Anda di halaman 1dari 14

Pengertian SDGs (Sustainable Development Goals)

SDGs (Sustainable Development Goals) merupakan sebuah program


pembangunan berkelanjutan dimana didalamnya terdapat 17 tujuan dengan 169
target yang terukur dengan tenggat waktu yang ditentukan. SDGs adalah agenda
pembangunan dunia yang bertujuan untuk kesejahteraan manusia dan planet bumi.
SDGs ini diterbitkan pada tanggal 21 Oktober 2015 menggantikan perogram
sebelumnya yaitu MDGs (Millennium Development Goals) sebagai tujuan
pembangunan bersama sampai tahun 2030 yang disepakati oleh banyak negara
dalam forum resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Jadi kerangka
pembangunan yang berkaitan dengan perubahan situasi dunia yang sebelumnya
menggunakan konsep MGDs sekarang diganti dengan SDGs.

SDGs merupakan hasil dari proses yang bersifat partisipatif, transparan, dan
inklusif terhadap semua suara pemangku kepentingan dan masyarakat selama 3
tahun lamanya. SDGs akan mewakili sebuah kesepakatan yang belum pernah ada
sebelumnya yang terkait dengan prioritas-prioritas pembangunan berkelanjutan di
antara 193 Negara Anggota.

Tujuan SDGs (Sustainable Development Goals)


Seperti yang telah diutarakan sebelumnya, SDGs (Sustainable Development
Goals) mempunyai 17 tujuan dengan 169 target, dimana tujuan dan target-target
dari SDGs ini bersifat global serta dapat diaplikasikan secara universal yang
dipertimbangkan dengan berbagai realitas nasional, kapasitas serta tingkat
pembangunan yang berbeda dan menghormati kebijakan serta prioritas nasional.
Tujuan dan target SDGs tidaklah berdiri sendiri, perlu adanya implementasi yang
dilakukan secara terpadu.

Tujuan dari SDGs (Sustainable Development Goals) yang dikutip dari Litbang
Depkes RI antara lain sebagai berikut:
1. Menjamin kehidupan yang sehat serta mendorong kesejahteraan
bagi seluruh orang di segala usia. Tujuan ini yaitu membantu masyarakat
untuk hidup sehat dan Panjang umur.
Targetnya yaitu : pada tahun 2030 mengurangi rasio kematian ibu menjadi
kurang dari 70/100.000 kelahiran, mengakhiri kematian yang dapat
dicegah pada bayi lahir dan balita,mengakhiri epidemic AIDS,malaria,TB
dan penyakit tropis lainnya,pada than 2020 mengurangi separuh angka
kematian dan luka-luka akibat kecelakaan lalu lintas,tahun 2030 menjamin
akses universal terhadap layanan kesehatan seksual dan reproduksi, serta
mengurangi jumlah kematian akibat bahan kimia berbahaya serta
pencemaran dan polusi udara,air dan tanah.
2. Mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan, meningkatkan
gizi, dan mendorong pertanian yang berkelanjutan.
Target nya yaitu :
- Tahun 2030,mengakhiri kelaparan dan menjamin akses terhadap
kualitas pangan yg baik bagi seluruh rakyat terutama masyarakat
miskin
- Tahun 2030 mengakhiri segala bentuk malnutrisi
- Tahun 2030 menggandakan produktivitas pertanian dan pendapatan
produsen makanan berskala mikro .
3. Mengakhiri segala bentuk kemiskinan di manapun.
Target nya yaitu :
- Tahun 2030 mengentaskan kemiskinan ekstrim di seluruh masyarakat
dunia.
- Tahun 2030 mengurangi setidaknya setengah proposi laki-
laki,perempuan dan anak-anak segala usia yang hidup dalam segala
dimensi kemiskinan
- Menjamin setiap laki-laki dan perempuan punya hak yang sama
terhadap sumber pendapatan.
- Tahun 2030 membangun ketahanan masyarakat miskin.
4. Membangun infrastruktur yang berketahanan, mendorong
industrialisasi yang inklusif dan berkelanjutan serta membina inovasi.
Target nya yaitu:
- Membangun infrastruktur yang berkualitas,dapat
diandalkan,berkelanjutan dan berketahanan
- Meningkatkan akses industry rumah tangga dan usaha kecil lainnya
- Meningkatkan akses industry rumah tangga dan usaha skala kecil
lainnya terhadap pelayanan pendanaan seperti kredit.
5. Menjamin ketersediaan dan pengelolaan air serta sanitasi yang
berkelanjutan bagi seluruh orang.
Targetnya yaitu :
- Tahun 2030 meraih akses yang adil dan universal terhadap air minum
yang aman dan terjangkau
- Tahun 2030 meraih akses yang adil dan cukup terhadap sanitasi dan
kebersihan untuk semua serta mengakhiri defikasi terbuka.
- Tahun 2030 meningkatkan kualitas air dengan mengurangi pencemaran
- Tahun 2030 meningkatkan kegunaan air yang efisien secara substansial
di semua sector
- Tahun 2030 menerapkan pengelolaan sumber daya air yang terintegrasi
pada tiap tingkat
- Tahun 2030 melindungi dan memulihkan ekosistem terkait air
- Mendorong dan meningkat partisipasi masyarakat local

