Tujuan:
Memahami algoritma BHD
Memperagakan BHD pada bayi dan anak
Kombinasi manuver dan skill
Tanpa tambahan alat bantu
Identifikasi penderita dengan cardiac atau respiratory
arrest
‘buys time’ hingga penderita memperoleh perawatan
lanjutan
BHD
Setiap menit bernilai!!!
HARUS dimulai SEGERA
Tujuan: Oksigenasi cukup
Pencegahan cardiorespiratory arrest dengan
pengelolaan distres pernafasan dan atau sirkulasi
yang optimal akan memperbaiki prognosis
Periksa pernapasan :
LOOK
LISTEN
FEEL CEK selama 10 detik
Napas spontan dan efektif ?
Breathing : PERHATIAN
Ventilasi yang berlebihan selama cardiac arrest
meningkatkan tekanan intratorakal menghambat
venous returns menurunkan CO, aliran darah serebral
dan koroner
Air trapping dan barotrauma
Stomach inflation, regurgitasi dan aspirasi
Circulation
Menilai sirkulasi 10 detik
Circulation
Jika terdapat denyut nilai ulang ‘breathing’
Jika tidak terdapat tanda sirkulasi atau denyut <
60x/menit segera lakukan kompresi dada
PRINSIP kompresi dada:
Dilakukan secara serial dan berirama
Anak diletakkan pada posisi supine di atas permukaan yg
keras dan datar
Pertahankan kepala pada posisi jalan napas tetap terbuka
Kompresi : Ventilasi
C : V ratios
Harus terkoordinasi
1 orang penolong 30 : 2
2 orang penolong 15 : 2
Jika sudah terpasang alat bantu pernapasan, siklus
kompresi dan ventilasi tidak perlu diberikan lagi
Kompresi : 100x/menit
Ventilasi : 8-10x/menit (1x tiap 6-8 detik)
CPR yang BAIK
Rate : 100x/menit
Kedalaman kompresi 1/3 diameter AP dinding dada
'Complete chest recoil’ pada setiap kompresi dada
Minimalkan gangguan pada saat melakukan kompresi
dada
Hindari ventilasi berlebihan