Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRATIKUM ACC NILAI

KIMIA DASAR

OLEH

NAMA : ALFIADI

NIM : 1905904040025

JURUSAN : ILMU KELAUTAN

FAKULTAS : PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

KELOMPOK : 1(SATU)

ASISTEN : SRI WAHYUNI

PERAKIKUM KE :2

LABORATORIUM MIPA TERPADU

UNIVERSITAS TEUKU UMAR


ALUE PENYARING – ACEH BARAT

2019
I. JUDUL PRATIKUM : PENGENALAN BAHAN BAHAN
LABORATORIUM KIMIA
II. TANGGAL PRATIKUM : 12 Oktober 2019

III. TUJUAN PRATIKUM :

1. Mengenal bahan-bahan kimia yang di gunakan dalam praktikum


kimia;
2. Sifa-sifat dan jenis dari bahan kimia yang ada di laboratorium

IV. DASAR TEORI :

Ilmu kimia sangat bergantung pada pengukuran. Sebagai contoh,

kimiawan menggunakan pengukuran untuk membandingkan sifat dari berbagai

zat dan untuk mempelajari perubahan yang terjadi dalam sebuah percobaan.

(Raymond Chang, 2004).

Suatu reaksi kimia terjadi akibat pemutusan ikatan-ikatan kimia dan

pembentukan ikatan-ikatan kimia yang baru. Pada waktu pembentukan ikatan

kimia dari atom-atom akan terjadi pembebasan energi, sedangkan untuk


2
memutuskan ikatan diperlukan energi. Jumlah energi yang digunakan untuk

memutuskan ikatan antar atom dalam satu molekul berwujud gas disebut

energi ikatan. Makin kuata ikatan makin besar energi yang diperlukan. (Siti

Kalsum, 2009).

Bahan yang digunakan dalam kegiatan praktik di

laboratorium Kimia dapat berupa bahan kimia. Dengan karakteristik bahan

kimia yang berbahaya mudah terbakar, mudah meledak, korosif dan beracun.

Contoh bahan kimia berbahaya seperti asam khlorida, asam sulfat dan asam

phosphat. Bahan kimia yang kurang berbahaya seperti aquadest, amilum,

yodium dan gula (Mustafa,2007).


Pembelajaran Biologi dapat di bangun melalui berbagai keterampilan
berpikir tingkat tinggi salah satunya dengan merumuskan hipotesis, kemudian dari
hipotesis tersebut dapat memacu dikembangkannya berbagai kemampuan berpikir
siswa. Kemampuan berpikir ini kurang dapat berkembang pada pembelajaran
biologi apabila tanpa adanya kegiatan seperti eksperimen atau praktikum dalam
pembelajaran biologi (Monica, 2017: 2).

Keberadaan laboratorium di sekolah sangat penting dalam menunjang


kegiatan belajar mengajar biologi, karena ada beberapa materi yang alam
memahaminya perlu melakukan pengamatan atau percobaan di laboratorium.
Selain itu, dalam Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 dijelaskan bahwa
setiap satuan pendidikan wajib memiliki prasarana yang dapat menunjang proses
pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan salah satunya yaitu ruang
laboratorium (Hamidah, 2013: 2).

Laboratorium merupakan tempat pengamatan, percobaan, latihan dan


pengujian konsep pengetahuan dan teknologi. Laboratorium dihharapkan dapat
menunjang proses belajar mengajar agar tercapai tujuan pembelajaran, sehingga
upaya meningkatakan prestasi siswa semakin meningkat (Elseria, 2016: 109).
V. ALAT DAN BAHAN

BAHAN

No Bahan
1 Asam Klorida
2 NaOH
3 Etanol
4 Kalium Permanganat
5 KOH
6 H2SO4
7 Asam Asetat
8 Amonia
9 CuSO4
10 Asam Oksalat
11 Benedict
12 Spritus

VI. CARA KERJA

1. Diambil bahan-bahan
2. Dicatat nama senyawa dari bahan yang diamati
3. Dikelompokan bahan kimia berdasarkan fase (pdat,cair,gas)
4. Dituliskan kegunaan bahan kimia beserta massa molekul relatifnya
(Mr)
I. PEMBAHASAN :

