Anda di halaman 1dari 9

=1=

Macro dalam Microsoft Word : Apa dan Bagaimana

Salah satu kelebihan Microsoft Word adalah adanya satu fasilitas yang bernama macro. Fasilitas
ini mempunyai fleksibilitas dimana user dapat membentuk dan mengarahkannya untuk berbagai macam
kepentingan dalam koridor otomatisasi. Dari yang sederhana sampai yang mampu berreplikasi
seperti virus macro.

Apa Sih macro itu ?

Macro merupakan kumpulan perintah - perintah dalam Word yang dirangkai menjadi satu perintah.
Sehingga pekerjaan yang berulang - ulang dapat dilakukan secara otomatis dan mudah. Hal ini
akan sangat menguntungkan ketimbang melakukan perintah - perintah secara satu per satu dan
berulang - ulang. Contoh yang sederhana misalnya pembaca sering menuliskan suatu kata atau
kalimat yang sama secara terus - menerus, maka yang semacam ini dapat dibuatkan macronya
sehingga pekerjaan mengetik menjadi lebih cepat dan mudah serta tidak membuang - buang waktu.

Macro Bawaan Microsoft Word

Sebenarnya semua perintah - perintah yang ada dalam Word merupakan macro. Misalnya ketika
pembaca memilih menu File kemudian Save, maka Word akan menjalankan macro yang bernama
FileSave. Begitu juga ketika pembaca memilih menu Help kemudian About Microsoft Word, maka akan
dijalankan macro HelpAbout sehingga tampil kotak About Microsoft Word. Cobalah pembaca
jalankan aplikasi Word kemudian pilihlah menu Tools > Macro > Macros, pembaca akan dihadapkan
pada kotak dialog macros. Selanjutnya pada kotak Macro in pilihlah Word commands, sehingga
akan terlihat nama - nama macro yang ada di Word. Pilihlah HelpAbout kemudian tekan tombol Run.

Bila seorang user membuat sebuah macro dengan nama yang sama dengan nama macro yang telah ada
dalam Word commands, maka Microsoft Word akan mendahulukan macro yang dibuat oleh user.

Membuat Macro

Ada dua cara untuk membuat macro; menggunakan macro recorder atau menggunakan editor Visual
Basic yang telah disertakan saat pembaca menginstall Microsoft Word.

Membuat Macro Menggunakan Macro Recorder

Cara ini merupakan cara yang paling mudah dalam membuat macro. Pembaca cukup mengikuti langkah
-
langkah berikut ini :
* Jalankan program Microsoft Word
* Setelah jendela Microsoft Word tampil pilihlah menu Tools > Macro > Record New Macro
* Pembaca akan dihadapkan pada kotak dialog Record Macro seperti pada gambar 1. Beri nama untuk
macro yang akan pembaca buat pada kotak Macro Name, misalnya "Percobaan1". Pada kotak Store
macro in pembaca dapat menentukan dokumen yang akan digunakan untuk menyimpan macro. Bila
pembaca memilih Normal.dot, berarti macro akan disimpan di file Normal.dot dan akan tetap ada
setiap kali pembaca menjalankan Word. Bila pembaca memilih yang kedua yaitu pada dokumen yang
sedang dibuat, maka macro hanya akan ada pada dokumen tersebut. Bila pembaca membuka dokumen
yang lain atau membuat dokumen yang baru, maka macro yang akan dibuat ini tidak akan ada.
Dalam hal ini penulis memilih Normal.dot. Setelah itu tekan tombol Ok
=2=

Macro Pada Ms Word


Desember 14, 2011 ~ Febrian Setyo Yuwono

Macro dalam Microsoft Word : Apa dan Bagaimana

Salah satu kelebihan Microsoft Word adalah adanya satu fasilitas yang bernama macro. Fasilitas
ini mempunyai fleksibilitas dimana user dapat membentuk dan mengarahkannya untuk berbagai
macam
kepentingan dalam koridor otomatisasi. Dari yang sederhana sampai yang mampu berreplikasi
seperti virus macro.

