipis, lembap, sebagai berikut.
dan berlekatan erat dengan a. Aktivitas Tubuh
kapiler-kapiler darah. semakin berat pekerjaan yang
Alveolus terdiri atas satu dilakukan seseorang, energi
lapisan sel epitelium pipih. yang dibutuhkan akan semakin
Pada alveolus terjadi banyak. Energi dihasilkan dari
pertukaran O2 dari udara hasil pernapasan dengan
bebas ke sel-sel darah dengan bantuan oksigen, dengan
CO2 dari sel-sel darah ke demikian, semakin banyak
udara bebas. energi yang dibutuuhkan untuk
8. Paru-paru aktivitas kegiatan, tubuh akan
meningkatkan frekuensi
pernapasan.
b. Suhu Tubuh Ketika kadar O2 dalam darah
Di lingkungan yang panas, turun, sensor O2 di aorta dan
tubuh akan meningkatkan arteri karotid di leher akan
metabolisme untuk mengirimkan sinyal peringatan
mempertahankan suhu tubuh ke pusat kontrol pernapasan.
agar tetap stabil. Aktivitas ini Selanjutnya, pusat saraf
membutuhkan energi yang merespons dengan cara
dihasilkan dari peristiwa menambah kecepatan
oksidasi dengan bantuan pernapasan.
oksigen. Untuk kebutuhan
tersebut maka frekuensi
pernapasan ditingkatkan.
c. Jenis Kelamin
Umumnya, laki-laki
mernbutuhkan energi yang
lebih banyak karena banyak
melakukan aktivitas. Namun,
apabila seorang laki-Laki dan Sistem Pencernaan Manusia
perempuan dengan usia yang
sama, berat yang sama, dan
Pencernaan makanan merupakan proses
aktivitas yang sama. frekuensi
pernapasan perempuan Iebih mengubah makanan dari ukuran besar
tinggi daipada laki-laki. menjadi ukuran yang lebih kecil dan halus,
d. Posisi Tubuh serta memecah molekul makanan yang
Posisi tubuh berpengaruh
kompleks menjadi molekul yang sederhana
terhadap kebutuhan energi.
Tubuh yang sedang berbaring, dengan menggunakan enzim dan organ-
frekuensi pernapasannya lebih organ pencernaan.
rendah daripada orang yang
sedang duduk atau berdiri. 1.Bagian Mulut.
e. Konsentrasi CO2 dalam Darah
Meningkatnya kadar CO2 dalam Diantaranya adalah lidah yang berfungsi untuk
darah akan menyebabkan merasa makanan, memposisikan makanan agar
menurunnya pH darah dan mudah dikunyah dan membantu makanan
cairan jaringan (serebrospinal)
untuk ditelan. Kedua, ada gigi yang berfungsi
yang menggenangi otak. Ketika
pusat kontrol yang ada di untuk mengunyah makanan yang dikonsumsi
medula oblongata mendeteksi agar menjadi lebih halus dan lebih mudah
sedikit penurunan pH pada dicerna. Ketiga ada juga ludah yang akan
darah atau cairan serebrospinal, membantu Anda menelan makanan dengan
pusat kontrol akan lebih mudah lagi dan juga berfungsi sebagai
meningkatkan frekuensi
pelindung rongga mulut.
pernapasan.
f. Kekurangan O2 dapat 2. Bagian Kerongkongan (Esofagus)
Menambah Kecepatan
Respirasi
penyerapan. Ada banyak proses yang
terjadi pada usus halus. Di dalamnya
usus halus juga memproduksi
berbagai macam enzim yang dapat
mengubah beberapa zat makanan
menjadi kandungan yang dibutuhkan
tubuh agar lebih mudah diserap.
Gerakan Mendorong Makanan .
Kerongkongan adalah lorong yang akan 5. Bagian Usus Besar
dimasuki makanan yang selesai Anda kunyah
diantara rongga mulut menuju lambung dan Usus besar adalah tempat sisa
melalui proses pencernaan yang selanjutnya. makanan kemudian berada dan
nantinya akan dibusukkan
Kerongkongan atau Esofagus (bahasa ilmiah).
menggunakan bakteri Escherichia
Dalam melakukan tugasnya melakukan gerakan
coli sehingga bisa menjadi kotoran
yang disebut gerakan peristaltik yang yang kemudian akan dibuang melalui
membantu mendorong makanan yang sudah anus.
dikunyah agar masuk ke dalam lambung secara
perlahan-lahan. Menurut penelitian makanan 6. Rektum dan Anus
akan melewati kerongkongan hanya dalam
waktu 6 detik saja. Pada bagian ujung usus besar inilah
yang disebut dengan rektum yang
3. Bagian Lambung merupakan jalur yang akan dilalui
kotoran menuju ke tempat
pembuangan terakhirnya yaitu anus.
Rantai makanan adalah serangkaian
proses makan dan dimakan antara
makhluk hidup berdasarkan urutan
urutan tertentu dengan ada yang
berperan sebagai produsen,
Lambung atau dalam bahasa ilmiah disebut konsumen, dan dekomposer untuk
Ventrikulus. berbentuk seperti kantong yang kelangsungan hidupnya.
menggelembung dan letaknya pada bagian
kiri dalam rongga di perut. Lambung secara Bagaimana sistem pencernaan pada
garis besar terdiri dari 3 bagian. Ia memiliki manusia?
fungsi penting dalam sistem pencernaan
salah satunya adalah menghasilkan asam Organ dalam saluran pencernaan ini
klorida yang akan membasmi semua meliputi mulut, esofagus
mikroorganisme yang ada pada makanan (kerongkongan), lambung, usus
yang kita konsumsi. halus, usus besar, dan berakhir di
anus. ... Sementara kelenjar
4. Bagian Usus Halus pencernaan manusia yang terdiri
dari kelenjar air liur, hati, dan
Usus Halus memiliki beberapa pankreas membantu menghasilkan
bagian, diantaranya adalah usus dua enzim-enzim yang membantu proses
belas jari, usus kosong dan usus pencernaan kelangsungan hidupnya.
konsumen herbivora. Contohnya seperti
sapi, kelinci, kerbau dan lain lain.
Konsumen sekunder, konsumen ini
merupakan pemakan konsumen pertama dan
biasa disebut dengan konsumen karnivora.
Konsumen tersier, konsumen ini pemakan
konsumen kedua. Dan seterusnya hingga
konsumen yang terakhir yang disebut
dengan konsumen puncak. Biasanya
konsumen puncak merupakan hewan yang
tidak bisa dimakan oleh hewan lainnya.
Contohnya singa, buaya, elang.

