Anda di halaman 1dari 10

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH

SEKRETARIAT DAERAH
Jl. Pahlawan No. 9 Telpon 8311174 (20 saluran ) Fax. 8311266
Semarang 50243

PENGUMUMAN
NOMOR : 810/1156

TENTANG
PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2019

Berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi


Birokrasi Republik Indonesia Nomor 326 Tahun 2019 tentang Penetapan Kebutuhan
Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2019,
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memanggil Putra Putri terbaik Bangsa yang
berintegritas untuk mewujudkan Jawa Tengah Berdikari dan Semakin Sejahtera Tetep
Mboten Korupsi Mboten Ngapusi untuk mengikuti Seleksi CPNSD 2019, dengan
ketentuan sebagai berikut:

I. JENIS FORMASI

1. Putra putri lulusan terbaik berpredikat dengan pujian (Cum Laude) adalah
pelamar lulusan dengan predikat dengan pujian (Cum Laude) dari Perguruan
Tinggi dalam negeri terakreditasi A dan Program Studi terakreditasi A pada saat
kelulusan yang dibuktikan dengan tanggal kelulusan yang tertulis pada ijazah;

2. Penyandang Disabilitas adalah pelamar yang menyandang disabilitas atau


berkebutuhan khusus;

3. Formasi umum adalah pelamar yang tidak termasuk kriteria sebagaimana angka
1 (satu) dan 2 (dua) di atas.

II. ALOKASI FORMASI


Alokasi formasi sebanyak 1.409 kebutuhan dengan rincian:

1. Tenaga Guru 551 kebutuhan formasi;

2. Tenaga Kesehatan 316 kebutuhan formasi;

3. Tenaga Teknis 542 kebutuhan formasi.

(Rincian alokasi formasi sebagaimana terlampir).

III. PERSYARATAN UMUM

1. Warga Negara Indonesia yang memiliki kualifikasi pendidikan sesuai dengan


persyaratan jabatan yang dibutuhkan;

2. Usia paling rendah 18 (delapan belas) tahun dan paling tinggi 35 (tiga puluh
lima) tahun pada saat melamar kecuali jabatan Dokter Spesialis;

1
3. Usia paling tinggi 40 (empat puluh) tahun pada saat melamar bagi formasi
Dokter Spesialis;

4. Tidak pernah dipidana dengan pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan


yang sudah mempunyai kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana
dengan pidana penjara 2 (dua) tahun atau lebih;

5. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau
tidak dengan hormat sebagai CPNS/PNS, prajurit Tentara Nasional Indonesia,
anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia, atau diberhentikan tidak dengan
hormat sebagai pegawai swasta (termasuk pegawai Badan Usaha Milik Negara
atau Badan Usaha Milik Daerah);

6. Tidak berkedudukan sebagai calon PNS, PNS, prajurit Tentara Nasional


Indonesia, atau anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia;

7. Tidak menjadi anggota atau pengurus partai politik atau terlibat politik praktis;

8. Memiliki kualifikasi pendidikan sesuai dengan persyaratan jabatan;

9. Sehat jasmani dan rohani sesuai dengan persyaratan Jabatan yang dilamar;

10. Tidak pernah mengonsumsi/menggunakan narkotika, psikotropika, prekursor dan


zat adiktif lainnya yang dibuktikan berdasarkan surat keterangan dokter
pemerintah;

11. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia;

12. Pelamar hanya dapat mendaftar pada 1 (satu) Instansi Pemerintah dan 1
(satu) formasi jabatan;

13. Peserta seleksi yang dinyatakan lulus wajib membuat surat pernyataan bersedia
mengabdi pada instansi yang bersangkutan dan tidak mengajukan pindah
tempat tugas dan jabatan dengan alasan apapun sekurang-kurangnya selama 10
(sepuluh) tahun sejak TMT PNS, apabila yang bersangkutan tetap mengajukan
pindah, PPK dapat memutuskan yang bersangkutan dinyatakan mengundurkan
diri;

14. Pelamar berasal dari Perguruan Tinggi dan Program Studi yang terakreditasi
pada BAN-PT dan/atau Pusdiknakes/ LAM-PTKes pada saat kelulusan yang
dibuktikan dengan tanggal kelulusan yang tertulis pada ijazah, dengan Indeks
Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,00 (skala 4,00); dan

15. Pelamar dengan kualifikasi pendidikan Profesi wajib memiliki IPK minimal 3,00
pada masing-masing Ijazah Sarjana (S-1) dan Ijazah Profesi.