6. Mendorong pertumbuhan ekonomi yang terus-menerus, inklusif,


dan berkelanjutan, serta kesempatan kerja penuh, produktif dan pekerjaan
yang layak bagi semua orang.
Targetnya yaitu :
- Memajukan kebijakan yang berorientasi pada pembangunan yang
mendukung
- Tahun 2030 mencapai penyerapan ketenaga kerjaan yang produktif dan
menyeluruh serta pekerjaan yang layak
- Tahun 2020 mengurangi proporsi pemuda yang tidak bekerja
- Segera mengambil langkah-langkah untuk melarang dan
menghilangkan penyerapan tenaga kerja anak-anak
- Melindungi hak-hak pekerja dan mendukung lingkungan kerja
- Tahun 2030,merancang dan menerapkan kebijakan yang mendukung
pariwisata.

7. Menjamin akses energi yang terjangkau, terjamin, berkelanjutan


serta modern bagi semua orang.
Targetnya yaitu :
- Tahun 2030,menjamin akses yang universal terhadap pelayanan yang
terjangkau
- Tahun 2030,meningkatkan proposi energi keterbaruan
- Tahun 2030,menggandakan laju peningkatan efisiensi energi dunia

8. Menjamin pendidikan yang inklusif dan berkeadilan serta


mendorong kesempatan belajar seumur hidup bagi setiap orang.
Targetnya yaitu :
- Tahun 2030, menjamin semua anak perempuan dan laki-laki
menyelesaikan Pendidikan dasar.
- Tahun 2030,,menjamin semua anak perempuan dan laki-laki memiliki
akses terhadap pengimbangan masa kanak-kanak awal
- Tahun 2030,menjamin akses yang setara bagi semua perempuan dan
laki-laki terhadap Pendidikan tinggi
- Tahun 2030,meningkatkan secara substansial jumlah remaja dan
dewasa yang memiliki keahlian
- Tahun 2030 menghilangkan disparitas gender dalam Pendidikan dan
menjamin akses yang sama terhadap semua tingkatan Pendidikan
- Tahun 2030 memastikan bahwa semua pelajar mendapatkan
pengetahuan dan kemampuan yang dibutuhkan.
9. Menjadikan kota dan pemukiman manusia inklusif, berketahanan,
aman dan berkelanjutan.
Targetnya yaitu:
- Tahun 2030,menjamin akses terhadap perumahan dan pelayanan dasar
yang layak
- Tahun 2030,menyediakan akses terhadap sistem transportasi yang
aman terjangkau mudah diakses dan berkelanjutan bagi semua.
- Tahun 2030,meningkatkan urbanisasi yang inclusive yang
berkelanjutan serta kapasitas untuk perencanaan dan pengelolaan
pemukiman yang parsitipatif.
- Memperkuat upaya untuk melindungi dan menjaga warisan alam dan
budaya dunia.
- Tahun 2030,mengurangi jumlah kematian korban dan pengurangan
kerugian ekonomi relative terhadap PDB yang diakibatkan oleh
bencana.
- Tahun 2030,mengurangi dampak perkapita diperkotaan.
- Tahun 2030,menyediakan akses universal terhadap ruang terbuka hijau