Dekomposer atau Pengurai adalah


Proses makan dan dimakan ini berlangsung organisme terakhir dalam rantai
secara terus menerus. Dan di dalam sebuah makanan. Karena pengurai merupakan
ekosistem, pasti terdapat beberapa macam organisme yang mampu mengubah zat
makhluk hidup dengan perannya masing organik menjadi zat anogarnik. Pengurai
masing, seperti produser, konsumen, dan mengurai bangkai atau tumbuhan yang
juga pengurai atau dekomposer. sudah mati lalu mengembalikan
nutrisinya ke dalam tanah yang akan
Produsen yaitu makhluk hidup yang digunakan tanaman untuk berfotosintesis.
berperan sebagai pembuat makanan sendiri. pengurai yaitu jamur dan bakteri
Maka dari itu produsen tidak memakan
pengurai.
makhluk lain. Tetapi malah di makan oleh
makhluk lainnya. Produsen juga merupakan berikut penjelasan jaring-jaring makanan.
makhluk hidup yang dapat membuat zat
organik dari zat anorganik. Biasanya Jaring-jaring makanan adalah gabungan
produsen membuat makanan nya melalui dari rantai-rantai makanan yang
proses fotosintesis. Contoh produsen berhubungan dikombinasikan atau
diantaranya : tumbuhan hijau, alga, dan juga digabung yang tumpang tindih dalam
lemut. suatu ekosistem.

Konsumen yaitu makhluk hidup yang


bergantung pada makhluk lain karena dia
tidak bisa memproduksi makanan sendiri
seperti produsen. Maka dari itu untuk
menjaga kelangsungan hidupnya, konsumen
bergantung pada organism lainnya. Peran
konsumen di dalam sebuah ekosistem biasa
nya adalah hewan. Konsumen memiliki
beberapa tingkatan:

Konsumen pertama (primer), konsumen I


merupakan pemakan produsen atau
tumbuhan dan biasanya disebut dengan
Ada 3 tipe rantai makanan : 2. Tikus, yaitu sebagai konsumen
primer karena tikus merupakan
Rantai Perumput hewan yang memakan tumbuhan
atau yang disebut dengan herbivora.
Tipe ini merupakan rantai makanan yang
Tikus memakan padi untuk
mata rantainya berawal dari produsen
kelangsungan hidupnya.
atau tumbuhan. Maka urutannya adalah
3. Ular, yaitu konsumen sekunder
tumbuhan sebagai tingkat I lalu hewan
karena ular merupakan pemakan
herbivora sebagai tingkat 2 lalu
hewan lainnya atau karnivora. Dan
dilanjutkan dengan hewan karnivora
ular memakan tikus sebagai sumber
sebagai tingkat III dan seterusnya.
energinya.
Contohnya : Rumput – Tikus – Ular – Elang
4. Elang, yaitu konsumen puncak. Elang
Rantai Parasit memakan ular untuk kelangsungan
hidupnya.
Tipe ini adalah tipe yang mana organisme 5. Pengurai, perannya yaitu mengurai
yang kecil yang memakan organisme Elang agar zat zat dan nutrisi nya
besar. dapat di serap kembali oleh tanah
dan agar dapat diserap oleh
Kerbau – Kutu – Burung Jalak – Elang tumbuhan untuk proses fotosintesis.
Rantai Detritus, Tipe ini, mata rantai nya Contoh Rantai Makanan yang ada di air
berawal dari organisme pengurai. Yang
:
mana hancuran dari bahan bahan yang
telah terurai kemudian dimakan oleh
cacing, rayap dan lainnya. Contohnya :
Sampah Kayu – Rayap – Ayam – Ular

Contoh Rantai Makanan yang ada di


darat :