2
IV. PERSYARATAN KHUSUS

1. Pelamar yang mendaftar pada formasi jenis jabatan tenaga kesehatan yang
mensyaratkan Surat Tanda Registrasi (STR), wajib melampirkan STR (bukan
internship, bukan Wajib Kerja Dokter Spesialis (WKDS) dan tidak sedang dalam
masa pengabdian pasca tugas belajar) sesuai jabatan yang dilamar (linier) dan
masih berlaku dibuktikan dengan tanggal masa berlaku yang tertulis pada STR
(bukan surat keterangan proses perpanjangan/pembuatan STR) pada saat
pendaftaran, dan masih tetap berlaku sampai proses pemberkasan
pengangkatan CPNS;

2. Pelamar pada formasi jabatan Guru yang memiliki sertifikasi pendidik sesuai
dengan jabatan guru yang dilamar (linier), yang dikeluarkan oleh Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan
Tinggi dan Kementerian Agama, akan diberikan nilai maksimal SKB;

3. Pelamar Disabilitas
a. Penyandang Disabilitas adalah pelamar yang menyandang disabilitas atau
berkebutuhan khusus dibuktikan dengan surat keterangan oleh Dokter
Rumah Sakit Pemerintah/Puskesmas yang menerangkan jenis dan derajat
kedisabilitasannya;
b. Pengalokasian penetapan kebutuhan jabatan bagi penyandang disabilitas
minimal 2% dari formasi sesuai dengan kebutuhan masing-masing instansi
dan jenis disabilitasnya;
c. Pelamar disabilitas berkebutuhan khusus masih dapat ditingkatkan dengan
alat bantu disabilitas serta dapat melaksanakan tugas kedinasan apabila
diterima sebagai CPNS Pemerintah Provinsi Jawa Tengah;
d. Pelamar disabilitas yang melamar pada Formasi Umum atau Formasi Khusus
selain Formasi Disabilitas, namun tidak melampirkan dokumen/surat
keterangan yang menerangkan jenis dan derajat kedisabilitasannya, dan
dikemudian hari terbukti bahwa calon pelamar tersebut adalah benar
sebagai penyandang disabilitas maka PPK dapat menggugurkan
keikutsertaan/kelulusan yang bersangkutan;
e. Pelamar disabilitas yang melamar pada Formasi Umum atau Formasi Khusus
selain Formasi Disabilitas dikhususkan untuk penyandang disabilitas tuna
daksa pada kaki atau tangan dengan derajat disabilitas 1 (satu) atau 2 (dua)
dengan penilaian passing grade formasi umum;
f. Formasi Umum atau Formasi Khusus selain Formasi Disabilitas tidak dapat
dilamar oleh penyandang disabilitas kecuali formasi yang diberi keterangan
“dapat diisi disabilitas” pada lampiran pengumuman ini.

3
V. PELAMAR P1/TL

1. Pelamar dari kategori P1/TL adalah peserta seleksi penerimaan CPNSD tahun
2018 dan memenuhi nilai ambang batas/passing grade berdasarkan Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 37
Tahun 2018 tentang Nilai Ambang Batas Seleksi Kompetensi Dasar Pengadaan
Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2018 serta masuk dalam 3 (tiga) kali formasi
jabatan yang dilamar untuk dapat mengikuti SKB tahun 2018, namun
dinyatakan tidak lulus sampai dengan tahap akhir;

2. Sistem SSCASN BKN akan menampilkan data pelamar P1/TL tersebut mencakup
jenis formasi yang dilamar, kualifikasi pendidikan, nilai SKD Tahun 2018, status
masuk atau tidak pada 3 (tiga) kali formasi pada jabatan yang dilamar, dan
status lulus atau tidak sampai dengan tahap akhir pada seleksi CPNSD tahun
2018.

3. Pelamar P1/TL dapat mendaftar dan mengikuti seleksi CPNSD tahun 2019
dengan menggunakan kualifikasi pendidikan yang sama saat melamar sebagai
CPNSD Tahun 2018, pada jabatan dan instansi yang diinginkan baik sama
ataupun tidak sama dengan yang dilamar saat mendaftar sebagai CPNSD Tahun
2018. Akan digunakan nilai terbaik, antara Nilai SKD Tahun 2018 dengan Nilai
SKD Tahun 2019;

