Anda di halaman 1dari 5

RESUME BUKU

“SISTEM INFORMASI MANAJEMEN”


Di ajukan untuk memenuhi tugas besar mata kuliah SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN

Di susun oleh:
Meisyarah Nasution
Kelas:
04 MIKAR -01
Jurusan Sistem Informasi ( S1 )
STIMIK ICHSAN GORONTALO
1. Sejarah Modem dari awal sampai sekarang

Sebelum saya mengulas sejarah modem dari awal sampai dengan sekarang , untuk itu saya
akan memberikan informasi tentang pengertian dan fungsi Modem .

Modem yaitu singkatan dari Modulator dan Demodulator. Modulator berfungsi untuk
melakukan proses menumpangkan data pada sinyal informasi ke sinyal pembawa agar dapat dikirim
ke pengguna melalui media tertentu, proses ini biasa disebut dengan proses modulasi. pada proses ini
data dari komputer yang berbentuk sinyal digital akan diubah menjadi sinyal analog. Sedangkan
Demodulator berfungsi sebagai proses mendapatkan kembali data yang dikirim oleh pengirim. Pada
proses ini data akan dipisahkan dari frekuensi tinggi dan data yang berupa sinyal analog akan diubah
kembali menjadi sinyal digital agar bisa dibaca oleh komputer.

Fungsi modem adalah sebuah perangkat keras yang berfungsi untuk komunikasi dua arah yang
merubah sinyal digital menjadi sinyal analog atau sebaliknya untuk mengirimkan pesan/data ke alamat
yang dituju. Bisa juga diartikan sebagai perantara untuk menghubungkan komputer kita ke jaringan
internet.

Setelah kita mengetahui pengertian dan fungsi dari modem , untuk itu mari kita bahas sejarah
modem dari awal sampai dengan masa sekarang ini.

Sejarah modem mencatat tahun 1943 merupakan tahun kelahiran modem. Tidak seperti bentuk
dan fungsi alat tersebut yang saat ini digunakan, modem lahir karena kebutuhan akan sambungan
mesin teletype ke sambungan telepon biasa yang sebelumnya digunakan berdasarkan mesin teleprinter
dan telegrap otomatis. Pada tahun 1943 inilah IBM mengadaptasi teknologi ini ke peralatan perekam
mereka dan mampu mentransmisikan punched card atau media penyimpanan data berbentuk kartu.
Setelah proses pengembangan yang berlangsung dari 1943 hingga 1948 lahirlah modem teletype
pertama.

Pada tahun 1940 angkat militer Amerika Serikat butuh mentransmisikan ratusan gambar radar
untuk memberikan perintah di tengah perang dingin yang saat itu tengah berlangsung. Solusinya
mereka memanfaatkan sistem telepon dan menggunakan teletype modem untuk mengirimkan gambar-
gambar itu. Bersamaan dengan berkembangnya perangkat komputer dan komunikasi, pada tahun 1958
AT&T perusahaan internasional di bidang telekomunikasi telah mengembangkan produksi modem
komputer komersial pertama yang disebut sebagai Digital Subset. Perusahaan tersebut terinspirasi dari
teknologi transmisi data yang digunakan pada perang dingin satu dekade sebelumnya. Modem ini
dapat berkomunikasi dengan kecepatan 110 bit per detik. Jika dibandingkan dengan website modern
saat ini yang rata-rata dapat diakses dengan kecepatan 500 kb, ini akan memakan waktu hingga 15 jam
agar dapat ter-load secara penuh. Bahkan untuk mengirim sebuah surat elektronik pendek, dengan
kecepatan ini akan menghabiskan waktu sekitar 20 menit.

Sejarah modem untuk terus tercatat dan mengalami peningkatan. Pada tahun 1962 perusahaan
AT&T kembali melakukan inovasi terhadap peralatan komunikasinya dengan meluncurkan Bell 103
Data Phone. Perangkat itu memiliki standar kecepatan yang lebih baik dengan 300 bit per detik. Alat
ini kemudian memungkinkan pemiliknya untuk mengirim data digital melalui sambungan telepon dan
frekuensi radio untuk menuliskannya dalam bahasa sandi. Hingga saat ini, teknologi dari Bell 103 ini
masih digunakan para penyedia layanan radio dengan gelombang yang rendah, radio amatir dan
beberapa aplikasi komersil.