Phytoplankton – Ikan Kecil – Anjing Laut –


Hiu – Dekomposer

1. Phytoplankton, yaitu sebagai


produsen karena ia dapat
membentuk cadangan makanan
yang disebut amylum melalui proses
Padi – Tikus – Ular – Elang – Pengurai fotosintesis.
2. Ikan kecil, yaitu sebagai Konsumen
1. Padi, yaitu sebagai produsen primer karena ikan kecil memakan
penghasil makanan untuk organisme phytoplankton agar dapat bertahan
lain. Padi menghasilkan biji beras. hidup.
3. Anjing laut, yaitu sebagai konsumen makanan menjadi potongan – potongan
sekunder karena anjing laut yang lebih kecil. Berdasarkan bentuknya
memakan ikan kecil, dan gigi dibedakan menjadi:
mengubahnya menjadi energi untuk
kelangsungan hidupnya. – Geraham, merupakan gigi yang paling
besar. Gigi tipe ini memiliki permukaan
4. Hiu, yaitu sebagai konsumen puncak
yang datar, berfungsi untuk mengunyah
karena hiu memakan anjing laut makanan.
agar dapat bertahan hidup – Taring yaitu gigi dengan permukaan
1.5. Dekomposer, perannya yang tajam merunjing. Gigi tipe ini
mengurai hiu pada saat mati. Agar berkembang baik pada hewan pemakan
nutrisi nya dapat di serap tanah daging atau karnivora. Berfungsi untuk
dimana tanaman laut hidup. mengoyak makanan.
– Seri yaitu gigi dengan permukaan tipis
Apa yang dimaksud dengan memipih seperti pisau.berfungsi untuk
pencernaan secara mekanik dan memotong makanan.
kimiawi? Pencernaan Secara
Mekanis Dan Secara Kimiawi. 2. Lidah Lidah tersusun atas jalinan sel – sel
Pencernaan secara mekanis adalah epitel dengan jaringan otot lurik. Lidah
pencernaan yang dilakukan secara ditopang oleh tulang pada pangkal lidah.
mekanik yaitu dengan bantuan gigi Selain berfungsi sebagai pengecap dan alat
di mulutserta gerka peristalsik di bantu bicara, gerakan – gerakan otot lurik
lambung dan usus. Sedangkan membantu proses pencernaan dalam
pencernaan secara kimiawi adalah membolak – balikan makanan serta
pencernaan yang dilakukan dengan menempatkan makanan dan mendorong
bantuan zat kimia berupa enzim. makanan ke saluran pencernaan. Keberadaan
lidah membantu mencerna makanan secara
PENCERNAAN MEKANIK Pencernaan mekanik.
mekanik merupakan suatu proses
penghancuran makanan yang dibantu a. Pencernaan Mekanik di Dalam Lambung
oleh gerakan meremas – meremas otot
atau alat fisik seperti gigi. Pada sistem Pencernaan mekanik di lambung terjadi
pencernaan, proses penghancuran dengan bantuan gerakan otot – otot lambung
makanan secara mekanik terjadi di yaitu otot polos yang berkontaksi dan
dalam mulut dan lambung dengan relaksasi sehingga menimbulkan gerakan
bantuan gerakan otot dan gigi. meremas – meremas makanan. Gerakan otot
lambung membantu proses pencernaan
a. Pencernaan Mekanik di Dalam makanan semakin maksimal dengan gerakan
Mulut. Pencernaan mekanik di dalam seperti dmengaduk – ngaduk makanan
mulut dibantu dengan:
PENCERNAAN KIMIAWI Pencernaan
1. Gigi Gigi merupakan alat yang kimiawi yaitu proses pencernaan yang
tersusun atas beberapa jaringan, epitel, dibantu dengan senyawa kimiawi yang
ikat, dan saraf. Gigi mengalami dihasilkan oleh sel – sel dalam organ
pengerasan dengan adanya senyawa pencernaan. Senyawa kimiawi ini meliputi
kalsium dan fosfor. Struktur gigi yang enzim – enzim pencernaan serta hormon
keras membantu menghancurkan pencernaan dan senyawa kimia lainnya yang
dihasilkan oleh organ pencernaan. Proses Pepsin merupakan enzim yang berperan
pencernaan kimiawi di dalam sistem dalam pencernaan protein. Pepsin akan
pencernaan terjadi di: memotong ikatan peptida pada protein
sehingga mengubahnya menjadi protein
1.Mulut Seperti yang telah diuraikan sederhana (pepton). Enzim pepsin yang
sebelumnya, proses pencernaan di dalam disekresikan oleh lambung dalam keadaan
mulut terjadi proses mekanik dan kimiawi. inaktif yaitu pepsinogen. Sekresi HCL oleh
Kelenjar ludah yang terdapat di dalam dinding – dinding lambung akan
rongga muut menghasilkan sekret berupa mengaktifkan enzim pepsinogen menjadi
air, mukus, dan enzim. Ludah membantu enzim pepsin.
pencernaan secara kimiawi selain
melumatkan makanan menjadi lembek, – Renin
enzim ptialin yang terdapat di dalam ludah
akan memecah senyawa amilum Renin yaitu enzim yang berperan
(karbohidrat kompleks) menjadi glukosa menggumpalkan gula susu (laktosa) menjadi
(karbohidrat sederhana). Sehingga jika kasein.
mengunyah nasi, secara perlahan rasa nasi
akan berubah menjadi manis (rasa glukosa – Lipase gastric
dari pemecahan amilum).
Jenis enzim ini sangat minim dibandingkan
2. Lambung enzim lainnya. Fungsi dari enzim ini ialah
memecah ikatan lemak dari senyawa lemak
Lambung berperan sebagai kelenjar dan juga dalam makanan sehingga menjadi
saluran pencernaan. Sebagai kelenjar sederhana.
lambung menghasilkan hormon pencernaan
gastrin yang merangsang sekresi enzim – – Usus halus: duodenum
enzim pencernaan. Dinding – dinding
lambung akan mensekresikan beberapa Pencernaan kimiawi yang terjadi di dalam
enzim pencernaan yang akan memotong usus halus merupakan kelanjutan dari
ikata senyawa komplek dalam makanan, pencernaan kimiawi pada organ
yaitu: sebelumnya. Enzim – enzim pencernaan di
dalam lambung dihasilkan oleh kelenjar –
– Asam lambung (HCL = Asam Clorida) kelenjar pencernaan yaitu hati dan
pankreas yang kemudian disekresikan ke
Asam lambung atau HCL merupakan dalam usus halus dua beas jari
senyawa kimia asam kuat yang dihasilkan (duodenom). Adapun enzim – enzim dalam
oleh dinding lambung. pH yang dimiliki usus halus yang dihasilkan pankreas yaitu:
senyawa ini ialah 2 yang dapat merusak
jaringan tubuh, namun dinding lambung – Amilase
dilindungi oleh mukosa (lendir) sehingga
terlindungsi dari asam lambung, senyawa Merupakan enzim yang berfungsi memecah
HCL berperan sebagai penghancur ikatan secara enzimatis senyawa amilum
peptida dalam protein, membunuh patogen, (karbohidrat kompleks) dalam makanan
dan juga mengaktifkan enzim pepsin. menjadi disakarida.

