Anda di halaman 1dari 9

PENGANTAR E-BUSINESS

“ Social and Political Issues in e-Business pada perusahaan Mc Donald’s dan


KFC ”

Disusun Oleh : Kelompok 14

Erike Lisa Devida 130116031

Adita Ramadhani 130216179

M. Ilham Agil Santoso 130117109

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA

UNIVERSITAS SURABAYA

2019
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pada era modern seperti saat ini, isu-isu etika, sosial, dan politik yang diangkat dalam
e-business menyediakan kerangka untuk menata masalah, dan membuat rekomendasi
untuk manajer yang diberi tanggung jawab operasi perusahaan e-commerce dalam standar
yang diterima secara umum kesesuaian. Memahami Etika, Sosial, Dan Politik dalam E-
Business Internet dan penggunaannya dalam telah meningkatkan luas etis, isu-isu sosial
dan politik pada skala belum pernah terjadi sebelumnya untuk teknologi computer. Kita
hidup dalam sebuah "masyarakat informasi," di mana kekuasaan dan kekayaan
semakintergantung pada informasi dan pengetahuan sebagai aset pusat. Kontroversi atas
informasisering dalam kenyataannya berbeda pendapat kekuasaan, kekayaan, pengaruh,
dan hal-hal lain dianggap berharga. Seperti teknologi lain seperti uap, listrik, telepon, dan
televisi,Internet dan e-business dapat digunakan untuk mencapai kemajuan sosial, dan
untuk sebagian besar, ini telah terjadi. Namun, teknologi yang sama dapat digunakan untuk
melakukan kejahatan, merampok lingkungan, dan mengancam nilai-nilai sosial dihargai.
Banyak perusahaan bisnis dan individu yang mendapatkan manfaat dari pengembangan
komersial dari Internet, tetapi perkembangan ini juga menuntut harga dari individu,
organisasi, dan masyarakat. Meningkatnya pengguna internet setiap harinya, ternyata tidak
diabaikan begitu saja oleh para pelaku bisnis. Saat ini banyak pelaku bisnis yang sengaja
membuat website, blog, atau membuat akun di facebook maupun twitter untuk
memasarkan produk mereka. Kemajuan tersebut dirasa sangat bermanfaat untuk di jadikan
sebagai salah satu strategi pemasaran bisns.
Semua orang tahu pada tahun ini saja pengguna jejaring sosial sudah mencapai jutaan
bahkan sampai milyaran pengguna dari seluruh dunia. Inilah yang menyebabkan pelaku
bisnis atau perusahaan untuk memanfaatkan hal itu untuk membuka usaha atau
memasarkan produk-produk yang mereka jual melalui dunia maya. Di
duniamayasudahbanyaksitus – situs web yang menjual produk – produk contohnya,
belanja.com. Bahkan tidak hanya melalui situs web pelaku bisnis memasarkan produk-
produk mereka, jejaring sosial juga menjadi sasaran empuk bagi mereka untuk
memasarkan produk-produk mereka, karena mereka bisa melihat kesempatan yang
menguntungkan apabila produk-produk mereka di pasarkan melalui dunia maya.

1.2 Rumusan Masalah

Bagaimana penerapan Social dan Political Issues e-Business pada perusahaan Mc


Donald’s dan KFC ?

1.3 Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan ini adalah untuk memberikan wawasan kepada pembaca dan
mahasiswa-mahasiswi yang ada di sekitar Universitas Surabaya dan lainnya untuk mengetahui
apa yang dimaksud dengan Social dan Political Issues serta penerapannya pada perusahaan Mc
Donald’s dan KFC.
BAB II

PEMBAHASAN

Memahami Sosial dan Isu Politik dalam E-Business internet dan penggunaannya
telah meningkatkan luas isu-isu sosial dan politik pada skala belum pernah terjadi
sebelumnya untuk teknologi komputer. Kita hidup dalam sebuah "masyarakat informasi,"
di mana kekuasaan dan kekayaan semakin tergantung pada informasi dan pengetahuan
sebagai aset pusat. Kita harus mengakui bahwa manusia merupakan mahluk sosial karena
manusia tidak bisa hidup tanpa berhubungan dengan manusia yang lain bahkan untuk
urusan sekecil apapun kita tetap membutuhkan orang lain untuk membantu kita.

2.1 Internet sebagai Alat untuk bersosialisasi


 Mempelajari Bisnis dan Komunikasi
 Mempengaruhi kehidupan bisnis, politik dan sosial
 Memberikan wadah untuk menyampaikan permasalahan, berita penting, dan
bertemu dengan individu baru
Kemunculan digital media memang telah memengaruhi kehidupan manusia
modern, menciptakan interpendensi yang saling mengisi dan membutuhkan satu sama lain
misalnya dalam hal dominasi jejaring sosial. Jejaring sosial adalah struktur sosial yang
terdiri dari elemen-elemen individual atau organisasi. Jejaring ini menunjukan jalan
dimana mereka berhubungan karena kesamaan sosialitas, mulai dari mereka yang dikenal
sehari-hari sampai dengan keluarga. Koneksi tanpa batas telah menciptakan hubungan
sosial yang instan sehingga pada aspek tertentu di kehidupan manusia modern fenomena
tersebut dianggap penting dan lumrah. Sehingga dalam roda waktu di dunia maya
melahirkan budaya secara spesifik, budaya yang tidak mengenal dari mana kita berasal,
budaya yang terus bergerak secara dinamis, terus berubah seiring kemajuan zaman dan
teknologi, budaya yang disebut dengan web culture. Berfokus kepada aspek sosial,
perkembangan teknologi komunikasi bisa membuat individu menjadi bersifat anti sosial.
2.2 Isu Politik dan Hukum

