Assalamualaikum Wr. wb.

Selamat pagi ibu dan rekan-rekan semua.

Berikut kami sampaikan informasi obat Pseudoephedrine Mulai dari aspek Farmasetik,
perUU, aspek Farmakologi dan Farmakokinetik.

Siti Luthpiah Maulidah 21182043

Siti Nurlida 21182044

Kelas A1

Informasi Obat Umum

Nama generik: Pseudoephedrine Hydrochloride

Nama dagang: Advil® Allergy & Sinus (combination), Advil® Cold & Sinus (combination),
Advil® Multi-Symptom Cold (combination), Alavert® Allergy & Sinus (combination),
Allegra-D® (combination), Bromfenex® (combination), Bromfenex® PD (combination),
Clarinex-D® (combination), Claritin-D® (combination), Decofed®, Drixoral® Cold & Allergy
(combination), Extendryl® PSE (combination), Genac® (combination), Genaphed®,
Genaphed® Plus (combination), Kid Kare® Decongestant Drops, Kid Kare® Cough/Cold
Liquid (combination), Mucinex® D (combination), Ornex® (combination), Pedia Relief®,
Sudafed® 12 Hour Caplets, Sudafed® 24 Hour, Sudafed® Children's Nasal Decongestant,
Sudafed® Nasal Decongestant, Suphedrin®, Suphedrin® Children's

Perundang-undangan: Termasuk kedalam obat bebas

Bentuk kekuatan sediaan : Tablet immediate-release (30 mg, 60 mg), tablet, extended-release
(120 mg, 240 mg), syrup 3 mg/mL

Aspek Farmakologi dan mekanisme kerja :

Alfa agonis reseptor adrenergik di mukosa pernapasan, menyebabkan vasokonstriksi; secara

langsung merangsang reseptor beta-adrenergik dan menyebabkan relaksasi bronkial, serta
peningkatan denyut jantung dan kontraktilitas.

Indikasi dan dosis :

Untuk meringankan gejala bersin dan hidung tersumbat karena pilek.

Dosis : Dewasa : 4x 60 mg/hari

Anak >12 tahun 3x30 mg sehari

Anak 6-12 tahun 3x 15 mg sehari

 Anak 2-5 tahun 3x 7,5 mg sehari

Kontraindikasi: Hipersensitivitas, hipertensi berat, CAD berat dalam 14 hari terapi MAO
inhibitor, naonatus

Efek Samping : Tremor, Insomnia, Mual, Muntah, Hipertensi, Infark miokard

Nasib Obat Dalam Tubuh (ADME)

1. Absorbsi

Bioavailabilitas: Hampir sepenuhnya terserap dari saluran GI setelah pemberian oral.

Konsentrasi plasma puncak dicapai sekitar 1,39-2,4 atau 3,8-6,1 jam setelah pemberian oral
sebagai larutan oral atau persiapan pelepasan yang diperpanjang, masing-masing.

Onset : Onset dekongesti hidung terjadi dalam 30 menit setelah pemberian oral sebagai tablet
atau larutan oral.

Durasi : Dekongestasi hidung dapat bertahan selama 8 jam setelah pemberian oral 60 mg dan
sampai 12 jam setelah 120 mg obat dalam kapsul pelepasan yang diperpanjang

Makanan : Makanan menunda penyerapan ketika diberikan sebagai solusi, tetapi tidak
mempengaruhi penyerapan ketika obat diberikan sebagai persiapan pelepasan yang
diperpanjang.

2. Distribusi

Tingkat : Diduga melewati plasenta dan memasuki CSF. Sekitar 0,5% dari dosis oral
didistribusikan ke dalam susu selama 24 jam.

3. Metabolisme

Dimetabolisme secara menyeluruh di hati menjadi metabolit yang tidak aktif.

4. Eliminasi

Diekskresikan dalam urin; 55-96% dari dosis dihilangkan sebagai obat yang tidak berubah.

Half-life : 3-6 jam pada pH urin 5; 9-16 jam pada pH kemih 8

Kehamilan : Kategori C

Menyusui : Didistribusikan ke dalam susu. Biasanya kompatibel dengan menyusui; Namun,

gunakan dengan hati-hati.

Interaksi :