dan public aman inclusive dan mudah diakses, terutama bagi
perempuan anak – anak,manula,dan penyandang disabilitas.
- Mendukung hubungan ekonomi social dan lingkungan yang positif.
- Tahun 2030,meningkatkan jumlah kota dan pemukiman yang
mengangkat dan mengimplementasikan kebijakan kebijakan dan
rencana yang terintegrasi terkait inklusi,efisiensi sumber
daya,integasi,adaptasi terhadap perubahan iklim, ketahanan terhadap
bencana.
- Mendukung negara – negara terbelakang untuk membangun –
bangunan yang Tangguh dan berkelanjutan.
-
10. Menjamin kesetaraan gender serta memberdayakan seluruh
perempuan.
Targetnya yaitu :
- Mengakhiri segala bentuk diskriminasi terhadap perempuan dan anak –
anak.
- Penghapusan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan dan anak
perempuan.
- Penghapusan segala kebiasaan yang membahayakan seperti pernikahan
dini.
- Menyadari dan menghargai layanan dan pekerjaan rumah tidak dibayar
melalui penyediaan pelayanan public, infrastruktur, dan kebijakan
perlindungan social serta mendorong adanaya tanggung jawab
Bersama.
- Memastikan bahwa semua perempuan dapat berpatisipasi secara penuh
dan mendapat kesempatan yang sama untuk kepemimpinan pada tiap
jenjang pengambilan keputusan.
- Memberikan perempuan hak yang sama terhadap sumber daya
ekonomi serta akses terhadap kepemilikan dan control atas lahan.
- Mengangkat dan menegaskan kebijakan yang jelas tentang penegakan
perundang – undangan untuk mendorong kesetaraan gender.

11. Mendorong masyarakat yang damai dan inklusif untuk


pembangunan berkelanjutan, menyediakan akses keadilan bagi semua
orang, serta membangun institusi yang efektif, akuntabel, dan inklusif di
seluruh tingkatan.
Targetnya yaitu :
- Mengurangi segala bentuk kekerasan dan tingkat kematian akibat
kekerasan.
- Mengurangi segala bentuk korupsi dan penyuapan secara substansial.
- Mengembangkan Lembaga – Lembaga yang efektif,akuntable,dan
transparan di semua tingkat.
- Menjamin pengambilan keputusan yang representatif, partisipatif,inc
- klusif, dan responsive
- menjamin akses masyarakat terhadap informasi.

12. Mengambil tindakan segera untuk memerangi perubahan iklim


serta dampaknya.
Targetnya yaitu :
- Meningkatkan daya tahan dan kapasitas untuk beradaptasi dari bahaya
– bahaya terkait perubahan iklim dan bencana alam disemua negara.
- Memperbaiki Pendidikan, peningkatan kesadaran dan kapasitas sdm.
- Mengedepankan mekanisme untuk meningkatkan kapasitas demi
perencanaan dan manajemen perubahan iklim.