Berdasarkan hasil observasi terhadap bahan-


bahan kimia yang terdapat di laboratorium. Bahan-bahan
tersebut Antara lain potassium permanganate adalah
cairan dengan tingkat kemurniaan tinggi (pro Analyst)
yang memiliki sifat berbahaya untuk lingkungan dan
mudah terbakar. Asam asetat adalah senyawa kimia
asam organik atau asam karboksilat paling sederhana,
bersifat terbakar dan berbahaya bagi lingkungan dengan
tingkat kemurnian kimia teknik. Potassium Hydroxide
Pellet adalah padatan yang bersifat korosif dan
berbahaya serta memiliki tingkat kemurnian Pro Analys
dan General Reagent. Natrium nitrat adalah senyawa
nitrogen yang reaktif. Nitrat merupakan salah satu jenis
bahan tambahan yang banyak digunakan sebagai
pengawet. Nitrat adalah suatu bahan berwarna putih
sampai kekuningan, berbentuk bubuk atau granular dan
tidak berbau. Natrium nitrat bersifat beracun, mudah
terbakar,sebagai bahan pengoksidasi dan larut dalam air.
Aseton adalah bahan cairan dengan tingkat kemurnian kimia
teknik dan bersifat mudah menguap (volatile) serta mudah terbakar. Aseton
merupakan jenis keton yang paling sederhana. Etanol adalah cairan dengan tingkat
kemurniaan Pro Analys yang bersifat mudah menguap (volatile) serta mudah
terbakar. Methanol adalah bahan kimia cair yang bersifat mudah terbakar,beracun
atau toksik, berbahaya bagi lingkungan dan organ, memiliki tingkat kemurniaan
Pro Analys. Natrium Hydroxidae adalah sejenis basa logam kaustik dan larut
dalam air. Bersifat korosof, sebagai bahan pengoksidasi, berbahaya bagi
lingkungan dan beracun. Memiliki tingkat kemurnian tinggi. Etanol absolute
adalah bahan kimia berwujud cair, berwarna bening, dan mudah terbakar. Berada
pada tingkat kemurnian Pro Analys. Kalium dictromate adalah bahan kimia
padatan yang berbahaya pada lingkungan dan beracun
IX. KESIMPULAN

Setal melakukan kegiatan obserfasi bahan-bahan kima yang terdapt di


laboratorium dapat kita simpulkan diantaranya yaitu:

a) Sifat umumnya kima adalah korosif,explorasi,mudah terbakar,beracun,


bahaya bagi lingkungan,radioaktif,dan pengoksida.
b) Tingkat kemurnian bahan kimia dari yang paling murni yaitu proanalytic
(PA), General purpose (PA),dan teknis
c) Wujud bahan kimia antaralain berupa padat (Kristal atau serbuk) dan cair
d) Teknik penyimpanan bahan kimia serta alfabetis, berdasarkan golongan
(sistem priodik unsur),dan secar berkelompok (urutan analisis kualitatis)
e) Kegunaan dari bahan labortorium tergantung dari jenis bahannya
f) Rumus kimia dari bahannya berbeda-beda
g) Bentuk bervariasi seperti padat,cair,gas
h) Mr dari semua bahan dapayt dihitung menggunakn rumus dan ketetapan
Mr.
VII. DAFTAR PUSTAKA

Ramond Change (2004;13). Pengantar Anatomi Tumbuh Tumbuhan Tentang Sel


Dan Jaringan. Jakarta: Rineka Cipta.

Siti Kalsum 2009 Biologi. Jakarta : Hipokrates.

Musthafa,2007.Kimia 1.Erlangga.Jl.Parayangan No.62:Bandung

Monica 20017 pedoman dan petunjuk)praktikum general "cience-


untuk lembaga

Hamidah 2013 pengelolaan laboratorium .Bandung,Depdikbud

Elseria 2016 bandung: jurusan pendidikan Biologi FMIPA UPI

Anda mungkin juga menyukai