4. Pelamar dari P1/TL harus memilih untuk mengikuti atau tidak mengikuti SKD
Tahun 2019 pada sistem SSCASN;

5. Pelamar P1/TL yang memilih untuk mengikuti SKD Tahun 2019, kemudian tidak
mengikuti SKD, dinyatakan gugur;

6. Pelamar P1/TL yang memilih untuk tidak mengikuti SKD Tahun 2019, maka nilai
SKD yang digunakan adalah nilai SKD Tahun 2018;

7. Apabila nilai SKD Tahun 2019 yang diperoleh pelamar memenuhi nilai ambang
batas/passing grade SKD tahun 2019 untuk formasi jabatan yang dilamarnya,
maka nilai SKD yang digunakan adalah nilai terbaik antara nilai SKD Tahun 2018
dengan nilai SKD Tahun 2019;

8. Apabila nilai SKD Tahun 2019 tidak memenuhi nilai ambang batas/passing grade,
maka nilai yang digunakan adalah nilai SKD Tahun 2018;

9. Nilai SKD peserta P1/TL sebagaimana dimaksud pada angka 6 atau angka 7 atau
angka 8, akan diperingkat dengan nilai SKD dari peserta Seleksi CPNSD Tahun
2019 lainnya yang memenuhi nilai ambang batas/passing grade pada jenis
formasi dan jabatan yang dilamar untuk menentukan peserta yang dapat

4
mengikuti SKB paling banyak 3 (tiga) kali formasi berdasarkan peringkat
tertinggi.

VI. TATA CARA PENDAFTARAN

1. Pengumuman lowongan formasi yang dibutuhkan pada penerimaan CPNSD


Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 dapat dilihat pada portal
https://jatengprov.go.id/, https://bkd.jatengprov.go.id/ dan
https://sscasn.bkn.go.id;

2. Pendaftaran CPNSD Pemerintah Provinsi Jawa Tengah diinformasikan lebih lanjut


melalui portal https://jatengprov.go.id/, https://bkd.jatengprov.go.id/ dan
https://sscasn.bkn.go.id/;

3. Pelamar Seleksi Penerimaan CPNSD wajib memiliki Surat Elektronik (e-mail) yang
masih aktif/berlaku dan wajib mempersiapkan NIK (Nomor Induk
Kependudukan), Nomor Kartu Keluarga (KK), dan/atau NIK Kepala Keluarga
yang tercantum sesuai pada Kartu Keluarga Calon Pelamar;

4. Pendaftaran dan unggah dokumen persyaratan dilakukan secara online melalui


portal https://sscasn.bkn.go.id/ dengan menggunakan Nomor Induk
Kependudukan (NIK) pada KTP atau NIK pada Kartu Keluarga (KK) dan Nomor
Kartu Keluarga (KK);

5. Apabila pelamar tidak bisa mendaftar terkait data NIK dan Nomor KK Pelamar,
agar menghubungi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil sesuai dengan KTP
pelamar;

6. Pelamar melakukan pendaftaran dengan membuat akun di portal


https://sscasn.bkn.go.id/, pilih menu Registrasi, langkah selanjutnya:

a. Masukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Nomor Kartu Keluarga atau
NIK Kepala Keluarga, apabila pelamar tidak bisa mendaftar terkait dengan
data NIK dan Nomor Kartu Keluarga, dapat menghubungi Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil setempat sesuai dengan KTP.

b. Masukan kode Captcha yang terlampir;

c. Pelamar memastikan kesesuaian antara data di KTP dengan data Ijazah,


karena pada saat proses pemberkasan CPNS menggunakan data Ijazah
sebagai data pokok kepegawaian yang terdiri dari Nama sesuai Ijazah tanpa
gelar, tempat dan tanggal lahir;

d. Mengunggah pas photo dengan latar belakang merah dalam format JPG
maksimal 200 KB;

5
e. Data lain yang perlu diisi terdiri dari data :
1) E-mail, masukan e-mail aktif dan valid;
2) Password, masukan password;
3) Pertanyaan pengaman 1 (satu);
4) Pertanyaan pengaman 2 (dua);
5) Jawaban Pengaman;
6) Captcha, masukan kode captcha dan pastikan data sudah benar serta
lengkap, selanjutnya klik daftar.
7. Mencetak Kartu Informasi Akun sebagai bukti bahwa pelamar berhasil mendaftar
pada portal SSCASN 2019 dan Kartu tersebut agar disimpan dengan baik;

8. Melakukan login Pendaftaran ke https://sscasn.bkn.go.id/, menggunakan NIK


dan password yang telah didaftarkan;