13. Mengurangi kesenjangan di dalam dan di antara negara.


Targetnya yaitu :
- Tahun 2030,secara progesif mencapai dan menjaga pertumbuhan
pendapatan dari 40% populasi terbawah
- Tahun 2030,memberdayakan dan mendorong penyertaan
social,ekonomi dan politik bagi semua
- Menjamin peluang yang sama dan mengurangi ketimpangan
pendapatan termasuk dengan menghilangka peraturan,kebijakan dan
praktik yang mendiskriminasi.
- Mengangkat kebijakan fiscal,upah dan perlindungan social
- Memfasilitasi migrasi dan mobilisasi manusia yang tertib,aman,teratur
dan bertanggung jawab.

14. Menjamin pola produksi dan konsumsi yang berkelanjutan.


Targetnya yaitu :
- Tahun 2030, mencapai pengelolaan SDA yang efisien dan
berkelanjutan.
- Tahun 2030,mengurangi separuh dari jumlah sampah pangan global
perkapita pada tingkat retail dan consumer
- Tahun 2020,meraih manajemen limbah dan bahan kimia yang ramah
lingkungan sesuai dengan kerangka internasional yang berlaku
- Tahun 2030, mengurangi jumlah limbah yang dihasilkan melalui
pencegahan,daur ulang maupun penggunaan kembali
- Mendorong proses pengadaan barang dan jasa public yang
berkelanjutan
- Tahun 2030,memastikan bahwa semua orang memiliki informasi
terkait dari kesadaran akan pembangunan berkelanjutan dan gaya
hidup berwawasan lingkungan.
- Mengembangkan dan mengimplementasikan berbagai cara untuk
memantau dampak pembangunan berkelanjutan terhadap pariwisata
yang berkelanjutan yang dapat menciptakan lapangan kerja dan
mendukung budaya dan produk local.

15. Melestarikan dan menggunakan samudera, lautan dan sumber daya


laut secara berkelanjutan untuk pembangunan berkelanjutan.
Targetnya yaitu:
- Tahun 2025,mencegah dan mengurangi segala jenis pencemaran laut
- Tahun 2020,mengelola dan melindungi ekosistem laut dan pesisir
secara berkelanjutan untuk menghindari dampak yang signifikan
- Tahun 2020, mengkonservasi setidaknya 10% dari Kawasan laut dan
pesisir
- Menyediakan akses terhadap pasar dan sumber daya kelautan bagi
nelayan-nelayan kecil.

16. Memperkuat perangkat-perangkat implementasi (means of


implementation) dan merevitalisasi kemitraan global untuk pembangunan
berkelanjutan.
Targetnya yaitu :
- Menguatkan pergerakan sumber daya dalam negeri,termasuk bantuan
luar negri untuk negara berkembang dalam meningkatkan kapasitas
negara terkait pengumpulan pajak dan sumber pendapatan lainnya.
- Meningkatkan koherensi kebijakan terkait pembangunan
berkelanjutan.
- Meningkatkan kemitraan global
- Mendorong dan mendukung kerjasama efektif antar berbagai aspek
dari pengalaman dan strategi dalam berkerjasama.
- Tahun 2020,meningkatkan dukungan terhadap pengembangan
kapasitas negara berkembang untuk meningkatkan ketersediaan data
yang berkualitas,tepat waktu dan dapat diandalkan.
- Tahun 2030,menyumbangkan gagasan awal terkait penyusunan
indicator untuk mengukur kemajuan pembangunan berkelanjutan yang
melengkapi PDB dan mendukung pengembangan kapasitas statistic di
negara berkembang.