Apa Sih macro itu ?

Macro merupakan kumpulan perintah – perintah dalam Word yang dirangkai menjadi satu
perintah.
Sehingga pekerjaan yang berulang – ulang dapat dilakukan secara otomatis dan mudah. Hal ini
akan sangat menguntungkan ketimbang melakukan perintah – perintah secara satu per satu dan
berulang – ulang. Contoh yang sederhana misalnya pembaca sering menuliskan suatu kata atau
kalimat yang sama secara terus – menerus, maka yang semacam ini dapat dibuatkan macronya
sehingga pekerjaan mengetik menjadi lebih cepat dan mudah serta tidak membuang – buang
waktu.

Macro Bawaan Microsoft Word

Sebenarnya semua perintah – perintah yang ada dalam Word merupakan macro. Misalnya ketika
pembaca memilih menu File kemudian Save, maka Word akan menjalankan macro yang
bernama
FileSave. Begitu juga ketika pembaca memilih menu Help kemudian About Microsoft Word,
maka akan
dijalankan macro HelpAbout sehingga tampil kotak About Microsoft Word. Cobalah pembaca
jalankan aplikasi Word kemudian pilihlah menu Tools > Macro > Macros, pembaca akan
dihadapkan
pada kotak dialog macros. Selanjutnya pada kotak Macro in pilihlah Word commands, sehingga
akan terlihat nama – nama macro yang ada di Word. Pilihlah HelpAbout kemudian tekan tombol
Run.

Bila seorang user membuat sebuah macro dengan nama yang sama dengan nama macro yang
telah ada
dalam Word commands, maka Microsoft Word akan mendahulukan macro yang dibuat oleh
user.

Membuat Macro

Ada dua cara untuk membuat macro; menggunakan macro recorder atau menggunakan editor
Visual
Basic yang telah disertakan saat pembaca menginstall Microsoft Word.

Membuat Macro Menggunakan Macro Recorder

Cara ini merupakan cara yang paling mudah dalam membuat macro. Pembaca cukup mengikuti
langkah -
=3=

langkah berikut ini :


* Jalankan program Microsoft Word
* Setelah jendela Microsoft Word tampil pilihlah menu Tools > Macro > Record New Macro
* Pembaca akan dihadapkan pada kotak dialog Record Macro seperti pada gambar 1. Beri nama
untuk
macro yang akan pembaca buat pada kotak Macro Name, misalnya “Percobaan1″. Pada kotak
Store
macro in pembaca dapat menentukan dokumen yang akan digunakan untuk menyimpan macro.
Bila
pembaca memilih Normal.dot, berarti macro akan disimpan di file Normal.dot dan akan tetap ada
setiap kali pembaca menjalankan Word. Bila pembaca memilih yang kedua yaitu pada dokumen
yang
sedang dibuat, maka macro hanya akan ada pada dokumen tersebut. Bila pembaca membuka
dokumen
yang lain atau membuat dokumen yang baru, maka macro yang akan dibuat ini tidak akan ada.
Dalam hal ini penulis memilih Normal.dot. Setelah itu tekan tombol Ok

Gambar 1

* Kemudian pada bidang kerja Word akan terdapat tool Stop Recording dan Pause Recording
(lihat gambar 2) dan juga pointer mouse yang berubah menjadi gambar panah dengan gambar
kaset.
Tombol Stop Recording fungsinya untuk mengakhiri proses pembuatan macro, sedangkan
tombol
Pause Recording fungsinya menghentikan sementara pembuatan macro. Pembuatan macro dapat
dilanjutkan lagi bila pembaca mengklik tombol Pause Recording untuk kali yang kedua

Gambar 2

* Sebagai contoh sederhana coba pembaca ketikkan teks berikut ini “Saat ini saya sedang belajar
membuat macro”, kemudian bloklah kalimat tersebut dan ganti menjadi tebal (Bold) atau dengan
menekan tombol CTRL+B
=4=

* Untuk mengakhiri proses pembuatan macro tekanlah tombol Stop Recording


Selesailah sudah proses pembuatan macro yang sederhana. Untuk menjalankan macro yang telah
pembaca buat akan dijelaskan pada bagian selanjutnya.