9. Mengunggah Swafoto/selfie dengan menunjukan kartu informasi akun SSCASN


2019 dan KTP/Surat keterangan sesuai ketentuan dalam portal SSCASN 2019
untuk dapat melanjutkan ke tahap berikutnya;

10. Melengkapi data pribadi sesuai dengan isian yang terdapat pada portal SSCASN
2019;

11. Memilih 1 (satu) Jenis Formasi, 1 (satu) Instansi dan 1 (satu) jabatan;

12. Dokumen persyaratan diunggah melalui portal https://sscasn.bkn.go.id/ terdiri


dari :

a. Asli Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau asli surat keterangan telah melakukan
perekaman data kependudukan yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil dalam format .jpg atau .jpeg max 200Kb;
b. Pasfoto terbaru berwarna ukuran 3x4 tampak depan berlatar belakang
merah, posisi portrait dalam format .jpg atau .jpeg max 200Kb;
c. Dokumen Ijazah, STR dan Sertifikat Pendidik digabungkan dalam satu file
dengan ketentuan :
1) Ijazah asli/pengganti ijazah asli (ijazah asli yang hilang/rusak) dengan
ketentuan :
a) Ijazah sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dipersyaratkan;
b) Pelamar kualifikasi pendidikan Profesi Wajib melampirkan Asli Ijazah
sarjana (S-1) dan Asli Ijazah Profesi;

6
2) Asli STR tenaga kesehatan harus sesuai dengan keahliannya yang
dikeluarkan oleh :
a) Tenaga Dokter/Dokter Spesialis/Dokter Gigi/Dokter Gigi Spesialis
dikeluarkan oleh Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) / Konsil
Kedokteran Gigi Indonesia (KKGI);
b) Tenaga Apoteker dikeluarkan oleh Komite Farmasi Nasional (KFN);
c) Tenaga Kesehatan lainnya dikeluarkan oleh Majelis Tenaga
Kesehatan Indonesia (MTKI) atau Lembaga/Instansi yang
berwenang;
3) Pelamar formasi guru yang memilki Asli sertifikasi pendidik sesuai
dengan jabatan guru yang dilamar (linier), yang dikeluarkan oleh
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Riset, Teknologi
dan Pendidikan Tinggi, dan Kementerian Agama, wajib dilampirkan;
4) Dokumen sebagaimana angka 1 (satu) sampai dengan angka 3 (tiga)
digabung menjadi satu menggunakan format PDF dengan ukuran
maksimal 800Kb;
d. Asli Transkrip Nilai/ Asli pengganti Transkrip Nilai (Asli Transkrip Nilai yang
hilang/rusak) seluruh halaman dalam format PDF maksimal 600Kb;
e. Surat lamaran ditujukan kepada Gubernur Jawa Tengah di Semarang, diketik
menggunakan komputer, bermeterai Rp. 6.000,- dan ditandatangani dengan
pena bertinta hitam sebagaimana format yang dapat diunduh pada portal
https://jatengprov.go.id/ dan https://bkd.jatengprov.go.id/ dalam format
PDF maksimal 300Kb;
f. Dokumen lain-lain digabungkan dalam satu file sesuai ketentuan dalam
portal SSCASN 2019 :
1) Wajib melampirkan Asli/Copy Akreditasi PTN maupun PTS dan Program
Studi yang telah terakreditasi oleh BAN-PT dan atau Pusdiknakes/ LAM-
PTKes sesuai dengan tahun kelulusan apabila keterangan akreditasi
tidak tercantum pada ijazah/transkrip;
2) Pelamar Jabatan Tenaga Kesehatan wajib melampirkan Asli Surat
Keterangan tidak buta warna dari Dokter Rumah Sakit
Pemerintah/Puskesmas;
3) Pelamar formasi disabilitas wajib melampirkan Asli surat keterangan oleh
Dokter Rumah Sakit Pemerintah/Puskesmas yang menerangkan jenis
dan derajat disabilitasnya;

7
4) Pelamar disabilitas yang melamar pada Formasi Umum atau Formasi
Khusus selain Formasi Disabilitas wajib melampirkan Asli surat
keterangan oleh Dokter Rumah Sakit Pemerintah/Puskesmas yang
menerangkan jenis dan derajat disabilitasnya;
5) Pelamar formasi Cum Laude wajib melampirkan surat
keterangan/sertifikat yang menyatakan lulus Cum Laude apabila
keterangan lulus Cum Laude tidak tercantum pada ijazah/transkip.
6) Dokumen sebagaimana angka 1 (satu) sampai dengan angka 4 (empat)
digabung menjadi satu menggunakan format PDF dengan ukuran
maksimal 800Kb dah diunggah pada kolom Dokumen Lain-lain;
g. Dokumen sebagaimana huruf (a) sampai dengan huruf (f) diunggah dalam
format sesuai yang ditentukan oleh Panitia Seleksi Nasional (PANSELNAS)
pada portal pendaftaran SSCASN 2019;

