i
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………..................……................... i
DAFTAR ISI ………………………………………………................……............... ii
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Politik dan Strategi nasional saling berkaitan satu sama lain. Politik yang dikatakan
sebagai proses menentukan tujuan dan cara memujudkannya berhubungan langsung
dengan strategi yang merupakan kerangka rencana untuk mencapai tujuan yang
diinginkan. Dalam hal ini politik dan strategi nasional merupakan sesuatu yang
berhubungan erat dengan cara-cara untuk mencapai tujuan nasional. Dalam penyusunan
politik nasional hal-hal yang perlu diperhatikan secara garis besar adalah kebutuhan
pokok nasional dan faktor – faktor yang meliputi masalah kesejahteraan umum dan
masalah keamanan dan pertahanan negara.
Karena letak geografis Indonesia yang strategis memiliki potensi ancaman yang
kedepannya akan semakin kompleks. Sementara itu, di sisi lain stabilitas keamanan
nasional belum kuat. Indonesia masih mengalami masa-masa transisi dan konsolidasi
(politik, ekonomi, sosial, budaya, dan pertahanan keamanan) menuju negara yang
demokratis. Oleh karena itu segenap bangsa Indonesia dituntut dapat mengatasi setiap
ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan, baik yang datang dari dalam maupun
luar negeri.
1
1.3 Tujuan Penulisan
2
BAB II
PEMBAHASAN
Istilah Politik berasal dari bahasa Yunani Polis yang artinya negara (city state) yang
terdiri atas adanya rakyat, wilayah, dan pemerintahan yang berdaulat. Adpun yang
berpolitik disebut Politicos. Menurut Aristoteles manusia adalah Zoon Politicon,
yakni makhluk politik. Dalam bahasa Indonesia, kata polotik atau Politics
mengandung arti suatu keadaan yang dikehendaki, disertai cara dan alat yang
digunakan untuk mencapainya.
Demikian bahwa pada umumnya dapat dikemukakan bahwa politik adalah berbagai
kegiatan dalam suatu negara yang berkaitan dengan proses menentukan tujuan dan
upaya-upaya dalam mewujudkan tujuan tersebut.
B. Pengertian Strategi
Pengertian Strategi pada awalnya dikenal dikalangan militer yang diartikan sebagai “the
art of the general” atau seni seorang panglima, dan penggunaanya dalam peperangan.
Pengertian strategi secara umum adalah cara untuk mendapatkan kemenangan atau cara
untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan.
Demikian, strategi pada dasarnya merupakan suatu kerangka rencana dan tindakan yang
disusun dan disiapkan dalam suatu rangkaian pentahapan yang masing-masing
merupakan jawaban terhadap tantangn baru yang terjadi sebagai akibat dari langkah
sebelumnya, dan keseluruhan proses terjadi dalam suatu arah yang telah digariskan.
3
pembinaan (perencanaan, pengembangan, pemeliharaan, dan penegendalian, serta
penggunaan potensi nasional untuk mencapi tujuan nasional).
Strategi nasional adalah cara melaksankan politik nasonal dalam mencapai sasaran dan
tujuan yang ditetapkan oleh politik nasional, yakni merupakan pelaksanaan dari
kebijaksanaan nasional. Dengan melaksanakan politik nasional disusunlah strategi
nasional, seperti jangka pendek, jangaka menengah dan jangka panjang
Penyusunan politik dan strategi nasional perlu memahami pokok-pokok pikiran yang
UUD 1945, Wawasan Nusantara dan Ketahanan Nasional. Landasan pemikiran dalam
manajemen nasional sangat penting sebagai kerangka acuan dalam penyususan politik
strategi nasional, karena didalamnya terkandung dasar negara, cita-cita nasional dan
Politik strategi nasional yang telah berlangsung selama ini disusun berdasarkan sistem
kenegaraan menurut UUD 1945. Sejak tahun 1985 berkembang pendapat yang
mengatakan bahwa pemerintah dan lembaga-lembaga negara yang diatur dalam UUD
Presiden, BPK, dan MA. Sedangkan badan-badan yang berada didalam masyarakat
disebut sebagai infrastruktur politik yang mencakup pranata politik yang ada dalam
kepentingan (interest group) dan kelompok penekan (pressure group). Suprastruktur dan
infrastruktur politik harus dapat bekerja sama dan memiliki kekuatan yang seimbang.
4
Mekanisme penyusunan politik strategi nasional ditingkat suprastruktur politik diatur
oleh Presiden, dalam hal ini Presiden bukan lagi sebagai mandataris MPR sejak
pemilihan Presiden secara langsung oleh rakyat pada tahun 2004. Karena Presiden
dipilih langsung oleh rakyat maka dalam menjalankan pemerintahan berpegang pada
visi dan misi Presiden yang disampaikan pada waktu sidang MPR setelah pelantikan
dan pengambilan sumpah dan janji Presiden/Wakil Presiden. Visi dan misi inilah yang
pembangumnan selama lima tahun. Sebelumnya Politik dan strategi nasional mengacu
sasaran yang akan dicapai oleh rakyat Indonesia. Sesuai dengan kebijakan politik
sektor/bidang.