– Pepsin – Disakaridase
Merupakan kelompok enzim pemecah berperan dalam pencernaan lemak.
karbohidrat disakarida menjadi Empedu berfungsi mengemulsikan
monosakarida: lemak sehingga memudahkan enzim
lipase dalam memecah ikatan lemak
Maltase memecah maltosa menjadi dua dalam senyawa lemak. Selain
glukosa. Laktase memecah laktosa menjadi berfungsi sebagai saluran, usus
glukosa dan galaktase. Sukrose memecah duodenum juga berperan sebagai
sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa
kelenjar pencernaan yang
menghasilkan hormon – hormon
Monosakarida-monosakarida inilah yang
akan diserap ke dalam tubuh melalui usus yang merangsang sekresi enzim
penyerapan (ileum) pada pangkal usus halus. pemecah makanan. Setelah
makanan dicerna sempurna melalui
– Tripsin mekanik atau kimiawi akan
dihasilkan sari – sari makanan yang
Tripsin adalah enzim pemecah pepton dan akan diserap dan diedarkan ke
protein menjadi asam amino yang akan seluruh sel di dalam tubuh.
diserap ke dalam tubuh. Sementara makanan yang tidak
dicerna akan dibuang sebagai ampas
– Lipase pencernaan melalui proses defekasi.
 Ada beberapa Gngguan ataupaun
Merupakan enzim pemecah lemak menjadi kelainan yang biasanya terjadi pada
asam lemak dan gliserol yang akan diserap sistem pencernaan manusia, di antara
ke dalam tubuh. Gangguan tersebut adalah sebagai
beriktu ini.
Selain enzim, di dalam usus halus juga  1. Gastritis
disekresikan:

 Natrium karbonat
Senyawa ini dihasikan oleh
pankreas. Berfungsi sebagai
penawan keasaman makanan yang 
berasal dari lambung. (ingat Gastritis adalah suatu peradangan
lambung menghasilkan asam klorida akut atau kronis pada lapisan mukosa
dengan pH 2, kondisi asam tidak (lender) dinding lambung.
cocok bagi enzim – enzim Penyebabnya ialah penderita
pencernaan di dalam usus halus). memakan yang mengandung kuman
penyakit. Kemungkinan juga karena
Dengan adanya natrium karbonat
kadar asam klorida (HCL) pada
akan membantu enzim – enzim usus
lambung terlalu tinggi.
halus bekerja maksimal. 2. Hepatitis
 Empedu
Cairan empedu berasal dari
perombakan sel darah merah yang
telah matang. Cairan empedu
disimpan di dalam kantung empedu
adalah keadaan yang dialami
seseoang dengan gejala fases
mengeras sehingga susah
dikeluarkan. Sembelit disebabkan
oleh adanya penyerapan air pada
 sisia makanan. Akibatnya, fases
Hepatitis adalah penyakit yang kekurangan air dan menjadi keras.
terjadi akibat infeksi virus pada hati. Ini terjadi dari kebiasaan buruk yang
Virus dapat masuk ke dalam tubuh menunda-nunda buang besar. Selain
melalui air atau makanan. itu, juga karenakurangnya penderita
 3. Diare dalam mengkonsumsi makanan
berserat. Oleh karena itu, banyak
memakan buah-buahan dan sayur-
sayuran berserat serta minum banyak
air dapat mencegah gangguan ini.
5. Apendisitis

Diare dapat terjadi karena adanya
iritasi pada selaput dinding usus
besar atau kolon. Fases penderita
diare berbentuk encer. Penyebabnya
adalah penderita memakan makanan
yang mengandung bakteri atau
kuman. Akibatnya gerakan peristaltic 
dalam usus tidak terkontrol. Apendisitis merupakan gangguan
Sehingga, laju makanan meningkat yang terjadi karena peradangan
dan usus tidak dapat menyerap air. apendiks. Penyebabnya ialah adanya
Namun, apabila fases yang infeksi bakteri pada umbai cacing
dikeluarkan bercampur dengan darah (usus buntu). Akibatnya, timbul rasa
dan nanah, kemudian perut terasa nyeri dan sakit.
mulas, gejala tersebut menunjuk 6. Hemeroid/Wasir/Ambeyen
pada penyakit desentri. Penyebabnya
yakni infeksi bakteri Shigella pada
dinding usus besar.
4. Konstipasi