Pengenalan Internet dan e-commerce memberikan dampak pada individu, masyarakat,


dan lembaga-lembaga politik. Dampak tersebut dapat diklasifikasikan ke dalam empat
dimensimoral: hak milik, hak informasi, pemerintahan, dan keselamatan umum dan
kesejahteraan. Kemudian perusahaan bisnis menemukan bahwa mereka dapat membuat bisnis
keluar dari trek ini untuk menggabungkan musik atau menciptakan mekanisme untuk berbagi
trek bahkan music, meskipun mereka tidak "sendiri" dalam arti tradisional. Perusahaan
rekaman, pengadilan, dan Kongres tidak siap pada awalnya untuk mengatasi serangan dengan
menyalin digital online. Pengadilan dan badan legislatif akan harus membuat undang-undang
baru dan mencapai penilaian baru tentang siapa yang memiliki salinan digital dari karya cipta
dan dalam kondisi apa karya-karya tersebut dapat Mungkin waktu bertahun-tahun untuk
mengembangkan pemahaman baru, hukum, dan perilaku yang dapat diterimahanya dalam
"bersama." daerah ini salah satu dampak sosial. Beberapa isu-isu etika, sosial, dan politik yang
diangkat dalam setiap bidang ini meliputi
 Hak Informasi : Meliputi hak-hak informasi pribadi yang dilakukan individu ketika berada
di area umum, atau dirumah pribadi mereka, dan bagimana ketika teknologi internet
membuat koleksi informasi sehingga meresap dan efisien.
 Hak Properti : Bagaimana hak kekayaan intelektual tradisional diberlakukan dalam dunia
internet di mana salinan sempurna dari karya yang dilindungi dapat dibuat dan mudah
didistribusikan diseluruh dunia dalam hitungan detik
 Pemerintahan : Apakah Internet dan e-commerce diharuskan tunduk pada hukum publik.
Dan jika demikian, apa hukum memiliki yurisdiksi - negara bagian, federal, dan / atau
internasional.
 Keselamatan publik dan kesejahteraan : Upaya apa-apa saja yang harus dilakukan untuk
menjamin akses yang adil ke Internet dan saluran e-commerce dan haruskah pemerintah
bertanggung jawab untuk memastikan bahwa sekolahatau perguruan tinggi memiliki akses
ke Internet.

2.3 Dampak adanya isu sosial dan politik

Dalam berbisnis sangatlah penting mempertimbangkan risiko politik dan


pengaruhnya terhadap organisasi. Hal ini patut dipertimbangkan karena perubahan dalam
suatu tindakan maupun kebijakan politik di suatu negara dapat menimbulkan dampak besar
pada sektor keuangan dan perekonomian negara tersebut. Risiko politik umumnya
berkaitan erat dengan pemerintahan serta situasi politik dan keamanan di suatu negara.
Setiap tindakan dalam organisasi bisnis adalah politik. Faktor-faktor tersebut menentukan
kelancaran berlangsungnya suatu bisnis. Oleh karena itu, jika situasi politik mendukung,
maka bisnis secara umum akan berjalan dengan lancar. Sama halnya dengan praktik e-
business, apabila saat melakukan bisnis harus mempertimbangkan resiko yang nantinya
dapat terjadi seperti isu social dan politik. Karena setiap masalah yang dating tentunya akan
dapat mempengaruhi bisnis yang sedang dilakukan. Tiap pembentukan pola bisnis juga
senantiasa berkait erat dengan politik. Budaya politik merupakan serangkaian keyakinan
atau sikap yang memberikan pengaruh terhadap kebijakan dan administrasi publik di suatu
negara, termasuk di dalamnya pola yang berkaitan dengan kebijakan ekonomi atau perilaku
bisnis.
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

 Kemunculan digital media memang telah memengaruhi kehidupan manusia


modern, menciptakan interpendensi yang saling mengisi dan membutuhkan satu
sama lain misalnya dalam hal dominasi jejaring social. Contohnya penggunaan
internet yang kini tidak hanya digunakan dalam hal berbisnis saja, namun juga
dalam kegiatan bersosialiasi seperti :
- Mempelajari Bisnis dan Komunikasi
- Mempengaruhi kehidupan bisnis, politik dan sosial
- Memberikan wadah untuk menyampaikan permasalahan, berita penting,
dan bertemu dengan individu baru
 Pengenalan Internet dan e-commerce memberikan dampak pada individu,
masyarakat, dan lembaga-lembaga politik. Dampak tersebut dapat diklasifikasikan
ke dalam empat dimensimoral: hak milik, hak informasi, pemerintahan, dan
keselamatan umum dan kesejahteraan

DAFTAR PUSTAKA

https://www.academia.edu/4732267/Ethic_E-Commerce

Anda mungkin juga menyukai