MSDS
MSDS
2. – Senyawa ionik
Apabila terdisosiasi akan menghasilkan ion-ion yang bergerak bebas di dalam
pelarut
Dapat menghantarkan listrik dalam bentuk larutan sedangkan dalam bentuk
padtan tidak dapat menghantarka listrik
Memiliki titik didih dan titik leleh yang tinggi
Terbentuk karena transfer elektron
Terbentuk antara logam dan nonlogam
- Senyawa molekular/nonionik
Terbentuk ketika atom dihubungkan oleh berbagi elektro
Terbentuk antara dua atau lebih unsur nonlogam
Biasanya terdiiri dari atom C, H dan O
Apabila terdisosiasi tidak akan menghasilkan ion-ion yang bergerak bebas
Konduktor listrik yang buruk sebab tidak ada ion-ion yang bergerak bebas yang
dapat menghasilkan listrik
3. Kecenderungan nilai daya hantar hantar antara NaCl, CaCl₂, dan AlCl₃ adalah NaCl >
CaCl₂ > AlCl₃. Hal ini disebabkan oleh derajat ionik berbanding lurus dengan jari-jari
atom. Dimana derajat ionik adalah kecenderungan suatu senyawa untuk menjadi ion-
ion. Dengan pengertian tersebut maka NaCl akan menghasilkan lebih banyak ion
dibanding dengan dua zat yang lainnya. Sebab diantara ketiga senyawa tersebut Na
memiliki jari-jari terpanjang. Dengan banyaknya ion yang dihasilkan maka semakin
besar daya hantar yang dihasilkannya.
4. Keduanya akan menghantarkan listrik meski dengan daya hantar listrik yang
berbeda. Hal ini karena asam asetat merupakan larutan elektrolit meskipun hanya
elektrolit lemah. Di mana di dalam asetat tersebut terdapat ion-ion dengan konsentrasi
yang berbeda yang dapat menghantarkan listrik
5. Daya hantar larutan elektrolit yang diencerkan dengan air distilasi atau air deionisasi
tidak akan berubah sebab air distilasi tersebut tidak mengandung ion-ion yang tidak
akan mengganggu ion-ion yang ada dalam larutan elektrolit tersebut serta air distilasi
tersebut sudah tidak memiliki konsentrasi yang dapat merubah konsentrasi larutan
elektrolit tersebut.