Hemoroid/Wasir/Ambeyen
merupakan gangguan pembengkakan
pada pembuluh vena disekitar anus.
Orang yang sering duduk dalam
beraktivitas dan ibu hamil seringkali
mengalami gangguan ini.
 7. Maag
Konstipasi atau yang sering kita
sebut dengan sebutan “sembelit”

Orang yang mengalami maag
memiliki ciri-ciri rasa perih pada
dinding lambung, mual, muntah, dan
perut kembung. Gangguan ini
disebabkan meningkatnya kadar 
asam lambung yang dipicu karena  KORNEA Kornea merupakan bagian
pikiran tegang, pola makan yang tak bening yang bersifat tembus pandang
teratur, dan lain sebagainya. dan terletak di lapisan terluar. Kornea
8. Keracunan berfungsi sebagai tempat masuknya
Keracunan makanan dapat terjadi cahaya pertama kali, sebelum akhirnya
karena pengaruh beberapa bakteri cahaa dapat masuk ke sel-sel penerima
semisal bakteri Salmonela yang
di bagian dalam. Kalau kita lihat mata
menyebabkan penyakit demam tipus
dan paratipus. seseorang, akan ada bagian bola hitam
9. Tukak Lambung (pupil) dan bagian yang terlihat
Tukak lambung adalah salah satu berwarna abu-abu, atau cokelat, atau
kelainan sistem pencernaan yakni biru, berbeda tergantung faktor genetik
kerusakan pada selaput lendir. Tukak seseorang (iris). Nah, kornea ini hanya
lambung dapat disebabkan oleh menutupi bagian pupil dan iris tersebut.
factor-faktor kuman, toksin, ataupun  PUPIL Pupil, yang merupakan bagian
psikosomatis. Kecemasan, ketakutan, lingkaran hitam di bola mata kita,
stress, dan kelelahan merupakan
sebenarnya adalah tempat lewatnya
faktor psikosomatis yang akhirnya
dapat merangsang pengeluaran HCL cahaya ke dalam mata. Pupil berfungsi
di lambung. Jika HCL berlebihan, untuk mengatur banyak-sedikitnya
selapu lendir lambung akan rusak. cahaya yang masuk. Misalnya, ketika
10. Malnutrisi (kurang gizi) kita terpapar banyak cahaya, maka
Yakni penyakit yang disebabkan secara otomatis pupil akan mengecil
oleh terganggunya pembentukan sehingga cahaya yang masuk ke dalam
enzim pencernaan. Gangguan mata tidak terlalu banyak. Begitu pula
tersebut disebabkan oleh sel-sel
sebaliknya.
pancreas atropi yang kehilangan
 IRIS Iris merupakan bagian berwarna
banyak reticulum endoplasma.
Sebagai contoh adalah kwashiorkor, yang berada di sekitar pupil. Kalau
yakni penyakit akibat kekurangan kamu melihat orang yang punya warna
protein yang parah dan pada mata berbeda (Maksudnya bukan yang
umumnya menyerang anak-anak. punya mata sharingan kayak Sasuke ya.
Kalau itu pakai softlens). Nah, iris ini lah
yang berperan memberi warna pada  Koroid adalah dinding mata yang
mata. Maka dari itu, iris terkadang berfungsi sebagai penyuplai oksigen
disebut sebagai “selaput pelangi”. dan nutrisi untuk bagian-bagian
 RETINA (Selaput jala) Retina adalah mata yang lain, khususnya retina.
Koroid biasanya berwarna cokelat
lapisan sangat tipis yang peka terhadap
kehitaman atau hitam. Warna ini
cahaya. Posisinya berada di dinding
bertujuan agar cahaya tidak
paling dalam yang berfungsi untuk dipantulkan kembali.
menangkap bayangan benda. Retina ini  TITIK BUTA
mempunyai reseptor cahaya yang  Titik buta adalah bagian yang
bernama sel batang (basilus) dan sel berfungsi untuk meneruskan dan
kerucut (konus). Sayangnya, bagian membelokkan berkas saraf
belakang retina tidak memilikinya. menuju otak. Di bagian mata ini,
Alhasil, ketika ada bayangan benda yang tidak ada sel-sel yang peka terhadap
rangsangan cahaya. Itu artinya,
jatuh pada titik itu, kita tidak dapat
ketika ada bayangan benda yang
melihatnya. Bagian ini disebut titik buta. jatuh ke titik ini, kita tidak akan bisa
melihatnya.
 SKLERA (Selaput putih)
 Sklera adalah bagian dinding putih
mata. Sklera ini berfungsi untuk
melindungi struktur mata dan
membantu mempertahankan bentuk
mata.
 LENSA MATA
 Lensa mata adalah bagian yang
bersifat lunak dan transparan.
Posisinya berada di belakang iris.
Bagian mata ini berfungsi untuk
mengumpulkan dan memfokuskan Telinga Luar
cahaya agar bayangan suatu
benda dapat jatuh di tempat yang 1. Daun telinga: mengumpulkan dan
tepat. menyalurkan bunyi ke liang telinga.
 Uniknya, lensa mata punya 2. Lubang telinga: tempat masuknya
kemampuan yang disebut sebagai bunyi ke liang telinga.
daya akomodasi. 1.3.Liang telinga: meneruskan rangsang
 SARAF OPTIK bunyi ke gendang telinga.
 Fungsinya untuk meneruskan
informasi visual benda yang Telinga Tengah
diterima retina menuju ke otak.
Nah, saraf optik ini lah yang 1. Gendang telinga: mengubah bunyi
membuat kita dapat mengetahui menjadi getaran.
bagaimana bentuk suatu benda yang 2. Tiga tulang pendengaran (martil,
kita lihat. Oleh karena itu, jika saraf landasan, dan sanggurdi):
optik ini rusak, maka kita tidak akan memperkuat dan menghantar getaran
bisa melihat. ke saluran telinga yang lebih dalam.
 KOROID
1.3.Saluran Eustachius: 1. Suara ditangkap daun telinga dan
menghubungkan rongga mulut diarahkan melalui saluran telinga.
dengan telinga bagian dalam dan 2. Getaran suara ditangkap gendang
mengatur keseimbangan tekanan telinga dan diteruskan ke telinga
udara. tengah.
3. Getaran diteruskan oleh tulang
Telinga Dalam sanggurdi ke rumah siput (koklea).
4. Rumah siput menghantarkan getaran
1. Tiga saluran setengah lingkaran: melalui cairan yang memenuhi
menjaga keseimbangan tubuh. rumah siput sehingga dapat
2. Tingkap oval/jorong: untuk ditangkap oleh sel-sel saraf rambut
meneruskan getaran ke rumah siput. getar dalam rumah siput.
1.3.Rumah siput (koklea): mengubah 5. Sel-sel saraf rambut getar di rumah
getaran menjadi impuls dan siput menghantarkan sinyal listrik
meneruskannya ke otak. akibat getarannya ke saraf
pendengaran.
6. Saraf pendengaran menghantarkan
sinyal listrik ke otak.
Gangguan pada Telinga 7. Otak menerjemaln