17. Melindungi, memperbarui, dan mendorong pemakaian ekosistem


daratan yang berkelanjutan, mengelola hutan secara berkelanjutan,
memerangi penggurunan, menghentikan dan memulihkan degradasi tanah,
serta menghentikan kerugian keanekaragaman hayati.
Targetnya yaitu :
- Tahun 2020,menjamin konservasi,pemulihan dan penggunaan
ekosistem air tawar dan daratan
- Segera mengamil tindakan untuk mengurangi degradasi habitat
alamiah,menghentikan hilangnya keanekaragaman hayati serta
melindungi dan mencegah kepunahan spesies terancam atau langka
pada tahun 2020.
- Tahun 2020,memadukan nilai-nilai ekosistem dan keanekaragaman
hayati ke dalam perencanaan daerah dan nasional
- Mengerahkan sumberdaya dari segala sumber pada tiap tingkat
Terdapat 7 (tujuh) alasan mengapa SDGs akan lebih baik dari MDGs, yakni:3
1) SDGs lebih global dalam mengkolaborasikan program-
programnya. MDGs sebelumnya dibuat oleh anggota negara The
Organization for Economic Cooperation and Developmen (OECD)
dan beberapa lembaga internasional. Sementara SDGs dibuat secara
detail dengan negosiasi internasional yang juga terdiri dari negara
berpendapatan menengah dan rendah.
2) Sekarang, sektor swasta juga akan memiliki peran yang sama, bahkan
lebih besar.
3) MDGs tidak memiliki standar dasar hak asasi manusia (HAM).
MDGs dianggap gagal untuk memberikan prioritas keadilan yang
merata dalam bentuk-bentuk diskriminasi dan pelanggaran HAM,
yang akhirnya berujung kepada masih banyaknya orang yang
terjebak dalam kemiskinan. Sementara SDGs dinilai sudah didukung
dengan dasar-dasar dan prinsip-prinsip HAM yang lebih baik.
4) SDGs adalah program inklusif. Tujuh target SDG sangat eksplisit
tertuju kepada orang dengan kecacatan, dan tambahan enam target
untuk situasi darurat, ada juga tujuh target bersifat universal dan dua
target ditujukan untuk antidiskriminasi.
5) Indikator-indikator yang digunakan memberikan kesempatan untuk
keterlibatan masyarakat sipil.
6) PBB dinilai bisa menginspirasi negara- negara di dunia dengan
SDGs.
7) Conference of the Parties 21 (COP21) di Paris melahirkan perjanjian
global perubahan iklim sebagai kerangka transisi menuju ekonomi
dan masyarakat rendah karbon dan memiliki ketahanan terhadap
perubahan iklim adalah salah satu kesempatan untuk maju.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Konsep SDGs ini diperlukan sebagai kerangka pembangunan baru yang
mengakomodasi semua perubahan yang terjadi pasca 2015, Millennium
Development Goals (MDGs).
Konsep SDGs melanjutkan konsep pembangunan Millenium Development Goals
(MDGs) di mana konsep itu sudah berakhir pada tahun 2015. Jadi, kerangka
pembangunan yang berkaitan dengan perubahan situasi dunia yang semula
menggunakan konsep MGDs sekarang diganti SDGs.Adapun tiga pilar yang
menjadi indikator dalam konsep pengembangan SDGs yaitu, pertama indikator
yang melekat pembangunan manusia (Human Development), di antaranya
pendidikan, kesehatan. Indikator kedua yang melekat pada lingkungan kecilnya
(Social Economic Development), seperti ketersediaan sarana dan prasarana
lingkungan, serta pertumbuhan ekonomi. Sementara itu, indikator ketiga melekat
pada lingkungan yang lebih besar (Environmental Development), berupa
ketersediaan sumber daya alam dan kualitas lingkungan yang baik.
Pada SDGS ini terdapat 17 tujuan dengan targetnya masing-masing. SDGS
dibidang kesehatan yaitu : kehidupan sehat dan sejahtera,kesetaraan
gender,air bersih dan sanitasi layak.

3.2 SARAN
Butuh kerjasama antar berbagai sector dalam mewujudkan segala target dari
SDGS ini,agar merubahkan kehidupan di suatu negara menjadi lebih baik.
Referensi :

https://media.neliti.com/media/publications/48852-ID-kajian-indikator-
sustainable-development-goals.pdf

https://www.uclg.org/sites/default/files/tujuan-sdgs.pdf

http://jurnal.unpad.ac.id/share/article/download/13198/6032

Anda mungkin juga menyukai