Asuhan Keperawatan Gerontik

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 2

R/ : menurunkan kekeringan membrane mukosa, menurunkan risiko perdarahan oral.

(1) Gunakan jarum kecil untuk injeksi dan melakukan tekanan pada bekas suntikan lebih
lama dari biasanya.
R/ : menurunkan trauma, risiko perdarahan/pembentukan hematom.
(2) Kaji perdarahan yang tak biasanya, contoh perdarahan terus-menerus pada sisi injeksi,
mimisan, perdarahan gusi, ekimosis, ptekie, hematemesis/melena.
R/ : Protombin Darah menurun dan waktu koagulasi memanjang bila aliran empedu
terhambat, meningkatkan risiko perdarahan/hemoragik.
(3) Pertahankan pasien puasa sesuai keperluan.
R/ : Menurunkan sekresi dan motilitas gaster
1) Resiko tinggi terhadap perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan
dengan anoreksia.
Tujuan : -Melaporkan mual/muntah hilang Menunjukkan kemajuan setelah dilakukan
tindakan keperawatan dengan criteria hasil mencapai berat badan atau mempertahankan berat
badan individu yang tepat.
Intervensi
(1) Hitung masukan kalori, jaga komentar tentang nafsu makan sampai minimal.
R/ : Mengidentifikasi kekurangan/kebutuhan nutrisi, berfokus pada masalah membuat
suasana negative dan mempengaruhi masukan.
(2) Timbang sesuai indikasi.
R/ : Mengevaluasi keefektifan rencana diet.
(3) Konsul tentang kesukaan/ketidaksukaan pasien, makanan yang menyebabkan distress,
dan jadwal makan yang disukai.
R/ : Melibatkan pasien dalam perencanaan, memampukan pasien memiliki rasa kontrol dan
mendorong untuka makan.
(4) Berikan suasana menyenangkan pada saat makan, hilangkan rangsangan berbau.
R/ : Untuk meningkatkan nafsu makan/menurunkan mual.
(5) Berikan kebersihan oral sebelum makan.
R/ : Mulut yang bersih meningkatkan nafsu makan.
(6) Ambulasi dan tingkatkan aktivitas sesuai toleransi.
R/ : Membantu dalam mengeluarkan flatus, penurunan distensi abdomen, mempengaruhi
penyembuhan dan rasa sehat dan menurunkan kemungkinan masalah sekunder sehubungan
dengan imobilisasi.
(7) Konsul dengan ahli diet/tim pendukung nutrisi sesuai indikasi.
R/ : Berguna dalam membuat kebutuhan nutrisi individual melalui rute yang paling tepat.
2) Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan reabsorbsi bilirubin
Tujuan : Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan integritas kulit membaik dan
tidak terjadi perluasan kerusakan dengan kriteria hasil : tidak terjadi

Anda mungkin juga menyukai