fungsi utama untuk mendengar, telinga juga Zat makanan tersebut


memiliki fungsi sebagai alat keseimbangan dapat dikelompokkan menurut
tubuh. Perilaku hidup tidak sehat dalam jumlah yang dibutuhkan oleh
merawat telinga akan mempengaruhi kerja makhluk hidup yaitu zat makanan
telinga. Contoh kebiasaan buruk yang dapat makro dan zat makanan mikro. Zat
mempengaruhi kinerja telinga adalah makanan makro,yaitu zat makanan
membersihkan telinga dengan cuttonbud yang diperlukan tubuh dalam jumlah
dengan cara yang salah, mendengar musik besar, antara lain berupa
dengan volume terlalu keras, memasakkuan
karbohidrat, protein, lemak, dan air.
barang kotor ke telinga, dan lain sebagainya.
Zat makanan mikro,
Berikut ini adalah gangguan yang dapat
terjadi pada telinga. yaitu zat makanan yang diperlukan
tubuh dalam jumlah sedikit,
1. Tersumbatnya telinga oleh antara lain berupa vitamin dan
kotoran: kotoran dan minyak yang mineralkan sinyal listrik sebagai
dihasilkan kelenjar pada telinga sensasi bunyi. Zat makanan tersebut
menggumpal dan mengering. dapat dikelompokkan menurut jumlah
2. Vertigo: gangguan pada organ yang dibutuhkan oleh makhluk
keseimbangan sehingga ruangan hidup yaitu zat makanan makro dan zat
terasa berputar. makanan mikro. Zat makanan
1.3.Tuli: adanya kerusakan yang terjadi makro,yaitu zat makanan yang
pada saraf pendengaran. Berikut ini diperlukan tubuh dalam jumlah besar,
adalah ururtan cara kerja telinga secara antara lain berupa karbohidrat, protein,
lebih lengkapnya. lemak, dan air. Zat makanan mikro,
yaitu zat makanan yang diperlukan
tubuh dalam jumlah sedikit, antara lain
berupa vitamin dan mineral.
1. Karbohidrat merupan sumber Protein dapat bersumber dari
energi utama bagi tubuh. Setiap hewan (protein hewani) atau
molekul karbohidrat terdiri dari dari tumbuhan (protein
karbon, hidrogen, dan oksigen. nabati). Bahan makanan yang
Satu gram karbohidrat mengandung protein hewani,
menghasilkan sekitar 4,1 kilo antara lain daging, ikan, telur,
kalori (kkal). Berdasarkan susu, dan keju. Sedangkan
jenisnya, karbohidrat dibedakan bahan makanan yang banyak
menjadi tiga, yaitu gula, serat, mengandung protein nabati
dan pati. Gula disebut sebagai adalah kacang, kedelai,
karbohidrat sederhana, kacang hijau, dan jenis
contohnya buah-buahan, madu, kacang-kacangan lainnya.
dan susu. Sedangkan serat dan Kacang kedelai sebagai
pati disebut sebagai bahan baku tempe dan tahu
karbohidrat kompleks. Pati
merupakan salah satu sumber
banyak ditemukan dalam umbi-
protein yang baik.
umbian, seperti kentang dan
makanan yang terbuat dari biji-
3. Lemak
bijian. Serat, seperti selulosa,
ditemukan pada dinding sel
tumbuhan. Makanan seperti Lemak (disebut juga lipid)
roti gandum atau sereal, merupakan nutrisi yang
kacang-kacangan, sayuran, dan dibutuhkan oleh tubuh karena
buah-buahan merupakan merupaan sumber energi
sumber serat yang baik bagi terbesar pada tubuh. Lemak
tubuh. Konsumsi karbohidrat menyediakan energi sebesar
yang berlebihan dapat 9,3 kkal/gram, mampu
menyebabkan penyakit gula melarutkan vitamin A, D, E,
atau diabates. Menurut WHO, dan K, serta berfungsi dalam
246 juta orang di dunia ini menyediakan asam lemak
mengidap penyait diabetes. esensial bagi tubuh. Selama
Jumlah tersebut menunjukkan proses pencernaan, lemak
hampir 6 persen dari populasi akan dipecah menjadi
orang dewasa di dunia. molekul yang lebih kecil,
2. Protein yaitu asam lemak dan
gliserol. Lemak adalah unit
Protein dibutuhkan oleh penyimpanan yang baik
tubuh sebagai penghasil untuk energi, Kelebihan
energi, untuk pertumbuhan, energi dari makanan yang
dan mengganti sel-sel tubuh kita makan akan diubah
yang telah rusak, pembuat menjadi lemak dan disimpan
enzim dan hormon, dan untuk digunakan pada lain
pembentuk antibodi (sistem waktu.
kekebalan tubuh). Protein
merupakan sebuah molekul 4. Vitamin
besar yang terdiri dari
sejumlah asam amino.
Meskipun dibutuhkan dalam membantu tubuh melawan
jumlah sedikit pada tubuh, infeksi. Sumber : buah jeruk,
akan tetapi vitamin stroberi, jambu biji, cabai,
diperlukan untuk mengatur tomat, brokoli, dam bayam.
fungsi tubuh dan mencegah
dari beberapa penyakit. Vitamin D Manfaat :
Vitamin dikelompokkan menguatkan tulang dan gigi,
menjadi dua, yaitu vitamin membantu tubuh menyerap
yang larut dalam air (vitamin kalsium, pembentuk tulang.
B dan C) dan vitamin yang Sumber : kuning telur,
larut dalam lemak (vitamin minyak ikan, susu kedelai,
A, D, E, dan K). Khusus susu.
untuk vitamin D, dapat
terbentuk ketika kulit kita Vitamin E Manfaat : sebagai
terkenasinar matahari, karena antioksidan dan membantu
di dalam tubuh terdapat pro melindungi sel dari
vitamin D. Berikut ini jenis- kerusakan, menjaga
jenis vitamin, sumber, dan kesehatan sel darah merah.
manfaatnya Sumber : minyak sayur,
kacang-kacangan, sayuran
Vitamin A Manfaat : menjaga hijau, alpukat, gandum, dan
kesehatan mata, biji-bijian.
meningkatkan sistem
kekebalan tubuh, Vitamin K Manfaat :
pertumbuhan tubuh, membantu dalam pembekuan
pertumbuhan tulang, dan darah dan meningkatkan
menguatkan gigi. Sumber : pertumbuhan serta kesehatan
susu, telur, hati, sereal, tulang. Sumber : alpukat,
sayuran berwarna orange anggur, sayuran hijau, susu
(wortel), ubi jalar, labu, dan asam, umbi-umbian, biji-
buah-buahan bijian, dan telur.