Dalam era reformasi saat ini masyarakat memiliki peran yang sangat besar dalam
mengawasi jalannya politik strategi nasional yang dibuat dan dilaksanakan oleh
Presiden.
A. Landasan Polstrahankamnas
Untuk penyusunan Polstrahankamnas diperlukan landasan berpijak agar tidak
menyimpang dari cita- cita dan tujuan Bangsa dan Negara. Landasan ini dapat
dibedakan menjadi empat macam yang tidak
terpisahkan yaitu:
a. Landasan idiil polstrahankamnas adalah pancasila
b. Landasan konstitusional Polstrahankamnas adalah UUD 1945
c. Landasan doktrin Polstrahankamnas disusun dalam dua tingkat yaitu tingkat
Nasional dan Hankamnas. Landasan doktrin tingkat nasional terdiri dari:
Wawasan nusantara
Ketahanan nasional
Integritas nasional
d. Landasan operasional
6
Pada landasan operasional dapat pula diperinci menjadi yang berhubungan
dengan politik nasional dan yang berhubungan dengan strategi nasional. Politik
nasional adalah politik pembangunan nasional yang mempunyai fokus yang berbeda
-beda sesuai dengan keadaan dan kebutuhaan setiap era yang dimasuki. Fokus strategi
nasioanal harus sama dengan politik nasional, karena strtegi nasional adalah
politik nasioanal dalam pelaksanaannya. Oleh karena itu strategi nasional adalah
strategi pembangunan.
Strategi nasional sebagai landasan operasional adalah cara pembinaan dan
penggunaan sarana dan sebagainya untuk terwujudnya politik nasional. Sarana
strategi nasional adalah tujuan atau maksud yaitu apa yang hendak dicapai. Dalam
hal ini dapat dibedakan adanya sasaran ke dalam dan sasaran keluar.
Sasaran kedalam yaitu integrasi nasional dengan mewujudkan identitas dan
integrasi nasional.
Sedangkan sasaran keluar ada 3 macam:
a. Mendukung kepentingan nasional didalam negeri (pembangunan nasional)
b. Memperjuangkan kedudukan terhormat didalam pergaulan antar bangsa
dengan titik berat pada ASEAN terkoordinasikan secara erat dan akrab
serta pada forum PBB yang mantap berwibawa dan efektif
c. Mengadakan hubungan internasional lainnya, baik yang bersiat bilateral maupun
multilateral.
B. Hubungan Polstrahankamnas
Dengan Polstranas Khusus mengenai hubungan Polstrahankamnas dengan politik
luar negeri dapat dikemukakan sebagai berikut:
1. Politik Hankamnas mengandung unsur-unsur :
a. Pernyataan cita-cita dari Bangsa dan Negara
b. Pembinaan dan penggunaan secara totalitas potensi Hankamnas
c. Pencapaian tujuan Hankamnas dalam rangka pencapaian tujuan nasional
2.Strategi Hankamnas mengandung unsur-unsur:
a. Seni dan pengetahuan
b. Pengembangan dan penggunaan kekuatan Ipoleksom
c. Diperlukan baik pada waktu perang maupun pada waktu damai
d. Penjamin tercapainya tujuan Hankamnas dalam rangka pencapaian tujuan
nasional.
7
Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa politik strategi hankamnas maupun
politik luar negeri mempunyai tujuan yang sama yaitu untuk mencapai tujuan nasional.
C. Faktor-Faktor Polstrahankamas
Faktor-faktor Polstrahankamnas yang dimaksud adalah faktor-faktor yang
perlu diperhatikan dan perhitungkan. Diantara faktor-faktor tersebut adalah:
- Doktrin
- Wawasan nasional
- Sistem Hankamrata
- Geografi
- Manusia
- Masyarakat
- Material
- Ekonomi
- ilmu pengetahuan dan teknologi
- Manajemen
- Pengaruh luar negeri
- Kepemimpinan
8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
9
DAFTAR PUSAKA
1. https://muhamadmardenni.wordpress.com/2015/06/29/politik-dan-strategi-
nasional/
2. https://www.bambanghariyanto.com/2013/10/politik-dan-strategi-keamanan-
nasional.html
3. https://darannisaulia.wordpress.com/2017/07/01/penyusunan-politik-strategi-
nasional-stratifikasi-politik-nasional-pkn/
4. https://docplayer.info/38482251-Politik-dan-strategi-nasional-politik-dan-strategi-
pertahanan-keamanan-nasional.html
10