Membuat Macro Menggunakan Visual Basic Editor

Membuat macro dengan cara ini terasa lebih sulit dari cara di atas, karena pembaca harus
menguasai bahasa Visual Basic. Tetapi jangan cemas, bila pembaca terus mempelajari artikel
PlusProgram PCPlus yang membahas Visual Basic, tentu pembaca bisa menguasai Visual Basic.
Minimalnya untuk keperluan membuat macro dalam Word. Adapun cara untuk membuat macro
dengan
menggunakan Visual Basic Editor adalah seperti diterangkan pada langkah – langkah berikut ini
:
* Pilihlah menu Tools > Macro > Macros, atau pembaca dapat juga menggunakan shortcut key
ALT+F8. Pada kotak dialog Macros yang tampil, ketikkan “Percobaan2″ di kotak Macro name
dan
tekan tombol Create
* Pembaca akan dibawa pada jendela aplikasi Microsoft Visual Basic. Selanjutnya ketikkan teks
berikut ini diantara Sub Percobaan 2 dan End Sub, tepatnya di bawah tulisan yang berwarna
hijau

Selection.TypeText Text:=”Saat ini saya sedang belajar membuat macro”


Selection.MoveLeft Unit:=wdCharacter, Count:=42, Extend:=wdExtend
Selection.Font.Bold = wdToggle

* Kemudian klik menu File > Close and return to Microsoft Word atau tekan tombol keyboard
ALT+Q

Selesai sudah cara membuat macro yang sederhana dengan menggunakan Visual Basic Editor.

Menjalankan Macro

Pembaca dapat menjalankan macro – macro yang telah dibuat kapan saja pembaca
membutuhkannya,
caranya adalah sebagai berikut :
* Klik menu Tools > Macro > Macros sehingga pembaca akan dihadapkan pada kotak dialog
Macros
seperti gambar di bawah ini

Gambar 3

* Selanjutnya pada kotak Macro name, sorotlah macro yang akan dijalankan. Pembaca dapat
memilih
salah satu dari dua macro yang telah dibuat karena keduanya akan menghasilkan hasil yang
sama.
Kemudian tekan tombol Run

Hasilnya pada bidang kerja Word akan terdapat tulisan tebal “Saat ini saya sedang belajar
membuat macro” yang ditambahkan secara otomatis. Jadi pembaca tidak perlu repot – repot
mengetiknya. Ini berarti menghemat waktu dan mempercepat pembaca dalam bekerja.

Mengedit dan Mengganti Nama Macro


=5=

Macro – macro yang telah pembaca buat tersebut, dapat diganti namanya atau diedit sesuai
kebutuhan. Kali ini kita sedikit bermain dengan macro yang telah pembaca buat di atas :
* Klik menu Tools > Macro > Macros, atau dengan shortcut key ALT+F8, untuk menampilkan
kotak
Macros
* Pada kotak Macro name pilihlah macro Percobaan1, kemudian tekan tombol Edit

* Pembaca akan dibawa pada jendela Microsoft Visual Basic dengan kursor berkedip – kedip
pada bagian macro Percobaan1. Sebagai contoh mengedit, ubahlah tulisan berikut ini

Selection.Font.Bold = wdToggle

menjadi

Selection.Font.Italic = wdToggle
* Sebagai contoh mengganti nama macro, ubahlah tulisan berikut ini

Sub Percobaan2()

menjadi

Sub HelpAbout()
* Selanjutnya pilih menu File > Close and return to Microsoft Word untuk menutup aplikasi
Visual Basic dan kembali ke Word