VItamin B Manfaat : 5. Mineral berfungsi untuk


mengatur fungsi tubuh, menjaga kestabilan asam basa
membantu untuk pada tubuh, membantu dalam
menghasilkan sel darah proses pembangunan sel,
merah. Sumber : gandum, membantu reaksi kimia
makanan laut, daging, telur, tubuh, mengangkut oksigen
produk susu (susu asam), ke seluruh tubuh, dan
sayuran hijau, dan kacang. membentuk serta memelihara
tulang. Berikut ini beberapa
Vitamin C Manfaat : mineral dalam tubuh,
membentuk kolagen, manfaat, dan sumbernya.
membantu menjaga
kesehatan jaringan tubuh, Kalsium (Ca) Manfaat :
seperti gusi dan otot, dan bahan pembentuk tulang dan
gigi, membantu kerja otot dan kacang-kacangan, biji-bijian,
kerja saraf. Sumber : telur, dan gandum.
sayuran hijau, dan kedelai.
6. Air
Fosfor (P) Manfaat :
membantu dalam kontraksi Sekitar 60 – 80% sel tubuh
otot dan relaksasi otot, serta makhluk hidup terdiri atas
pembentukan tulang dan gigi. air. Tubuh kita dapat
Sumber : daging, gandum, kehilangan air pada saat
keju. bernapas, berkeringat, buang
air besar, maupun buang air
Kalium (K) Manfaat : kecil (urine). Akan tetapi,
mengatur keseimbangan air minum air bukanlah satu-
dalam sel dan mempercepat satunya cara untuk memasok
hantaran impuls (rangsang) air ke dalam sel-sel tubuh
pada saraf serta kerja otot. kita. Tanpa disadari, makanan
Sumber : pisang, kentang, yang kita makan ternyata
kacang, daging, dan jeruk. banyak mengandung air.
Misalnya, buah apel
Natrium (Na) Manfaat : mengandung 80% air dan
menjaga keseimbangan daging mengandung sekitar
cairan dalam jaringan tubuh 66% air. Prosentase air dalam
dan mempercepat hantaran tubuh manusia sebagai
impuls (rangsang) pada saraf. berikut.
Sumber : daging, keju, susu,
garam, dan wortel.  Paru-paru : 92% air
 Darah : 82% air
Besi (Fe) Manfaat : bahan  Kulit : 80% air
utama penyusunan  Otot : 75% air
hemoglobin dalam sel darah  Otak : 70% air
merah. Sumber : daging  Tulang : 22% air
merah, kacang, bayam, dan
telur. Air dibutuhkan oleh tubuh sebagai
pembentuk sel dan cairan tubuh, pengatur
Iodium (I) Manfaat : sebagai suhu tubuh, pelarut zat-zat gizi lain dan
salah satu sumber hormon membantu dalam proses pencernaan
tiroksin dan merangsang makanan, sebagai pelumas dan bantalan,
metabolisme. Sumber : ikan media thransportasi, dan media pengeluaran
laut dan garam. sisa metabolisme.
Seng (Zn) Manfaat : menjaga Sanitasi lingkungan adalah Status
kekebalan tubuh, kesehatan kesehatan suatu lingkungan yang mencakup
mata, menghambat kerja perumahan, pembuangan kotoran,
virus, mengurangi resiko penyediaan air bersih dan sebaginya.
kanker, mempercepat Kegiatan sanitasi tersebut diantara lain:
penyembuhan luka. Sumber :
 Air sangat berperan penting dalam direkomendasikan pemberian satu
buruk atau baiknya kesehatan tahun sekali.
masyarakat dikaitkan dengan proses  4. Vaksin Hepatitis B Rekombinan
dan pengumpulan pembuangan  Vaksin ini berguna sebagai
limbah. pencegahan terhadap penyakit