Pada tahun 1977, Steve Job dan pendiri perusahaan Apple lainnya merilis modem Hayes 80-
130A bersamaan dengan Apple II. Di tahun itu pulalah Dale Heatherington dan Dennis Hayes berhasil
membuat modem PC pertama di dunia yang disebut Hayes 80-103A yang digunakan oleh Apple. Pada
saat itu modem ini sangat terkenal di wilayah Amerika Serikat karena kemampuannya
menghubungkan banyak orang. Sebuah hal yang tidak terpikiran sebelumnya. Heatherington dan
Hayes terus melakukan inovasi terhadap teknologi temuannya tersebut. Pada tahun 1981 mereka
kembali mengenalkan alat bernama Hayes Smartmodem. Alat ini memungkinkan penggunanya untuk
menyambungkan nomor telepon secara manual dan menghubungkan modem saat mereka mendapat
jawaban. Perintah dasar inilah yang menjadi basis kontrol komputer dari sebagian besar modem
hingga saat ini. Smartmodem pun mampu menghadirkan kecepatan hingga 1.2 kbps dan merupakan
salah satu langkah besar dalam kecepatan internet saat itu.

Kemajuan perangkat modem meningkatkan pula kecepatan akses internet saat itu. Kedua hal
ini tidak dapat dipisahkan sampai sekarang. Pada pertengahan dekade 80-an, perusahaan IBM PC
tengah mendominasi pasar PC dengan pengenalan kartu modem yang dapat digunakan pada perangkat
PC. Kartu ini hadir dengan kecepatan hingga 2.4 kbps. Kecepatan teknologi ini terus meningkat setiap
tahun hingga kecepatan 28.8 kbps. Pada dekade 80-an muncul pula komersialisasi modem semakin
masif dilakukan. Modem keluaran IBM ISA dengan kecepatan 2.4 kbps saja dipatok seharga $ 1000.
Sementara pada pertengahan dekade 90-an modem IBM telah menjelma menjadi komoditas yang
menarik untuk dipasarkan sebagai komponen standar sebuah perangkat PC dan laptop. Pada era ini
pula teknologi surat elektronik atau email mengawali popularitasnya, dan sebagian besar modem
mampu mengirim rata-rata email hanya 3 hingga 4 detik saja.

Satu dekade setelah catatan sejarah modem IBM PC, Brent Townsend hadir dengan teknologi
modem 56K yang diperkenalkan ke pasaran dengan rasio 56.0 kbps dan harga yang lebih bersahabat.
Masuk ke dalam abad 21, perjalanan panjang modem terus mengalami peningkatan. Berkat
keterbatasan yang dihasilkan dari teknologi analog, banyak perusahaan yang mencoba pendekatan
baru untuk mencapai kecepatan modem yang maksimal. Pertama adalah kehadiran modem ISDN pada
awal tahun 2000-an yang bekerja melalui kabel TV. Rupanya banyak perusahaan telepon yang
membayangkan proses pengiriman data digital agar lebih ekonomis melalui sambungan ADSL dan
akhirnya menjadi pilihan umum para konsumen. Kelahiran banyak teknologi lainnya seperti jaringan
nirkabel, teknologi 3G tahun 2002, serta jaringan 4G hingga saat ini saling berkaitan satu sama lain
dan terpengaruh pula dari perjalanan panjang modem.

2. Memberikan gambaran dan menjelaskan 3 elemen komunikasi data

Untuk mengkomunikasikan data dari satu lokasi ke lokasi yang lain, harus tersedia 3 elemen
utama sistem yaitu sumber data, media transmisi, dan penerima data.

Sumber Data

 Elemen yang dapat mengirimkan informasi.


 Contoh : pesawat telepon dan fax
 Tugasnya : membangkitkan berita / informasi dan menempatkannya pada media transmisi.

