Urtikaria

Urtikaria atau orang awam menyebutnya biduran, gidu atau kaligata. Gambaran
penyakit ini berupa bentol kemerahan yang sangat gatal, kadang disertai warna kepucatan,
dengan ukuran bervariasi dan akan bertambah lebar bila digaruk. Selain gatal, juga bisa timbul
rasa terbakar dan menyengat. Biasanya terjadi dengan cepat, dan dengan atau tanpa diobati
akan menghilang dalam waktu 24 jam, dan kemudian dapat timbul kembali.

Pada keadaan yang berat, proses ini dapat mengenai jaringan kulit yang lebih dalam
dan selaput lendir, sehingga terjadi pembengkakan pada bibir, mata, telapak tangan, telapak
kaki, bahkan sesak nafas dan diare.

Banyak orang mengira urtikaria disebabkan oleh alergi. Hal ini tidaklah tepat. Memang
sebagian disebabkan oleh suatu mekanisme alergi, misalnya alergi terhadap makanan, obat-
obatan, tungau debu, bulu binatang, dll. Namun tanpa disadari, sebenarnya ada sebagian
urtikaria yang dicetuskan oleh beberapa hal yang lainnya. Beberapa penyebab lain yang
mungkin adalah tekanan, kolinergik (biasa muncul saat berkeringat), solar (sinar matahari)
atau yang juga sering adalah akibat infeksi dalam tubuh kita, yang mungkin terabaikan
misalnya infeksi gigi dan THT.

Memang untuk mengobati biduran biasanya dengan obat-obatan seperti anti alergi,
dll, yang termasuk golongan antihistamin. Saat ini sudah banyak tersedia antihistamin di
pasaran. Pada umumnya obat minum menghilangkan gejala yang timbul. Namun cara yang
terbaik adalah mengatasi dan menghilangkan penyebab. Bila penyebab tidak teratasi,
biasanya penyakit akan muncul lagi. Saat penyakit muncul berulang kali, sudah saatnya
berobat ke dokter untuk mendapatkan penyelesaiannya.

Nama : Agnes Christine H.E

Kelas : XII IPA 1

No : 02