13. Semua informasi atau data dalam formulir pendaftaran diisikan secara benar dan
dapat dipertanggungjawabkan berdasarkan dokumen asli, apabila data yang
diisikan tidak benar maka pelamar dinyatakan gugur dan tidak dapat diproses
lebih lanjut.

VII. PELAKSANAAN SELEKSI ADMINISTRASI

1. Seleksi administrasi berdasarkan hasil verifikasi dokumen yang telah diunggah


Pelamar pada portal https://sscasn.bkn.go.id/;

2. Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi wajib mencetak kartu peserta
ujian pada portal https://sscasn.bkn.go.id/;

3. Kartu peserta ujian wajib dibawa pada saat pelaksanaan Seleksi Kompetensi
Dasar untuk diverifikasi oleh panitia;

4. Setelah pengumuman seleksi administrasi Panitia memberikan waktu sanggah


kepada Pelamar selama 3 (tiga) hari terhitung sejak diumumkan.

VIII. PELAKSANAAN SELEKSI DAN PENYAMPAIAN HASIL SELEKSI

1. Jadwal dan tempat pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar dan Seleksi


Kompetensi Bidang akan disampaikan melalui portal https://jatengprov.go.id/,
https://bkd.jatengprov.go.id/ dan https://sscasn.bkn.go.id/;

2. Materi yang diujikan dalam Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) terdiri :


a. Tes Intelegensi Umum (TIU);
b. Tes Wawasan Kebangsaan (TWK); dan
c. Tes Karakteristik Pribadi (TKP);
Pelaksanaan seleksi menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT).

8
3. Prinsip penentuan kelulusan peserta Seleksi Kompetensi Dasar didasarkan pada
nilai ambang batas kelulusan (passing grade) sesuai dengan peraturan
perundang-undangan;

IX. LAIN-LAIN

1. Khusus bagi pelamar disabilitas harus bersedia hadir pada saat verifikasi
persyaratan untuk memastikan kesesuaian formasi dengan jenis disabilitas yang
disandang sesuai undangan dari panitia seleksi Provinsi Jawa Tengah;

2. Apabila peserta yang dinyatakan lulus pada saat melengkapi persyaratan


administrasi terbukti ditemukan adanya pemalsuan dokumen, akan dikenai
sanksi sesuai peraturan perundangan yang berlaku serta secara otomatis
dianggap gugur dan peringkat berikutnya dinyatakan sebagai pengganti;

3. Apabila peserta yang dinyatakan lulus tetapi dikemudian hari terbukti kualifikasi
pendidikannya tidak sesuai dengan yang telah ditetapkan maka akan diumumkan
pembatalan kelulusan yang bersangkutan;

4. Seluruh tahapan pelaksanaan seleksi CPNSD Pemerintah Provinsi Jawa Tengah


tidak dipungut biaya dalam bentuk apapun dan keputusan Tim Pengadaan
CPNSD Tahun 2019 Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersifat mutlak dan tidak
dapat diganggu gugat;

5. Kepada masyarakat agar tidak mempercayai apabila ada orang/pihak tertentu


yang menjanjikan dapat membantu kelulusan dalam setiap tahapan seleksi
dengan keharusan menyediakan sejumlah uang atau dalam bentuk lain;

6. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah tidak bertanggung jawab atas pungutan atau
tawaran berupa apapun dari oknum yang mengatasnamakan Tim Pengadaan
CPNSD Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019, sehingga peserta
diharapkan tidak melayani penawaran untuk mempermudah penerimaan sebagai
CPNSD Tahun 2019; dan

7. Apabila terdapat peserta yang telah dinyatakan lulus dan diterima kemudian
mengundurkan diri/digugurkan, maka Panitia dapat menggantikan dengan
peserta yang memiliki peringkat terbaik di bawahnya.

X. RENCANA JADWAL PELAKSANAAN

NO TAHAPAN KEGIATAN JADWAL


1 PENGUMUMAN NOVEMBER 2019
2 PENDAFTARAN 11-24 NOVEMBER 2019
3 PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADM 16 DESEMBER 2019

Anda mungkin juga menyukai