Dengan demikian pembaca telah mengganti nama macro Percobaan1 dan sekaligus mengeditnya.
Pembaca dapat menjalankan macro tersebut dengan cara yang telah penulis jelaskan di atas.
Atau bisa juga memilih menu Help > About Microsoft Word. Dan hasilnya adalah tulisan “Saat
ini saya sedang belajar membuat macro” dalam gaya italic bukan lagi kotak About Microsoft
Word.
Hal ini lantaran pembaca telah membuat nama macro yang sama dengan macro Word command
sehingga
Microsoft Word mendahulukan macro yang dibuat oleh user. Cara inilah yang biasanya
dimanfaatkan
oleh para pembuat virus macro.

Menghapus Macro

Bila pembaca tidak lagi membutuhkan macro – macro tersebut, pembaca dapat menghapusnya
dengan
cara berikut ini :
* Pilih menu Tools > Macro > Macros sehingga kotak dialog Macros tampil. Pada kotak Macros
in
pilihlah nama dokumen dimana macro yang akan pembaca hapus berada. Bila pembaca akan
menghapus
kedua macro yang telah dibuat di atas, maka pilihlah Normal.dot, karena kedua macro tersebut
disimpan disitu.
* Setelah itu sorot nama macro yang akan dihapus, dan tekan tombol Delete. Kotak dialog
konfirmasi akan tampil, cukup pembaca klik tombol Yes
* Sorot lagi nama macro lainnya bila pembaca ingin menghapus macro yang lain
* Tekan tombol Close untuk menutup kotak dialog Macros

Membuka Dokumen yang Terakhir dengan Macro

Sebagai contoh yang pertama, marilah kita membuat macro ini dengan menggunakan Macro
Recorder.
* Pertama kali buka kotak dialog Record New Macro dengan memilih menu Tools > Macro >
=6=

Record New Macro


* Di kotak Macro name beri nama dengan “Autoexec”, dan tekan tombol Ok
* Setelah pointer mouse berubah menjadi tanda panah dan kaset, kliklah menu File kemudian
angka
satu yang berada di bawah submenu Properties. Ini merupakan daftar dari dokumen yang terakhir
kali pembaca buka dengan Word
* Terakhir tekan tombol Stop Recording

Hasilnya adalah setiap kali pembaca menjalankan aplikasi Word, maka secara otomatis akan
dibuka
juga dokumen yang terakhir kali pembaca buka. Coba pembaca tutup aplikasi Word dan jalankan
kembali.

Password Untuk Menggunakan Microsoft Word

Contoh yang kedua ini tidak kalah menariknya dengan yang pertama. Penulis akan menjelaskan
bagaimana membuat password untuk menggunakan Microsoft Word, sehingga hanya user yang
mengetahui passwordnya yang dapat menggunakan aplikasi Word. Simak yah caranya ini :
* Terlebih dahulu hapus dulu macro autoexec pada contoh yang terdahulu, agar tidak bentrok.
Lihat bahasan mengenai menghapus macro
* Pilih menu Tools > Macro > Macros. Pada kotak Macro name ketikkan “autoexec” dan
pastikan
pada kotak Macro in terpilih Normal.dot, kemudian tekan tombol Create
* Selanjutnya masuk ke bagian inti, yaitu ketikkan teks berikut ini

strCakra = InputBox(“Masukkan password dulu”, “Password”)


If strCakra = “Belajar” Then
intDepox = MsgBox(“Password Anda Benar”)
Application.Activate
Else
intDepox = MsgBox(“Password Anda salah, jangan gunakan Word”)
Application.Run macroname:=”fileexit”
End If

* Dan terakhir, pilih menu File > Close and return to Microsoft Word
* Keluar aplikasi Word

Sekarang bila pembaca menjalankan aplikasi Word, pembaca akan dimintai password. Cukup
ketikkan
kata “Belajar” (tanpa kutip dan case sensitive). Bila passwordnya salah atau user menekan
tombol Cancel, maka aplikasi Word akan menutup secara otomatis.
=7=

CARA MEMBUAT TOMBOL DI TOOLBAR DENGAN MACRO


Kamis, Maret 08, 2012 Hariangga Indrajatmiko 4 comments

Selamat Datang Kembali di CYBER SCHOOL.