 Air yang disiram saat buang air, baik hepatitis B. Vaksin hepatitis B
besar maupun kecil memakan 40% diberikan untuk usia kurang dari 10
dari keperluan air seluruh keluarga. tahun sebanyak 0,5 ml, sedangkan
 Pengelolaan air buangan/limbah, untuk usia lebih dari 10 tahun
baik industri maupun rumah tangga sebanyak 1 ml. Jadwal pemberian
perlu dikelola dengan baik. Jangan vaksin ialah 0-1-6 bulan atau 0-1-2
sampai buangan ini justru menjadi bulan.
penyebab sakitnya masyarakat.  5. Vaksin Pentabio
 Selokan dan kanal yang memadai  Vaksin ini berguna sebagai
akan mengalirkan air hujan sehingga pencegahan terhadap penyakit
tidak tergenang dan menimbulkan difteri, tetanus, pertusis (batuk rejan),
kesempatan nyamuk berkembang hepatitis B, dan infeksi haemophilus
biak. Selain itu juga menghindari influenza tipe B, yaitu kuman
terjadiny penyebab utama pneumonia (radang
 Vaksinasi disebut juga imunisasi paru-paru) dan meningitis (radang
adalah pemberian vaksin ke dalam selaput otak) pada anak berusia
tubuh seseorang untuk memberikan kurang dari 5 tahun.
kekebalan terhadap penyakit  6. Vaksin BCG
tersebuta bencana banjir yang juga  Vaksin ini berguna sebagai
mengancam kesehatan masyarakat. pencegahan terhadap penyakit
 Ada 11 jenis vaksin yang berguna tuberkulosis. Vaksin BCG diberikan
sebagai pencegahan dari suatu satu kali untuk usia 0 sampai 2
penyakit, seperti yang dikutip dari bulan.
Bio Farma, Senin (18/7/2016).  7. Vaksin Jerap Td
 1. Vaksin Polio  Vaksin ini berguna sebagai
 Vaksin ini berguna sebagai pencegahan terhadap penyakit
pencegahan terhadap poliomyelitis. tetanus dan difteri. Vaksin Jerap Td
Vaksin Polio diberikan empat kali diberikan satu kali sebagai booster
untuk usia 0, 2, 3, dan 4 bulan. atau lanjutan untuk usia di atas 7
 2. Vaksin Campak tahun.
 Vaksin ini berguna sebagai  8. Vaksin Jerap DT
pencegahan terhadap penyakit  Vaksin ini berguna sebagai
campak. Vaksin campak diberikan pencegahan terhadap penyakit difteri
untuk anak usia 9 bulan. dan tetanus. Vaksin Jerap DT
 3. Vaksin Flubio diberikan untuk usia kurang dari 7
 Vaksin ini berguna sebagai tahun.
pencegahan terhadap penyakit yang  9. Vaksin TT
disebabkan oleh virus influenza.  Vaksin ini berguna sebagai
Vaksin flubio diberikan untuk usia di pencegahan terhadap penyakit
atas 12 tahun, serta tetanus dan neonatal tetanus, yaitu
tetanus pada bayi yang baru lahir.
Vaksin TT diberikan untuk wanita
usia subur, wanita hamil, dan
dewasa.
 10. Vaksin DTP
 Vaksin ini berguna sebagai
pencegahan terhadap penyakit
difteri, tetanus, dan pertusis (batuk
rejan). Vaksin DTP diberikan tiga
kali untuk usia 2, 3, dan 4 bulan.
 11. Vaksin DTP-HB
 Vaksin ini berguna sebagai
pencegahan terhadap penyakit
difteri, tetanus, pertusis (batuk rejan),
dan hepatitis B. Vaksin DTP-HB
diberikan tiga kali untuk usia 2, 3,
dan 4 bulan, namun didahului satu
dosis vaksin hepatitis B pada saat
lahir.

Anda mungkin juga menyukai