Media Transmisi

 Proses pengiriman data dari satu sumber ke penerima data.


 Tugasnya : menerima berita yang dikirimkan oleh suatu sumber informasi untuk dikirimkan ke
penerima data.
 Secara umum, media transmisi untuk gelombang electromagnet dibagi menjadi dua, yaitu
guided dan unguided.
 Media guided
Gelombang dipandu untuk menuju kepada penerima dan merambat pada suatu media yang
kasat mata. Contoh: kawat tembaga dan serat optic.
 Media unguided
Berfungsi untuk mentransmisikan data tetapi tidak bertugas untuk memandu atau
mengarahkan transmisi. Contoh: udara, atmosfer dan ruang angkasa.

Penerima Data

 Elemen yang dapat menerima informasi.


 Contoh: pesawat telepon dan fax.
 Tugasnya : menerima berita / informasi yang dikirimkan oleh sumber informasi.

Transmisi Data

 Proses pengiriman data dari sumber data ke penerima data melalui media pengiriman tertentu.
 Keberhasilan sebuah transmisi sangat dipengaruhi oleh mutu data yang ditransmisikan dan
jenis media transmisi yang digunakan.
 Data yang akan ditransmisikan oleh sumber data dapat berupa teks, gambar, video dan suara.
 Pada saat ditransmisikan, data tersebut akan diubah menjadi sinyal-sinyal elektromagnetik.
 Sinyal-sinyal tersebut dapat berupa sinyal analog maupun digital.
 Data disebut parallel, jika sekelompok bit data ditransmisikan secara bersama-sama dan
melewati beberapa jalur transmisi.
 Data disebut seri, jika bit-bit data tersebut ditransmisikan satu demi satu melewati saluran
yang sama.

3. Gambaran model komunikasi data di sertai keterangan

Komunikasi data berkaitan dengan pertukaran data diantara dua perangkat yang
terhubuangsecara langsung yang memungkinkan adanya pertukaran data antar kedua
pihak.gambar 2.1menggambarkan proses komunikasi data.Gambar 2.1 Komunikasi DataPada
gambar 2.1 terdapat elemen-elemen dalam kunci model tersebut :
 Source (sumber) : Alat ini membangkitkan data sehingga dapat ditransmisikan, contohtelepon,
personal Computer (PC)

 Transmitter (pengirim): Biasanya data yang dibangkitkan dari sister sumber


tidakditransmisikansecara langsung dalam bentuk aslinya. Sebuah transmitter cukupmemindah
dan menandai informasi dengan cara yang sama seperti sinyal-sinyalelektromagnetik yang dapat
ditransmisikan melewati beberapa sistem transmisi berurutan.

 Sistem transmisi : Berupa jalur transmisi tunggal (single transmission)atau


jarinagnkomplek(complex network)yang menghubungkan antara sumber dengan
tujuan(destination).

 Tujuan (destination) : menangkap data yang dihasilkan oleh receiver

4. Menjelaskan cara kerja komunikasi data dalam studi kasus modem alat penangkap

Dalam penggunaannya, modem bertugas merubah data dalam bentuk analog dan digital. Saat
komputer disambung ke kabel telepon untuk kemudian digunakan berinternet, jika komputer kita akan
mengupload/mengirim data, maka informasi/data dari komputer dalam bentuk digital akan diubah oleh
modem menjadi bentuk analog untuk dikirim melalui kabel telepon atau media lainnya.

Saat data/informasi analog tadi sampai ke komputer tujuan, maka modem yang ada pada
komputer tujuan akan mengubah kembali bentuk data tersebut (analog) menjadi bentuk digital
sehingga bisa diproses oleh komputer tujuan tadi.

Begitu pula saat kita men-download data/file, data tersebut merupakan data analog saat berada
pada kabel telepon, namun saat masuk ke komputer kita, modem akan seketika mengubahnya menjadi
bentuk digital agar bisa ditampilkan. Hal inilah yang memungkinkan komputer-komputer di internet di
berbagai belahan dunia bisa berinteraksi satu sama lain.

Anda mungkin juga menyukai