Saya, Hariangga Indrajatmiko. Pada kesempatan kali ini akan memberikan tutorial mengenai
“CARA MEMBUAT TOMBOL DI TOOLBAR DENGAN MACRO PADA Ms. Word 2007”.
Banyak pertanyaan mengenai Bisakah kita membuat tombol sendiri seperti yang ada di toolbar
Ms. Word ? jawabannya adalah kita bisa membuatnya yaitu dengan bantuan alat yang bernama
Macro. Nah alat / tools Macro ini sangat membantu seseorang yang ingin membuat tombol
sendiri ataupun shortcut tersendiri. Alat / tools macro ini merupakan tools bawakan dari
Microsoft Office, jadi Macro ini bukan hanya ada di Ms. Word, melainkan Macro inipun juga
ada di Excel maupun di Access.

Ok. Untuk lebih jelasnya langsung saja ke TKP.

1. Anda operasikan Microsoft Word

2. setelah itu anda klik di menu ribbon / menu bar , yang tulisan VIEW

3. kemudian anda klik MACRO, kemudian pada pilihannya anda pilih yang RECORD MACRO

4. Nah, nanti setelah anda mengklik Record Macro, maka akan muncul jendela Record Macro.
Pada bagian ini anda ketikan Nama macronya : mybutton (namanya dapat anda kreasikan,
asalkan namanya jangan terlalu panjang), Assign Macro to : Button, Description : tombol buatan
aku loh (Description dapat anda kreasikan, asalkan descriptionnya jangan terlalu panjang).
Kemudian anda double click tulisan / tombol : BUTTON
=8=

5. Langkah selanjutnya, jika sudah siap memasukan data di Record Macro, maka nanti akan
muncul jendela word option, pada bagian ini anda klik tulisan Normal. NewMacros. Mybutton.
Lalu anda klik tulisan add >>.

6. Setelah itu nanti tulisan Normal. NewMacros. Mybutton akan berpindah di kotak sebelah
kanan. Nah tulisannya masih dalam keadaan terpilih, kemudian anda klik tulisan modify, lalu
anda pilih deh ICON yang akan di tampilkan. Kemudian jika sudah siap maka klik Ok.

7. Nah nanti pointer anda akan berubah menjadi gambar tape recorder. Sebagai contoh saya akan
membuat tombol sendiri yaitu tombol yang saya buat ini berguna untuk memasukan efek BOLD
beserta ITALIC secara bersamaan. Maka caranya yaitu klik logo bold dan klik logo italic
ataupun bisa juga dengan tombol shortcut yaitu tekan dikeyboard CTRL B kemudian tekan
CTRL I .

8. nah, jika sudah siap maka anda klik Stop recording pada bagian MACRO.

9. nah, akhirnya sudah selesai semuanya, nanti pada bagian quick access toolbar akan muncul
gambar icon yang kita pilih tadi.
=9=

10. langkah terakhir tinggal dicoba. Untuk tahap percobaan coba anda ketikan kata-kata terserah
anda, sebagai contoh coba anda ketikan : CYBER SCHOOL I LOVE YOU. Kemudian anda klik
gambar icon yang kita buat. Apa yang terjadi, pasti tulisannya akan berubah menjadi tebal dan
cetak miring. Anda dapat mengkreasikan lebih banyak lagi mengenai tombol buatan sendiri
dengan macro.

Ok sekian tutorial dari saya,

Semoga bermanfaat untuk anda semua.

Anda mungkin juga menyukai